Anda di halaman 1dari 8

PAPER

LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)

KESELAMATAN PASIEN DAN KESELAMATAN KESEHATAN KERJA


DALAM KEPERAWATAN

Disusun Oleh:

Sihqina Ramadhani S.R. 182310101157

Kholisah Widiyawati 182310101173

Novita Purwitaning Dwi 182310101184

Alqurroti Ainun Chofiya 182310101193

Nailatus Saadah 182310101201

Maria J. Fonataba 182310101202

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEPERAWATAN

UNIVERSITAS JEMBER

2019
A. Contoh Limbah B3 di Lingkungan Sekitar
1. Bungkus detergen. Karena bungkus detergen masih terdapat sisa dari
detergen yang mengandung bahan kimia yang bisa berbahaya jika
mengenai kulit atau masuk ke tubuh secara tidak di sengaja. Misalnya
dapat menyebabkan iritasi.
2. Korek api kayu. Karena korek kayu mengandung bahan kimia yg
bersifat korosif atau mudah terbakar.
3. Sisa kosmetik. Karena sisa2 kosmetik juga berbahaya jika terkontaminasi
dengan kulit yang sensitifnya lebih tinggi, misalnya dapat menyebabkan
iritasi pada kulit dan lain-lain.
4. Sabun cuci piring. Karena mengandung bahan kimia yang bersifat
membersihkan kotoran yang jika bahan itu masuk secara tidak sengaja ke
tubuh maka akan mengakibatkan ketidakseimbangan sistem yg bekerja di
dlam tubuh.
5. Botol parfum. Karena botol bekas parfum masih mengandung bahan-
bahan yang berbahaya yang menempel. Jika itu masuk ke tadalam tubuh
secara tidak sengaja maka akan menyebabkan gangguan pada sistem
tubuh. Contohnya ketika tangan memegang botol parfum yang berniat
untuk membersihkan bagian dalamnya, tangan tidak sengaja menyentuh
bahan-bahan yang berbahaya itu dan seseorang tersebut tidak
menyadarinya lalu dia langsung memakan makanan tanpa membersihkan
tangannya dengan cuci tangan maka bahan tersebut akan masuk ke dalam
tubuh tanpa sepengetahuan orangnya.
B. Contoh Limbah B3 di Lingkungan Rumah Sakit
 Limbah infeksius berupa darah dan cairan tubuh meliputi:
1. Darah atau produk darah:
a. Serum
b. Plasma
c. Komponen darah lainnya.
 Cairan tubuh:
a. Semen
b. Sekresi vagina
c. Cairan serebrospinal
d. Cairan pleural
e. Cairan peritoneal
f. Cairan perikardial
g. Cairan amniotik
h. Cairan tubuh lainnya yang terkontaminasi darah
 Limbah benda tajam. Limbah benda tajam merupakan Limbah yang
dapat menusuk dan/atau menimbulkan luka dan telah mengalami kontak
dengan agen penyebab infeksi, antara lain jarum hipodermis;
a. Jarum intravena
b. Vial
c. Lanset (lancet)
d. Siringe
e. Pipet pasteur
f. Kaca preparat
g. Skalpel
h. Pisau
i. Kaca
 Limbah farmasi. Limbah farmasi ialah limbah yang dihasilkan dari
bagian farmasi contohnya :
a. obat kadaluarsa
b. obat terkontaminasi.
 Limbah sitotoksis. Limbah sitotoksik merupakan Limbah yang berasal
dari bahan yang sudah terkontaminasi dari persiapan dan pemberian obat
sitotoksis untuk kemoterapi penyakit kanker yang mempunyai
kemampuan untuk membunuh dan bahkan bisa menghambat
pertumbuhan sel hidup. Termasuk dalam kelompok Limbah sitotoksik
yaitu :
a. Limbah genotoksik. Limbah ini merupakan Limbah bersifat sangat
berbahaya, mutagenik yang dapat menyebabkan mutasi genetik,
teratogenik yang dapat menyebabkan kerusakan embrio atau fetus
dan terdapat kandungan karsinogenik yang bisa menyebabkan
kanker. Genotoksik berarti toksik terhadap asam deoksiribo nukleat
(ADN), dan Sitotoksik berarti toksik terhadap sel.
 Limbah kimiawi. Limbah kimiawi merupakan limbah B3 yang bersifat
kimiawi contohnya:
a. larutan fixer
b. limbah bahan kimia kadaluarsa.
 Limbah radioaktif. Limbah ini adalah limbah yang bersifat radioaktif
yang pada umumnya dihasilkan oleh proses rontgen.
 Limbah kontainer bertekanan dan Limbah kontainer bertekanan adalah
limbah dari kegiatan yang menggunakan tabung bertekanan, contohnya
limbah tabung gas.
 Limbah dengan kandungan logam berat yang tinggi Limbah dengan
kandungan logam berat yang tinggi maksudnya adalah limbah B3 yang
memiliki atau mengandung logam berat contohnya:
a. termometer merkuri
b. Sphygmomanometer merkuri.

C. Simbol-Simbol dari Limbah B3


Dengan informasi Simbol dan Label Limbah B3 ini diharapkan agar
masyarakat, pekerja atau pihak-pihak lainya dapat dengan mudah mengenali dan
mengetahui informasi dasar tentang jenis dan karakteristik limbah B3.  Secara
umum untuk ukuran simbol yang dipasang pada kemasan dibuat dengan ukuran
10×10 cm sementara untuk ukuran yang ada di kendaraan yaitu 25×25 cm
dengan bentuk bujur sangkat diputar 45 derajat.
a. Simbol mudah meledak merupakan diperuntukkan untuk limbah yang dapat
menimbulkan reaksi ledakan. 
b. Simbol limbah reaktif diperuntukkan untuk limbah yang apabila tercampur
dengan bahan lain membentuk zat/gas/senyawa baru yang berbahaya.

c. Simbol limbah cairan mudah menyala diperuntukkan untuk limbah yang bila
terjadi kontak dengan bahan lain, panas atau sumber api sehingga
menimbulkan kebakaran.

d. Simbol limbah padatan mudah menyala diperuntukkan untuk limbah yang


bila terjadi kontak dengan bahan lain panas atau sumber api dapat
menimbulkan kebakaran.

e. Simbol limbah infeksius diperuntukkan untuk limbah medis atau limbah


yang terinfeksi dan mengandung bakteri, virus atau zat lain yang dapat
menularkan penyakit.
f. Simbol limbah beracun diperuntukkan kepada limbah yang dapat meracuni
langsung makhluk hidup saat tertelan, terhirup dan tersentuh.

g. Simbol limbah korosif diperuntukkan untuk limbah yang jika menyentuhnya


dapat menyebabkan tangan gatal/ membakar kulit & mata serta mampu
menyebabkan karat.

h. Simbol limbah Berbahaya terhadap Lingkungan diperuntukkan untuk limbah


yang secara langsung dapat mencemari lingkungan dan tidak mudah terurai
dengan proses alam. 

i. Simbol limbah campuran diperuntukkan untuk limbah yang berisi campuran


zat atau senyawa yang terdiri dari beberapa jenis dan berbahaya.
Ada pula label untuk menunjukkan arah tutup wadah atau kemasan.  Label
ini berukuran paling rendah 7×15 cm dengan warna dasar putih dan terdapat
gambar yang terdiri dari 2 buah anak panah mengarah ke atas.  Label ini
diletakkan dibagian atas dari simbol LB3 yang sudah ditempelkan pada
kemasan.

Untuk ukuran label disamping adalah paling rendah 15×20 cm dengan dasar
berwarna kuning dan tulisan berwarna hitam dengan tulisan PERINGATAN
berwarna merah.  Seperti yang terlihat pada gambar di samping, setidaknya
informasi yang ada pada label limbah B3 adalah identitas penghasil, nomor
penghasil, tgl pengemasan, jenis limbah, kode limbah, jumlah limbah, & sifat
limbah.
DAFTAR PUSTAKA

Joko Prioyo, Noviaji. 2018. Simbol Limbah B3 dan Label Limbah B3.
https://sadkes.net/2018/07/17/manfaat-madu/. Diakses pada 10 Oktober 2019.

Anda mungkin juga menyukai