Anda di halaman 1dari 13

A.

LATAR BELAKANG

Bambu air atau horse’s tail merupakan salah satu jenis tanaman bambu yang dapat hidup
di dataran yang tergenang air. memiliki dua jenis produk bambu air, yakni bambu air hijau yang
biasa disebut scouring rush, dan satunya lagi bambu air belang hijau putih atau zebra
rush (beberapa orang menyebutnya bambu air kuning).

Bambu air juga merupakan salah satu tanaman bambu hias yang cukup populer
dibudidayakan saat ini. Bentuknya lebih kecil dibandingkan jenis-jenis bambu lain. Tingginya
hanya mencapai 3 meter saja. Batangnya berwarna hijau segar dengan diameter sangat kecil.
Daunnya keluar di antara sendi-sendi menyerupai cincin coklat pada rongga batangnya. Bambu
air juga dikenal dengan nama paku ekor kuda karena teksturnya yang ramping meruncing seperti
ekor kuda dan waranya yang hijau seperti tanaman paku. Bambu air sangat diminati karena
sangat cantik jika dijadikan tanaman hias indoor atau di simpan di dalam ruangan rumah.
Sehingga orang-orang akan betah memandangnya dalam waktu yang lama.

Bukan hanya karena indah dipandang, permintaan bambu air dalam jumlah yang banyak
oleh para pecinta bambu ini juga dipengaruhi karena konon bambu ini dapat membawa
peruntungan atau hoki.Bambu ini dipercaya dapat melindungi rumah anda dari energi negatif
karena dapat menarik energi kebahagiaan dan memberi kemakmuran.
Dengan memandang bambu ini dapat meningkatkan nilai spiritul seseorang, mengurangi energi
kesepian dan menghilangkan stres. Bambu yang memiliki nama latin Equisetum hyemale ini
suka tumbuh di daerah yang banyak mengandung air.

Oleh karena itu, tanaman ini dapat ditanam sebagai tanaman penghias kolam anda, baik
kolam indoor ataupun outdoor. Atau pada fitur-fitur rumah anda yang mengandung air dan
dibentuk dengan model-model yang indah. Dengan kecantikan tekstur yang dimiliki bambu air
ini, banyak orang yang ingin membudidayakannya.

1
B. IDENTIFIKASI TANAMAN HIAS

Nama Lokal : Tanaman Hias Bambu Air, Futoy, Paku Ekor Kuda

Nama Inggris : Rough Horsetail

Nama Ilmiah : Equisetum hyemale L.

Klasifikasi

Kingdom : Plantae

Divisi : Pteridophyta
Kelas : Equisetopsida

Ordo : Equisetales
Famili : Eqisetaceae

Genus : Equisetum
Spesies : Equisetum hyemale L.

Tanaman bambu air yang biasa di kenal dengan istilah rough horsetail ini atau bisa diartikan
dengan ekor kuda kasar bukan lah tanaman yang termasuk kedalam kelompok tanaman daun dan
kelompok tanaman bambu namun tanaman ini adalah kelompok tanaman paku. Tanaman bunga bambu
air ini ditemukan di Amerika Utara, Eropa dan Asia Utara. Walaupun tanaman bunga bambu air ini juga
kerap di temui di permukaan tanah yang berpasir atau berkerikil, namun habitat aslinya adalah daerah
yang basah.

2
Tanaman ini akan subur jika ditanam di daerah yang memiliki ketinggian 2.500 m diatas
permukaan laut. Karena tanaman ini sangat bagus jika dijadikan tanaman hias yang di letakan di dalam
maupun di pekarangan rumah, maka banyak yang sekarang melakukan budidaya tanaman ini.

Ciri-Ciri Tanaman Bambu Air


Walaupun jika melihat dengan sekilas tumbuhan hias ini memang mirip dengan tanaman bambu
pada biasanya yang lebih kecil. Karena sudah banyak yang mencoba membudidayakan tanaman hias ini,
ada baiknya anda mengetahui terlebih dahulu ciri-ciri tanaman bunga bambu air yang pas dan bagus
untuk menjadi hiasan di pekarangan maupun di rumah anda tersebut :

 Jika di bandingkan dengan berbagai jenis tanaman bambu yang lain, tentunya bunga bambu air
ini berbentuk lebih mini dan lebih kecil.
 Hanya memiliki tinggi yang mencapai 3 m saja.
 Warna yang di tampilkan bunga bambu air ini sangatlah cantik, warna hijau segar yang memiliki
diameter yang kecil.
 Akan ada bentuk cincin bewarna coklat diantara sendi-sendi rongga batang yang akan di tumbuhi
daun.

3
C. CARA BUDIDAYA TANAMAN HIAS BAMBU AIR

Tips Menanam Bunga Bambu Air

a. Tidak jauh berbeda dengan cara budidaya anubias, tanaman bunga bambu air akan lebih subur
jika ditanam secara berkelompok dari pada anda menanamnya sendirian. Walau demikian, jangan
biarkan tanaman ini bergerombol terlalu banyak di dalam sebuah pot hingga terlalu sesak dan
akan menghambat pertumbuhan satu sama lain.
b. Tanaman ini memiliki tingkat foto sintesis yang cukup tinggi, oleh karena itu usahakan anda
menanamnya di daerah yang memiliki sinar matahari yang cukup agar mereka bisa berkembang
dengan maksimal dan tumbuh subur. Letakkanlah di daerah yang mendapatkan sinar matahari
langsung agar perkembangan dan pertumbuhannya tidak menjadi terhambat.
c. Selalu ingat untuk terus mengontrol media tanam, apalagi jika anda menggunakan lumpur atau
tanah sebagai media penanaman bunga bambu air. Tanaman ini akan langsung mengering jika
media tanamnya tidak lagi basah. Jadi usahakan agar anda selalu menjaga tingkat dan kadar air di
dalam media tanam tanaman hias ini,

4
1. Penanaman Menggunakan Media Tanah

Sebenarnya ada 2 cara penanaman yang biasa di gunakan dalam menanam bambu air, jika anda
menggunakan media tanah maka berikut langkah-langkahnya :

a. Sebelum memulai proses penanaman maka terlebih dahulu anda harus memilih indukan atau
tanaman bunga bambu air yang terlihat subur dan sehat serta batangnya bewarna hiju dan terlihat
segar dan beraroma bagus.
b. Setelah pemilihan indukan maka anda hanya tinggal menyediakan media tanaman yang berupa
pot dan juga tanah yang di campur dengan pupuk kompos.
c. Gunakanlah media lumpur, karena bambu air sangat menyukai perairan dan habitat asal nya
adalah di daerah perairan. Untuk lebih efisien, anda bisa menggunakan media lumpur sawah.
d. Masukan media tanam yang berupa lumpur tersebut kedalam polibag atau pot yang telah di
lengkapi dengan lubang-lubang kecil sebelumnya. Standarkan ukuran wadah dengan tanaman.
e. Setelah selesai dengan pesiapan wadah maka anda bisa menancapkan beberapa batang bunga
bambu air dengan jarak 3 cm.
f. Lakukan pemberian supplai air yang berkelanjutan agar tanaman bunga bambu air yang di tanam
di dalam media lumpur atau tanah ini tidak menjadi kekeringan.

5
Perawatan Bambu Air Yang Menggunakan Media Tanah

a. Hal utama yang harus anda waspadai ketika menggunakan media tanah adalah untuk menjaga
agar media tanam tersebut tidak menjadi terlalu kering, karena habitat asli dari bambu air adalah
tanah berair yang identik dengan lumpur di perairan. Agar lumpur atau tanah media tanamnya
tetap terjaga kelembabannya maka anda bisa melakukan penyiraman sesering mungkin.
b. Jika anda melihat ada beberpa batang bambu yang mulai mengering, maka anda di anjurkan
untuk memangkasnya. Adanya warna coklat yang terlihat menjalar di dekat batang bunga bambu
air tersebut adalah salah satu tanda bahwa batang tersebut telah mengering dan mati.
c. Pangkaslah batang tanaman bambu air yang mengering karena ini akan menghambat
pertumbuhan tunas baru yang akan segera muncul setelah anda membuang atau memangkas
batang yang telah mengering dan mati tersebut dan tentunya akan menurunkan keindahannya.
d. Pisahkan atau split tanaman bambu baru yang akhirnya tumbuh hingga memenuhi pot tanaman.
Anda harus segera memindahkan tunas tunas baru atau tanaman babu air yang hidup ke tempat
lain agar semua pertumbuhan di dalam wadah tidak menjadi terhambat dan terganggu.
e. Gunakan pembeian pupuk untuk menambah kesuburan tanaman secukupnya, tidak perlu
berlebihan. Lakukan pemberian pupuk secara bertahap dan berkala agar nutrisi kebutuhan
tanaman bambu air tercukupi.

6
2. Penanaman Dengan Media Air

Selain mengunakan media tanah, penanamanbambu air ini juga bisa dengan media air murni,
langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :

a. Jika anda menggunakan metode ini maka hal pertama adalah dengan menyiapkan pot yang tidak
memiliki lobang dengan diameter yang tentunya lebih besar dari ukuran bunga bambu air
tersebut.
b. Agar bunga bambu air dapat koko berdiri di dalam wadah pot maka masukan beberapa batu
kerikil dan koral kedalamnya, tancapkan di tengah dan biar kedua komponen tersebut menyangga
batang bunga bambu air.
c. Masukan air dengan ketianggian mencapai 2 hingga 3 cm diatas batu kerikil maupun koral. 

Perawatan Bunga Bambu Air Di Media Air

a. Lakukan pergantian air tanaman tersebut secara berkala sekali seminggu. Ini dilakukan agar
tanaman bambu air tidak menjadi busuk karena air yang tercemar.
b. Bersihkan kotoran yang mungkin masuk kedalam wadah seama anda melakukan pergantian air
tersebut. 

7
D. NILAI DAN FUNGSI TANAMAN BAMBU AIR

Tanaman hias bambu air– Tanaman depan rumah memiliki banyak fungsi, selain untuk
memperindah rumah taman juga bisa berfungsi sebagai tempat bermain dan area resapan air hujan.
Taman rumah juga identik dengan tanaman hias dan tanaman hias yang biasa digunakan untuk mengisi
taman antara lain adalah bambu air ini.

Bambu Air, salah satu tanaman hias air yang saat ini mulai diminati oleh masyarakat Bandar
lampung.      
Rusdi salah satu penjual tanaman hias di Jalan Pagar Alam, Bandar lampung, Selasa, menyebutkan
tanaman yang juga disebut ekor kuda kasar ini diminati oleh masyarakat Bandar lampung karena
perawatannya yang mudah dan juga bisa hidup di media tanam yang beragam.
         
"Tanaman yang justru sebenarnya bukan dari kalangan bambu-bambuan ini suka tumbuh di daerah yang
banyak mengandung air. Tanaman ini juga bisa ditanam di media tanah yang lembab maupun polybag
yang berlubang," katanya.

Ia menjelaskan bahwa tanaman bambu air sekarang populer karena tanaman ini sangat cantik jika menjadi
penghias di dalam pekarangan atau di dalam rumah. Menurutnya, jika diletakkan di pekarangan rumah
bisa memanjakan mata karena berbeda dengan tanaman hias pada umumnya yang memiliki bunga dan
daun.

Rusdi yang sudah menekuni bidang tanaman hias sejak puluhan tahun yang lalu ini juga
mengutarakan bahwa selain karena presentasinya yang cantik dan perawatannya yang mudah,  permintaan
bambu air dalam jumlah yang banyak oleh para pecinta bambu ini karena kabarnya tanaman ini dapat
membawa hoki atau keberuntungan. Selain itu, lanjutnya,  bambu air ini dipercaya dapat menangkal
energi negatif dari luar rumah dan dipercaya pula dapat memberikan kemakmuran bagi
penghuninya.Kemudian tanaman ini bisa dijadikan alternatif dekorasi untuk hiasan rumah.

8
E. NILAI EKONOMIS

Untuk nilai ekonomi dari tanaman hias bambu air (Equisetum hyemale L.), Dalam seikat bambu
air yang diwadahi di polybag dijual dengan kisaran harga Rp 30.000, namun apabila ingin membeli
beserta potnya maka harga yang akan dikenakan juga akan berbeda. Dalam sebulan, Terkadang penjualan
dari hal ini bertambah bisa menjual hingga 50 hingga 100 ikat bambu air."Untuk penjualannya sudah
berupa tanaman yang dapat tumbuh hingga 3 meter.

9
F. WAWANCARA DENGAN PETANI

a. Anggota Wawancara

 Narasumber : Ibu Nurmia


 Juru Foto : Sukri
 Juru Tulis : Andi Tenri Ecce, Akbar Rizandi Amar

b. Waktu dan Tempat

 Minggu 28 April 2019


 Pukul 09:06
 Tempat Ibu Nurmia

c. Percakapan Wawancara

Pewawancara : Assalamu alaikum wr.wb, Permisi ibu kami dari universitas puangrimaggalatung
jurusan biologi ingin mewawancarai ibu untuk tugas mata kuliah kami, Apakah kami boleh
mewawancarai ibu ?

Narasumber : Boleh nak

10
Pewawancara : Dikediaman bapak ini ada tanaman hias yang cukup unik , kami ingin mengatakan itu
bamboo namun dari segi struktur batangnya ckup lunak dan tumbuhnya pun tidak terlal tinggi, apa nama
dari tanaman hias ini ibu ?

Narasumber : Ohh ini , kalau didaerah sini orang-orang biasanya menyebutnya dengan Bunga bamboo
aja nak !

Pewawancara : Apakah tanaman hias ini ibu yang budidayakan sendiri atau ibu membelinya ?

Narasumber : Kalau tanaman bambu ini saya awalnya cuman coba-coba , kemudian banyak
peminatnya lalu saya budidayakan sendiri nak ?

Pewawancara : Kenapa ibu tertarik dengan tanaman hias ini ?

Narasumber : Ini dikarenakan tanaman hias ini bisa tumbuh dimana saja tidak seperti bunga salju yang
hanya tumbuh didaerah ini saja karna faktor suhu , pernah saya bawa didaerah Makassar untuk coba-coba
jual ternyata banyak peminatnya, dari situ lah saya belajar budidya tanaman bambu ini.

Pewawancara : Apakah tanaman bambu ini ibu memberikan keuntungan lebih ?

Narasumber : Jelas

Pewawancara : Apakah ibu bisa menjelaskan sedikit tentang tahapan cara budidaya tanaman bambu
hias ini?

Narasumber : Sebenarnya ada 2 cara penanaman yang biasa di gunakan dalam menanam bambu air,
namun ibu sendiri menggunakan media tanah,Sebelum memulai proses penanaman maka terlebih dahulu
anda harus memilih indukan atau tanaman bunga bambu air yang terlihat subur dan sehat serta batangnya
bewarna hiju dan terlihat segar dan beraroma bagus.Setelah pemilihan indukan maka anda hanya tinggal
menyediakan media tanaman yang berupa pot dan juga tanah yang di campur dengan pupuk
kompos.Gunakanlah media lumpur, karena bambu air sangat menyukai perairan dan habitat asal nya
adalah di daerah perairan. Untuk lebih efisien, anda bisa menggunakan media lumpur sawah.Masukan
media tanam yang berupa lumpur tersebut kedalam polibag atau pot yang telah di lengkapi dengan
lubang-lubang kecil sebelumnya. Standarkan ukuran wadah dengan tanaman.Setelah selesai dengan
pesiapan wadah maka anda bisa menancapkan beberapa batang bunga bambu air dengan jarak 3
cm.Lakukan pemberian supplai air yang berkelanjutan agar tanaman bunga bambu air yang di tanam di
dalam media lumpur atau tanah ini tidak menjadi kekeringan.

Pewawancara : Apakah bisa ibu yang belum berpengalaman membudidayakan tanaman hias ini ?

11
Narasumber : Tentu bisa, karena ini sangatlah muda tidak seperti tanaman hias lainya yang
embutuhkan perlakuan-perlakuan khusus

Pewawancara : Ok ibu sekiranya ini cukup untuk jadi acuan kami, terimah kasih banyak ibu atas waktu
yang telah ibu luangkan untuk kami , ini akan memberikan kami sedikit motivasi agar dapat melakukan
budidaya tanaman hias bambu , sekali lagi terimah kasih ibu atas ilmunya !!

Narasumber : Iya sama-sama nak

12
G. LAMPIRAN DOKUMENTASI

13

Anda mungkin juga menyukai