Kriteria Ketuntasan Minimal

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
Nama Sekolah
: SMA Negeri 3 Banda Aceh
Mata Pelajaran
: Kimia
Kelas/Semester
: XI / I
Tahun Pelajaran
: 2011/2012
Kriteria Ketuntasan Minimal

Standar Kriteria Penetapan KKM Nilai KK
Kompetensi Dasar / Indikator
Kompetensi Komple Daya
Intake Indikator
mekanika kuantum untuk menuliskan ksitas Dukung
1. Memahami konfigurasi elektron dan diagram -
struktur atom • Menjelaskan teori atom mekanika
orbital serta menentukan letak unsur 70 70 70 70.0
untuk meramalkan kuantum.
• Menentukan bilangan kuantum
60 65 70 65.0
sifat- (kemungkinan elektron berada).
sifat periodik
• Menggambarkan bentuk-bentuk orbital 80 80 70 76.7
• Menjelaskan kulit dan sub kulit serta
unsur, hubungannya
60 70 65 65.0
Hund dan azasdengan
laranganbilangan kuantum.
Pauli untuk
struktur molekul, menuliskan konfigurasi elektron dan 80 75 60 71.7
dan sifat Kriteria Ketuntasan Minimal
Intake Indikator
• Menghubungkan konfigurasi elektron ksitas Dukung
suatu unsur dengan letaknya dalam sistem 65 70 80 71.7
pasangan elektron di sekitar inti atom
periodik. -
dan teori hibridisasi
• Menentukan bentukuntuk
molekulmeramalkan
80 70 70 73.3
•berdasarkan
Menentukan teori domain
bentuk elektron
molekul
•berdasarkan
Menentukan bentuk molekul 80 70 70 73.3
teori hibridisasi
berdasarkan
1.3 Menjelaskankepolaran senyawa
interaksi antar 70 60 60 63.3
tersebut
molekul (gaya perbedaan
• Menjelaskan antar molekul) gayadengan
antar -
sifatnya.
molekul( gaya London, gaya Van 60 70 70 66.7
titik
Derwalsbekudan
dalam
ikatangaya antar molekul
kimia) 65 75 70 70.0
( gaya Londan, gaya Van Der Wals,
Intake Indikator
• Membedakan hubungan massa ksitas Dukung
molekul relatif denganperubahan
2.1 Mendeskripsikan titik didih dan 70 75 75 73.3
2. Memahami titik leleh pada ikatan hidrogen
entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm, -
perubahan energi •dan Menjelaskan hukum/azas kekekalan
reaksi endoterm. 75 70 70 71.7
dalam reaksi kimia energi
• Membedakan sistem dan lingkungan 70 80 70 73.3
dan cara kalor (eksoterm) dengan reaksi yang
pengukurannya. 70 75 70 71.7
•menerima kalormacam-macam
Menjelaskan (endoterm) melalui
65 70 70 68.3
perubahan entalpi
berdasarkan percobaan, hukum Hess,
-
data perubahanharga
• Menghitung entalpi
∆Hpembentukan
reaksi dengan
60 70 70 66.7
menggunakan hukum Hess.
Intake Indikator
ksitas Dukung
• Menghitung harga ∆H reaksi dengan
menggunakan data entalpi pembentukan 60 70 70 66.7
•standar
Menghitung
(∆H0f).harga ∆H reaksi dengan 60 70 70 66.7
menggunakan hukum
menggunakan data energi
Hess,ikatan
entalpi
60 70 65 65.0
pembentukan
reaksi dengan standar (∆H0f)
melakukan dan data
percobaan
3. Memahami -
tentang faktor-faktor yang
• Menghitung konsentrasi larutan
kinetika reaksi, 70 75 70 71.7
kesetimbangan (molaritas
mempengaruhilarutan)
laju reaksi (konsentrasi,
•luas
Menentukan grafik dari dan
data katalis)
percobaan 60 80 75 71.7
kimia dan faktor- permukaan , suhu,
faktor yang
tentang faktor-faktor yang mempengaruhi 75 70 80 75.0
laju reaksi. Kriteria Ketuntasan Minimal
Intake Indikator
• Menghitung laju reaksi berdasarkan ksitas Dukung
perubahan konsentrasi pereaksi atau 70 75 75 73.3
untuk menjelaskan faktor-faktor penentu
produk
laju dan orde reaksibidang
serta terapannya
-
luas permukaan sentuh, dan
70 80 75 75.0
suhu terhadap
potensial laju reaksi
dari reaksi kimiaberdasarkan
dengan
•menggunakan
Menjelaskan katalisator
pengertian,dan
peranan 70 70 70 70.0
yang
katalisator dan energi pengaktifan 70 70 70 70.0
•dengan
Menentukan orde reaksi,
menggunakan persamaan
diagram 65 70 70 68.3
•laju reaksi dan peranan
Menjelaskan waktu reaksi.
katalis dalam
80 80 75 78.3
makhluk hidup dan industri.
Intake Indikator
ksitas Dukung
faktor-faktor yang mempengaruhi
•pergeseran
Menganalisis -
arahfaktor-faktor yang
kesetimbangan dengan
mempengaruhi arah pergeseran 75 70 70 71.7
suhu, konsentrasi,
kesetimbangan tekanan
melalui dan volum
percobaan
3.4 Menentukan hubungan kuantitatif 60 70 70 66.7
pada pergeseran kesetimbangan
antara pereaksi dengan hasil reaksi dari -
•suatu
Menafsirkan data percobaan
reaksi kesetimbangan 65 70 70 68.3
mengenaisetimbang
keadaan konsentrasi pereaksi
untuk menentukan
65 70 70 68.3
derajat disosiasi dan tetapan
tetapan kesetimbangan berdasarkan
65 70 70 68.3
konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi
Intake Indikator
ksitas Dukung
• Menghitung harga Kc berdasarkan
•konsentrasi
Menghitung 70 70 70 70.0
zatharga
dalamKp berdasarkan
kesetimbangan.
tekanan parsial gas pereaksi dan hasil 70 70 70 70.0
•reaksi
Menghitung harga Kc
pada keadaan berdasarkan
setimbang
3.5 Menjelaskan penerapan prinsip 65 70 70 68.3
Kp atau sebaliknya.
kesetimbangan dalam kehidupan -
memproduksi
sehari-hari danbahan-bahan
industri kimia di
70 70 70 70.0
industri yang di dasarkan pada
• Menjelaskan pembuatan amoniak reaksi
75 75 70 73.3
menurut Haber-Bosch
• Menjelaskan olehamoniak
pembuatan fitz Haber
75 75 70 73.3
menurut proses kontak
Intake Indikator
ksitas Dukung
Mengetahui, Banda Aceh, 15 Mei 2

Guru Pamong, Mahasiswa Praktikan,
Kurniaiwat, S. Pd Ismaniara
NIP. 19680808 200003 2 003 NIM. 0706103040011
Menyetujui,
Koordinator Guru Pamong,
Dra. Ramlah Zaini

NIP. 19661202 199203 2 006
L
Ketuntasan Minimal
Nilai KKM
KD SK Semeste
r
70.0 70.0 70.0
Ketuntasan Minimal
Nilai KKM
KD SK Semeste
r
70.0
70.0
Ketuntasan Minimal
Nilai KKM
KD SK Semeste
r
71.3 68.8
66.3
Ketuntasan Minimal
Nilai KKM
KD SK Semeste
r
72.9 71.1
Ketuntasan Minimal
Nilai KKM
KD SK Semeste
r
72.3
Ketuntasan Minimal
Nilai KKM
KD SK Semeste
r
69.2
68.9
Ketuntasan Minimal
Nilai KKM
KD SK Semeste
r
72.2
Ketuntasan Minimal
Nilai KKM
KD SK Semeste
r
Banda Aceh, 15 Mei 2012

Mahasiswa Praktikan,
Ismaniara
NIM. 0706103040011
KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
Nama Sekolah : SMA Negeri 3 Banda Aceh

Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI / II
Tahun Pelajaran : 2011/2012
Kriteria Ketuntasan M
Kriteria Penetapan KKM
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar / Indikator
Komplek Daya
Intake
sitas Dukung
4. Memahami sifat-sifat
larutan asam-basa, metode 4.1 Mendeskripsikan teori-teori asam
pengukuran dan terapannya. basa dengan menentukan sifat larutan
dan menghitung pH larutan.
• Menjelaskan pengertian asam dan basa

menurut beberapa ahli
80 75 70
• Menuliskan persamaan reaksi asam dan

basa menurut Arhenius
80 70 70
• Menuliskan persamaan reaksi asam dan

basa menurut Bronsted dan Lawry dan
menunjukkan pasangan asam dan basa
70 70 70
konjugasinya
• Menentukan sifat larutan asam, basa dan

netral dengan berbagai indikator Asam-basa
65 70 70
Komplek Daya
Intake
sitas Dukung
• Menentukan pH suatu larutan elektrolit

yang tidak dikenal berdasarkan hasil
pengamatan trayek perubahan warna
60 75 70
berbagai indikator asam dan basa
• Menghitung pH larutan berdasarkan

perhitungan serta hubungannya dengan pOH 60 65 65
dan pKw
• Menghubungkan kekuatan asam atau
basa dengan derajat pengionan ( ) dan 60 65 65
tetapan asam (Ka) atau tetapan basa (Kb)
• Menjelaskan penggunaan konsep pH

70 70 75
dalam lingkungan
4.2 Menghitung banyaknya pereaksi dan

hasil reaksi dalam larutan elektrolit dari
hasil titrasi asam basa.
• Menjelaskan jenis-jenis reaksi dalam

70 70 70
larutan elektrolit.
• Menuliskan reaksi dan hasil reaksi

75 75 75
dalam larutan elektrolit.
• Merancang dan melakukan percobaan

70 70 70
titrasi asam-basa
Komplek Daya
Intake
sitas Dukung
• Menentukan indikator yang tepat
70 75 70
•digunakan
Membuatuntuk
grafiktitrasi
titrasiasam-basa
dari data hasil
4.3 Mendeskripsikan sifat larutan 70 70 70
percobaan.
penyangga dan peranan larutan
•penyangga
Menjelaskan sifattubuh
dalam larutan penyangga
makhluk hidup 75 75 70
•melalui percobaan
Menjelaskan komponen larutan
80 75 70
Penyangga
• Menjelaskan cara kerja larutan
70 70 70
penyangga
• Menghitung pH larutan Penyangga. 65 65 70
• Menjelaskan
4.4 Menentukan Fungsi larutanyang
jenis garam Penyangga 80 75 70
mengalami hidrolisis dalam air dan pH
larutan garam tersebut Kriteria Ketuntasan M
Komplek Daya
Intake
sitas Dukung
• Menganalisis larutan penyangga dan
70 70 70
•bukan penyangga
Menghitung melalui
pH atau percobaan
pOH larutan
penyangga 70 70 70
• Menghitung pH larutan penyangga

dengan penambahan sedikit asam atau
sedikit basa atau dengan pengenceran
60 65 65
4.5 Menggunakan kurva perubahan
harga pH pada titrasi asam basa untuk
menjelaskan larutan penyangga dan
hidrolisis
• Menjelasakan sifat asam-basa larutan

70 70 70
garam.
• Menjelaskan jenis garam yang dapat

70 70 70
terhidrolisis dalam air melalui percobaan
• Menjelaskan sifat garam yang terhidrolisis

dari persamaan reaksi ionisasi.
65 70 70
• Menghitung pH larutan garam yang

terhidrolisis.
65 70 65
Komplek Daya
Intake
sitas Dukung
4.6 Memprediksi terbentuknya endapan dari

suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan
dan hasil kali kelarutan
• Menjelaskan kesetimbangan larutan

75 75 70
jenuh
• Mengaitkan antara kelarutan suatu

larutan jenuh dengan tetapan hasil 70 70 70
kelarutan.
• Menuliskan beberapa jenis Ksp dari

70 70 70
garam-garam yang sukar larut dalam air
5. Menjelaskan sistem dan

sifat koloid serta 5.1. Membuat berbagai sistem koloid
peneapannya dalam dengan bahan-bahan yang ada di
kehidupan sehari-hari. sekitarnya.
• Menjelaskan proses pembuatan koloid

65 70 70
melalui reaksi redoks
65 70 70
melalui reaksi hidrolisis
65 70 70
dengan reaksi penggaraman
70 70 70
dengan cara penjenuhan larutan
Komplek Daya
Intake
sitas Dukung
70 70 70
dengan cara mekanik
65 70 70
dengan cara busur
• Menjelaskan proses bredig
pembuatan koloid
60 70 70
•dengan cara peptisasi
Menjelaskan proses pembuatan koloid
60 70 70
•dengan cara homogenisasi
Mempraktekkan proses pembuatan
5.2 Mengelompokkan sifat-sifat koloid 70 65 70
koloid dengan cara homogenisasi
dan penerapannya dalam kehidupan
•sehari-hari
Menjelaskan ciri ciri suspensi kasar,
70 75 70
•larutan sejati dan
Menentukan sistem
contoh koloid kasar,
suspensi
70 70 70
larutan
• Menjelaskan pengertiankoloid
sejati dan sistem fase terdispersi
80 80 75
dan pendispersi
Komplek Daya
Intake
sitas Dukung
• Menentukan jenis jenis koloid
berdasarkan fase terdispersi dan 70 70 70
pendispersi.
• Menjelaskan beberapa sifat koloid

diantaranya Efek Tyndall,Gerak Brown.
60 70 70
Elektroforesis, adsorpsi, koagulasi,
koloid pelindung dan dialisis.
• Menjelaskan pengertian koloid liofob

dan koloid liofil beserta dengan 70 70 70
contohnya.
• Menjelaskan peranan koloid dalam
80 70 70
kehidupan sehari-hari
Mengetahui,
Guru Pamong,
Kurniawati, S. Pd
NIP. 19680808 200003 2 003
Menyetujui,
Koordinator Guru Pamong,
Dra. Ramlah Zaini
NIP. 19661202 199203 2 006
MAL

Nilai KKM
Indikator KD SK Semester
- 69.2 70.0 70.0
75.0
73.3
70.0
68.3

Nilai KKM
68.3
63.3
63.3
71.7
- 71.3
70.0
75.0
70.0

Nilai KKM
71.7
70.0
- 72.0
73.3
75.0
70.0
66.7
75.0
- 67.8
Nilai KKM
70.0
70.0
63.3
- 68.8
70.0
70.0
68.3
66.7

Nilai KKM
- 71.1
73.3
70.0
70.0
- 68.3 69.9
68.3
68.3
68.3
70.0
Nilai KKM
70.0
68.3
66.7
66.7
68.3
- 71.4
71.7
70.0
78.3
Nilai KKM
70.0
66.7
70.0
73.3
Banda Aceh, 15 Mei 2012

Mahasiswa Praktikan,
Ismaniara
NIM. 0706103040011

Kriteria Ketuntasan Minimal

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Kriteria Ketuntasan Minimal

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL