Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN SEHAT JIWA

PENGKAJIAN
A. IDENTITAS
Initial klien : An. B usia : 3 tahun jenis kelamin : L Tanggal Pengkajian : 13 mei 2019

Alamat : jln. Soedirman


Pekerjaan : - pendidikan : - suku bangsa :

Jawa agama : islam


Nama orang tua/penanggungjawab : Ny. S
Pekerjaan : swasta pendidikan :
SMA
B. KELUHAN : orang tua mengatakan anaknya dalam bermain atau melakukan aktivitas tanpa bantuan orang tua atau kakakknya(ingin mandiri)
C.STATUS PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN (sekarang)
KOMPONEN USIA TUMBUH KEMBANG *
PENGKAJIAN INFANT TODLER PRESCHOOL SCHOOL ADOLESENCE YOUNG ADULT ADULT OLD
- Anak
melakukan
FISIK kegiatanny
a sendiri
dan tidak
mau di
bantu

- Fokus
tubuh:area
PSIKOSEXUAL anak
- Tugas
perkemban
gan:
belajar
untuk
mengatur
defekasi
dan urinasi
- Krisis
perkemban
gan: toliet
training
- Keterampil
an koping
yang
umum:

Asuhan keperawatan sehat jiwa 1


ASUHAN KEPERAWATAN SEHAT JIWA
menghisap
jari
- Anak
mulai
PSIKOSOSIAL bergaul
dengan
orang lain
dan mau
betpisah
dengan
orang tua
- Anak
sering
mengataka
n tidk atau
jangan
- Meningkat
nya
ketertarika
n dengan
anak-anak
yang lain
yang
seumuran.
- Anak
mengenal
KOGNITIF namanya
sendiri
- Anak
bertanya
segala hal
yang baru
atau asing
menurutny
a
- Rasa malu
terjadi jika
anak
secara jelas
menyadari
dirinya
sendiri
karena
pemaparn
negatif
- Kemampu
an untuk

Asuhan keperawatan sehat jiwa 2


ASUHAN KEPERAWATAN SEHAT JIWA
belajar dan
mengingat
peristiwa
yang saat
ini terjadi
- Berkemba
ngnya
pemahama
n dan
bahasa
dengan
cepat.
- Anak
mulai
belajar
MORAL
untuk
mengikuti
kegiatan
keagamaan
- Anak
merespon
pada label
baik atau
buruk
- Anak
mulai
belajar
mengetahu
i beberapa
aktivitas
yang
mendatang
kan
pengaruh
dan
persetujua
n
*) isi pada kolom yang sesuai dengan usia klien

Asuhan keperawatan sehat jiwa 3


D. FAKTOR PREDISPOSISI
Faktor biologis
Riwayat penyakit fisik yang lalu (alergi, trauma, infeksi, keganasan, degenerative, genetik, bawaan) tidak ada
Riwayat dan perilaku ibu selama klien di kandungan (ante, intra, post natal) -
Riwayat imunisasi lengkap YA tidak lengkap Jelaskan :
Riwayat Paparan terhadap gas dan racun, YA
Tidak Ya, jelaskan
Riwayat gangguan tidur/istirahat YA
Tidak ada, jelaskan
Riwayat Status gizi baik(YA) cukup kurang Jelaskan :
Riwayat Hospitalisasi Tidak Ya, Jelaskan:
Riwayat gangguan hormonal Tida ada Jelaskan tidak ada
k
Riwayat seksual (aktifitas, fungsi, gangguan perilaku) -
Riwayat penggunaan zat Tidak(YA) Ya
kafein tembakau Alkohol obat-obatan, Jelaskan :
Riwayat pekerjaan dulu, Jelaskan :
Riwayat reproduksi (kehamilan, persalinan, jumlah anak) Jelaskan :
Gaya hidup

Faktor Psikologis
Motivasi tinggi(YA) rendah Jelaskan:
Pertahanan psikologi : kebiasaan koping yang digunakan
Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan Jelaskan :
Self kontrol
Konsep diri dahulu

Faktor-faktor Sosiobudaya
Riwayat Pendidikan
Pendapatan cukup kurang jelaskan
Riwayat pekerjaan Jelaskan :
Riwayat interaksi sosial : Keluarga Masyarakat
Riwayat Peran sosial : Keluarga Masyarakat
Latar belakang Budaya :
Pertentangan nilai budaya tidak Ada, jelaskan
Riwayat Agama dan keyakinan :
Pandangan dan nilai yang dianut
Kegiatan ibadah yang dilakukan
Konflik nilai / keyakinan / budaya
Riwayat Keikutsertaan dalam politik : tidak ya Perannya apa
AKTOR PRESIPITASI (stimulasi pertumbuhan & perkembangan)
1. Faktor biologis
Imunisasi lengkap(YA) tidak lengkap jelaskan :
Nutrisi YA seimbang tidak seimbang jelaskan :
Latihan motorik kasar YA cukup Kurang jelaskan :
Latihan motorik halus YA cukup kurang jelaskan :
Nutrisi YA
seimbang tidak seimbang jelaskan :

2. Faktor-faktor Psikologis dan Sosiobudaya (isi sesuai dengan usia klien)


P sikosexual
 (0-1,5 th) Pemenuhan kepuasan fase oral ASI(YA) PASI Alat bantu lain jelaskan (sampai usia berapa disapih)
 (1,5-3 th) Pemenuhan kepuasan fase anal toilet traning (bladder & bowel) tidak (YA) ya dilatih kebersihan diri jelaskan :
 (3-6 th) Pemenuhan kepuasan fase phalik pengenalan identitas kelamin ASI(YA) PASI Alat bantu lain jelaskan :
 (6-12 th) Pemenuhan kepuasan fase laten diberi kesempatan bergaul dengan teman sebaya/orang lain YA tidak ya jelaskan :
 (> 12 th) Pemenuhan kepuasan fase genital diberikan kesempatan bergaul dengan lawan jenis YA tidak ya jelaskan :
P sikososial
 (0-1,5 th) Membangun rasa percaya: mambantu anak bila minta pertolongan dilakukan sendiri(YA) menyuruh orang lain membiarkan sering mengajak bicara
 (1,5-3 th) Meningkatkan otonomi memberi kesempatan anak mengeksplorasi lingkungan(YA) tidak menggendong anak terus
 (3-6 th) Merangsang inisiatif : memberi respon pertanyaan anak ya tidak membiarkan ikut pekerjaan sederhana tidak, Overprotektif
 (6-12 th) Mengembangkan percaya diri mengikut sertakan anak dalam perlombaan dilatih ketrampilan baru
 (12-20 th) Pembentukan identitas : memiliki cita-cita yang jelas dan realistis ya tid ak punya tokoh idola membangun solidaritas
 (20-30 th) Membangun hubungan intim : memiliki calon/pasangan hidup ya belum berkarir
komunikasi dengan teman intim ya tidak melakukan kegiatan bersama orang lain ya tidak
 (30-60 th) Produktif : karir/pekerjaan sudah mapan ya belum
Memberi kesempatan membimbing orang lebih muda ya belum
K ognitif
 (0-2 th ) Merangsang sensori YA melihatkan benda berwana bergerak, mengajak bicara/bercanda/ membedakan rasa
 (2-7 th) Mengembangkan persepsi/intuisi : Mengenalkan YA warna anggota tubuh benda Melatih membaca, menulis, menggambar, berhitung
YA memberi kesempatan anak berbicara dan bercerita
 (7-11 th) Melatih menyelesaikan masalah konkrit YA melatih beberapa ketrampilan baru Memberi tugas/perintah sederhana (rumah,sekolah)
YA
 (> 11 th ) Melatih berfikir abstrak : melatih hubungan sebab akibat setiap kejadian melatih menyelesaikan masalah yang lebih kompleks
m oral
 (4-9 th) melatih dan mengajarkan nilai-nilai agama sosial, budaya Memberikan reinforcement terhadap ketaatan Hukuman thd pelanggaran
 (9-12 th) melatih dan mengajarkan nlai-nilai : agama sosial, budaya Memberikan dukungan Hukuman thd pelanggaran
 (>12 th) melatih dan mengajarkan nlai-nilai agama sosial, budaya Melatih evaluasi diri terhadap perbuatan yang dilakukan Hukuman thd pelanggaran

F. PENILAIAN TERHADAP STRESSOR


Respon Kognitif YA tantangan mengancam Membahayakan jelaskan : -
Respon Afektif YA senang sedih Marah lain-lain sebutkan
Respon fisiologi : Tanda Vital: BP 100/80 mmHg P 120x/mnt RR 20x/mnt T 36,5 oc
YA
Gejala fisik tremor berdebar berkeringat Lain-lain sebutkan
Perilaku yang tampak : Anak
Respon sosial
Merubah lingkungan yg penuh stressor Mencari Informasi
Lari dari stessor Mengidentifikasi faktor-faktor yg berkontribusi terhadap permasalahan
Mengabaikan kondisi-kondisi eksternal yang berakibat buruk Membandingkan kemampuan diri dengan orang lain

G. SUMBER KOPING
KEMAMPUAN PERSONAL GENOGRAM
Problem solving skill baik Kurang jelaskan …………………….
Status Kesehatan/energy baik cukup rendah
Sosial skill Baik cukup kurang
Intelegensia Genius superior Rata-rata
Pengetahuan
Tumbuh kembang Baik(YA) cukup kurang
Sistem pendukung Baik(YA) cukup kurang
Koping Baik(YA) cukup kurang
Pola asuh Baik(YA) cukup kurang
Konsep diri Positif(YA) negatif
(citra diri, ideal diri, identitas, peran, harga diri)
DUKUNGAN SOSIAL

1. Dukungan : keluarga , kelompok, masyarakat Keluarga


2. Jaringan social (perkumpulan, organisasi,) perkumpulan
3. Stabilitas Budaya
ASET MATERIAL
1. Kecukupan penghasilan untuk kebutuhan kurang cukup lebih
2. kekayaan yang dimiliki kurang cukup kaya
3. Pelayanan kesehatan terjangkau Tidak terjangkau Tidak ada
KEYAKINAN
1. Keyakinan dan nilai
2. Motivasi
3. Orientasi kesehatan

H. MEKANISME KOPING
Bicara dengan orang lain Aktivitas konstruktif
Membandingkan negosiasi
Mekanisme pertahanan ego : Lainnya
ANALISA DATA

NO TANDA DAN GEJALA DIAGNOSA KEPERAWATAN


1 DS: orang tua mengatakan anaknya dalam bermain atau melakukan aktivitas tanpa bantuan orang tua atau Kesiapan peningkatan perkembangan toddler
kakakknya(ingin mandiri)
DO: anak bermain tanpa pengawasan orang tua

DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN

Kesiapan peningkatan perkembangan toddler


RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Nama Klien : An. B


No. Reg. : 3569027
NO DIAGNOSA
TGL TUJUAN INTERVENSI TT
DX KEPERAWATAN
15/05/201 1 Kesiapan peningkatan Orang tua dapat mengawasi 1. Memberikan mainan sesuai perkembangan anak
9 perkembangan toddler anak dalam bermain 2. Melatih dan membimbing anak untuk melakukan kegiatan secara
mandiri
3. Memberikan pujian pada keberhasilan anak
4. Tidak menggunkan kalimat perintah tetapi memberikan alternatif
pilihan
5. Tidak melampiaskan kemarahan atau kekesalan dalm bentuk
penganiayaan pada anak (memukul, menjambak, menendang dan lain-
lain)
6. Melibatkan anak dalam kegiatan agama keluarga
7. Hindarkan suasana yang dapat membuat anak merasa tidak aman
(menat-nakuti, membuat terkejut, kalimat negatif, mencela)
8. Bila anak mengamuk lindungi dari bahaya cidera, terjatuh, dan terluka)
9. Membimbing anak untuk BAK/BAB di toilet

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI


Nama Klien :
No. Reg. :
TANGGAL/ NO
IMPLEMENTASI EVALUASI
PUKUL DX. KEP.
15/05/2019 1 1. Menginformasikan pada keluarga cara yang dapat di lakukan S: Orang tua mengatakan anak dalam bermain sudah dalam
08:30 WIB untuk memfasilitasi perkembangan psikososial anaknya pengawasan orang tua atau kakaknya.
2. Memberikan aktivitas bermain yang menggali rasa ingin tahu
anak, seperti bermain tanah, pasir, lilin, membuat mainan O: anak sudah dalam pengawasan orang tua
kertas, melihat barang/binatang/tanaman/ orang yang menarik
perhatiannya dan tetap menjaga keamanannya A: masalah teratasi
3. Memberikan kebebasan pada anak untuk melakukan sesuatu
yang di inginkan tetapi tetap memberi batasan P: -
4. Menyampaikan aturan umum yang dapat di mengerti anak,
seperti masuk rumah harus memberi salam, bila akan pergi
cium tangan dulu, sebelum dan sesudah makan cuci tangan.
5. Memberikan pilihan perlaku yang ingin dilaukan anak seperti
mau mandi atau mau makan dulu
6. Melatih anak mengerkan kegiatan yang dapat di lakukan
sendiri: pakai baju dan kaos kaki.

Anda mungkin juga menyukai