Anda di halaman 1dari 2

Rangkuman Kegiatan Pengabdian Masyarakat Dosen dan Mahasiswa

Tanggal Kegiatan : 1 & 3 September 2020


Tempat : CV Putra Cinta Damai

CV Putra Cinta Damai beralamat di Ciherang Pondok, Caringin, Bogor. CV


Putra Cinta Damai merupakan salah satu Industri Kecil Menengah yang bergerak di
bidang produksi buah pala dari mulai pengolahan biji pala sampai menghasilkan
produk akhir diantaranya yaitu minyak pala dan asinan buah pala. CV Putra Cinta
Damai juga memproduksi furniture dari kayu sperti meja, kursi, pot bunga, dan lain-
lain. CV Putra Cinta Damai mempunyai pegawai sebanyak 16 orang dengan
pembagian, 12 orang produksi mebel furniture dan 4 orang produksi buah pala.
Supplier pala tertinggi dari Ambon dan Menado.
Kegiatan pengabdian masyarakat dosen dan mahasiswa berlangsung pada
tanggal 1 dan 3 september 2020 dengan agenda. Pada tanggal 1 september diadakan
monitoring tempat, perencanaan konsep pembuatan tempat pengeringan buah pala,
penjelasan pembuatan jelly buah pala dan penyerahan gudi bag kepada peserta. Pada
tanggal 3 september dengan agenda pembuatan jelly buah pala dan monitoring tempat
pengeringan buah pala.
Pala (Myristica fragrans) mempunyai bentuk buah lonjong seperti lemon,
berwarna kuning, berdaging dan beraroma khas karena mengandung minyak atsiri
pada daging buahnya. Selain daging buah yang mengandung minyak atsiri ada pula
bijinya.
Pengeringan buah pala paling sulit bila dibandingkan dengan cacao. Buah pala
akan lama kering dan membutuhkan beberapa hari untuk kering maksimal, bila buah
pala tidak kering seluruhnya dikhawatirkan akan adanya jamur atau kapang sehingga
dapat mempengaruhi kualitas dari buah pala. Proses pengeringan buah pala
menggunakan oven dengan bahan stainless steel untuk memperlambat pengaratan
pada oven, menggunakan oli dan kompresi yang telah tersambung pada listrik. Satu
kali pengeringan buah pala di oven dapat menampung 5 ton buah pala, sedangkan
untuk pengeringan sinar matahari buah pala hanya dialasi dengan terpal untuk
menghindari kontaminasi dengan tanah yang banyak mengandung mikroorganisme.
Pembuatan tempat pengeringan buah pala dengan konsep tempat penyangga
dengan atap untuk mengurangi kontaminasi dari mikroorganisme tanah, fleksibel
dalam penggunaannya jika terjadi hujan tidak akan basah, penyerapan panas.
Kegiatan pembuatan jelly buah pala dilakukan oleh peserta. Buah pala
memiliki kandungan pectin yang tinggi sehingga dapat bermanfaat oleh tubuh sebagai
serat alami. Pembuatan jelly buah pala ini membutuhkan Carboxcy Methyl Selulosa
(CMC) atau dapat pula digunakan karagen yang berfungsi sebagai pengental, gula,
dan asam sitrat (kondisional). pH pada pembuatan jelly ini harus dibawah 4, hal ini
dapat dirasakan dengan cara mencicipi, bila sampel sudah terasa kecut asam maka
dapat dipastikan pH nya dibawah 4 sehingga penggunaan asam sitrat tidak perlu
ditambahkan. Jelly juga perlu di check kadar total padatan menggunakan
refraktometer dengan kadar 65%, ada pula cara lain yaitu dengan meneteskan sampel
ke air bila sudah menggumpal didalam air maka jelly sudah siap untuk di masukkan
kedalam wadah. Wadah yang digunakan harus disterilisasi terlebih dahulu untuk
mengurangi kontaminasi dari wadah yang digunakan. Pembuatan jelly buah pala
dibuat dengan 2 macam yaitu dengan penambahan CMC dan tanpa CMC.
Buah pala di potong tipis-tipis kemudian dicuci dengan air bersih, direndam
selama 24 jam dalam air. Setelah itu, didihkan selama 15 menit, lalu dinginkan
kemudian saring dan peras esktraknya. Hasil perasan kemudian di masak sampai ½
bagian, dimasukkan 50% gula dari jumlah sampel yang dibuat, dimasak kembali
sampai gulanya larut dan mengental. Di check pula pH dan total padatan terlarutnya.
Di tambahkan CMC yang telah dicairkan dan diblender, setelah itu dimasukkan
kedalam wadah. Tahap akhir adalah dilakukannya uji organoleptic hedonik dengan
parameter rasa, warna, bau.
Dari semua informasi dan penuturan yang disampaikan oleh pemilik, dapat
ditanggap bahwa kendala dari pengolahan buah pala disamping diolah menjadi
minyak, manisan, dan jelly juga bisa diolah dengan pembuatan syrup buah pala,
masker kecantikan dari buah pala. Solusinya agar dapat lebih efisien yaitu adanya
tenaga pekerja yang focus dengan pembuatan olahan buah pala agar dapat lebih
berkembang.

Anda mungkin juga menyukai