JAWABAN PERTANYAAN KELOMPOK 2

1. Saya Tesa dari kelompok 6 ingin bertanya seperti yang saudara kelompok 2 ketahui bahwa
sudah banyak penyimpangan terhadap nilai-nilai Pancasila terkhusus nya nilai pancasila
sebagai dasar negara. Lalu bagaimana saudara kelompok 2 menyikapi hal tersebut sebagai
seorang mahasiswa dan bagaimana juga saudara mengajak lingkungan sekitar agar kembali
kepada nila-nilai pancasila dalam hal ini saudara kelompok 2 bisa memberikan contoh yang
konkrit terkait cara mengajak lingkungan sekitar. Terima kasih
Jawaban : Kami kelompok 2 menyikapi nya dengan cara mengajak teman teman mahasiswa
sekalian juga agar kita menjadi agent of change dan social control. Jadi , mahasiswa itu
sebagai agen perubahan untuk dirinya terlebih dahulu baru terhadap yang lain, karena suatu
perubahan itu tidak akan muncul sebelum kita sendiri yang melakukannya. Karena dasar dari
dari semua yang ada di dunia ini adalah manusia itu sendiri, misalnya kecanggihan teknologi,
itu semua di hasilkan dari potensi dasar yang diberikan oleh sang pencipta yaoitu berupa akal
dan otak yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya. Sedangkan sebagai social control adalah
mahasiswa harus peka terhadap apa saja yang terjadi dalam dirinya terlebih lagi terhadap
penyelewengan dan harus segera melakukan koreksi diri.

2. Saya Wahyuni Fitri Suputri (13) dari kelompok 4 ingin bertanya, Mungkin kah pancasila
diubah untuk memenuhi kebutuhan zaman yang semakin berkembang. Dan apa yang akan
terjadi jika Pancasila diubah?
Jawaban kami kelompok 2 yaitu, Pancasila sebagai dasar falsafah bangsa tidak bisa diubah
dengan cara apapun. Pancasila bahkan tidak bisa diubah oleh lembaga pembentuk konstitusi
seperti halnya Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) karena kewenangannya hanya
mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar. Posisi dan kedudukan hukum Pancasila
adalah norma dasar yang sifatnya Meta legal dan berada di atas UUD. Oleh sebab itu jika
Pancasila di ubah, maka Negara pun akan dibubarkan.

3. Saya Nurul Fidiah (20) kelompok 4 ingin bertanya.Kita semua tahu bahwa dalam UUD 1945
Pancasila dijadikan pokok kaidah negara yang fundamental. Nah apa sih yang menjadi
landasan/dasarnya, mengapa harus pancasila? mengapa pancasila dinilai sebagai yang paling
pantas? Sekian dan terima kasih
Menurut kami kelompok 2 yaitu,  Pancasila tidak mengadopsi ideologi dari manapun
sehingga nilai – nilai Pancasila kita lebih unggul dan juga lebih cocok karena berdasarkan
kebiasaan dan sifat warga negara Indonesia sendiri. Alasan Pancasila sangat dibutuhkan
karena kita memiliki banyak sekali suku , budaya , agama dan juga secara demografis kondisi
wilayah Indonesia sangat besar dan terdiri dari pulau – pulau yang dipisahkan oleh laut yang
sangat luas , ini bisa membuat Indonesia sangat cepat berkembang tetapi juga dapat membuat
kehidupan di Indonesia menjadi banyak pandangan sehingga dapat menimbulkan
 perpecahan. Oleh karena itu norma – norma yang terkandung dalam Pancasila dapat kita
gunakan dalam dasar kehidupan bangsa agar tidak mudah timbuil perpecahan.

4. Saya Tri Ambar absen 5 ingin bertanya, Revitalisasi Pancasila Pancasila sebagai dasar negara
harus diarahkan pada pembinaan moral, sehingga moralitas Pancasila dapat dijadikan sebagai
dasar dan arah dalam upaya mengatasi krisis dan disintegrasi, tetapi di Indonesia sendiri
masih banyak remaja yang krisis moral yang disebabkan oleh banyak hal, kelak kita sebagai
guru apa yang dapat kita lakukan dalam pembinaan moral kepada anak didik kita?
Menurut kami kelompok 2 yaitu, kelak kita menjadi guru agar sebelum masuk belajar, kita
harus memulai nya dengan berdoa, walaupun kita masuk di jam pelajaran 3 atau pun ke 7.
Dari situ kita sudah menanam sila pertama pada murid murid kita. Setelah berdoa, kita
ingatkan melalui video atau nasihat singkat tentang penting nya bela Negara dan penting nya
menjadikan Pancasila sebagai landasan kita dalam melakukan setiap kegiatan kita sehari hari
sebelum memulai mengajar pelajaran yang akan kita bawakan.

5. Saya Nur hafizhah Husna (06) ingin bertanya,Yang kita ketahui sila kelima Pancasila yang
berbunyi "Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia". Kita juga mengetahui Pancasila sebagai
dasar negara Indonesia, namun tidak semua rakyat mendapatkan keadilan itu sendiri. Jadi,
menurut kalian bagaimana cara agar sila kelima dapat terealisasikan dengan baik di negara
ini?
Menurut kami yaitu , kami koreksi isi sila ke 5, yaitu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat
Indonesia. Jadi maksud dari sila ke 5 itu adalah menjelaskan mengenai keadilan yang harus
didapatkan oleh seluruh masyarakatnya. Keadilan ini berlaku untuk seluruh aspek
kehidupan, termasuk juga hak dan kewajiban yang dimiliki masing-masing individu.
Keadilan Sosial juga memiliki berarti kita tidak boleh mementingkan diri sendiri. Kita harus
mengutamakan kepentingan umum dalam hidup bermasyarakat.Selain itu, aturan dan hukum
yang berlaku di Indonesia juga harus adil. Siapa pun yang melanggar akan diberikan sanksi
tanpa membedakan latar belakang.

6. Saya fitrah Wahyuni absen no. 3 dari kelompok 5 ingin bertanya .Berdasarkan sejarah yang
ada pancasila sebagai dasar negara tetap tegak walaupun menghadapi berbagai cobaan
dimana letak kekuatan yang mampu membuat Pancasila bisa tetap tegak dan menurut
kelompok 2 seberapa kuat Pancasila sebagai dasar negara saat ini.
Jawaban kelompok 2 yaitu , kekuatan yang mampu membuat Pancasila tetap tegak yakni
semangat persatuan, persaudauran, bela rasa, dan gotong-royong yang mengacu pada
Pancasila dalam perjalanan panjang ke depan untuk kesejahteraan seperti amanat Mukadimah
Konstitusi. Terlebih secara yuridis formal Presiden Joko Widodo telah mencanangkan hari
lahir Pancasila lewat Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016. Itulah yang membuat
Indonesia tetap berdiri hingga saat ini, karena dasar fondasi nya yaitu Pancasila juga kokoh.
7. Saya Nadillah Syahwitri kelompok 3 ingin bertanya, Apakah pancasila memenuhi syarat
sebagai dasar negara? Jelaskan pendapat kalian
Menurut pendapat kami , Oh Tentu Pancasila memenuhi syarat sebagai dasar Negara,
karena sudah melalui proses yang sangat panjang, yakni sidang BPUPKI hingga PPKI dan
Pancasila tidak mengadopsi ideologi dari manapun sehingga nilai – nilai Pancasila kita lebih
unggul dan juga lebih cocok karena berdasarkan kebiasaan dan sifat warga negara Indonesia
sendiri. Seperti yang sudah kami terangkan pada pertanyaan Nurul fidiah.
8. Saya Natasya Isabel Siahaan dari kelompok 6 ingin bertanya bagaimana pendapat kalian
terhadap generasi bangsa yang tidak mengikuti nilai nilai Pancasila sebagai sumber acuan
dalam menyusun etika kehidupan berbangsa dan bernegara? Terimakasih
Jawaban kami merasa sedih dan kecewa karena Pancasila sudah dipelajari sejak SD hingga
SMA dan sampai kita kuliah pun kita tetap belajar Pancasila. Namun banyak generasi bangsa
yang tidak mengindahkan yang di ajarkan oleh gurunya dan kurang nya pengetahuan tentang
butir-butir Pancasila. Banyak siswa semasa sekolah yang cabut/bolos saat pelajaran PpKn.

9. Saya Ananda Anugrah(29) dari kelompok 1. Menurut kelompok 2, bagaimana usaha kita
sebagai mahasiswa untuk menegakkan pancasila sebagai dasar Negara dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara.
Jawaban : berhubung pertanyaan anda mirip dengan pertanyaan teman kita yaitu Tesa.
Maka jawaban pun sama seperti pertanyaan Tesa. Dasar nya ada di di atas.

10. Yana Tasya Damanik (22) kelompok 4 Seperti yg diketahui bahwa Pancasila sebagai dasar
negara harus diarahkan pada pembinaan moral. Selama pancasila telah terbentuk bagaimana
hal tersebut terealisasikan? Apakah sepenuhnya? Apakah ada kendala? Jika ada apa
penyebabnya dan bagaimana cara mengatasi hal tersebut.Terima Kasih
Jawaban kami kelompok 2 yaitu , pembinaan moral yang terealisasikan selama Pancasila
telah terbentuk yakni di ajarkan nya nilai nilai pancasila pada pelajaran PpKn dari SD hingga
SMA/SMK bahkan hingga kuliah dan di ajarkan juga nilai nilai agama sejak dini, mulai dari
lingkungan keluarga hingga sekolah dasar, menengah dan kuliah. Menurut kelompok kami,
upaya yang dilakukan Negara kita sudah maksimal. Pasti ada kendala,penyebab nya banyak
faktor yang menjadi kendala, dan pastinya setiap kendala ada solusinya. Salah satu kendala
nya yakni, generasi muda bahkan orangtua sudah banyak yang mengikuti budaya luar, seperti
cara berpakaian yang terlalu terbuka, bahasa yang kurang sopan, dan intoleran terhadap kaum
yang minoritas. Solusi yang sudah di upayakan pemerintah yaitu Perlindungan hukum
terhadap hak asasi kelompok minoritas di Indonesia diatur, dalam kerangka prinsip
kesetaraan di hadapan hukum dan non diskriminasi, diatur dalam Pasal 28 D dan Pasal 28 I
UUD 1945, serta tercantum juga di Pasal 3 Ayat (3) Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999
tentang HAM. Sedangkan Pasal 27 Kovenan Internasional Hak-Hak Sipil dan Politik
(International Covenant and Political Rights) yang telah diratifikasi dengan Undang-Undang
Nomor 12 Tahun 2005 tentang Pengesahan ICCPR 1966 mengatur bahwa kelompok
minoritas tersebut tidak dapat diingkari haknya. Namun, mengandalkan aturan hukum saja
tidak cukup. Kita perlu lebih mengedepankan hati dan empati. Hal ini mengingatkan pada
ucapan sebuah karakter besar dalam fiksi Amerika, Atticus Finch, yang mengatakan bahwa,
“Kamu tidak akan benar-benar memahami seseorang, sampai kamu mempertimbangkan hal-
hal dari sudut pandang orang tersebut, sampai kamu memanjat kulitnya dan berjalanjalan di
sekitar itu.”

11. Saya Fauziyyah, absen 1, dari kelompok 5 ingin bertanya. Bagaimana cara kita menyikapi
pancasila di dunia modern ini apalagi untuk generasi muda agar pancasila menjadi tetap
relevan atau hidup dan aktual?
Jawaban kami kelompok 2, yaitu perlu kita menanamkan nilai- nilai pancasila dalam
kehidupan sehari-hari, seperti: (1) KETUHANAN YANG MAHA ESA, dalam pelaksanaan
di setiap bidang wajib adanya landasan oleh iman dan ketaqwaan. Didalam kehidupan
masyarakat indonesia juga telah berkembang berbagai agama dan kepercayaan terhadap
Tuhan Yang Maha Esa. Agama dan kepercayaan tersebut telah menjadi budaya batin bangsa
yang mendidik kita semua untuk saling menghormati antar sesama anggota masyarakat.

(2) KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB, kesadaran akan kehendak tentang
kemanusiaan adalah jiwa yang merasakan bahwa manusia itu ingin selalu berhubungan.
Manusia yang satu memerlukan manusia lainnya dan sebaliknya, maka manusia harus
bermasyarakat (H.A.W Wijaya 2000:15). Hidup manusia tidak lepas dari hubungan dengan
manusia lain , tanpa berhubungan ataupun bermasyarakat manusia tidak dapat memenuhi
kebutuhannya. Dengan ini pula manusia disebut dengan makhluk sosial. Dalam sila ini,
bangsa indonesia mengutarakan pentingnya memandang persamaan manusia, seperti
persamaan hakikat, martabat, hak, dan kewajiban. Utamanya dalam menggunakan hak azazi
manusia. 

(3) PERSATUAN INDONESIA , Mengacu pada semboyan bangsa indonesia “Bhineka

Tunggal Ika” yang berarti “Berbeda-beda tetapi tetap satu jua” mencerminkan bahwa bangsa
indonesia adalah bangsa kepulauan dengan berbagai kemajemukan didalamnnya dan dapat
bersatu. Bangsa indonesia bukan merupakan bangsa yang dimiliki satu etnis tertentu saja,
bangsa indonesia adalah milik bersama. Dalam memersatukan indonesia peran generasi
muda juga sangat berpengaruh. Pada sila ini ditanamkan nilai-nilai kesatuan dalam
berbangsa, dimana kesatuan itu meliputi: ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya. 

(4) KERAKYATAN  YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT KEBIJAKSANAAN DALAM

PERMUSYAWARATAN PERWAKILAN, Masyarakat indonesia terdahulu telah mengenal
sistem bermusyawarah dalam menyelesaikan masalah-masalah utamanya yang menyangkut
kepentingan bersama, pentingnya musyawarah dan mufakat ,H.A.W Widjaja (2000:16)
berpendapat bahwa dalam musyawarah dan mufakat kepentingan manusia sebagai pribadi
dan masyarakat dijamin. Kepentingan manusia pribadi akan dikalahkan, bila bertentangan
dengan kepentingan umum. Kebebasan dijamin sesuai dengan mufakat. Segala sesuatu
diambil secara musyawarah dengan mufakat. 

(5) KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA, keadilan sosial juga
berarti keadilan yang berlaku bagi setiap hubungan masyarakat. Sesama anggota masyarakat
adil juga di artikan apabila setiap warga negara dapat menikmati hasil yang sesuai dengan
fungsi dan peranannya dalam masyarakat. Dapat dikatakan pula sila keadilan sosial ini
melandasi segala ikhtiar dalam upaya terciptanya pemerataan rasa keadilan untuk
kepentingan kesejahteraan bersama.

Jika kita memahami nilai-nilai yang terkandung pada setiap sila tersebut, maka kita
dikategorikan sebagai negara yang beruntung memiliki pancasila sebagai ideologi bangsa,
Namun seiring dengan perkembangan zaman yang modern ini, masyarakat indonesia
terkhususnya generasi muda lupa untuk memegang teguh pancasila. Maka dari itu,
Pengamalan nilai-nilai yang terkandung pada setiap sila perlu ditanamkan kembali, melalui
penguatan pendidikan pancasila di sekolah maupun ditengah-tengah keluarga yang menjadi
sarana dalam usaha untuk mengerti, memahami serta mendalami makna pancasila sebagai
kepribadian bangsa indonesia juga mengamalkan pancasila dalam kehidupan sehari-hari
 dalam bermasyarakat sesuai dengan cita-cita serta tujuan nasional seperti yang tertera pada
UUD 1945. (Menurut Megawati Soekarno Poetri) Jika nilai-nilai pancasila terpatri di dalam
jiwa batin dan pikiran, semua rintangan akan mudah dihadapi “Jadikan pancasila sebagai
penuntunmu untuk meraih cita-cita”. Sebab tantangan yang dihadapi generasi muda saat ini
maupun nanti akan jauh lebih sulit dibanding generasi sebelumnya.

12. Saya Johannes Gultom (26) dari kelompok 6 Ingin bertanya : "Bagaimana seharusnya
perkembangan karakter remaja indonesia saat ini sehingga tetap mencerminkan pancasila
sebagai dasar negara? Apakah bisa perkembangan karakter remaja tersebut disamaratakan
agar tetap mencerminkan nilai nilai pancasila? "
Jawaban kami kelompok 2 yaitu, karakter remaja seharusnya mencerminkan nilai nilai
pancasila , seperti yang sudah kami jelaskan pada pertanyaan Fauziyyah. Perkembangan
karakter remaja tersebut bisa disamaratakan agar tetap mencerminkan nilai nilai pancasila.

13. Saya Ribka Zelin M S (31) kelompok 6 ingin bertanya, Apa yang harus kita lakukan agar
Nilai Nilai pancasila sebagai dasar negara dapat kita terapkan di kehidupan sehari hari, dan
sebagai calon guru bahagaimana cara kita mendidik siswa dengan menerapkan nilai nilai
pancasila tersebut. Terimakasih..
Jawaban atas pertanyaan saudara sudah kami jawab di pertanyaan teman kita yakni
Fauziyyah dan Tri Ambar.

14. Nama saya Desi Ramadhani dari kelompok 5 nomor absen 8 ingin bertanya Dari ppt yang
kalian tayangkan, terdapat di slide terakhir tentang makna revitalisasi pancasila sabagai dasar
Negara indonesia.nah, bagaimna cara kita sebagai mahasiswa dan masyarakat untuk
menyelamatkan persatuan dan kesatuan nasional yang kini sedang mengalami disintegrasi ?
Terimakasih
Jawaban kami kelompok 2, menurut pendapat kami, Pancasila dan UUD 1945 harus
digemakan lagi sampai ke rakyat yang paling bawah, dalam rangka pemahaman dan
penghayatan kehidupan sehari-hari, Para tokoh dan elit bangsa harus bersatu dan dapat
memberi contoh dan menjadi teladan bagi rakyat, jangan selalu berkelahi dan saling caci
maki hanya untuk kepentingan kelompok atau partai politiknya, Budaya bangsa yang berbudi
pekerti luhur hendaknya diangkat untuk diingat dan dilaksanakan oleh bangsa ini yaitu
budaya saling hormat menghormati, TNI dan POLRI harus segera dibangun dengan tahapan
yang strategis yang ditentukan oleh DPR demi terciptanya keamanan dan stabilitas negeri.

15. Saya Shopia Burju (28) kelompok 6 ingin bertanya, bagaimana pendapat kelompok 2
mengenai beberapa kasus yang menganggu masyarakat beragama lain yang sedang beribadah
dengan membuat keributan? yang artinya hal ini sudah tidak sejalan lagi dengan nilai
ketuhanan (religius) dari Pancasila. Dan bagaimana menurut kalian, cara yang baik untuk
mengatasi hal ini?
Jawaban : Menurut pendapat kami, Perlindungan hukum terhadap hak asasi kelompok
minoritas di Indonesia diatur, dalam kerangka prinsip kesetaraan di hadapan hukum dan non
diskriminasi, diatur dalam Pasal 28 D dan Pasal 28 I UUD 1945, serta tercantum juga di
Pasal 3 Ayat (3) Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM. Sedangkan Pasal 27
Kovenan Internasional Hak-Hak Sipil dan Politik (International Covenant and Political
Rights) yang telah diratifikasi dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2005 tentang
 Pengesahan ICCPR 1966 mengatur bahwa kelompok minoritas tersebut tidak dapat diingkari
haknya. Namun, mengandalkan aturan hukum saja tidak cukup. Kita perlu lebih
mengedepankan hati dan empati. Hal ini mengingatkan pada ucapan sebuah karakter besar
dalam fiksi Amerika, Atticus Finch, yang mengatakan bahwa, “Kamu tidak akan benar-benar
memahami seseorang, sampai kamu mempertimbangkan hal-hal dari sudut pandang orang
tersebut, sampai kamu memanjat kulitnya dan berjalanjalan di sekitar itu.”

16. Saya imelda(02) . Dari kelompok 1.Pancasila sebagai dasar negara berarti sendi-sendi
ketatanegaraan pada NKRI harus berdasarkan pada nilai-nilai Pancasila. Yang menjadi
pertanyaan saya, di era ini banyak kita temukan masyarakat yang tidak/ belum menerapkan
nilai Pancasila dalam kehidupan sehari2 mereka, seperti kelompok keagamaan yang tidak
menghargai agama lain, korupsi, teroris dll. Menurut kalian 1. apa yang mendasari mereka
melakukan tindakan tersebut. 2. tindakan apa yang seharusnya dilakukan pemerintah dan
setiap individu agar penyelewengan tersebut tidak terjadi lagi( di luar tindakan yang yang
selama ini telah dilakukan pemerintah dan individu.)
Jawaban : Menurut kami, 1)yang mendasari oknum / individu yang melakukan tindakan
yang tidak bertanggung jawab itu karena kurang nya ilmu yang ditanamkan tentang bela
Negara dan nilai nilai Pancasila di dalam diri nya dan kehidupan sehari-hari. 2)Banyak upaya
yang bisa kita lakukan untuk turut serta dalam menjaga Pancasila. Upaya-upaya yang bisa
kita lakukan sebagai warga negara Indonesia untuk kehidupan di Indonesia diantaranya kita
harus melaksanakan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Lalu, Tidak mengubah, menghapus, dan mengganti dasar negara kita yaitu Pancasila dengan
dasar negara yang lain, atau dengan kata lain tidak melakukan hal yang bersimpangan dengan
makna-makna Pancasila. Dan juga kita harus mempertahankan Pancasila karena dengan
mempertahankan Pancasila berarti mempertahankan kesatuan Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Mengganti Pancasila dengan dasar negara yang lain berarti mengancam
keberadaan negara Indonesia. Pancasila sangat penting dalam kehidupan di Indonesia, karena
mencakup semua pedoman hidup bernegara dan berperilaku sesuai dengan norma-norma
yang berlaku di Indoensia dan membantu dalam mewujudkan cita-cita dan pencapaian
bangsa. Maka dari itu kita harus saling menjaga dan turut serta dalam melestarikan butir-butir
nilai Pancasila. Agar tidak berhenti sampai ke generasi kita saja, kita sebagai generasi
penerus harus menurunkan wawasan dan pengetahuan kita tentang Pancasila dan juga tidak
lupa menurunkan rasa nasionalisme dan semangat juang demi Indonesia yang lebih baik.

17. saya Radika Ananda(12) kelompok 4 bagaimana tanggapan menurut kelompok 2 mengenai
moral pada zaman milenial ini yang mencerminkan Pancasila pada saat ini, kita ketahui
bahwasannya pada saat ini nilai moral semakin menurun, lalu bagaimana menurut pendapat
kalian upaya dalam meningkatkan moral yang mencerminkan dalam nilai" Pancasila?
Jawaban kami untuk pertanyaan Radika sudah terjawab pada pertanyaan teman kita yaitu
Yana Tasya , Tri Ambar dan Fauziyyah

18. Saya Santi (04). Dari kelompok 3. Pada ppt kelompok Anda di slide ke-7, sebagai yang kita
ketahui, Indonesia merupakan negara hukum yang tujuannya untuk mewujudkan tata
kehidupan negara yang aman, tenteram dan sejahtera bagi seluruh Indonesia yakni untuk
kepentingan bersama. Bagaimana dan apa peran serta kita di era 4.0 untuk menentang para
penguasa-penguasa yang bertindak diskriminatif atau seenaknya terhadap rakyat-rakyatnya?
 Dan kenapa di Indonesia lebih diutamakan kemakmuran dan kepentingan rakyat kelas atas
yakni para penguasa daripada rakyat kelas bawah? Jelaskanlah apa tanggapan Anda
mengenai hal tersebut!
Jawaban kami mengenai pertanyaan saudara yaitu, sebenarnya tidak semua pemerintah
yang bertindak semena-mena terhadap rakyat nya. Dan cara kita untuk mencegah itu dengan
cara memilih pemerintah dengan benar, jangan mau di sogok atau golput saat ada pemilihan
umum. Dan jadi lah penerus bangsa yang menanamkan nilai nilai Pancasila agar kelak dapat
menjadi pemerintah yang benar benar berkualitas bagi bangsa dan Negara, terutama untuk
rakyat yang tertindas.

19. Nadila Mutiara (14) kelompok 3 Bagaimana usaha kita untuk menegakkan Pancasila sebagai
dasar negara di lingkungan kampus
Jawaban kami yakni, Sebagai seorang mahasiswa yang memiliki peran sebagai 'Agent Of
Change' dan 'Social Control' Mahasiswa harus dapat menerapkan dan menjalankan Pancasila
sebagai pedoman hidup di dalam masyarakat dan kehidupan akademik, mahasiswa juga
diharapkan tetap terus menempa dirinya menjadi pribadi-pribadi yang memiliki kematangan
intelektual, kreatif, percaya diri, inovatif, dan memiliki kesetiakawanan sosial dan semangat
pengabdian terhadap masyarakat, bangsa dan negara yang tinggi. Untuk dapat menerapkan
Pancasila mahasiswa di harapkan dapat memahami Pancasila dengan mengikuti mata kuliah
pendidikan kewarganegaraan, Adapun peran yang dapat di lakukan mahasiswa dalam
menerapkan pancasila dalam kehidupan bermasyarakat,berbangsa,dan bernegara adalah
sebagai berikut:

 Mewariskan nilai-nilai ideal pancasila kepada generasi muda di bawahnya.

 Membekali diri dengan pendidikan yang berlandaskan Pancasila
 .Memperkuat jati diri sebagai sebuah Bangsa.
 Penguatan nilai etik dan nasionalisme generasi muda.
 Pengambil peran dalam pengentasan dalam kemiskinan dan pendidikan.

Keikutsertaan mahasiswa dalam organisasi kampus dapat mengembangkan pengetahuan di

bidang moralitas dan social, mahasiswa yang kritis terhadap suatu masalah akan melahirkan
masalah intelektual yang mampu menciptakan ide-ide dan gagasan baru yang bersifat positif,
dalam organisasi dapat menerapkan sila ke 4 kemusyawaratan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratn dan perwakilan, disini mahasiswa juga dapat
mempersiapkan diri jadi pemimpin.

20. Saya Enjelica (21). Dari kelompok 3. Sesuai ppt slide 10. Di Indonesia terdapat krisis moral
budaya yang sangat menghawatirkan sekarang seperti lebih tergila gila memuji kebudayaan
bangsa luar negara contohnya bangsa korea. Bagaimana tanggapan Anda terhadap orang
yang lebih memuja negara lain dan terkadang menjengkal negaranya sendiri? Apa yang harus
kita lakukan untuk memberantas kebudayaan orang lain yang telah menyebar menjadi
kehidupan orang tersebut?
 Jawaban kami atas pertanyaan saudara, yaitu tidak perlu memberantas budaya Negara
lain, cukup tetap tanamkan nilai-nilai Pancasila di kehidupan sehari-hari dan saling
mengingatkan satu sama lain agar tetap mencintai Negara kita tanpa memburukkan Negara
lain. Karena dalam nilai Pancasila kita juga menjunjung tinggi nilai kesopanan.

21. Saya Mifta Aqila Nasution (19) kelompok 4 ingin bertanya. Apa akibatnya jika negara tidak
memiliki dasar negara? terimakasih
Jawaban kami yaitu, yang perlu kita ketahui Negara itu bagaikan sebuah bangunan yang
kokoh. Dalam membangun suatu bangunan, hal yang paling penting yaitu dasar nya, jika
dasar bangunan kita tidak kokoh, maka ketika bangunan tersebut terkena badai angina, banjir
bandang atau badai lain nya, maka bangunan itu akan hancu. Begitu pula sebaliknya. Jadi
jika sebuah Negara tidak memiliki dasar Negara, maka Negara itu tidak disebut Negara.
Tidak ada Negara yang tidak memiliki dasar Negara.

22. Saya aprizal dari kelompok 5 ingin bertanya, Dengan kehidupan di zaman sekarang yang
menunjukkan mulai memudarnya penerapan nilai-nilai pancasila di segala lapisan
masyarakat.Sebagai mahasiswa apa yang seharusnya kita lakukan agar Nilai pancasila
tersebut tetap kokoh dan Memberikan pengaruh bukan hanya di lingkungan remaja tapi di
setiap lingkup kehidupan masyarakat. Terima kasih
Jawaban atas pertanyaan saudara sudah kami jawab pada pertanyaan saudara Nadila
Mutiara