Disusun Oleh :
Nim : 201802016
Prodi : TK II KEBIDANAN
Dosen Pengampu :
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan hidayah, taufik, dan
inayahnya kepada kita semua. Sehingga kami bisa menjalani kehidupan ini sesuai dengan
ridhonya. Syukur Alhamdulillah kami dapat menyelesaikan makalah ini sesuai dengan
rencana. Makalah ini kami beri judul “Identifikas masalah kebidanan ” dengan tujuan untuk
mengetahui definisi dan masalah kebidanan..
Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Revolusi
Akbar Nabi Muhammad SAW. Karena beliau adalah salah satu figur umat yang mampu
memberikan syafa’at kelak di hari kiamat.
Selanjutnya saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Dita selvianti SST,M.kes
selaku dosen pengajar mata kuliah Askeb Komunitas, yang telah membimbing kami dalam
pembuatan makalah ini hingga selesai.
Kami mohon ma’af yang sebesar-besarrnya apabila dalam penulisan makalah ini
terdapat banyak kesalahan didalamnya.
Kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi tercapainya
kesempurnaan makalah selanjutnya.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca
umumnya. Amiiin...
Bengkulu, 02 april 20
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Masalah Kebidanan Dikomunitas .........................................
B. Kematian Maternal dan Perinatal.........................................
C. Kehamilan Remaja................................................................
D. Unsafe Abortion ..................................................................
E. Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) .......................................
A. Kesimpulan ...............................................
B. Saran ........................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan merupakan bagian terpadu dari Pembangunan Nasional
yang antara lain mempunyai tujuan untuk mewujudkan bangsa yang maju dan mandiri serta
sejahtera lahir batin. Salah satu ciri bangsa yang maju adalah bangsa yang mempunyai
derajat kesehatan yang tinggi, karena derajat kesehatan merupakan salah satu faktor yang
sangat berpengaruh pada kualitas sumber daya manusia. Sumber daya manusia yang sehat
akan lebih produktif dan meningkatkan daya saing bangsa. Oleh karena itu pembangunan
kesehatan menempati peran penting dalam Pembangunan Nasional.
Masalah kerusakan lingkungan hidup manusia di bumi telah diketahui secara umum
dan data memberikan dampak kerugian bagi kesehatan ibu dan bayi sehingga dapat
mengakibatkan kematian. Masalah kebidanan komnuitas trdiri dari identifikasi kematian ibu
dan bayi, kehamilan remaja, unsafe abortion, BBLR, tingkat kesuburan.
Pada makalah ini juga menjelaskan identifikasi masalah kebidanan komunitas yang
ada di masyarakat dengan baik dan benar. Hal ini sangat penting bagi bidan dalam
memberikan pelayanan yang komprehensip dan menyeluruh dari semua area lapisan
masyarakat sehingga kita dapat mengetahui betapa dibutuhkannya pelayanan kebidanan
yang dilakukan komunitif oleh bidan karena akan banyak membawa pengaruh positif dan
mengurangi adanya intervensi yang tidak perlu.
D. Manfaat Penulisan
Untuk mengetahui apa pengertian masalah kebidanan komunitas
BAB II
PEMBAHASAN
a. Klasifikasi BBLR
Menurut ilyas, dkk (1994) dan wiknjosastro (2005) bayi dengan BBLR dibagi menjadi 2
golongan, yaitu:
1).Prematuritas murni
Prematuritas murni adalah bayi lahir dengan usia kehamilan kurang dari 37 minggu
dan mempunyai berat badan sesuai dengan berat badan untuk masa kehamilan atau bisa
disebut neonatus kurang bulan sesuai masa kehamilan
Dismaturitas adalah bayi dengan berat badan kurang dari berat badan seharusnya untuk
masa kehamilan karena bayi mengalami gangguan pertumbuhan dalam kandungan dan
merupakan bayi yang kecil untuk masa kehamilannya.
b. Penyebab BBLR
1).Faktor genetik/kromosom
2).Infeksi
3).Bahan toksik
4). Radiasi
5).Insufisensi/disfungsi placenta
6).Faktor nutrisi
7).Faktor lain : merokok, peminum alkohol, bekerja berak masa hamil, plasenta previa
gemelli, obat, dsb (Sinopsis Obstetri jilid I hal. : 449)
8).Faktor ibu :
a).Gizi masa hamil kurang
b).Umur < 20 tahun / > 35 tahun
c).Jarak hamil menahun ibu : HT, jantung, gangguan pembuluh darah (perokok)
d). Faktor pekerja yang terlalu berat
9).Faktor kehamilan
a).Hamil dengan hidramnion
b).Gemelli
c).Perdarahan anterpartum
d).Komplikasi hamil PE/E, KPD
10).Faktor janin
a).Cacat bawaan
b).Infeksi dalam Rahim
Dengan mengetahui berbagai faktor penyebab persalinan preterm dapat
dipertimbangkan langkah untuk menghindari persalinan preterm dengan jalan :
1). Melakukan pengawasan hamil dengan seksama dan teratur
2).Melakukan konsultasi terhadap penyakit yang dapat menyebabkan kehamilan dan
persalinan preterm
3).Memberikan nasehat tentang : gizi saat kehamilan
4).Meningkatkan keadaan sosio-ekonomi keluarga dan kesehatan lingkungan
c. Faktor Resiko
1) .Resiko demografi, usia ibu hamil < 17 tahun atau > 35 tahun, ras, status sosial ekonomi
rendah
2).Resiko medis sebelum hamil. Paritas > 4, Berat badan dan tinggi ibu yang rendah,cacat
bawaan, infeksi saluran kencing, DM, hipertensi kronis, rubella, riwayat obstetrik jelek
(BBLR, abortus spontan, kelainan genetik)
3).Resiko medis saat hamil. Penambahan berat badan selama hamil, interval kehamilan yang
pendek, hipotensi, hipertensi, preklamsi, eklamsi, bakteturia, infeksi TORCH, perdarahan
trimester I, kelainan plasenta, hiperemesis gravidarum, oligo hidramnion, polihidramnion,
anemia, abnormal, ketuban pecah dini
4).Resiko perilaku dan lingkungan. Merokok, gizi kurang, alkohol, obat-obatan keras,
terpapar bahan kimiatoksik dan tempat tinggal di ketinggian
5).Faktor resiko lainnya
B. Saran
Sebaiknya seorang bidan mengetahui tentang masalah pelayanan kebidanan di
tingkat pelayanan kesehatan, sehingga akan lebih tanggap untuk melakukan pencegahan
akan timbulnya masalah yang terjadi. Sedangkan bila sudah terlanjur masalah kesehatan
tersebut muncul maka bidan akan lebih cepat dalam penanganannya dan dapat bekerja
sama dengan tenaga kesehatan lain serta masyarakat.