Anda di halaman 1dari 30

MAKALAH

SEPAK BOLA

Disusun untuk memenuhi tugas

Mata Pelajaran : Penjasorkes

Guru Pelajaran : Febri Almubarok, M.Pd

Disusun Oleh Kelompok 6 :

1. Devita Syahfira
2. Gabriella Wildania Milandry
3. Sulthanah Yasmin Nursyahindra Kisma
4. Syafira Alyada Taqwa

KELAS X IPS OLIMPIADE

MADRASAH ALIYAH NEGERI 1

PEKANBARU

2020
BAB 1

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Sepak bola adalah olahraga menggunakan bola yang dimainkan oleh dua tim yang masing-


masing beranggotakan 11 (sebelas) orang. Memasuki abad ke-21, olahraga ini telah dimainkan
oleh lebih dari 250 juta orang di 200 negara, yang menjadikannya olahraga paling populer di
dunia. Sepak bola bertujuan untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya dengan menggunakan bola
kulit ke gawang lawan. Sepak bola dimainkan dalam lapangan yang berbentuk persegi panjang,
di atas rumput atau rumput sintetis.

Secara umum hanya penjaga gawang saja yang berhak menyentuh bola


dengan tangan atau lengan di dalam daerah gawangnya, sedangkan 10 (sepuluh) pemain lainnya
hanya diijinkan menggunakan seluruh tubuhnya selain tangan, biasanya dengan kaki untuk
menendang, dada untuk mengontrol, dan kepala untuk menyundul bola. Tim yang mencetak gol
lebih banyak pada akhir pertandingan adalah pemenangnya. Jika hingga waktu berakhir masih
berakhir imbang, maka dapat dilakukan undian, perpanjangan waktu maupun adu penalti,
tergantung dari format penyelenggaraan kejuaraan.

Peraturan pertandingan secara umum diperbarui setiap tahunnya oleh induk organisasi sepak
bola internasional (FIFA), yang juga menyelenggarakan Piala Dunia setiap empat tahun sekali.
BAB 2

PEMBAHASAN

A. Sejarah Sepakbola Dunia

Sejarah sepak bola sebagai olahraga digemari sejak abad ke-2 M sampai abad ke-3 M di Cina.
Pada masa Dinasti Han, masyarakat menggiring bola kulit dengan memasukkan dalam jaring
kecil yang disebut dengan Tsu Chu. Permainan sepak bola juga dimainkan di Jepang dengan
nama lain Kemari. Pada abad ke-16 sepak bola juga digemari di Italia. Lalu permainan sepak
bola banyak ditemukan di berbagai negara seperti Inggris, Meksiko, Romawi, Amerika Tengah
hingga Romawi Kuno.

Namun saat sepak bola sampai ke Inggris, pada tahun 1365 Raja Edward III melarang untuk
memainkan sepak bola, karena dalam permainan sepak bola terjadi banyak kekerasan dan
tindakan yang brutal. Namun pada tahun 1360 Raja Edward III mengizinkan kembali berlakunya
permainan sepak bola. Namun permainan sepak bola tidak ada perubahan, tetap penuh dengan kekerasan
dan tindakan brutal. Hingga pada tahun 1572, Ratu Elizabeth I melarang kembali permainan sepak bola
tanpa ada kompromi dan disertai sanksi tegas kepada orang yang masih melakukan permainan sepak bola
yaitu dengan memenjarakan orang tersebut. Namun akhirnya pada tahun 1680 larangan untuk tidak
melakukan permainan sepak bola dicabut kembali oleh Raja Charless II.

Sejarah sepak bola modern berdasarkan tahun :

 Pada tahun 1863 terbentuk asosiasi sepak bola Inggris

 Pada tahun 1885 terdapat pertandingan sepak bola diluar wilayah Inggris, yaitu Kanada
melawan Amerika

 Pada tahun1886 diadakan rapat pertemuan untuk pertama kali yang membahas tentang
pembentukan kelompok yaitu asosiasi sepak bola dunia

 Pada tahun 1888 terdapat wasit menjadi pemegang penih permainan sepak bola
 Pada tahun 1904, dibentuk Federation Internationale de Football Asociation (FIFA) do
Prancis yang beranggotakan Swedia, Swiss, Spanyol, Belanda, Belgia, Prancis.

Federation Internationale de Football Asociation (FIFA)

Federation Internationale de Football Asociation (FIFA) didirikan pada tahun 1904 di


Prancis. Federation Internationale de Football Asociation (FIFA) memiliki slogan “FOR THE
GAME, FOR THE WORLD”. FIFA adalah badan internasional pengatur sepak bola, FIFA juga
mempromosikan sepak bola, mengatur transfer pemain antar tim, memberikan gelar kepada
pemain sepak bola terbaik di dunia, dan menerbitkan daftar peringkat dunia FIFA setiap
bulannya.

Federation Internationale de Football Asociation (FIFA) memberikan sebuah kode tiga huruf
(Tigram FIFA) kepada negara anggota dan negara non-anggota FIFA. Sampai saat ini terdapat
209 negara yang tergabung dalam FIFA. Markas Federation Internationale de Football
Asociation (FIFA) terletak di Zurich, Swiss. Kompetisi terpenting yang diadakan oleh FIFA
yaitu pertandingan sepak bola seluruh dunia atau yang sering kita sebut piala dunia. Pada babak
final piala dunia adalah tontonan yang paling digemari melebihi Olimpiade. BBC adalah stasiun
TV pertama kali yang menayangkan acara sepak bola pada tahun 1938 dan pada tahun 1966
dengan menggunakan fitur replay pada setiap pertandingan sepak bola. Kemudian FIFA
memperlebar sayapnya dengan mendirikan beberapa badan asosiasi regional yang terdiri atas
beberapa negara, yaitu :

 UEFA atau Union of European Football Associations. Didirikan pada tahun 1954 dengan


53 anggota yang menaungi negara-negara Eropa. Turnamen utama dalam UEFA adalah
UEFA European Championship.

 CAF atau Confederation Africaine de Football. Didirikan pada tahun 1957 dengan 53


anggotan + 2 rekan yang menaungi negara-negara Afrika. Turnamen utama adalah
African Cup Of Nations.

 AFC atau Asian Football Confederation. Didirikan pada tahun 1954 dengan 46 anggota
yang menaungi negara-negara Asia. Turnamen utama dari AFC adalah Asian Cup.
 CONMEBOL atau Confederación Sudamericana de Fútbol. Didirikan pada tahun 1916
dengan 10 anggota yang menaungi negara-negara Amerika Selatan. Turnamen utama
yaitu Copa Amerika.

 CONCACAF atau Confederation of North, Central American and Caribbean Association


Football. Didirikan pada tahun 1961 dengan 40 anggota yang menaungi Amerika Utara,
Amerika Tengah, Karibia. Turnamen utama CONCACAF Gold Cup.

 OFC atau Oceania Football Confederation. Didirikan pada tahun 1966 dengan 11 anggota
+ 6 rekan yang menaungi negara-negara di Oseania. Turnamen utamanya adalah OFC
Nations Cup.

B. Sejarah Sepakbola di Indonesia

Perkembangan sepak bola di Indonesia tidak terlepas dari pedagang dari cina yang datang tidak
hanya untuk berdagang, namun juga menyebarkan sepak bola pada masyarakat Indonesia. Telah
tercatat pada tahun 1915 sudah terdapat banyak club sepak bola yang berdiri dan didirikan oleh
warga Tiong Hoa. Pada tahun 1920 terdapat club sepak bola seperti UMS Jakarta dan Surabaya
yang menjadi club ter hebat dalam persepakbolaan Hindia Belanda.

Peristiwa penting pula dalam sejarah sepak bola indonesia yaitu pada tanggal 19 April 1930
didirikan PSSI atau Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia yang bertugas menaungi club sepak
bola yang ada di Indonesia. Sejarah sepak bola di Indonesia tidak lepas dari seorang tokoh yang
bernama Soeratin Sosrosoegondo. Beliau merupakan anak seorang pribumi yang yang telah
mengikuti sekolah Teknik Tinggi Heckelenburg, Jerman. Menurutnya sepak bola adalah salah
satu meningkatkan rasa Nasionalisme untuk melawan Belanda. Namun pada tahun
1938, Soeratin Sosrosoegondo memutuskan secara sepihak dengan NIVU karena beliau kesal
setiap kali mengikuti pertandingan sepak bola selalu menggunakan bendera NIVU atau Belanda.
Namun untuk beberapa waktu, sepak bola di Indonesia mengalami vakum. Karena Jepang telah
berhasil mengusir Belanda dan menjajah Indonesia.
C. Pengertian Sepakbola

Secara umum, pengertian sepak bola adalah suatu cabang olahraga yang menggunakan sebuah
bola berbahan kulit/ karet dan dimainkan oleh dua tim, dimana masing-masing tim
beranggotakan 11 pemain inti dan beberapa pemain pengganti.

Ada juga yang berpendapat pengertian sepak bola adalah suatu permainan yang dilakukan
dengan cara menendang bola dimana tujuannya adalah untuk memasukkan bola tersebut ke
gawang lawan.

Dalam bahasa Inggris, sepak bola disebut dengan Football, sedangkan di Amerika Serikat
permainan ini disebut dengan Soccer. Istilah “sepak bola” terdiri dari dua kata, yaitu:

 Sepak yang artinya menendang dengan kaki

 Bola yang artinya suatu alat permainan yang bentuknya bulat dan terbuat dari bahan
kulit/ karet.

Pengertian Sepak Bola Menurut Para Ahli

1. Agus Salim

Menurut Agus Salim, pengertian sepak bola adalah cabang olahraga yang memainkan bola
menggunakan kaki dengan tujuan untuk memasukkan bola tersebut sebanyak mungkin ke
gawang lawan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan sebelumnya, baik itu oleh asosiasi
sepak bola atau pihak lain yang berwenang.

2. Soekatamsi

Menurut Soekatamsi (1994:3), pengertian sepak bola adalah suatu permainan beregu yang
diperlombakan dimana masing-masing regu terdiri dari 11 pemain termasuk penjaga gawang.

3. Muhajir

Menurut Muhajir (2007:22), pengertian sepak bola adalah suatu permainan yang dilakukan
dengan cara menyepak bola, dimana tujuannya adalah untuk memasukkan bola ke gawang lawan
dan bertahan agar gawang agar tidak kemasukan bola.
4. Joseph A. Luxbacher

Menurut Luxbacher (2008:2), pengertian sepak bola adalah suatu permainan yang
dipertandingkan antara dua tim, dimana masing-masing tim terdiri dari 11 orang dan dilakukan
dengan cara mempertahankan gawang dan berusaha menjebol gawang lawan.

5. Remmy Muchtar

Menurut Remmy Muchtar (1992:27), pengertian sepak bola adalah suatu permainan yang
dilakukan dengan cara pengolahan bola maupun dalam pengelolahan gerak tubuh dalam
permainan.

D. Ukuran lapangan dan bola

Ukuran lapangan yang dipakai pertandingan internasional dewasa, yaitu memiliki panjang yang
berkisar antara 100 hingga 120 meter dan lebar 65 hingga 75 meter. Di bagian tengah kedua
ujung lapangan, terdapat area gawang yang berupa persegi empat dengan lebar 7.32 meter dan
tinggi 2.44 meter.

Diameter dan Keliling Bola

Ukuran bola pada sepakbola standar internasional menurut FIFA memiliki keliling lingkaran
minimal 68 cm dan maksimal 71 cm atau dengan ukuran diameter lingkaran bolanya sekitar 21 –
22,5 cm.

Berat Bola

Dalam permainan sepak bola memiliki ukuran berat bola antara 410 gram hingga maksimal 450
gram, sedikit lebih berat jika dibanding dengan bola futsal.

Jenis Bola

Mengenai ukuran bola sebenarnya ada beberapa tingkatan, dari yang paling kecil Size 1 hingga
ukuran besar Size 5. Pada pertandingan di liga profesional atau seperti turnamen piala dunia
biasa memakai ukuran Size 5, namun tidak semua pertandingan bisa menerapkan dengan ukuran
bola tersebut, menyesuaikan jenis atau grup permainan sepakbola. Contohnya pada pertandingan
sepak bola anak dengan usia 8 tahun maka cocok menggunakan bola berukuran size 3 yang
memiliki keliling lingkaran 23 - 24 inchi.

E. Teknik dasar sepakbola

1. Menendang Bola

Tentu saja karena namanya juga sepak bola, teknik dasar yang perlu diketahui salah satunya
adalah teknik dasar menendang bola atau istilahnya kicking. Menendang bola memiliki 6 teknik
dasar di mana memang ada yang belajar secara otodidak, namun juga ada yang perlu latihan
sendiri.

Hanya saja, untuk mengenal teknik dasar, maka yang diulas lebih dulu sekarang adalah teknik-
teknik pentingnya saja. Ada 3 teknik pertama yang sangat perlu untuk Anda pelajari dengan baik
untuk bisa bermain bola dan teknik yang dimaksud antara lain adalah:

1. Menendang Bola Menggunakan Kaki Bagian Luar

Pada teknik ini, jelas fokusnya adalah tendangan yang dilakukan memakai sisi luar kaki pemain
dan biasanya tendangan ini adalah untuk jarak dekat. Bila Anda ingin menendang bola dengan
benar memakai kaki bagian luar Anda, perhatikan setiap gerakan ini:

 Posisi tubuh harus berdiri dengan menghadap ke arah bola lebih dulu di awal.

 Pastikan bahwa kaki kiri Anda posisikan tepat di samping bola dengan memutarnya ke
dalam.

 Rilekskan kedua tangan supaya tubuh dapat menjadi lebih seimbang.


 Gunakan kaki sebelah kanan untuk melakukan tendangan dengan sedikit memutar ke
dalam sambil mata mengarah pada bola.

 Ayunkan kaki yang memang berfungsi sebagai penendang bola ke arah depan.

 Kenakan atau sentuhkan kaki bagian luar ke bola.

 Condongkan bobot tubuh ke depan.

2. Menendang Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam

Ada pula teknik menendang bola dengan memanfaatkan kaki bagian dalam dan teknik ini juga
penting untuk dikuasai:

 Ambil sikap awal tubuh dengan menghadap ke bola.

 Tumpukan kaki kiri tepat di samping bola dan tekuklah lutut sedikit.

 Condongkan tubuh ke belakang sedikit.

 Tekuk tangan dua-duanya di sisi tubuh untuk keseimbangan.

 Fokuskan diri kepada bola dan juga target tembakan.

 Bidik bola yang ada di depan Anda dengan bagian dalam kaki di bagian tengah bola.

 Ayunkan kaki kanan ke arah depan lalu bola bisa ditendang dengan target bola di
samping.

 Sesudah menendang, berat badan bisa ditumpukan ke kaki kanan (atau kaki mana saja
yang memang untuk menendang).

 Daratkan dengan mendahulukan kaki kanan dengan baik.

3. Menendang Bola Menggunakan Punggung Kaki

Ada pula teknik dalam menendang bola memakai bagian punggung kaki dan biasanya ini untuk
tendangan jarak jauh. Langkah-langkah yang perlu dipelajari antara lain adalah:

 Awal sikap tubuh adalah berdiri menghadap bola.


 Kaki bagian kiri menumpu dan Anda posisikan tepat di sisi bola dan tekuk lutut sedikit.

 Rilekskan kedua tangan supaya tubuh terjaga keseimbangannya.

 Fokuskan pandangan mata pada bola.

 Tekuk pergelangan kaki ke bawah (kaki yang Anda pakai untuk menendang bola).

 Tekuk kaki tersebut menghadap ke depan lutut kaki kanan saat menendang dan ayunkan
ke arah bola sebelum menyentuhkan kaki ke bagian belakang bola.

 Tumpukan ke bagian depan berat badan Anda sesudah menendang.

4. Menendang Bola Menggunakan Punggung Kaki Bagian Dalam

4. Menendang Bola Menggunakan Ujung Jari Kaki/Sepatu

4. Menendang Bola Menggunakan Tumit

2. Menggiring Bola

Istilah lain bagi teknik menggiring bola adalah dribbling. Gerakan menggiring bola tentu adalah
dasar yang juga penting di mana Anda perlu menggunakan kaki membawa bola untuk masuk ke
area tim lawan dan sampai bisa menerobos hingga pertahanan tim lawan untuk menciptakan
peluang mencetak gol.

Pemain sepak bola yang baik juga perlu menguasai teknik dasar menggiring bola dan memang
wajib bagi setiap pemain sepak bola untuk menguasai skill individu satu ini. Ini karena Anda
bakal menggiring bola tersebut saat dalam permainan Anda tak punya kesempatan untuk
mengoper kepada teman setim. Diketahui ada 2 tipe menggiring bola berdasarkan situasinya,
yakni:
 Speed Dribbling – Teknik menggiring bola ini perlu pemain lakukan dengan melakukan
tendangan bola ke depan. Kemudian kejar sambil berlari cepat, hanya saja harus bebas
dari desakan pemain dari tim lawan.

 Closed Dribbling – Teknik menggiring bola ini perlu pemain lakukan ketika sedang
dihimpit oleh pemain dari tim lawan. Jadi, tipe menggiring bola ini harus dilakukan saat
tak aman dan perlu tetap mengendalikan bola secara penuh. Pada teknik ini, tidak
dianjurkan untuk bola jauh dari Anda > 1 meter.

Jadi intinya, closed dribbling dipakai ketika memang berada di dekat pemain dari tim lawan yang
mencoba menghadang. Tujuannya adalah untuk melindungi bola supaya tak terlalu jauh dari
Anda dan tidak direbut oleh tim lawan dengan mudah. Jangan menaikkan kecepatan sewaktu
melakukan closed dribbling seperti dengan melebarkan langkah kaki maupun membuat bola
terdorong jauh. Peningkatan bisa dilakukan pada frekuensi langkak kaki saja supaya bola tak
jauh-jauh.

Sedangkan untuk speed dribbling, teknik ini perlu dilakukan secara cepat dan pastikan bahwa
Anda memang sedang berada pada daerah kosong. Bermainlah dengan awas dan pastikan di
sekitar tidak ada lawan dan lakukan teknik ini dengan menendang bola dan lanjutkan dengan
mengejarnya begitu seterusnya hingga akhirnya sampai ke area lawan.

Belum selesai sampai di situ, menggiring bola juga ada 3 teknik dasar, yakni dengan
menggunakan punggung kaki, kaki bagian dalam dan juga bagian luar.

1. Menggiring Bola Menggunakan Punggung Kaki

 Ambil sikap awal dengan berdiri menghadap pada gerakan.

 Tangan keduanya bisa Anda buat telentang tapi dalam kondisi rileks.

 Mata arahkan ke depan.

 Dorong bola ke depan menggunakan punggung kaki.

 Kaki bagian ujung sentuhkan ke bola menghadap ke tanah.

 Gerakkan bola ke depan pada permukaan tanah.


 Hentikan gerakan bola tepat di bagian atas bola menggunakan telapak kaki.

 Kaki yang tak digunakan untuk menggiring bola bisa menjadi tumpuan berat badan.

 Pandangan mata masih ke depan.

2. Menggiring Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam

 Ambil sikap awal dengan posisi tubuh berdiri menghadap ke gerakan yang disertai
pandangan ke depan secara lurus.

 Rilekskan bagian lengan dan posisi harus di sisi tubuh.

 Putar pergelangan kaki keluar dan kuncilah.

 Dorong bola dengan kaki bagian dalam ke depan di mana buka posisi kaki ke depan dan
gerakkan juga kaki tumpu.

 Hentikan bola yang bergerak ke arah depan pada permukaan tanah dengan telapak kaki.

 Tumpukan berat badan di bagian kaki yang tak Anda pakai untuk menggiring bola
dengan pandangan mata tetap ke arah depan.

3. Menggiring Bola Menggunakan Kaki Bagian Luar

 Awali dengan berdiri menghadap arah gerakan di mana mata juga ke arah depan.

 Posisikan lengan dua-duanya ada di sisi tubuh dan agak direntangkan.

 Putar pergelangan kaki ke dalam, lalu kunci.

 Dorong bola ke depan menggunakan kaki bagian luar di mana posisi bisa dijadikan agak
terangkat dari permukaan tanah.

 Gerakkan juga kaki tumpu bersamaan.

 Tumpukan berat badan pada kaki yang tak Anda pakai untuk menggiring bola sambil
juga memastikan bola yang bergerak tak begitu jauh dari kaki.

 Gunakan telapak kaki untuk menghentikan bola.


 Berat badan tumpukan ke kaki yang tak dipakai menggiring bola sambil pandangan mata
tetap mengarah ke depan.

3. Menghentikan Bola

Teknik dasar lainnya yang perlu untuk Anda ketahui dan pelajari juga adalah menghentikan bola.
Setelah tahu cara menggiringnya, tentu belum afdol kalau belum menguasai cara menghentikan
bola alias stopping. Stopping pun memiliki 7 tipe dan berikut Anda bisa mempelajarinya:

1. Menghentikan Bola Menggunakan Perut

 Cermati pergerakan bola dan bergeraklah menjemput bola.

 Gunakan perut untuk menahan bola seraya menjaga keseimbangan tubuh.

 Ketika sudah menyentuh perut, tarik sedikit perut ke belakang dan barulah bola
dijatuhkan pada bagian antara dua kaki.

2. Menghentikan Bola Menggunakan Dada

 Cermati bola yang melayang.

 Posisikan tubuh dengan maju dan mundur untuk menjemput bola.

 Kedua tangan dan dada buat terbuka dan melebar tapi tetap dalam posisi seimbang.

 Tahan bola pada dada sambil menariknya sedikit ke belakang sebelum menjatuhkannya
ke antara kedua kaki.

3. Menghentikan Bola Menggunakan Telapak Kaki

 Jemput bola sebelum menghentikan bola.

 Ketika bola sudah datang, buka telapak kaki.


 Tarik ke belakang telapak kaki Anda bersamaan dengan saat bola datang.

4. Menghentikan Bola Menggunakan Punggung Kaki

 Bergeraklah ke arah bola.

 Angkat kaki ke atas depan tepat di bagian bawah bola yang tengah datang melayang.

 Tahan bola dengan punggung kaki baik itu dengan tarikan atau sentuhan.

 Jatuhkan bola di antara kedua kaki setelahnya.

5. Menghentikan Bola Menggunakan Kaki Bagian Luar

 Ambil sikap berdiri dengan menghadap gerakan bola.

 Kaki tumpu perlu diletakkan pada sisi bola dengan kedua lengan ada direntangkan sedikit
di sisi tubuh.

 Putar ke dalam dan kunci pergelangan kaki yang hendak Anda pakai untuk menghentikan
bola.

 Pandangan jangan lepas dari bola.

 Tarik kaki ke belakang yang akan Anda pakai saat bola telah sampai pada kaki bagian
luar dan menyentuhnya.

 Berat badan condongkan ke depan di waktu yang sama dengan kaki yang tak dipakai
untuk menahan bola dan jadikan tumpuan berat badan sementara pandangan masih lurus
ke depan.

6. Menghentikan Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam

 Sikap tubuh arahkan pada datangnya bola dan pandangan harus fokus pada bola.

 Putar ke arah luar dan kunci pergelangan kaki yang Anda hendak pakai untuk
menghentikan bola.

 Julurkan kaki ke arah datangnya bola.


 Tarik kaki ke belakang kembali; ikuti saja arah gerakan bola ketika bola telah menyentuh
kaki bagian dalam sampai bola dapat ditahan dan berhenti tepat di hadapan Anda.

 Bawalah berat badan bersamaan dengan kaki yang tak dipakai menahan bola ke arah
depan untuk dijadikan sebagai tumpuan berat badan sementara pandangan tetap ke arah
depan.

7. Menghentikan Bola Menggunakan Paha

 Pandangan pastikan fokus ke arah datangnya bola yang sedang melayang.

 Gerakkan badan ke belakang atau ke depan untuk berjaga-jaga menjemput bola.

 Tempatkan tubuh tepat di bawah bola yang datang tapi harus tetap seimbang.

 Angkat satu kaki saja dan kaki tersebut adalah yang hendak dipakai untuk menghentikan
bola.

 Hentikan dengan paha dengan sedikit sentuhan sebelum kemudian bola dijatuhkan ke
antara dua kaki.

4. Mengumpan Bola

Teknik dasar lain yang sama pentingnya adalah mengumpan bola atau passing. Mengumpan
sekaligus menerima bola adalah teknik yang harus dikuasai juga dan hal ini dapat dilakukan juga
dengan 3 teknik, menggunakan kaki bagian luar dan dalam serta bagian punggung kaki namun
pada dasarnya juga menggunakan teknik dasar menendang bola.

1. Mengumpan Bola Menggunakan Kaki Bagian Luar

 Bersikaplah berdiri menghadap pada gerakan bola.


 Pastikan kaki tumpu sudah berada di sisi bola.

 Kedua lengan di sisi tubuh dan sedikit direntangkan.

 Putar dan kunci pergelangan kaki yang hendak digunakan menendang sementara masih
fokus pada bola.

 Pastikan Anda tahu betul mana teman setim yang sudah siap untuk menerima umpan
bola.

 Tarik kaki ke arah belakang, yaitu kaki yang Anda hendak pakai untuk mengumpan,
lanjutkan dengan mengayunkannya ke depan dan putar kaki ke arah dalam secara
bersamaan.

 Fokuskan kaki di tengah-tengah bola saat menendang bola.

 Condongkan tubuh untuk membawa berat badan ke arah depan di waktu yang sama
dengan kaki yang Anda gunakan untuk mengumpan dan pandangan tetap ke depan.

2. Mengumpan Bola Menggunakan Kaki Bagian Dalam

 Awalnya pastikan Anda berdiri dengan menghadap pada arah bola.

 Kaki tumpu letakkan di sisi bola dan tekuk sedikit lutut Anda di mana bahu juga
diarahkan pada gerakan bola.

 Rentangkan kedua lengan sedikit sementara masih pada sisi tubuh.

 Putar dan kunci pergelangan kaki yang hendak digunakan untuk mengumpan.

 Lihat apakah teman setim sudah siap untuk Anda beri bola.

 Tungkai bisa ditarik ke belakang dan ayunkan ke depan, yakni tepat ke arah bola.

 Tendang bola tepat di tengahnya.

 Berat badan pindahkan ke kaki tumpu depan bersama kaki yang Anda pakai untuk
mengumpan.
3. Mengumpan Bola Menggunakan Punggung Kaki

 Awali dengan sikap tubuh berdiri mengarah pada gerakan bola.

 Posisikan kaki tumpu di samping bola dan tekuk sedikit lutut Anda dengan bahu
mengarah pada gerakan bola juga.

 Kedua lengan posisi di sisi tubuh dengan agak terentang.

 Tarik ke belakang dan kunci pergelangan kaki yang Anda ingin pakai untuk mengumpan
bola.

 Jika teman sudah siap, tungkai bisa ditarik ke belakang untuk kemudian diayunkan ke
arah bola untuk mengumpankannya.

 Berat badan bawa ke depan di waktu yang sama dengan kaki untuk menendang tadi dan
posisikan di depan dengan pandangan masih di depan.

5. Menangkap Bola

Teknik dasar berikutnya yang juga sama pentingnya adalah menangkap bola atau goal keeping.
Teknik ini sama sekali tak boleh dilewatkan untuk yang bermain sebagai kiper. Dalam
permainan sepak bola, pemain yang berperan sebagai kiper bertugas menangkap bola ke kiri atau
ke kanan. Tendangan penalti pun turut menjadi latihan umum.

Pemain yang bertugas sebagai kiri tak hanya perlu secara refleks menangkap bola yang
diarahkan oleh lawan, tapi juga kemudian bola ditendang kembali ke tengah lapangan atau
diarahkan ke teman setimnya. Jika melihat pertandingan sepak bola, Anda pasti juga sering
melihat bagaimana kiper menendang bola setelah menangkapnya.
6. Menyundul Bola

Istilah untuk teknik dasar ini adalah heading di mana tujuannya adalah untuk mengoper,
membuang bola, mematahkan serangan dari tim lawan, serta mencetak gol. Dalam latihan dasar,
pemain sangat perlu belajar menyundul bola menggunakan dahi. Posisi tubuh pemain ketika
menyundul bola dapat berada dalam posisi melompat atau sambil berdiri saja. Penting untuk
disadari oleh pemain juga bahwa bukan bola yang mengenai pemain, melainkan pemainlah yang
menyundul bola ketika bola datang ke arahnya. Penyundulan dilakukan dengan dahi dan bukan
dengan ubun-ubun kepala.

7. Lemparan ke Dalam

Teknik dasar satu ini hanya terjadi ketika pertandingan tengah berjalan di mana bola keluar dari
lapangan dan melalui area sisi lapangan sepak bola. Ketika lemparan telah pemain lakukan,
biasanya permainan atau pertandingan bisa dilanjutkan lagi. Hanya saja, pemain dari tim yang
tak menyentuh bola terakhir saat bola sampai keluar lapanganlah yang boleh melakukan
lemparan ke dalam.

Caranya adalah dengan melemparkan bola menggunakan kedua tangan dan wajib melewati atas
kepala. Kaki pemain dua-duanya bisa menjinjit untuk melemparkan bola. Posisi kaki yang perlu
dilatih adalah salah satu kaki di belakang atau di depan, kedua kaki sejajar rapat, serta membuka
lebar kedua kaki.
8. Menyapu Bola

Istilah lainnya dari menyapu bola adalah sliding tackle. Gerakan merebut bola satu ini memang
terbilang berbahaya karena risikonya tidak lain dan tidak bukan adalah kartu pelanggaran. Untuk
dapat menyapu bola, pemain perlu mempelajari gerakan menjatuhkan badan ke rumput setelah
meluncur.

Waktunya pun tak sembarangan dan harus tepat dalam melakukan teknik dasar ini karena kartu
pelanggaran terjadi ketika waktu menyapu bola salah. Tackle sambil mengangkat kaki ke
atas, tackle menggunakan teknik menggunting dan tackle dengan menyerang lawan dari
belakang adalah jenis-jenis yang dilarang untuk dilakukan selama permainan.

9. Merebut Bola

Teknik dasar yang juga disebut dengan intercepting atau juga lebih kerap dikenal
sebagai interception ini adalah gerakan merebut bola yang digiring oleh kaki lawan. Intinya,
pemain perlu membaca arah gerakan lawan dan bola yang dibawa oleh lawan.

Saat pemain bisa memahami trik gerak tanpa ada bola, hal ini juga sah-sah saja untuk
diaplikasikan ketika Anda merebut bola dari lawan. Paling mudah dalam teknik ini adalah
melakukan long pass dengan tujuan menghadang laju bola yang diumpan untuk kemudian
merebutnya.
F. Peraturan permainan sepakbola

1. Lapangan

 Panjang lapangan =100 – 110 m

 Lebar lapangan = 64 – 75 m

 Luas daerah gawang = 18,35 x 5,5 m

 Jari-jari lingkaran tengah = 9,15 m

 Daerah hukuman pinalti = 40,39 x 16,5 m

 Jarak titik hukuman dengan garis gawang = 11 m

2. Gawang

 Tinggi gawang = 2,44 m

 Lebar gawang = 7,32 m

3. Bola

 Bahan bola = kulit

 Bentuk bola = bulat

 Berat bola = 396 – 453 gram

 Keliling lingkaran bola = 68 – 71 cm

4. Peraturan Memulai Pertandingan

Sebelum pertandingan dimulai, pemain harus berjabat tangan antar sesama pemain atau lawan
dan berbaris ke arah penonton.

Wasit membawa uang logam dan kapten setiap tim akan memilih sisi uang logam, kemudian
wasit melempar uang logam, dan pilihan sisi uang logam yang sesuai oleh kapten bisa memilih
bola awal atau gawang.
5. Jumlah Pemain Sepak Bola

Terdapat 2 tim dan masing-masing tim terdiri 11 orang (salah satunya penjaga gawang). Jika
pemain tim kurang dari 7 atau 4 pemain terkena kartu merah dan keluar maka tim tersebut dianggap
kalah.

6. Pemimpin Tim (Captain)

Diharuskan setiap tim mempunyai captain,  dengan tujuan apabila ada masalah dengan tim
maka captain yang akan berdiskusi dengan wasit.

7. Peraturan Dalam Memakai Aksesoris

 Jersey, dalam satu pertandingan kedua tim tidak diperbolehkan memakai jersey satu
warna. Setiap tim harus mempunyai identitas berbeda, setiap tim harus mempunyai 2
warna jersey. 1 untuk pertandingan rumah (Home) dan satu lagi untuk laga tandang
(Away).

 Kaos kaki, dalam pertandingan resmi sepak bola warna kaos kaki harus sama. Kaos kaki
juga bertujuan untuk melindungi tulang kering dan mencegah cidera.

 Sarung tangan, hanya boleh dipakai kiper (penjaga gawang) untuk mempermudah dalam
menangkap bola dan melindungi tangan dari tendangan bola yang keras. Pemain lain juga
diperbolehkan memakainya tetapi ketika berada di tempat dingin atau bersalju.

 Penutup kepala, hanya bisa digunakan pemain yang cidera.

 Aksesoris yang dilarang, meliputi anting, kalung, gelang, dan lainnya.

8. Wasit

Wasit memegang penuh jalannya pertandingan dan memberi keputusan apabila pemain bola
melanggar peraturan yang dilakukan. Wasit utama dibantu dengan 2 asisten wasit.

9. Asisten Wasit
Asisten wasit disebut linesman. Memberitahukan kepada wasit utama apabila
terjadi offside dengan tanda bendera dan mengawasi apabila terjadi throw in dan tendangan
sudut.

10. Peraturan Waktu Permainan Sepak Bola

Permainan dilakukan selamat 90 menit dan dibagi menjadi 2 babak, setiap babak mempunyai
waktu 45. Dengan waktu istirahat tidak lebih dari 15 menit.

Apabila 90 menit itu habis dan pertandingan membutuhkan pemenang maka dilakukan tambahan
waktu (extra time) dengan durasi 2 x 15 menit. Jika kedudukan masih sama maka akan diadakan
adu finalty.

11. Peraturan Kick OffKick off dilakukan ketika akan memulai suatu permainan, dalam sepak
bola dilakukan ketika:

 Memulai pertandingan

 Terjadinya sebuah gol

 Memulai babak yang kedua

 Memulai babak extra time

12. Peraturan Gol

Perhitungan gol dilakukan ketika bola masuk ke dalam jaring dan melewati gawang serta tidak
ada pemain dalam posisi offside, pelanggaran, maupun hands ball. Semua keputusan ada
ditangan wasit yang menentukan gol tersebut sah atau tidak.

13. Peraturan Offside dan Onside

Offside terjadi ketika teman satu tim mengoper ke pemain lain tetapi berada sedikit didepan bek
pertahanan lawan.

Asisten wasit yang menentukan terjadinya offside atau onside dengan mengangkat bendera.


Peraturan onside sebaliknya.
14. Peraturan Bola Keluar (Out)

Ketika bola keluar dari lapangan samping maka akan terjadi lemparan kedalam. Dan jika keluar
di samping gawang maka akan terjadi tendangan sudut.

Wasit berhak memerintahkan pemain untuk mengeluarkan bola jika ada pemain yang mengalami
cidera.

15. Lemparan kedalam (Throw in)

Dilakukan ketika bola keluar dari lapangan, tim yang mengambil lemparan kedalam adalah tim
yang tidak mengeluarkan bola. Ketika melakukan lemparan, pemain tidak boleh membuang
waktu lama dan satu kaki tidak boleh terangkat.

16. Tendangan Gawang

Dilakukan ketika bola melewati garis gawang karena pemain lawan. Penjaga atau teman satu tim
boleh melakukan tendangan gawang dengan syarat bola tidak melebihi area garis kiper.

17. Tendangan Sudut (Corner kick)

Dilakukan ketika bola keluar melewati garis gawang yang disebabkan oleh pemain bek,
tendangan dilakukan oleh pemain lawan. Letak tendangan gawang sesuai dengan tempat (kanan
atau kiri) bola keluar.

18. Peraturan Pergantian Pemain

Pergantian pemain hanya bisa dilakukan maksimal 3 orang. Tetapi jika dalam keadaan
pertandingan persahabatan maka pergantian pemain boleh dilakukan 7 kali.

19. Peraturan Terjadinya Pelanggaran

Pelanggaran bisa terjadi karena tackle yang terlalu keras, hands ball, mendorong lawan, menarik
baju lawan, mengganggu pergerakan penjaga gawang, dan masih banyak lagi. Wasit akan
mengeluarkan 2 macam kartu yaitu kartu merah dan kartu kuning.
Jika mendapat kartu merah, maka pemain keluar dari lapangan pertandingan. Jika mendapat
kartu kuning maka mendapat peringatan keras, dan jika dapat 2 kali kartu kuning maka otomatis
mendapat kartu merah.

20. Peraturan Tendangan Bebas (Free kick)

Tendangan bebas dilakukan di tempat terjadinya pelanggaran, terdapat 2 pilihan yang biasa
pemain lakukan yaitu menendang langsung ke gawang atau mengoper ke teman satu tim.

21. Terjadinya Penalty

Terjadi karena pemain melakukan pelanggaran di area penjaga gawang. Seperti hands


ball, tackle, dan pelanggaran lainnya. Salah satu pemain akan ditunjuk sebagai orang yang
menendang bola.

Dengan mengetahui peraturan permainan sepak bola maka kita bisa menghindarkan diri dari hal-
hal yang dilarang ketika bermain sepak bola.

G. Pelanggaran – pelanggaran di sepakbola

Pelanggaran Oleh Tim Bertahan

Pelanggaran dalam sepak bola bisa dilakukan oleh pemain tim bertahan maupun tim
lawan/penyerang. Kali ini pelanggaran pertama yang akan dibahas adalah pelanggaran yang
dilakukan oleh tim bertahan. Berikut ini adalah jenis-jenis pelanggaran dalam sepak bola yang
dilakukan oleh tim bertahan:

 Berkata maupun bersikap tidak sopan ketika tendangan hukuman dilakukan.

 Pemain tim bertahan berada di daerah tendangan hukuman sebelum dilakukannya


tendangan hukuman.

 Pada saat tendangan hukuman, penjaga gawang menggerakkan kakinya sebelum


dilakukan tendangan terhadap bola.
Jika pelanggaran-pelanggaran tersebut dilakukan, maka akan ada konsekuensi-konsekuensinya,
yaitu sebagai berikut:

 Gol akan dianggap sah jika bola masuk ke dalam gawang.

 Tendangan akan diulang kembali jika setelah ditendang bola keluar atau melewati atas
gawang.

 Tendangan hukuman akan diulang kembali jika setelah ditendang bola dipukul keluar
oleh penjaga gawang atau bola mengenai gawang.

 Jika masing-masing tim melakukan pelanggaran, maka tendangan hukuman akan diulang.
Saat tendangan ulang dilakukan, boleh mengganti penjaga gawang maupun pemain yang
menendang.

Pelanggaran Oleh Tim Penyerang

Dalam sepak bola, tidak hanya tim bertahan yang bisa melakukan pelanggaran, namun juga tim
lawan atau penyerang. Disebut sebagai pelanggaran jika pemain dari tim lawan melakukan
tindakan seperti berikut ini:

 Pemain tidak menendang bola ke arah depan. Ketika menendang ulang, diharapkan
pemain dapat melakukan teknik dasar menendang bola yang sesuai aturan.

 Berkata-kata atau bertindak tidak sopan saat melakukan tendangan hukuman.

 Sengaja melakukan gerakan tipuan atau membingungkan penjaga gawang ketika


melakukan tendangan hukuman.

 Pemain mengambil tendangan di area tendangan hukuman sebelum bola ditendang.

Jika pelanggaran-pelanggaran tersebut dilakukan, maka akan ada konsekuensi yang harus
dihadapi, yaitu sebagai berikut:

 Tendangan hukuman akan diulangi jika bola masuk ke dalam gawang atau gol.

 Tim bertahan akan melakukan tendangan gawang jika setelah ditendang bola keluar atau
melewati atas gawang.
 Tim bertahan akan melakukan tendangan bebas tidak langsung jika bola mengenai
gawang atau dipukul keluar oleh kiper.

Pelanggaran Oleh Penjaga Gawang

Selain pelanggaran yang dilakukan oleh pemain inti, penjaga gawang juga dapat dikenai
tindakan pelanggaran oleh wasit jika kedapatan melakukan tindakan seperti berikut ini:

 Bermain dengan cara berbahaya. Misalnya, dengan sengaja menendang bola yang sudah
dipegang oleh penjaga gawang atau kiper.

 Sengaja menerjang pemain lawan dengan cara kasar dan berbahaya.

 Secara sengaja menghalang-halangi pemain lawan yang tidak memainkan bola. Misalnya,
berdiri di tengah-tengah antara bola dan pemain lawan.

 Dengan sengaja mencoba untuk menghalangi pemain lawan, menerjang penjaga gawang,
sengaja ingin memegang bola.

 Penjaga gawang memegang atau membawa bola lebih dari empat langkah tanpa
memantulkannya ke tanah.

Pelanggaran Berakibat Tendangan Bebas Langsung

Di dalam permainan sepak bola, ada jenis-jenis pelanggaran tertentu yang jika dilakukan oleh
seorang pemain dapat berakibat diberikannya tendangan bebas langsung kepada tim lawan oleh
wasit. Jenis-jenis pelanggaran tersebut yaitu sebagai berikut:

1. Sengaja menerjang pemain dari tim lawan dengan kasar.

2. Dengan sengaja menerjang pemain tim lawan dari arah belakang.

3. Berkelakuan kasar seperti memukul pemain dari tim lawan.

4. Bertindak kasar seperti menendang pemain tim lawan dengan disengaja.

5. Berusaha menekel pemain lawan baik dari arah depan maupun belakang untuk
membuatnya terjatuh.
6. Berusaha mendorong pemain lawan menggunakan tangan maupun lengan.

7. Berusaha dengan sengaja memukul pemain tim lawan.

8. Membawa, memukul, dan mendorong bola dengan menggunakan tangan. Pemain


diwajibkan untuk melakukan teknik menggiring bola yang benar, yaitu menggunakan
kaki.

9. Berusaha menyentuh atau memegang pemain lawan dengan menggunakan tangan


maupun lengan.

Pelanggaran Berakibat Tendangan Bebas Tidak Langsung

Jenis pelanggaran dalam sepak bola selanjutnya dapat berakibat diberlakukannya tindakan bebas
tidak langsung yang diberikan wasit kepada tim lawan. Setidaknya terdapat 4 poin jenis
pelanggaran yang dilakukan oleh pemain dan penjaga gawang, yaitu sebagai berikut:

 Penjaga gawang dengan sengaja menangkap bola yang ditendang oleh pemain dari tim
sendiri.

 Penjaga gawang menangkap bola pada saat dilakukan lemparan atau tendangan ke dalam.
Penjaga gawang atau kiper diharuskan melakukan teknik menangkap bola yang sesuai
dengan aturan yang ditetapkan.

 Pemain secara pasif menghadang atau menghentikan permainan lawan.

 Pemain dengan sengaja menghalang-halangi kiper ketika ingin menendang bola dari
tangan

Pelanggaran Berakibat Tendangan Pinalti

Selain berakibat pada tendangan bebas langsung dan tidak langsung, pelanggaran yang dilakukan
baik oleh penjaga gawang dan pemain inti dapat juga berakibat pada tendangan pinalti.
Tendangan pinalti diberlakukan oleh wasit jika pemain melakukan pelanggaran di area terlarang.
Seorang pemain yang dengan sengaja menjatuhkan lawan atau hands ball akan dikenai hukuman
diberikannya tendangan pinalti oleh wasit kepada tim lawan.
Tendangan pinalti ini dilakukan oleh penendang dari tim lawan di area pinalti tim bertahan.
Posisi bola diletakkan di area lingkaran pinalti sementara pemain dari tim bertahan berada di luar
area kotak terlarang atau di belakang bola.

Itulah tadi jenis-jenis pelanggaran dalam sepak bola yang harus dihindari dan konsekuensi apa
saja yang akan diterima oleh masing-masing tim. Pelanggaran-pelanggaran ini terbagi menjadi
pelanggaran ringan dan pelanggaran berat. Pelanggaran ringan diberikan peringatan keras oleh
wasit berupa kartu kuning. Sedangkan pelanggaran berat diberikan kartu merah dan harus
meninggalkan lapangan permainan.

H. Official, tim, dan waktu di sepakbola

Official Dunia : FIFA (Federation of International Football Assciation).

Official Seluruh Indonesia : PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia).

1 tim berjumlah 11 orang.

Waktu dalam permainan sepak bola adalah 2 x 45 menit


BAB 3

KESIMPULAN DAN SARAN

KESIMPULAN 
Sejarah olahraga sepak bola dimulai sejak abad ke-2 dan -3 sebelum Masehi di Cina. Di masa
Dinasti Han tersebut, masyarakat menggiring bola kulit dengan menendangnya ke jaring kecil.
Permainan serupa juga dimainkan di Jepang dengan sebutan Kemari. Di Italia, permainan
menendang dan membawa bola juga digemari terutama mulai abad ke-16. Sejarah sepak bola di
Indonesia diawali dengan berdirinya Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia (PSSI) di
Yogyakarta pada 19 April 1930 dengan pimpinan Soeratin Sosrosoegondo. Dalam kongres PSSI
di Solo, organisasi tersebut mengalami perubahan nama menjadi Persatuan Sepak Bola Seluruh
Indonesia.[15] Sejak saat itu, kegiatan sepak bola semakin sering digerakkan oleh PSSI dan
makin banyak rakyat bermain di jalan atau alun-alun tempat Kompetisi I Perserikatan diadakan.
Sebagai bentuk dukungan terhadap kebangkitan "Sepakbola Kebangsaan", Paku Buwono X
mendirikan stadion Sriwedari yang membuat persepakbolaan Indonesia semakin gencar.

SARAN
Diharapkan sepak bola Indonesia menjadi sepakbola sebagai sebuah industri yang menjanjikan
dengan ditopang infrastruktur yang mumpuni. Yang memperhatikan pembinaan usia dini untuk
dapat menjadi pesepakbola profesional. Selain itu, diharapkan kualitas sumber daya manusia
terutama pelatih dan wasit sebagai bagian dari suksesnya pelaksanaan sebuah pertandingan.
Semoga kompetisi sepakbola indonesia bersih sehingga dunia internasional tidak akan
memandang sebelah mata terhadap kompetisi indonesia.
BAB 4

DAFTAR PUSTAKA

https://olahragapedia.com/jenis-pelanggaran-dalam-sepak-bola

https://www.yuksinau.id/peraturan-permainan-sepak-bola/

https://www.yuksinau.id/teknik-dasar-sepak-bola-singkat-lengkap/

https://olahragapedia.com/teknik-dasar-permainan-sepak-bola

http://www.kabarsport.com/2016/09/ukuran-bola-pada-sepakbola-standar-fifa-internasional.html

https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-sepak-bola.html

https://sejarahlengkap.com/indonesia/sejarah-sepak-bola

https://id.wikipedia.org/wiki/FIFA

Anda mungkin juga menyukai