Anda di halaman 1dari 23

BAB I

PENDAHULUAN
A. Pendahuluan
Sepak bola adalah olahraga menggunakan bola yang dimainkan oleh
dua tim yang masing-masing beranggotakan 11 (sebelas) orang. Memasuki
abad ke-21, olahraga ini telah dimainkan oleh lebih dari 250 juta orang di 200
negara, yang menjadikannya olahraga paling populer di dunia. Sepak bola
bertujuan untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya dengan menggunakan
bola kulit ke gawang lawan. Sepak bola dimainkan dalam lapangan yang
berbentuk persegi panjang, di atas rumput atau rumput sintetis.
Secara umum hanya penjaga gawang saja yang berhak menyentuh
bola dengan tangan atau lengan di dalam daerah gawangnya, sedangkan 10
(sepuluh) pemain lainnya hanya diijinkan menggunakan seluruh tubuhnya
selain tangan, biasanya dengan kaki untuk menendang, dada untuk
mengontrol, dan kepala untuk menyundul bola. Tim yang mencetak gol lebih
banyak pada akhir pertandingan adalah pemenangnya. Jika hingga waktu
berakhir masih berakhir imbang, maka dapat dilakukan undian, perpanjangan
waktu maupun adu penalti, tergantung dari format penyelenggaraan
kejuaraan.
Peraturan pertandingan secara umum diperbarui setiap tahunnya oleh
induk organisasi sepak bola internasional (FIFA), yang juga
menyelenggarakan Piala Dunia setiap empat tahun sekali.

B. Makalah ini bertujuan :


1. Dapat mengetahui sejarah Permainan Sepak Bola
2. Dapat mengetahui tentang Permainan Sepak Bola
3. Dapat mengetahui cara bermain Permainan Sepak Bola

C. Rumusan Masalah
1. Bagai sebenarnya Teknik Permainan Sepak Bola
2. Bagai mana peraturan tenis Permainan Sepak Bola
3. Apa saja yang diperlukan dalam permainan Permainan Sepak Bola

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah Sepak Bola

Dimulai dari sejak peradaban kuno Romawai, Cina dan Yunani, menurut sejarah
sepak bola yang pernah ditelusuri bahwa dari peradaban tersebut sejarah sepak
bola dimulai. Permainan bola ini dilakukan dengan cara menggiring bola oleh
pemain menuju suatu sasaran. Pada abad pertengahan, sepak bola kemudian
dimainkan dengan jumlah pemain yang tak terbatas. Bola yang dipakai dalam
permainan sepak bola tersebut yaitu terbuat dari kulit binatang atau usus. Di abad
ke-20, permainan sepak bola kemudian mulai memiliki peraturan-peraturan yang
resmi untuk bisa menciptakan permainan yang bisa dinikmati oleh masyarakat
dunia.

Nah tahukah kamu bahwa pada sejarah sepak bola terdapat perkembangan
permainan sepak bola yang dirasakan sekarang? Peraturan apa saja yang harus
diperhatikan didalamnya? Permainan sepak bola saat ini merupakan sepak bola
modern yang telah mengikuti peraturan-peraturan yang resmi. Para pemain akan
dituntut untuk dapat mengetahui peraturan dan dapat menguasai tekhnik bermain
sepak bola yang handal agar bisa melakukan teknik bermain sepak bola yang baik.

Sejarah sepak bola terbagi atas dua bagian dimana ada sejarah sepak bola kuno
dan sejarah sepak bola modern yaitu:

Sejarah Sepak bola dunia

Sejarah sepak bola kuno dimulai disebuah negara yang bernama china dimana
lebih tepatnya berada di masa dinasti Han yaitu ada sekitar abad kedua atau ketiga
sebelum penanggalan masehi. Permainan sepak bola tersebut yang ada dizaman
itu menggunaan bola kulit dan untuk memasukkan bolanya pun sangat sulit
digawang karena mesti memasukkan bola pada jaring yang kecil. Olahraga sepak
bola ini dihadirkan oleh orang-orang pada saat itu agar para tentara china tetap
terlatih fisiknya dan sekaligus menjadi hiburan ketika ada perayaan ulang tahun

2
kaisar, adapun permainan sepakbola yang ada pada saat itu disebut sebagai tsu
chu.

Selanjutnya masih tetap pada sejarah sepak bola kuno dimana permainan sepak
bola yang tenar di China ini ternyata juga menjadi bagian permainan dari warga
jepang dimana permainan tersebut dengan cara menggiring bola yang terbuat dari
kulit kijang yang permainan sepak bolanya disebut sebagai kemari. Permaianan
sepak bola semacam ini kemudian ditemukan dinegara seperti Romawi, Inggris,
Meksiko, Amerika Tengah sampai ke Mesir Kuno yang telah melakukan
permainan sepak bola dengan menggunakan bola yang terbuat dari karet.

Kemudian ada sejarah sepak bola kuno yang menarik pada masa Raja Edward di
Inggris, dimana sempat muncul pelarangan terhadap permainan sepak bola ini
karena begitu banyaknya tindakan kekerasan yang mengarah pada tindakan brutal
yang tidak memiliki aturan yang begitu jelas, akan tetapi pada tahun 1369 Raja
Edward III kemudian mencabut larangan tersebut dan kembali mengizinkan
permainan sepak bola, akan tetapi ternyata lambat laun permainan sepak bola ini
kembali lagi mendapat larangan oleh ratu Elizabeth I di tahun 1572. Pelarangan
tersebut dikeluarkan tanpa ada kompromi dengan disertai sanksi keras yang
dimana barang siapa melakukan permainan sepak bola ini kembali maka akan
dihukum penjara kepada rakyat yang masih nekat dalam bermain sepak bola.

Hingga akhirnya angin segar berhembus pada akhir tahun 1680 an, Raja Charless
II segera mencabut larangan tersebut dan sekaligus memberikan perlindungan
kepada siapapun yang ingin melakukan permainan sepak bola di Inggris.

Sejarah Sepak bola modern

Sejarah sepak bola modern dimulai di Inggris. Ditandai dari berdirinya Organisasi
yaitu Football Association lewat pertemuan 11 wakil dari perkumpulan sepak bola
yang ada Inggris di Football Association Freemasons Tavern (london-inggris).
Pada pertemuan ini ditetapkan seri peraturan tunggal bermain sepak bola.
Kemudian, peraturan tersebut diikuti oleh asosiasi sepak bola wales, Skotlandia,
dan Irlandia. Selanjutnya, keempat asosiasi tersebut akan membentuk

3
International Football Association Board (IFAB) untuk dapat mengoordinasi
peraturan sepak bola dunia.

Sejalan dengan perkembangan dan kemajuan persepakbolaan dunia, maka lahirlah


Federation International de Football Association (FIFA). FIFA berdiri di Paris,
Prancis pada 21 Mei 1904. Sebuah pertemuan yang telah digagas oleh dua tokoh
sepak bola yaitu Henry Delaunay dan Jules Rimet tersebut kemudian dihadiri oleh
tujuh negara yaitu Denmark, Spanyol, Swedia, Swiss, Belgia dan belanda.
Negara-negara tersebut kemudian ditetapkan menjadi anggota FIFA yang pertama
dimana diketuai oleh Robert Guerin yang berasal dari Prancis. Kejuaraan sepak
bola yang ada pada saat itu masih tergolong dalam lingkup olimpiade, namun
kenggotaannya terus bertambah.

Adapun daftar peristiwa penting perjalanan sejarah sepak bola modern


berdasarkan tahun:

Pada tahun 1863 terbentuk Asosiasi sepak bolag Inggris

Pada tahun 1885 terdapat pertandingan di luar wilayah inggris yaitu


Kanada melawan Amerika

Pada tahun 1886, diadakanlah rapat secara pertama kali dengan agenda
membahas pembentukan kelompok yaitu Asosiasi sepak bola dunia.

Pada tahun 1888, terdapat aturan dimana wasit sudah mulai memegang
penuh kendali dalam pertandingan.

Pada tahun 1904, FIFA terbentuk di Prancis dengan beranggotakan


Swedia, Swiss, Spanyol, Belanda, Belgia dan Prancis.

Pada tahun 1904 akhirnya FIFA berdiri yang ditugaskan untuk bisa memajukan
sepak bola dunia dengan memiliki slogan For The Game, For The World yang
berarti permainan sepak bola akan menjadi sebuah pemersatu antar bangsa
sesudah perang dunia. Markas FIFA terletak di Zurich, Swiss dimana merupakan

4
tempat teman-teman dapat menyaksikan kegiatan yang dilaksanakan oleh FIFA
semisal pengundian liga champion, pemberian gelar pemain terbaik dan lain-lain.
Kemudian adapun tugas yang dimiliki oleh FIFA yaitu mempromosikan sepak
bola, melakukan pengaturan transfer pemain dari tim ke tim yang lain,
memutuskan gelar pemain terbaik dunia, dan mempublikasikan daftar peringkat
dunia FIFA pada setiap bulannya.

Nah, sejarah sepak bola dunia kemudian terus berlanjut terus dimana pada tahun
1908 dimasukkan permainan sepak bola dalam Olimpiade dan melakukan
kegiatan kejuaraan dunia pertama untuk permainan sepak bola atau Piala dunia di
Uruguay pada tahun 1930an. Terdapat hal yang unik diluar dari teknis permainan
sepak bola yang mesti dicatat yakni adanya keberhasilan BBC yang menjadi
stasiun televisi pertam yang berhasil menayangkan permainan sepak bola di tahun
1938 dan Pada tahun 1966, digunakannya fitur replay pada setiap gol yang terjadi
di siaran TV.

Permainan sepak bola, pada sepanjang sejarah sepak bola memang menjadi sarana
hiburan yang paling banyak digemari oleh orang-orang di dunia. Hal itulah yang
membuat FIFA kemudian memperlebar sayap sehingga membentuk beberapa
badan asosiasi regional yang terdiri atas beberapa negara seperti berikut ini:

UEFA atau yang disingkat Union of European Football Associations yang


merupakan suatu kelompok atau asosiasi sepak bola mencakup negara-
negara Eropa.

CONCACAF atau yang disingkat The Confederation of North, Central


American and Caribbean Association Football yang merupakan sebuah
kelompok atau asosiasi sepak bola yang menaungi negara-negara yang ada
di Amerika Tengah, Karibia dan Amerika Utara,

CONMEBO atau yang disingkat dari Confederacion Sudamericana de


Futbol yang merupakan suatu kelompok atau asosiasi sepak bola yang
menaungi negara-negara Asia.

5
CAF yang hasil singkatan dari Confederation of African Football yang
merupakan kelompok atau asosiasi sepakbola untuk menaungi negara-
negara yang ada di benua Afrika.

OFC hasil singkatan dari Oceania Football Confederation yang merupakan


asosiasi sepak bola yang menaungi negara oceania.

Itulah perjalanan sejarah sepak bola dunia, tentunya tidak lengkap ketika kita
sudah membahas sejarah sepak bola dunia namun tidak membahas sejarah sepak
bola indonesia. Olehnya itu, sebagai orang Indonesia mesti mengetahui seperti apa
sejarah sepak bola Indonesia?

Sejarah sepak bola Indonesia tentunya tidak terlepas dari peran bangsa lain yang
telah melakukan penjajahan atau perdagangan di wilayah Indonesia. Pertama kali,
dalam sejarah sepak bola indonesia bahwa Cina lah yang memperkenalkan
permainan sepak bola kepada Indonesia untuk menunjukkan bahwa negeri tirai
bambu Cina juga tidak kalah superior dibanding negara-negara yang ada di Eropa
seperti Belanda. Selain memiliki keinginan untuk melakukan perdagangan, Cina
memiliki andil yang begitu besar dalam sejarah sepak bola indonesia. Telah
tercatan bahwa pada tahun 1915 sudah terdapat banyak klub atau perkumpulan
sepak bola yang berdiri dan didirikan oleh warga Tionghoa, bahkan di tahun 1920
terdapat klub seperti UMS Jakarta dan Surabaya yang sudah menjadi klub
terhebat pada persepakbolaan Hindia Belanda (nama Indonesia tempo dulu),
kehebatan Indonesia pada saat itu ternyata sudah pernah ikut dalam kancah piala
dunia pada tahun 1938, dan mudah-mudahan Indonesia bisa kembali lagi setelah
sekian lama tidak bergabung lagi di permainan sepak bola dunia.

Dalam perjalanan sejarah sepak bola Indonesia, terdapat beberapa peristiwa yang
penting untuk dicatat yaitu berdirinya asosiasi sepak bola Indonesia yang bertugas
menaungi klub sepak bola yang ada di Indonesia dengan bernama PSSI atau
persatuan Sepakbola seluruh Indonesia yang berdiri pada tanggal 19 April 1930 di
Yogyakarta, PSSI berdiri sebelum keikutsertaan dalam pagelaran Piala Dunia pada
tahun 1938 di Perancis.

6
Ada hal yang mesti dicatat pada perjalanan sejarah sepak bola indonesia ini
dimana terjadi perselisihan antara PSSI dan NIVU untuk memutuskan siapa yang
berhak ikut ke pertandignan Piala Dunia di Perancis, pada saat itu Soeratin
Sosrosoegondo menginginkan pertandingan antara PSSI dengan NIVB akan tetapi
FIFA lansung mengakui badan kerjasama PSSI dan NIVU sehingga nama yang
dibawa ke Perancis bukan Indonesia melainkan Hindia Belanda.

Pada sejarah sepak bola indonesia juga terdapat tokoh yang menjadi sosok penting
dibalik munculnya PSSI, Soeratin Sosrosoegondo yang merupakan anak pribumi
yang sudah mengikuti pendidikan di Sekolah Teknik Tinggi Heckelenburg,
Jerman. Beliau memiliki keinginan untuk mewujudkan Sumpah Pemuda
sebagaimana yang dilakukan ditanggal 28 oktober 1928, menurut beliau bahwa
sepak bola adalah cara yang sangat tepat untuk meningkatkan semangat rasa
nasionalisme pemuda untuk melawan penjajahan Belanda. Kemudian Soeratin
Sosrosoegondo jugalah yang memutuskan hubungan bersama dengan NIVU
secara sepihak pada kongres yang dilakukan di SOLO pada tahun 1938,
pemutusan hubungan ini merupakan imbas dari kekesalan beliau sebab pada
setiap keikutsertaan dalam bermain sepak bola dipertandingan ternyata selalu
memakai bendera NIVU atau Belanda. Kemudian, selanjutnya sepak bola
Indonesia sempat vakum untuk beberapa tahun karena adanya jepang yang telah
sukses mengusir Belanda dari Indonesia. Namun akhirnya Jepang memaksa
kepada PSSI untuk segera masuk dalam bagian TAI IKU KAI atau badan olahraga
jepang.

Nah, seperti itulah sejarah sepak bola dunia dan sejarah sepak bola Indonesia, jika
kita melihat perjalanan sejarah sepak bola memang menemui jalan yang sangat
panjang, dan sepak bola juga sudah menjadi kegiatan yang terkenal sampai saat
ini dan memiliki penggemar dari kalangan manapun. Hanya saja permainan sepak
bola adalah permainan yang keras karena harus melakukan kontak fisik terhadap
pemain lainnya, sehingga dimunculkanlah beberapa peraturan sepak bola yang
dapat melindungi para pemain agar terhindar dari cedera dan kesengajaan
mencelakai. Tak tanggung-tanggung aturannya, tergantung tingkat kesalahannya
dari denda sampai larangan bermain.

7
B. Lapangan Permainan Sepak Bola

Ukuran lapangan standar


1. Ukuran: panjang 100-110 m x lebar 64-75 m
2. Garis batas: garis selebar ... cm, yakni garis sentuh di sisi, garis gawang di
ujung-ujung, dan garis melintang tengah lapangan; ... m lingkaran tengah; tak
ada tembok penghalang atau papan
3. Daerah penalti: busur berukuran 18 m dari setiap pos
4. Garis penalti: ... m dari titik tengah garis gawang
5. Garis penalti kedua: ... m dari titik tengah garis gawang
6. Zona pergantian: daerah ... m (... m pada setiap sisi garis tengah lapangan)
pada sisi tribun dari pelemparan
7. Gawang: lebar 7 m x tinggi 2,5 m
8. Permukaan daerah pelemparan: halus, rata, dan tak abrasif

C. Peraturan resmi sepak bola adalah


Offside
Pelanggaran
Tendangan Bebas
Tendangan penalti
Lemparan Dalam
Tendangan Gawang
Tendangan Sudut
Selain peraturan-peraturan di atas, keputusan-keputusan Badan Asosiasi
Sepak bola Internasional (IFAB) lainnya turut menambah peraturan dalam sepak
bola. Peraturan-peraturan lengkapnya dapat ditemukan di situs web FIFA.

D. Teknik Dasar Permainan Sepak bola


Pada dasarnya permainan sepakbola merupakan suatu usaha
untuk menguasai bola dan untuk merebutnya kembali bila

8
sedang dikuasai oleh lawan. Oleh karena itu, untuk dapat
bermain sepakbola harus menguasai teknik-teknik dasar
sepakbola yang baik.
Untuk dapat menghasilkan permainan sepakbola yang optimal,
maka seorang pemain harus dapat menguasai teknik-teknik
dalam permainan. Teknik dasar bermain sepakbola adalah
merupakan kemampuan untuk melakukan gerakan-gerakan atau
mengerjakan sesuatu yang terlepas sama sekali dari permainan
sepakbola.
Untuk bermain bola dengan baik pemain dibekali dengan teknik
dasar yang baik. Pemain yang memiliki teknik dasar yang baik
pemain tersebut cenderung dapat bermain sepakbola dengan
baik pula. Beberapa teknik dasar yang perlu dimiliki pemain
sepakbola adalah Menendang (kicking), Menghentikan atau
Mengontrol (stoping), Menggiring (dribbling), Menyundul
(heading), Merampas (tacling), Lemparan Kedalam (trow in) dan
Menjaga Gawang (Goal Keeping). Dibawah ini akan dijelaskan
beberapa teknik Menendang, Menghentikan, dan Mengiring bola
dalam permainan Sepakbola.
Teknik dasar sepak bola terdiri atas bermacam-macam gerakan.
Keahlian seseorang dalam memainkan bola sangatlah berguna
untuk suatu pertandingan yang berkualitas. Teknik dasar
permainan sepak bola dapat dibedakan sebagai berikut :

1.Teknik Menendang (kicking)


Menendang bola merupakan salah satu karakteristik permainan
sepakbolayang paling dominan. Tujuan utama menendang bola
adalah untuk mengumpan (passing), dan menembak kearah
gawang (shootig at the goal). Dilihat dari perkenaan bagian kaki
ke bola, menendang dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu
Menendang dengan kaki bagian dalam, Menendang dengan kaki
bagian luar, dan menendang dengan punggung kaki.

9
2. Menendang dengan kaki bagian luar
Menendang dengan kaki bagian luar, langkah-langkahnya
adalah;
Posisi badan berada di belakang bola, kaki tumpu disamping
belakan bola 25 cm
Kaki tending berada di belakang bola, dengan ujung kaki
menghadap ke dalam
Kaki tendang ditarik ke belakang kemudian diayun kedepan
Perkenaan bola tepat di punggung kaki bagian luar dan tepat
pada bagian tengah-tengah bola.
Gerakan lanjutan kaki tendang diangkat serong kurang lebih
45 derajat menghadap sasaran

3. Teknik Menendang Bola Ke Gawang (Shooting)


Shooting atau tembakan merupakan salah satu cara untuk
memasukkan bola atau menciptakan gol ke gawang lawan
dengan menggunakan kaki sebagai subyek geraknya.
Adapun cara menendang bola ke gawang adalah sebagai berikut:
1) Awalan: berdiri lurus dengan bola, kaki tumpu diletakkan di
samping bola dengan jari kaki menghadap ke depan dan lutut
sedikit ditekuk. Kaki sepak diputar keluar pada pangkal pahanya
sehingga kaki sepak membentuk sudut 90o dengan kaki tumpu.
2) Perkenaan dengan bola: terjadi pada daerah punggung kaki,
sedangkan bola disepak tepat pada titik pusatnya.
3) Follow Through: dengan cara mengikuti lintasan ayunan gerak
kaki ke depan.

4. Teknik Menerima Bola


Dalam menguasai dan menerima bola, ada 6 tingkatan progress
yang harus dicapai dalam sebuah latihan:
Penerima bola harus berada pada posisi diagonal terhadap bola

10
Penerima bola harus menghadapi pemain yang memegang
bola, sambil memberikan kode jika telah siap untuk menerima
bola.
Ketika bola diberikan, si penerima harus bergerak menuju bola
untuk menghindari antisipasi dari pemain lawan.
Jika memungkinkan si penerima bola harus mendapatkan bola
hanya dengan satu sentuhan.
Penerima bola harus menerima bola sambil memutar tubuhnya
ke arah berlawanan dimana bola tersebut datang, dan yang
paling penting, perubahan arah bola.
Penerima harus menggunakan lengannya untuk melindungi
dirinya dari pressure lawan dan posisi lutut dibengkokan untuk
membantu keseimbangan, Akan lebih baik yaitu dengan
mengkombinasikan positioning terhadap ketinggian dan
kekuatan bola karena positioning menjadi hal yang paling utama
dalam menerima dan menguasai bola

5. Teknik Mengontrol Bola


Mengontrol bola adalah suatu upaya untuk menguasai bola
sebelum bola dihentikan oleh kaki. Dalam upaya mengontrol bola
pemain harus dalam kondisi siap dengan pengamanan yang
tepat agar dapat menguasai bola sepenuhnya. Setelah bola
tersebut terkontrol dengan baik, bola baru dihentikan.

6. Teknik Menghentikan Bola (stopping)


Menghentikan bola merupakan salah satu teknik dasar dalam
permainan sepakbola yang penggunaanya bersamaan dengan
teknik menendang bola. Tujuan menghentikan bola adalah untuk
mengontrol bola, yang termasuk didalamnya adalah untuk
mengatur tempo permainan, mengalihkan laju permainan, dan
memudahkan untuk passing. Analisis gerakanya sebagai berikut :
Posisi badan segaris dengan datangnya bola.

11
Kaki tumpu mengarah pada bola dengan lutut sedikit ditekut.
Kaki penghenti diangkat sedikit dengan permukaan bagian
dalam kaki
dijulurkan kedepan segaris dengan datangnya bola.
Bola menyentuh kaki persis dibagian dalam/mata kaki.
Kaki penghenti mengikuti arah bola.
Untuk teknik menghentikan bola masih terdapat banyak cara
yang dapat dilakukan diantaranya yaitu menggunakan Punggung
kaki, Paha, Dada, serta Kepala apabila memungkinkan.

7. Teknik Menggiring Bola (dribbling)


Pada dasarnya menggiring bola adalah menendang terputus
putus atau pelan, oleh karenanya bagian kaki yang dipergunakan
dalam menggiring bola sama dengan bagian kaki yang
dipergunakan untuk menendang bola. Menggiring bola bertujuan
antara lain untuk mendekati jarak kesasaran, melewati lawan,
dan menghambat permainan. Dibawah ini akan di jelaskan
mengenai posisi tubuh saat menggiring bola dengan
menggunakan kaki bagian dalam :
Posisi kaki menggiring bola sama dengan posisi menendang
bola.
Kaki yang digunakan untuk menggiring bola tidak ditarik
kebelakang hanya diayunkan kedepan.
Diupayakan setiap melangkah, secara teratur bola disentuh/
didorong bergulir kedepan.
Bola bergulir harus selalu dekatdengan kaki agar bola dapat
dikuasai
Pada waktu menggiring bolakedua lutut sedikit ditekuk untuk
mempermudah penguasaan bola
Pada saat kaki menyentuh bola, pendangan ke arah bola dan
selanjutnya melihat situasi kelapangan.

8. Teknik Memantulkan Bola (Juggling)

12
Memantulkan bola menggunakan kaki atau kepala berulang kali.
Salah satu trik dalam juggling yang terkenal dinamakan around
the world (ATW). Around the world adalah tehnik memutarkan
kaki melingkar mengitari bola ketika bola terpantul di udara.

9. Teknik Menyundul bola (heading)


Pada permainan sepak bola dimana pemain menggunakan
kepala mereka untuk menanduk bola. Pemain menggunakan
heading untuk mengoper bola kerekannya, untuk mencetak goll
dengan mengarahkan bola ke gawang lawan atau untuk
membuang bola yang mengarah kegawang mereka sendiri. Yang
dimaksud dengan heading adalah menanduk atau menyundul
bola untuk mengoper/mencetak goal.
Teknik Dasar Menyundul (heading) Bola
Menguasai bola dengan menggunkan kepala sangatlah tidak
mudah, karena itu berlatih sampai anda yakin dengan teknik
sundulan anda. Hal yang utama yang perlu diingat adalah
menjaga mata agar tetap terbuka dan menggunakkan dahi,
bukan bagian atas kepala.
Berikan penjelasan teknik dasar menyundul (heading) bola
(Harvey, 2003):
Berdiri sejajar dengan bola, dengan satu kaki didepan kaki
yang lain, tekuk lutut dan punggung agak condong
kebelakang.
Saat bola dating mendekat, usahakan mata anda tetap
terbuka, tetap santai pada menit-menit terakhir.
Sundullah bola dengan dahi. Jika anda menggunakan bagian
kepala yang lain, maka akan terasa sakit.
Doronglah bola menjauh sambil mengencangkan otot leher,
sehingga kepala dapa mengarahkan bola tersebut kearah
yang diinginkan.

10. Teknik Melempar bola (throwing)

13
Melempar bola ke dalam dilakukan apabila bola ke luar melalui
garis samping lapang permainan. Pemain tidak dibenarkan
membuat gol dari lemparan ke dalam. Bagi pemain yang
menerima bola dari lemparan ke dalam, tidak diberlakukan
peraturan off-side. Hal ini merupakan suatu taktik yang penting
untuk menguntungkan penyerang yang dekat dengan gawang
lawan.
Cara melempar bola ke dalam (throw-in)
1. Bola dipegang dengan seluruh jari-jari dan telapak tangan
pada kedua sisi bola atau dibelakang bola.
2. Lemparan dilakukan dari atas garis atau luar garis tepi
lapangan permainan.
3. Saat melempar, kedua kaki harus tetap berpijak di tanah.
4. Bola harus dilempar ke arah lapangan permainan dengan
kedua tangan melalui atas belakang kepala.

11. Teknik Merampas atau Merebut Bola (Tackling)


Merampas bola merupakan upaya untuk merebut bola dari
penguasaan lawan. Dari sekian cara terdapat tiga cara yang
paling umum digunakan. Cara tersebut sebagai berikut.
1. Dengan cara berhadapan (tanpa menjatuhkan diri)
Pemain bertahan harus selalu berusaha menempel dimna
pemain lawan bergerak
kaki yang digunakan untuk merebut ditarik ke belakang seperti
gerakan menendang bola dengan menggunakan kaki bagian
dalam
gerakan selanjutnya kaki di gerakkan ke depan bola dengan
menegakkan otok kaki untuk menahan bola atau merintangi
lawan, gerakan ini dilakukan menggunakan waktu yang tepat
pada pemain lawan tengah
Berat badan pada kaki tumpu agak ditekuk

14
2. Dengan cara meluncur (slidding tackling) dengan kaki bagian
dalam
3. Dengan cara meluncur (slidding tackling) dengan kaki bagian
luar.

12. Teknik Gerak Tipu dengan Bola


Gerak tipu dengan bola tekniknya sama seperti gerak tipu badan
(gerak tipu tanpa bola). Hanya saja dilaksanakan dengan
menggunakan bola. Gerak tipu ini bertujuan untuk "menipu"
lawan dengan gerakan-gerakan yang menggiurkan sehingga
pemain yang menguasai bola dapat melampaui lawan.

13. Teknik Mengumpan Bola (Passing)


Mengumpan (Passing): adalah teknik dasar permainan sepak
bola yang tujuannya untuk membrikan/mengumpan bola kepada
teman satu tim.
Teknik mengumpan (passing) adalah memberikan bola kepada
teman kita yang tidak terkawal agar tetap menguasai bola,
mengumpan merupakan teknik dasar yang wajib dimiliki oleh
setiap pemain sepak bola.
Macam-mamam passing
Ada 2 jenis passing
1. Umpan datar yaitu memberikan bola kepada teman dengan
cara menggelindingkan diatas tanah, umpan ini dilakukan
apabila jarak teman kita cukup dekat dengan kita, umpan ini
sangat mudah diterima teman tapi sulit dipotong lawan.
2. umpan lambung yaitu mengoper bola dengan cara
menendang bola diatas kepala lawan, umpan ini dilakukan
apabila jarak teman kita berada jauh dari kita. karena sifatnya
fifty-fifty bola mudah terpotong lawan dan sulit diterima teman
kita, umpan lambung dilakukan bila kita ingin memidahkan bola

15
dari dareah padat ke daerah kosong juga untuk melakukan
serangan mendadak.

14. Teknik Penjaga gawang (goal keeper)


Penjaga gawang atau sering disebut Kiper (dalam sepak bola)
adalah salah satu posisi dalam berbagai olahraga berkelompok
seperti sepak bola, hoki dan polo air. Tugas seorang penjaga
gawang adalah mencegah bola masuk ke gawang. Penjaga
gawang adalah palang pintu terakhir bagi lawan sebelum
memasukkan bola ke gawang.

Penjaga gawang harus memiliki:


- Insting terhadap lawan
- Refleks yang sempurna
- Bakat
Seorang Penjaga gawang membutuhkah :
1. Keberanian
2. Konsentrasi
3. Kepercayaan diri
4. Kecepatan reaksi
5. Kelenturan
6. Keseimbangan
7. Kekuatan
8. Power

E. Taktik Permainan
Taktik yang biasa dipakai oleh klub-klub sepak bola adalah sebagai berikut:
4-4-2 , 4-3-2-1 , 4-5-1 , 3-4-3 , 3-5-2 , 4-3-3
Taktik yang dipakai oleh sebuah tim selalu berubah tergantung dari kondisi
yang terjadi selama permainan berlangsung. Pada intinya ada tiga taktik yang
digunakan yaitu; Bertahan, Menyerang dan Normal.

F. Ofisial

16
Sebuah pertandingan diperintah oleh seorang wasit yang mempunyai
"wewenang penuh untuk menjalankan pertandingan sesuai Peraturan Permainan
dalam suatu pertandingan yang telah diutuskan kepadanya" (Peraturan 5), dan
keputusan-keputusan pertandingan yang dikeluarkannya dianggap sudah final.
Sang wasit dibantu oleh dua orang asisten wasit (dulu dipanggil hakim/penjaga
garis). Dalam banyak pertandingan wasit juga dibantu seorang ofisial keempat
yang dapat menggantikan seorang ofisial lainnya jika diperlukan.

17
G. Tim
Setiap tim maksimal memiliki sebelas pemain, salah satunya haruslah penjaga
gawang. Kadang-kadang ada peraturan kejuaraan yang mengharuskan jumlah
minimum pemain dalam sebuah tim (biasanya delapan).Sang penjaga gawang
diperbolehkan untuk mengambil bola dengan tangan atau lengannya di dalam
kotak penalti di depan gawangnya.
Pemain lainnya dalam kedua tim dilarang untuk memegang bola dengan
tangan atau lengan mereka ketika bola masih dalam permainan, namun boleh
menggunakan bagian tubuh lainnya. Pengecualian terhadap peraturan ini berlaku
ketika bola ditendang keluar melewati garis dan lemparan dalam dilakukan untuk
mengembalikan bola ke dalam permainan. Sejumlah pemain (jumlahnya berbeda
tergantung liga dan negara) dapat digantikan oleh pemain cadangan pada masa
permainan. Alasan umum digantikannya seorang pemain termasuk cedera,
keletihan, kekurangefektifan, perubahan taktik, atau untuk membuang sedikit
waktu pada akhir sebuah pertandingan. Dalam pertandingan standar, pemain yang
telah diganti tidak boleh kembali bermain dalam pertandingan tersebut.
Lapangan yang digunakan biasanya adalah lapangan rumput yang berbentuk
persegi empat. Dengan panjang 91.4 meter dan lebar 54.8 meter. Pada kedua sisi
pendek, terdapat gawang sebesar 24 x 8 kaki, atau 7,32 x 2,44 meter.

H. Lama permainan
Lama permainan sepak bola normal adalah 245 menit, ditambah istirahat
selama 15 menit (kadang-kadang 10 menit). Jika kedudukan sama imbang, maka
diadakan perpanjangan waktu selama 215 menit, hingga didapat pemenang,
namun jika sama kuat maka diadakan adu penalti.
Kebanyakan pertandingan biasanya berakhir setelah kedua babak tersebut,
dengan sebuah tim memenangkan pertandingan atau berakhir seri. Meskipun
begitu, beberapa pertandingan, terutamanya yang memerlukan pemenang
mengadakan babak tambahan yang disebut perpanjangan waktu kala pertandingan
berakhir imbang: dua babak yang masing-masing sepanjang 15 menit dimainkan.
Hingga belum lama ini, IFAB telah mencoba menggunakan beberapa bentuk dari
sistem 'sudden death', namun mereka kini telah tidak digunakan. Jika hasilnya
masih imbang setelah perpanjangan waktu, beberapa kejuaraan mempergunakan

18
adu penalti untuk menentukan sang pemenang. Ada juga kejuaraan lainnya yang
mengharuskan pertandingan tersebut untuk diulangi.
Perlu diperhatikan bahwa gol yang dicetak sewaktu babak perpanjangan
waktu ikut dihitung ke dalam hasil akhir, berbeda dari gol yang dihasilkan dari
titik penalti yang hanya digunakan untuk menentukan pemenang pertandingan.

I. Wasit sebagai pengukur waktu resmi


Wasit yang memimpin pertandingan sejumlah 1 orang dan dibantu 2 orang
sebagai hakim garis. Kemudian dibantu wasit cadangan yang membantu apabila
terjadi pergantian pemain dan mengumumkan tambahan waktu. Pada Piala Dunia
2006, digunakan ofisial ke-lima. Penggunaan 2 wasit sempat dicoba pada copa
italia. Penggunaan 4 hakim garis kabarnya juga dicoba di piala dunia 2010,dimana
2 diantaranya berada di belakang gawang.

19
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pemain terbagi atas Dua tim yang masing-masing terdiri dari 11 orang
bertarung untuk memasukkan sebuah bola bundar ke gawang lawan ("mencetak
gol"). Tim yang mencetak lebih banyak gol adalah sang pemenang (biasanya
dalam jangka waktu 90 menit, tetapi ada cara lainnya untuk menentukan
pemenang jika hasilnya seri). Peraturan terpenting dalam mencapai tujuan ini
adalah para pemain (kecuali penjaga gawang) tidak boleh menyentuh bola dengan
tangan mereka selama masih dalam permainan.

B. Saran
Bermain sepak bola juga menuntut kemampuan otak yang prima, Untuk dapat
bermain sepak bola kita harus banyak berlatih dan memupuk kerja sama yang ulet
karena dalam permainan ini sangat diperlukan kebersamaan dan keuletan dalam
bermain demi terciptanya dinamika kebersamaan untuk mencapai kemenangan.

20
KATA PENGANTAR

Assalamu alaikum Wr. Wb


Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang mana atas berkat rahmat dan
karunia-Nya saya telah di bimbing dalam menuntaskan penulisan Makalah
OLAHRAGA SEPAK BOLA yang penulis susun untuk memenuhi salah satu
tugas mata pelajaran Penjas. Tak lupa shalawat dan salam semoga tetap tercurah
pada Nabi akhir zaman Muhammad SAW, kepada keluarga, para sahabat dan
seluruh umatnya.
Penulis mengakui dalam makalah yang sederhana ini mungkin banyak sekali
terjadi kekurangan sehingga hasilnya jauh dari nama kesempurnaan. Penulis
sangat berharap kepada semua pihak untuk kiranya memberikan kritik dan saran
yang bersifat membangun.
Besar harapan penulis dengan terselesaikannya makalah ini dapat menjadi
bahan tambahan bagi penilaian guru bidang studi Penjas dan mudah-mudahan isi
dari makalah penulis ini dapat di ambil manfaatnya oleh semua pihak yang
membaca makalah ini. Ucapan terimakasih penulis sampaikan kepada semua
pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan makalah ini sehingga
makalah ini terselesaikan.
Tidak ada gading yang tak retak, dengan ini penulis memohon maaf yang
sebesar-besarnya karena masih begitu banyak kekurangan disana-sini dalam
penyusunan makalah ini.

Cirebon, Maret 2017

Penyusun

i
21
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR....................................................................................... i

DAFTAR ISI..................................................................................................... ii

BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................

A. Latar Belakang............................................................................................ 1
B. Tujuan......................................................................................................... 1
C. Manfaat...................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN.................................................................................. 2

A. Sejarah Sepak Bola..................................................................................... 2


B. Lapangan permainan Sepak Bola............................................................... 7
C. Peraturan resmi sepak bola......................................................................... 8
D. Teknik Dasar Permainan Sepak Bola......................................................... 8
E. Taktik Permainan........................................................................................ 15
F. Ofisial......................................................................................................... 15
G. Tim.............................................................................................................. 16
H. Lama Permainan......................................................................................... 16
I. Wasit sebagai pengukur waktu resmi......................................................... 17

BAB III PENUTUP.......................................................................................... 18

A. Kesimpulan................................................................................................. 18
B. Saran-Saran................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................

ii

22
TUGAS PENJAS

DISUSUN OLEH :

MUHAMMAD EFFENDI SIDIK

KELAS : 8 i

SMP NEGERI 4 KOTA CIREBON

23

Anda mungkin juga menyukai