Anda di halaman 1dari 6

Cara mengatur haid sebelum berangkat

haji

Seringkali saya menerima seorang ibu yang hendak berangkat haji atau umrah yang
menginginkan tidak mendapatkan haid selama masa ibadah sehingga dapat
melaksanakan semua rukun ibadah secara lengkap. Bahkan kadang – kadang sebelum
bulan Ramadhan ada juga ibu yang menginginkan tidak haid selama bulan puasa.
Haid atau menstruasi dapat ditunda ataupun dimajukan, walaupun pelaksanaannya
jauh lebih mudah untuk menunda haid.
Saat ini banyak tersedia obat – obat pengatur haid, yang tesering dipakai adalah
derivat progesteron (noretisteron, medroxy progesteron asetat, nomegestrel),
kemudian pil KB kombinasi (berisi etynilestradiol +
levonogestrel/desogestrel/siprosteron), pil KB yang hanya berisi progestin saja, atau
walaupun jarang (karena mahal) dapat dipakai GnRH agonis.

Sebaiknya sebelum mengatur haid, diketahui pola menstruasi minimal selama 3 bulan
(lebih baik lagi 6 bulan), untuk memperkirakan lama siklus terpendek. Kenapa siklus
terpendek? Agar pemberian hormon tidak terlambat, jika kadar hormon masih tinggi
maka endometrium masih bisa merespon pemberian hormon dari luar, tetapi jika pola
hormon sudah terlanjur turun, maka sulit lagi untuk menunda haid.

Menunda Haid

Menunda haid dilakukan tergantung kebutuhan waktu, dibagi menjadi 2 yaitu jangka
pendek (< 14 hari) misalnya untuk keperluan perjalanan jauh, berbulan madu, umroh,
dan jangka panjang (14 hari atau lebih) misalnya untuk kepentingan haji atau puasa.

Penundaan Haid Jangka Pendek

Dapat diberikan pil progestin 2-3x5mg, pil KB kombinasi (plasebo dibuang) 1x1tab,
pil KB progestin 1×1, dimulai hari ke 7 hari – 5 hari sebelum hari perkiraan haid
berikutnya, dan dihentikan sampai keperluan selesai. (biasanya 3 hari setelah
dihentikan akan keluar darah haid)

 
Penundaan jangka panjang

Dapat dimulai sejak awal siklus atau dimulai sejak pertengahan siklus
 

Penundaan jangka panjang mulai awal siklus


Bekerja dengan menekan gonadotropin, sehingga tidak memproduksi hormon
LH FSH, sehingga ovarium juga tertekan maka estrogen & progesteron
tertekan, akibatnya endometrium tetap tipis dan bertahan sampai obat
dihentikan.(3 hari setelah dihentikan akan terjadi menstruasi)
Diberikan pil progestin 2-3x5mg, pil KB kombinasi (plasebo dibuang) 1x1tab,
pil KB progestin 1×1, dimulai hari ke 3-5 siklus haid, diminum sampai
keperluan selesai.

Penundaan jangka panjang dimulai pertengahan siklus


Secara fisiologis Estrogen – progesteron tubuh akan membentuk endometrium
menjadi tebal dimana kadarnya dijaga oleh korpus luteum yang  menghasilkan
progesteron sehingga endometrium tetap stabil, tidak lepas. Apabila  korpus luteum 
melisut, maka progesteron menurun, sehingga akan terjadi menstruasi.
Penundaan haid dengan cara ini adalah dengan mempertahankan  kadar progesteron
dengan memberikan pil Progestin atau pil KB sehingga endometrium  terjaga stabil
tidak luruh dan dipertahankan sampai waktu yang diinginkan
Biasanya perdarahan bercak lebih kecil  dibanding cara siklus awal karena
endometrium tebal
Diberikan pil progestin 2-3x5mg, pil KB kombinasi (plasebo dibuang) 1x1tab, pil KB
progestin 1×1, dimulai hari ke14 – hari ke7 sebelum perkiraan haid berikutnya,
diminum sampai keperluan selesai. (sebaiknya memperhitungkan lama siklus haid
terpendek)
 

Efek samping Progestin / Pil Kontrasepsi Progestin

 Mual, muntah
 Nyeri payudara
 Sakit kepala
 Depresi
 Darah bercak

Indikasi kontra Progestin / Pil Kontrasepsi Progestin

 Kanker payudara
 Perdarahan vagina blm jelas penyebabnya
 Stroke
 Penyakit Jantung Koroner
 DM dengan komplikasi
 Kehamilan
 Hemolisis
 GGn fungsi liver
 Hodgkin disease
 Anemia kronik

Efek samping Pil Kontrasepsi Kombinasi

 Mual, muntah
 Nyeri payudara
 Sakit kepala
 Perdarahan bercak lebih jarang
 Penambahan berat badan

Indikasi kontra Pil Kontrasepsi Kombinasi

 Varises berat
 Riwayat emboli
 Hipertensi berat
 Penyakit kardiovaskuler
 DM dengan komplikasi

Perdarahan Bercak

Pada pil KB kombinasi lebih jarang terjadi


Jika terjadi perdarahan bercak, dapat diberikan tambahan 1 tablet progestin / pil
kombinasi lagi, selama masih ada bercak.
Berikan penjelasan bahwa perdarahan bercak yang terjadi bukanlah suatu haid
sehingga masih boleh menjalankan ibadah.

KIAT MENGATUR POLA HAID SAAT HAJI DAN UMROH


PENDAHULUAN

Haid atau menstruasi merupakan peristiwa perdarahan secara periodik dan


siklik (bulanan) yang disertai pelepasan selaput lendir (endometrium) rahim.
Peristiwa ini merupakan peristiwa yang alami pada seorang wanita normal.
Dikatakan periodik dikarenakan datangnya haid pada seorang wanita
mempunyai periode – periode tertentu, dimana haid pertama kali (menarche)
datang pada usia sekitar 12 tahun yang bisa saja belum teratur, kemudian mulai
teratur saat usia reproduksi (20-35 tahun), mulai jarang saat mendekati
menopause (klimakterik), dan berhenti saat menopause (49-50 tahun). Dalam
agama islam, haid dianggap darah kotor, sehingga seorang wanita yang sedang
haid tidak boleh melakukan kegiatan ibadah. Itulah salah satu sebab perlu
adanya kiat – kiat untuk mengatur pola haid dalam keadaan tertentu. Baik
dalam hubungan dengan karir, pekerjaan maupun ibadah.

PENGERTIAN HAID

Siklus haid ialah jarak antara tanggal mulainya haid yang lalu dan mulainya
haid berikutnya. Hari mulainya perdarahan dinamakan hari pertama siklus.
Panjang siklus haid yang normal atau dianggap sebagai siklus haid yang klasik
ialah 28 hari, tetapi sangat bervariasi. Variasi terjadi bukan saja antara
beberapa wanita tetapi juga pada wanita yang sama. Juga pada kakak beradik
bahkan saudara kembar, siklus tidak selalu sama.
Dari pengamatan Hartman pada kera ternyata bahwa hanya 20% saja panjang
siklus haid 28 hari. Panjang siklus yang biasa pada manusia ialah 25-32 hari dan
kira – kira 97% wanita yang berevolusi siklus haidnya berkisar antara 18 – 42
hari. Jika siklusnya kurang dari 18 hari atau lebih dari 42 hari dan tidak
teratur, biasanya siklusnya tidak berevolusi (anovulator)

Lama haid biasanya antara 3-5 hari, ada 1-2 hari dan diikuti darah sedikit –
sedikit kemudian, dan ada yang sampai 7-8 hari. Pada setiap wanita biasanya
lama haid itu tetap.

Jumlah darah yang keluar rata – rata 33,2 ± 16 cc. Pada wanita yang lebih tua
biasanya yang keluar lebih banyak. Pada wanita dengan anemi difisiensi besi
jumlah darah haidnya juga banyak. Jumlah darah haid lebih dari 80 cc
dianggap patologik. Siklus haid teratur oleh interaksi yang kompleks dari
beberapa kelenjar endookrin reproduksi yang terdiri dari hipotalamus,
hipofisis, ovarium dan endometrium atau disebut juga poros hipotalamus-
hipofisis-gonad. Poros ini peka terhadap intervensi dari luar maupun dari
dalam seperti penyakit sistemik. Bila poros berjalan normal maka siklus haid
berjalan normal. Sebaliknya bila terjadi kelainan atau gangguan pada poros
maka siklus haid akan terganggu dan ovulasi tidak terjadi.

KELUHAN YANG MENYERTAI HAID

Penelitian tentang perubahan sistemik selama haid, berusaha menerangkan


faktor yang menyebabkan penurunan kemampuan selama haid. Terjadi
perubahan pada sistem saraf otonom karena perubahan hormonal yang
menyebabkan penurunan denyut jantung, frekuensi pernapasan dan suhu
tubuh segera sebelum haid. Juga terjadi peningkatan reaksi hormon
adrenokortikal terhadap stres pada saat ini. Tidak dijumpai perubahan pada
ekskresi adrenalin. Selain itu diteliti pula kemampuan kognitif wanita selama
haid, juga dilakukan tes waktu reaksi. Pada tes intelegensia, didapatkan hasil
tidak ada perubahan selama siklus haid. Pada pengukuran aktivitas mental,
didapatkan penurunan penampilan selama haid. Ditemukan pula
kecenderungan melakukan kesalahan lebih besar pada saat haid. Hal ini dapat
menerangkan sebagian tabu yang melarang mandi selama haid.

PENGOBATAN UNTUK MENUNDA HAID

Secara fisiologik telah diketahui bahwa haid terjadi antara lain akibat
menurunnya kadar progesteron didalam darah. Sesuai dengan keadaan alami
tersebut, maka upaya untuk menunda haid adalah dengan jalan
mempertahankan kadar hormon progesteron. Caranya adalah memberikan
obat yang mengandung hormon progesteron yang disebut progestin.

Pengobatan yang diberikan adalah

- Preparat progestin : Noretisteron dll

- Preparat progestin-estrogen : Pil KB

Cara pemberian :

1) Progestin tablet diberikan 2 x 1 tablet sehari, dimulai 7 hari sebelum


perkiraan haid , selama 30-40 hari

2) Pil KB umumnya diberikan pada mereka yang cara KB nya adalah pil

Cara pemberian : pil KB yang berwarna coklat dibuang selanjutnya pil KB


yang berwarna putih diminum satu tablet sehari selama 42 hari.

PENUNDAAN HAID SAAT IBADAH HAJI

Penggunaan obat/pil anti haid untuk kesempurnaan ibadah haji hukumnya


mubah dan perlu konsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum
menggunakannya.

PENUTUP.

Haid merupakan ciri khas kedewasaan seorang wanita. Dalam kehidupan sehari
– hari haid menimbulkan gejala – gejala fisik, mental dan emosional. Tidak
jarang seorang wanita memerlukan penundaan haid untuk karir dan
menjalankan ibadah. Dikemukakan pengobatan sebagai upaya untuk menunda
haid.

Anda mungkin juga menyukai