0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
79 tayangan2 halaman
Teks ini merupakan laporan hasil observasi tentang klasifikasi tumbuhan monokotil dan dikotil. Tumbuhan diklasifikasikan menjadi dua kelompok berdasarkan bijinya, yaitu tumbuhan monokotil yang berbiji tunggal dan tumbuhan dikotil yang berbiji dua. Kemudian dijelaskan ciri-ciri dan contoh tumbuhan masing-masing kelompok.
Teks ini merupakan laporan hasil observasi tentang klasifikasi tumbuhan monokotil dan dikotil. Tumbuhan diklasifikasikan menjadi dua kelompok berdasarkan bijinya, yaitu tumbuhan monokotil yang berbiji tunggal dan tumbuhan dikotil yang berbiji dua. Kemudian dijelaskan ciri-ciri dan contoh tumbuhan masing-masing kelompok.
Teks ini merupakan laporan hasil observasi tentang klasifikasi tumbuhan monokotil dan dikotil. Tumbuhan diklasifikasikan menjadi dua kelompok berdasarkan bijinya, yaitu tumbuhan monokotil yang berbiji tunggal dan tumbuhan dikotil yang berbiji dua. Kemudian dijelaskan ciri-ciri dan contoh tumbuhan masing-masing kelompok.
MATERI PELAJARAN : MENGINTERPRESTASI LAPORAN HASIL OBSERVASI Oleh : BULAN DWI CANTIKA Kelas X MIPA 4
Laporan merupukan media untuk mempublikasikan hasil kegiatan. Isinya berupa
penyajian sejumlah fakta secara objektif yang berkaitan dengan hasil kegiatan tersebut. Adapun observasi adalah kegiatan mengamati secara cermat keadaan suatu objek. Jadi, teks laporan hasil observasi adalah teks yang berisi laporan hasil pengamatan terhadap keadaan suatu objek benda, kejadian peristiwa, dan sebagainya. ldentifikasi adalah proses menentukan identitas, ciri-ciri, bukti, atau tanda kenal seseorang atau benda. Dengan demikian, mengidentifikasi teks laporan berarti proses menentukan identitas atau ciri-ciri teks tersebut. Sebagai contoh, untuk mengidentifikasi seseorang, kita dapat menyebut ciri-ciri fisiknya, seperti bentuk rambut, bentuk wajah, bentuk badan, dan warna kulit. Perhatikan kutipan berikut : Tumbuhan adalah makhluk hidup yang memiliki banyak bentuk dan jenisnya. Berdasarkan bijinya, tumbuhan dapat diklasifikasikan ke dalam dua-kelompok, yaitu tumbuhan monokotil dan tumbuhan dikotil. (pernyataan umum). Tumbuhan monokotil adalah tumbuhan yang berbiji tunggal atau berkeping satu. Tumbuhan jenis ini memiliki ciri-ciri : batangnya tidak berkayu dan tidak memiliki cabang, daunnya memanjang bertulang sejajar, dan akarnya serabut. Contoh tumbuhan monokotil adalah padi, jagung, sawit, kelapa, pisang, vanili, dan bunga matahari. Tumbuhan monokotil pada umumnya berukuran lebih kecil daripada tumbuhan dikotil. Hampir semua jenis tumbuhan monokotil sangat berguna bagi manusia, seperti sebagai sumber pangan, bahan baku industri, dan zat pewarna. (deskripsi bagian). Kolompok tumbuhan selanjutnya adalah tumbuhan dikotil. Tumbuhan dikotil adalah kelompok tumbuhan yang bijinya berkeping dua. Dua keping tersebut akan menjadi sepasang daun ketika proses perkecambahan, tumbuhan dikotil adalah tumbuhan yang lebih hanyak ditemui karena, jumlahnya yang banyak dan ukurannya yang lebih besar jika dibandingkan dengan tumbuhan monokotil. Adapun ciri-ciri dari tumbuhan dikotil adalah batangnya berkayu keras dan memiliki cabang, daunnya beragam, seperti lebar, bundar, majemuk, dan bertulang menyirip. Akarnya tunggang dan kuat menusuk tanah. Tumbuhan-tumbuhan yang temasuk kelompok ini contohnya adalah pohon beringin, pohon apel, jeruk, mangga, pohon jati, waru dan lain-lain. (deskripsi bagian). Teks tersebut termasuk laporan hasil observasi karena didahului dengan sebuah pernyataan umum yang berisi klasifikasi (mengelompokkan). Penggunaan kata adalah dan diklasifikasikan pada paragraf pertama merupakan identitas pernyataan umum. Adapun penggunaan kata ciri, manfaat, bentuk ukuran dan contoh pada paragraf kedua dan ketiga merupakan identitas deskripsi bagian atau anggota yang dilaporkan. Kedua paragraf terakhir berisi deskripsi tumbuhan monokotil dan dikotil sebagai deskripsi bagian dari objek yang dilaporkan. Jadi, teks laporan hasil observasi menggunakan struktur generik, yaitu pernyataan umum diikuti deskripsi bagian. 1. Pernyataan umum klasifikasi. Sebagai pembuka teks, bagian ini berisi klasifikasi atau definisi tentang objek yang akan dilaporkan. 2. Deskripsi bagian/anggota yang dilaporkan. Bagian ini berisi penjelasan anggota atau bagian-bagian yang telah diklasifikasikan tersebut berdasarkan bentuk, sifat, dan ciri umum objek yang dilaporkan.