RPS

(RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER)

IDENTITAS MATA KULIAH

1. Nama Program Studi :
2. Nama Mata Kuliah : Pendidikan Inklusif
3. Kode Mata Kuliah / sks : / 2 sks.
4. Semester :
5. Nama Dosen Pengampu :

A. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN

2. KETERAMPILAN UMUM
2.2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;

3. KETERAMPILAN KHUSUS

3.1 Mampu melakukan identifikasi dan asesmen peserta didik berkebutuhan

khusus
3.2 Mampu mengembangkan kurikulum pendidikan untuk peserta didik
berkebutuhan khusus
3.3 Mampu merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran
untuk peserta didik berkebutuhan khusus pada berbagai jalur, jenis dan
jenjang pendidikan

4. PENGETAHUAN
4.1 Menguasai konsep, teori dan atau fakta-fakta tentang peserta didik
berkebutuhan khusus sebagai dasar dalam pengembangan program
pendidikan dan pembelajaran peserta didik berkebutuhan khusus.

B. KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN DAN ESTIMASI WAKTU

CAPAIAN
2. RANAH KETERAMPILAN UMUM
2.2.1 Mampu melaksanankan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur dalam
mengidentifikasi keberadaan anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi.

3. RANAH KETERAMPILAN KHUSUS

3.1.1 Mampu mengembangkan konsep pendidikan inklusi
3.1.2 Mampu mengidentifikasi keberadaan anak berkebutuhan khusus di sekolah
inklusi
1|RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
 3.1.3 Mampu mengembangkan program pembelajaran bagi anak berkebutuhan
khusus di sekolah inklusi
3.3.1 Mampu merumuskan perencanaan pembelajaran untuk anak berkebutuhan
khusus di sekolah inklusi.
3.3.2 Mampu melaksanakan pembelajaran pada anak berkebutuhan khusus di
sekolah inklusi.
3.3.3 Mampu membuat instrumen evaluasi pembelajaran untuk anak berkebutuhan
khusus di sekolah inklusi.
3.3.4 Mampu melakukan evaluasi hasil belajar anak berkebutuhan khusus di sekolah
inklusi.

4 RANAH PENGETAHUAN
4.1.1 Mampu menguraikan konsep pendidikan inklusif dan anak
berkebutuhan khusus
4.1.2 Mampu memutuskan identifikasi anak berkebutuhan khusus
4.1.3 Mampu mendesain program pembelajaran bagi anak berkebutuhan
khusus di sekolah inklusi
4.1.4 Mampu menyimpulkan hasil evaluasi pembelajaran anak berkebutuhan
khusus di sekolah inklusi

C. BAHAN KAJIAN

POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN

Pengantar perkuliahan
Berbagai paradigm
pendidikan di Indonesia
(Dianalisis kelebihan dan
kekurangannya. Apakah
paradigm yang ada
memberikan kontribusi
terhadap perkembangan
pendidikan inklusif)
Konsep pendidikan inklusif
2|RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
1. Orientasi perkuliahan
2. Kontrak dan pembahasan silabus
1. Sekolah favorit/unggulan
2. Sekolah khusus/SLB
3. Bina Lingkungan
4. System zonasi
5. UAN
6. Paradigm tinggal kelas
7. KKM
8. BOS
9. Dll
1. Filosofi pendidikan inklusif
2. Defenisi pendidikan inklusif
3. Konsep dasar pendidikan inklusif
4. Konsep keberagaman
5. Konsep sekolah ramah anak
6. Paradigm “social models”. Di bahas juga medical
model untuk membandingkan
7. Konsep inclusive society/masyarakat inklusi
8. Manfaat pendidkan inklusif untuk Negara, Anak
 pada umumnya, anak-anak yang terindikasi tidak
beruntung (termasuk ABK).
Sejarah dan perkembangan 1. Sejarah pendidikan inklusif
pendidikan inklusif 2. Perkembangan pendidikan inklusif di dunia
3. Perkembangan pendidikan inklusif di Indonesia
Segregasi-Integrasi-Inklusi
Landasan pendidikan 1. Landasan filosofi
inklusif 2. Landasan yuridis
3. Landasan pedagogik
4. Landasan religius
5. Landasan psikologis
6. Landasan empiris
Elemen-elemen pendidikan 1. Welcoming school
inklusif 2. Welcoming teacher
3. Menekankan kerjasama daripada persaingan
4. Kurikulum yang fleksibel=akomodasi
kurikulum
5. Layanan individual
6. Mengakomodir perbedaan
7. Kerjasama dengan berbagai pihak
8. Bekerja tim
9. Perlunya guru pendamping khusus (kolaborasi
guru regular dengan GPK)
10. Aksesibilitas fisik dan non fisik
Dinamika pendidikan 1. Inklusi sebagai sebuah proses
khusus 2. Inklusi sebagai identifikasi dan penghilang
hambatan
3. Inklusi sebagai kehadiran, partisipasi, berpestasi,
dan penghargaan
4. Inklusi sebagai pemberian perhatian khusus
5. Inklusi sebagai upaya memprofesionalkan guru
6. Inklusi sebagai upaya mengembalikan sekolah
umum sesuai jalurnya
7. Inklusi sebagai paradigma layanan pendidikan
yang bermutu
Konsep anak berkebutuhan 1. Defenisi anak berkebutuhan khusus
khusus 2. Anak berkebutuhan khusus dari sudut pandang
paradigma lama dan baru
3. Faktor penyebab terjadinya anak berkebutuhan
khusus
4. Kebutuhan anak berkebutuhan
khusus/penyandang disabilitas di berbagai

3|RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

 bidang kehidupan
5. Kunci penanganan ABK : I+A=I
I: Identifikasi
A: Asesmen
I: Intervensi
Jenis-jenis anak 1. Anak tunanetra
berkebutuhan khusus 2. Anak tunadaksa
3. Anak tunarungu
4. Anak tunagrahita
5. Anak lamban belajar
6. Anak kesulitan belajar spesifik
7. Anak cerdas istimewa bakat istimewa
8. Anak tunalaras
9. Anak autisme
10. Anak ADHD

Sinergitas Menghubungkan paradigm pendidikan inklusif

dengan program studi yang dipelajarinya

D. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Pendekatan sandwich
Metode : Ceramah, Diskusi dan pemecahan masalah
Media : LCD

E. PENGALAMAN BELAJAR
Agar mahasiswa dapat mencapai kemampuan yang telah ditetapkan, maka proses
perkuliahan mata kuliah pendidikan inklusif terdiri dari kuliah mimbar tatap muka
di dalam kelas dan penugasan.
a. Tujuan Tugas:
Tugas ini diberikan kepada mahasiswa yang harus dikerjakan secara
berkelompok, untuk mengetahui sejauh mana mahasiswa menguasai konsep
teoretis tentang pendidikan inklusi dan mereka memiliki keterampilan dalam
memecahkan masalah anak berkebutuhan khusus di sekolah inklusi berdasarkan
data dan informasi yang diperoleh melalaui kegiatan kunjungan ke sekolah-
sekolah.
b. Uraian Tugas:
1) Obyek garapan:
Kunjungan ke sekolah-sekolah melakukan identifikasi anak berkebutuhan
khusus, mencari tahu bagaimana pelaksanaan pembelajaran anak
berkebutuhan khusus di sekolah inklusi.
2) Batasan yang harus dikerjakan:
Hasil kunjungan sekolah dilaporkan ke dalam bentuk makalah
3) Metode dan cara penyajian:
4|RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
 Makalah disusun berdasarkan hasil temuan kunjungan sekolah sesuai
dengan sistematika yang telah ditentukan.
4) Luaran tugas yang dihasilkan:
Makalah kelompok
5) Kriteria Penilaian:
Penilaian meliputi unsur: Kebenaran isi makalah, Penyajian makalah,
Orisinalitas, dan Bahasa yang baik dan benar. Rentang penilaian
sebagaimana tabel berikut:

Rentang Nilai Kategori

Nilai > 85 Sangat Baik
Nilai > 70 Baik
Nilai > 55 Cukup Baik
Nilai > 40 Kurang Baik
0 – 40 Tidak Baik

F. KRITERIA , INDIKATOR DAN BOBOT PENILAIAN

Aspek Kriteria
No. Cara Evaluasi Bobot
Penilaian Nilai
1 Pemahaman Kuis (bobot 10%), Tugas
terstruktur (bobot 10%), Ujian
Tengah Semester (bobot 20%) dan
Ujian Akhir Semester (bobot
0 – 100 70%
30%).
Berupa penjelasan dan penerapan
konsep dan alanisis data beserta
interpretasi hasil analisisnya.
2 Kreativitas Pemaparan hasil Pekerjaan tugas
mandiri. Paper kerja kelompok. 50 – 100 10%
Keaktivan dalam diskusi.
3 Leadership Kedisiplinan dalam
mengumpulkan tugas.
50 – 100 5%
Kehadiran di dalam kelas.
Keaktivan di dalam kelas.
4 Daya juang Banyaknya acuan pustaka yang
digunakan untuk menyelesaikan 50 – 100 5%
masalah.
5 Teamwork Kerjasama dengan teman 50 – 100 5%
6 Life long Ketepatan dalam mencari topik 50 – 100 5%

5|RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

 learning diskusi, memahaminya dan
memecahkannya dengan bekal
pengetahuan yang ada dan terpacu
untuk mencari dan/atau
menerapkan pengetahuan lainnya.

G. DAFTAR REFERENSI

Bandi Delphie, 2006 Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus dalam Setting

Pendidikan Inklusi, Bandung: PT. Refika Aditama
Direktorat pendidikan luar biasa. 2006. Manajemen sekolah dalam pendidikan
inklusi. Jakarta: departemen pendidikan nasional.
Kementerian pendidikan nasional. 2010. Modul pelatihan pendidikan inklusif
Kementerian Pendidikan dan Kebudayan. 2015. Pendidikan Inklusif dan
Perlindungan Anak. Bahan Pelatihan Peningkatan Kompetensi bagi
Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah
Kustawan, D. 2012. Pendidikan inklusi dan upaya implementasinya. Jakarta: PT
Luxima metro media.
Yuwono, Imam & Utomo. 2015. Pendidikan inklusif paradigma pendidikan ramah
anak. Banjarmasin: pustaka banua

6|RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

7|RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
MATRIKS RENCANA PEMBELAJARAN

KEMAMPUAN YANG INDIKATOR BOBOT

MINGGU BENTUK PENGALAMAN
DIHARAPKAN BAHAN KAJIAN WAKTU DAN KRITERIA PENILAIAN
KE PEMBELAJARAN BELAJAR
(CPMK) PENILAIAN (%)
1 Hard Skill 1. Kontrak 1. Diarahkan untuk 90 menit Tatap muka 1. Interaksi akrab 0%
1. Mahasiswa mampu perkuliahan belajar sendiri dikelas: dosen dg mhs,
membangun 2. Penjelasan dalam bentuk: 1. Mahasiswa antar mhs
RPS memperhatikan
hubungan baik  Ceramah 2. Motivasi
antara dosen  Curah penjelasan mahasiswa
dosen terkait
dengan mahasiswa pendapata untuk belajar
kontrak
serta mahasiswa  Ice breaking perkulihan dan mandiri.
dengan mahasiswa RPS 3. Mahasiswa
2. Mahasiswa 2. Tanya jawab dapat
mengetahui bahan, terkait hal-hal mengikuti
materi, dan skedul yang belum perkuliahan
perkuliahan. dipahami sesuai skedul
3. Mahasiswa
3. Mahasiswa perkuliahan
diminta untuk
mengetahui dan mempersiapka
memahami n materi
kompetensi yang minggu depan
akan dicapai pada
mata kuliah
Statistika
Soft Skill
Mahasiswa memiliki
kemampuan
membangun hubungan
8|RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
 interpersonal

2 Hard Skill Konsep dasar 1. Contextual 90 menit Tatap muka di 1. Partisipasi 15%
Merumuskan dan tentang anak Instruction dalam kelas: 2. Keaktifan
mengkomunikasikan dengan kelainan bentuk: 1. Dosen 3. Kebenaran
konsep dasar tentang majemuk  Ceramah Menjelaskan penjelasan
anak dengan kelainan materi konsep
 Brainstorming 4. Kemampuan
majemuk dasar anak
Soft Skill 2. Discovery menyampaika
dengan
Learning kelainan n pendapat
1. Menunjukkan sikap
bertanggungjawab majemuk berdasarkan
atas tugas yang 2. Mahasiswa pengalaman
diberikan menanyakan
2. Menyatakan hal-hal yang
penghargaan atas belum
argument teman dipahami
3. Dosen memberi
kesempatan
mahasiswa
yang lain untuk
menjawab
pertanyaan
yang ada
4. dosen
menyimpulkan
dan meluruskan
pertanyaan
yang belum
terpecahkan
5. dosen
menugaskan

9|RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

 secara
individual
untuk membuat
resume terkait
konsep dasar
anak dengan
kelainan
majemuk
6. Mahasiswa
diminta untuk
mempersiapkan
materi minggu
depan

3 Hard Skill Identifikasi dan 1. Contextual 90 menit Tatap muka di 1. Partisipasi 15%
1. Membuat kebutuhan anak Instruction dalam kelas: 2. Keaktifan
instrument dengan hambatan bentuk: 1. Dosen 3. Kebenaran
identifikasi dan majemuk  Ceramah Menjelaskan penjelasan
asesmen anak materi
 Brainstorming 4. Kemampuan
dengan kelainan 2. Mahasiswa
majemuk 2. Discovery menyampaika
menanyakan
2. Menentukan Learning hal-hal yang n pendapat
kebutuhan anak belum berdasarkan
dengan kelainan dipahami pengalaman
majemuk 3. Dosen memberi
Soft Skill kesempatan
1. Menunjukkan sikap mahasiswa
bertanggungjawab yang lain untuk
atas tugas yang menjawab
diberikan pertanyaan
2. Menyatakan yang ada
penghargaan atas 4. dosen
argument teman menyimpulkan
10 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 dan meluruskan
pertanyaan
yang belum
terpecahkan
5. dosen
menugaskan
secara
individual
untuk membuat
resume terkait
konsep dasar
anak dengan
kelainan
majemuk
6. Mahasiswa
diminta untuk
mempersiapkan
materi minggu
depan

4-5 Hard Skill 1. Klasifikasi dan 1. Contextual 90 menit Tatap muka di 1. Partisipasi 15%
Mengkategorikan anak karakteristik Instruction dalam kelas: 2. Keaktifan
dengan kelainan Anak Dengan bentuk: 1. Dosen 3. Kebenaran
majemuk berdasarkan Hambatan Menjelaskan
 Ceramah penjelasan
karakteristik Majemuk materi
2. dimensi  Brainstorming 4. Kemampuan
Soft Skill 2. Mahasiswa
Retardasi 2. Discovery menyampaika
1. Menunjukkan sikap menanyakan
bertanggungjawab Mental (MR), Learning hal-hal yang n pendapat
atas tugas yang 3. Dimensi belum berdasarkan
diberikan kaitannya Kelainan dipahami pengalaman
dengan materi anak Tingkah Laku 3. Dosen memberi
dengan kelainan (Behavior kesempatan
majemuk. Disturbance), mahasiswa
11 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 2. Menyatakan 4. Dimensi yang lain untuk
penghargaan atas Kelainan menjawab
argument teman Sensoris (Dual pertanyaan
dalam perkuliahan Sensory yang ada
anak dengan Impairment). 4. dosen
kelainan majemuk menyimpulkan
3. Memperhatikan dan meluruskan
etika akademik pertanyaan
dalam perkuliahan yang belum
terpecahkan
5. dosen
menugaskan
secara
individual
untuk membuat
resume terkait
konsep dasar
anak dengan
kelainan
majemuk
6. Mahasiswa
diminta untuk
mempersiapkan
materi minggu
depan

6-7 Hard Skill Program Layanan 1. Contextual 90 menit Tatap muka di 1. Partisipasi 15%
Mendesain program Pendidkan Anak Instruction dalam kelas: 2. Keaktifan
layanan pendidikan Dengan bentuk: 1. Dosen 3. Kebenaran
anak dengan kelainan Hambatan  Ceramah Menjelaskan penjelasan
Soft Skill Majemuk  Brainstorming materi 4. Kemampuan
2. Mahasiswa
1. Menunjukkan sikap 2. Discovery menyampaika
menanyakan
12 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 bertanggungjawab Learning hal-hal yang n pendapat
atas tugas yang belum berdasarkan
diberikan kaitannya dipahami pengalaman
dengan materi anak 3. Dosen memberi
dengan kelainan kesempatan
majemuk. mahasiswa
2. Menyatakan yang lain untuk
penghargaan atas menjawab
argument teman pertanyaan
dalam perkuliahan yang ada
anak dengan 4. dosen
kelainan majemuk menyimpulkan
3. Memperhatikan dan meluruskan
etika akademik pertanyaan
dalam perkuliahan yang belum
terpecahkan
5. dosen
menugaskan
secara
individual
untuk membuat
resume terkait
konsep dasar
anak dengan
kelainan
majemuk
6. Mahasiswa
diminta untuk
mempersiapkan
materi minggu
depan

8 Evaluasi capaian UTS Soal uraian 90 menit Menyelesaikan Ketepatan

13 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 pembelajaran soal jawaban
9 Hard Skill Prinsip 1. Contextual 90 menit Tatap muka di 1. Partisipasi 15%
Menelaan prinsip pembelajaran Instruction dalam kelas: 2. Keaktifan
pembelajaran bagi bagi Anak bentuk: 1. Dosen 3. Kebenaran
anak dengan kelainan Dengan  Ceramah Menjelaskan penjelasan
majemuk materi
Hambatan  Brainstorming 4. Kemampuan
Soft Skill 2. Mahasiswa
Majemuk 2. Discovery menyampaika
1. Menunjukkan sikap menanyakan
bertanggungjawab Learning hal-hal yang n pendapat
atas tugas yang belum berdasarkan
diberikan kaitannya dipahami pengalaman
dengan materi anak 3. Dosen memberi
dengan kelainan kesempatan
majemuk. mahasiswa
2. Menyatakan yang lain untuk
penghargaan atas menjawab
argument teman pertanyaan
dalam perkuliahan yang ada
anak dengan 4. dosen
kelainan majemuk menyimpulkan
3. Memperhatikan dan meluruskan
etika akademik pertanyaan
dalam perkuliahan yang belum
terpecahkan
5. dosen
menugaskan
secara
individual
untuk membuat
resume terkait
konsep dasar
anak dengan
kelainan
14 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 majemuk
6. Mahasiswa
diminta untuk
mempersiapkan
materi minggu
depan

10-11 Hard Skill Strategi 1. Contextual 90 menit Tatap muka di 1. Partisipasi 15%
1. Memodifikasi pembelajaran Instruction dalam kelas: 2. Keaktifan
strategi, model, bagi anak dengan bentuk: 1. Dosen 3. Kebenaran
metode, media, hambatan  Ceramah Menjelaskan penjelasan
dan bahan ajar materi
majemuk  Brainstorming 4. Kemampuan
untuk anak dengan 2. Mahasiswa
kelainan mejemuk 2. Discovery menyampaika
menanyakan
2. Merencanakan Learning hal-hal yang n pendapat
stategi belum berdasarkan
pembelajaran bagi dipahami pengalaman
anak dengan 3. Dosen memberi
kelainan mejemuk kesempatan
Soft Skill mahasiswa
1. Menunjukkan sikap yang lain untuk
bertanggungjawab menjawab
atas tugas yang pertanyaan
diberikan kaitannya yang ada
dengan materi anak 4. dosen
dengan kelainan menyimpulkan
majemuk. dan meluruskan
2. Menyatakan pertanyaan
penghargaan atas yang belum
argument teman terpecahkan
dalam perkuliahan 5. dosen
anak dengan menugaskan
kelainan majemuk secara
15 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 3. Memperhatikan individual
etika akademik untuk membuat
dalam perkuliahan resume terkait
konsep dasar
anak dengan
kelainan
majemuk
6. Mahasiswa
diminta untuk
mempersiapkan
materi minggu
depan

12 Hard Skill 1. Membangaun 1. Contextual 90 menit Tatap muka di 1. Partisipasi 15%

Membangaun peran peran serta Instruction dalam kelas: 2. Keaktifan
serta Orang tua, Orang tua, bentuk: 1. Dosen 3. Kebenaran
keluarga dan keluarga dan Menjelaskan
 Ceramah penjelasan
masyarakat dalam masyarakat materi
dalam  Brainstorming 4. Kemampuan
pendidikan Anak 2. Mahasiswa
dengan hambatan pendidikan 2. Discovery menyampaika
menanyakan
majemuk. Anak dengan Learning hal-hal yang n pendapat
Soft Skill hambatan belum berdasarkan
1. Menunjukkan sikap majemuk. dipahami pengalaman
bertanggungjawab 3. Dosen memberi
atas tugas yang kesempatan
diberikan kaitannya mahasiswa
dengan materi anak yang lain untuk
dengan kelainan menjawab
majemuk. pertanyaan
2. Menyatakan yang ada
penghargaan atas 4. dosen
argument teman menyimpulkan
dalam perkuliahan dan meluruskan
16 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 anak dengan pertanyaan
kelainan majemuk yang belum
3. Memperhatikan terpecahkan
etika akademik 5. dosen
dalam perkuliahan menugaskan
secara
individual
untuk membuat
resume terkait
konsep dasar
anak dengan
kelainan
majemuk
6. Mahasiswa
diminta untuk
mempersiapkan
materi minggu
depan

13 Hard Skill Studi lapangan Inquiry dalam bentuk: Mahasiswa Makalah laporan 15%
1. Melaksanakan studi Observasi Studi diminta secara hasil studi
lapangan anak lapangan untuk lapangan
dengan kelainan melaksanakan
majemuk
studi lapangan
2. Membuat laporan
hasil studi lapangan secara individual
Soft Skill terkait materi
Menunjukkan sikap yang telah
bertanggungjawab atas dibahas pada
tugas yang diberikan pertemuan
kaitannya dengan sebelumnya
materi anak dengan

17 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 kelainan majemuk.

14-15 Hard Skill Diskusi hasil 1. Contextual 90 menit Tatap muka di 1. Partisipasi 15%
1. Mengkomunikasika studi lapangan Instruction dalam kelas: 2. Keaktifan
n makalah hasil bentuk: 1. Mahasiswa 3. Kebenaran
studi lapangan yang  Ceramah diminta satu penjelasan
telah dibuat persatu
 Diskusi 4. Kemampuan
2. Memberi Saran menyampiakan
terkait  Brainstorming menyampaika
hasil studi
permasalahan yang 2. Discovery lapangan yang n pendapat
ditemukan oleh Learning telah dilakukan berdasarkan
teman saat 2. Diskusi terkait pengalaman
melakukan studi pemecahan 5. Sistematika
lapangan masalah hasil penyusunan
Soft Skill studi lapangan makalah
1. Menunjukkan sikap
bertanggungjawab
atas tugas yang
diberikan kaitannya
dengan materi anak
dengan kelainan
majemuk.
2. Menyatakan
penghargaan atas
argument teman
dalam perkuliahan
anak dengan
kelainan majemuk
3. Memperhatikan
etika akademik
dalam perkuliahan
16 Evaluasi capaian UAS Soal uraian 90 menit Menyelesaikan Ketepatan

18 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 pembelajaran soal jawaban

19 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )
 RPS
PENDIDIKAN INKLUSI

UTOMO, M. Pd
MIRNAWATI, M.Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN LUAR BIASA

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
2019

20 | R E N C A N A P E M B E L A J A R A N S E M E S T E R ( R P S )