Anda di halaman 1dari 1

Filsafat Hukum

Akhmad Fauzi/0216047872

Tugas Harian

Soal
1. APAKAH YANG SAUDARA KETAHUI TENTANG TEORI HUKUM DAN
APAKAH MANFAATNYA MEMPELAJARI TEORI HUKUM?

2. LEBIH LUAS MANA CAKUPANNYA ANTARA TEORI HUKUM DENGAN


ILMU HUKUM? JELASKAN DAN BERIKAN CONTOHNYA

3. BAGAIMANA BEDA TEORI HUKUM DENGAN ILMU HUKUM, MENURUT


MC LEOD? JELASKAN!

Jawab
1. Teori hukum merupakan kelanjutan dari usaha untuk mempelajari ilmu hukum, yang
berarti pertanyaan- pertanyaan dan obyek teori hukum lebih luas dan teoritis sifatnya
daripada ilmu hukum, sifatnya teoriris-abstrak, bebas nilai dan tidak normatif.

2. Lebih luas teori hukum, cakupan teori hukum objek dan teoritis sifatnya lebih luas,
contoh:
-Seorang ahli hukum praktik (dogmaticus) pidana akan menanyakan “apakah pencurian itu?”,
pertanyaan ini terjawab oleh dan didalam hukum positif (Pasal 362 KUHP) “mengambil
barang orang lain dg jalan melawan hukum”.
-Seorang ahli teori hukum sebaliknya menanyakan, “apakah yg membuat larangan mencuri
merupakan masalah hukum?”, sementara banyak bentuk-bentuk ketidakjujuran atau
perbuatan-perbuatan yg bersifat melawan hukum lainnya ada di bidang moral? Jawabannya
tdk kita jumpai dalam hukum positif.

3. Beda nyata antara teori hukum dan ilmu hukum menuruit MC Leod, bahwa Teori Hukum
“is painted on a larger canvas”. Yg berarti pertanyaan-pertanyaan dan obyek teori hukum
lebih luas dan teoritis sifatnya daripada ilmu hukum. Pertanyaan2 ilmu hukum dicari dan
ditemukan jawabannya di dalam hukumpositif.

Anda mungkin juga menyukai