Anda di halaman 1dari 12

TEORI HUKUM

DR. TAMI RUSLI, SH.M.HUM


APAKAH TEORI ITU ?

TEORI adalah faradigma yang telah


diuji, dianalisis serta diakui dan
digunakan sebagai alat/dasar untuk
menganalisis suatu masalah.
APAKAH TEORI HUKUM
Tiga tingkatan yang berbeda dari refleksi teoritis
mengenai gejala hukum yakni :
Filsafat hukum, Teori hukum dan Ilmu hukum

Teori Hukum
Kumpulan dari teori – teori yang mempunyai sifat yang
berbeda-beda tentang objek, metode, abstraksi,
sistem dan praktik hukum.
PENGERTIAN TEORI HUKUM
MENURUT AHLI

Jan Gijssels dan


Mark van Hoccke B. Arief Sidharta
BRUGGINK
Keseluruhan Cabang ilmu hukum Disiplin hukum yang secara
pernyataan yang yang dalam perspektif kritis dan perspektif
interdisipliner menganalisis
saling berkaitan interdisipliner secara
berbagai aspek dari gejala hk
berkenaan dengan kritis menganalisis baik secara tersendiri maupun
sistem konseptual berbagai aspek atas dlm kaitan keseluruhan; baik
aturan-aturan gejala hukum, baik dlm konsepsi teoritisnya
hukum dan putusan- dalam konsepsi teoretis maupun pengejawantahan
putusan hukum, dan maupun praktikal praktisnya, dg tujuan
dalam sistem dengan mengarah pada memperoleh pemahaman
tersebut untuk pemahaman yang lebih yang lebih baik dan penjelasan
sebagian yang baik, dalam dan suatu yang lebih jernih tentang
bahan yang tersaji dan
penting dipositifkan penjelasan yang jernih
kegiatan yuridis dalam
atas bahan-bahan kenyataan kemasyarakatan
yuridis
Kedudukan Teori Hukum
Sebagai filsafat ilmu dari ilmu hukum yang
memiliki tugas antara lain:
1. Mengkaji dan menganalisa pengertian
ilmu hukum.
2. Mengkaji hubungan hukum dengan
logikanya.
3. Menelaah hubungan antara hukum dengan bahasa,
Tujuannya adalah memahami pengertian-pengertian
hukum.
Misalnya: Apakah hukum itu ? Sifat Kaedah Hukum ?.
Apakah kewajiban hukum itu ?.
TUGAS TEORI HUKUM
→ RADBUCH

Teori hukum Teori hukum


Teori meneliti objek menjelaskan
hukum dan metode hubungan
menyibuk dari ilmu antara norma
kan diri hukum (aspek
teoretikal) dan dasar dengan
dengan semua norma
pengembanan
metodologi hukum (aspek yang ada di
praktikal). bawahnya
Teori hukum menjelaskan hubungan antara
norma dasar dengan semua norma, seperti :
Apa itu hukum?
Bagaimana pembentukan hukum ?
Bagaimana penemuan hukum ?
Mengapa Hukum itu berlaku ?
Apa dasar kekuatan mengikatnya hukum ?
Apa yang menjadi tujuan hukum ?
Bagaimana hukum itu harus dipahami ?
Apa hubungannya dengan individu, masyarakat ?
Apa yang seharusnya dilakukan oleh hukum?
Apakah keadilan itu ?
Bagaimanakah hukum yang adil ?
Bagaimana pelaksanaan hukum ?
Bagaimana penegakan hukum ?
Objek /Pokok Telaah Teori Hukum Adalah Hukum Positif

1. Teori Hukum berusaha dan


memberi penjelasan 5. Teori Hukum berusaha
mengenai hukum dari 3. Teori Hukum mengkaji menunjukan konsep-konsep
sudut pemikiran non yuridis hukum dengan maksud hidup bermasyarakat
yang ada dan berlaku dalam dan tujuan untuk (Keberlakuan Hukum,
hidup bermasyarakat memperoleh Penemuan Hukum, Penerapan
(Pendekatan Interdisipliner) Hukum, Sistem Hukum).
pemahaman hukum
secara lebih baik.
2. Teori Hukum memandang
hukum yang berlaku dari 4. Teori Hukum
sudut pandang mereka yang memanfaatkan hasil-hasil
selalu bergelut dengan penelitian dari berbagai
Undang Undang, kontrak, disiplin ilmu (Sejarah Hk,
kebiasaan, perbuatan- Antropologi Hk, Psikologi
perbuatan Hk, dll).
Teori Hukum
(Abad ke-20)

• Teori hukum kini menjadi disiplin


yang mandiri yang menempati
posisi antara Dogmatika Hukum
dan Filsafat Hukum.
• Teori hukum dipandang sebagai
ilmu a-normatif yang bebas nilai.
• Teori hukum berkembang
kembali sejak abad 20 seiring
dengan berkembangnya cabang
ilmu baru, seperti sosiologi
hukum, sejarah hukum,
antropologi hukum, dll
BAGIAN – BAGIAN TEORI HUKUM
1. Teori Hukum sebagai disiplin dasar
Yaitu sebagai ilmu normative yang diarahkan
01 untuk pengetahuan teori hukum etis dan
pengetahuan terapan secara praktis.

2. Teori Hukum sebagai disiplin


Pembatasan
Yaitu menyeleksi materi-materi yang
berasal dari ilmu lain yang relevan
02 bagi pengembangan ilmu hukum.
Oleh karena itu, Teori Hukum
bersangkut paut dengan berbagai
03 macam teori.
3. Teori hukum sebagai logika dari pada hukum
Menitik beratkan pandangannya pada arti
logika bagi teori hukum. Jadi di sini lebih
menitik beratkan pada persoalan-persoalan
dasar mengenai pengertian-pengertian
hukum.
Literatur :

1. Gerakan Sudi Hukum Kritis, Roberto Mangabeira Unger.

2. Refleksi tentang hukum, JJ.H. Bruggink alih bahasa Arief


Sidharta

3. Teori dan Filsafat Hukum I, II, III, W. Friedmann

4. Hukum Progresif, Satjipto Raharjo

5. Penegakan Hukum, Satjipto Raharjo


Thanks…..

Anda mungkin juga menyukai