Anda di halaman 1dari 28

Gen Ganda

Kelompok 4
• Putri Fannsya 4411418051
• Ananda Sekar Ayuningtyas 4411418013
• Anisa Nur Fatimah 4411418073
Sifat Kuantitatif VS Kualitatif

Kualitatif Kuantitatif
• Sifat sifat macam : kualitas • Sifat sifat berderajat : kuantitas
Individual (Warna, Ukuran) yang dapat diukur (tinggi, berat,
hasil)
• Ragamnya tidak Kontinyu : khas
Fenotip berbeda jelas • Ragam Kontinyu: fenotip
membentuk spectrum, bila
• Pengaruh gen tunggal, kontribusi populasi cukup besar sering
utama membentuk kurva normal
• Pengaruh gen ganda, kontribusi
kecil
Sifat Kuantitatif
• Diatur pewarisan oleh gen ganda (Poligen)
• Ex : tinggi, berat dan pigmentasi kulit
Pewarisan Gen ganda
• Contoh
P A₁a₁A₂a₂ x A₁a₁A₂a₂
Gamet: A₁A₂, A₁a₂, a₁A₂, a₁a₂
F 1 A₁A₂ A₁A₂ 2 A₁A₁A₂a₂
2 A₁a₁A₂a₂ 1 a₁a₁A₂A₂
1 A₁A₁a₂ a₂ 2 a₁a₁A₂a₂
2 A₁a₁a₂a₂ 4 A₁=a₁A₂a₂
1 a₁a₁a₂a₂
Atau: 1A⁴+ 4A3a+ 6A²a²+ 4Aa3+a⁴
Rasio fenotip dengan rumus (A+a)²n
Sifat manusia yang diatur gen ganda
Sidik Jari
Komponen pola dermatoglifik
1. Garis tipe : dua buah garis yang paling dalam di daerah pola
2. Delta dengan tri radiusnya : delta adlaah daerah yang bentunya
segitiga dan pusatnya disebut tri radius
3. Pusat (CORE) : Pusat dari pola dermatoglifik
Macam pola sidik jari
Pigmentasi Kulit
• Pigmentasi kulit ditentukan oleh dua gen yang dominan terhadap alel resesifnya

𝐶 2𝑐2 𝑐4 𝐶4 𝐶𝑐 3 𝐶 2c
mulatto white black quadron sambo
Warna kelinci
• Warna dari kulit kelinci ini disebabkan oleh suatu seri alel ganda
• Dominansi alel kelinci : 𝐶 + > 𝐶 𝑐ℎ > 𝐶 ℎ > C
• Cara mengetahu banyaknya gombinasi genotip :
𝑛 (𝑛+2)
𝑛 = banyaknya alel
𝑛
Tinggi badan
• tinggi badan pun dipengaruhi oleh gen ganda. Ada 4 pasang gen yang
mempengaruhinya.
• Pewarisan sifat tersebut dipengaruhi oleh gen-gen dasar dan gen-gen
ganda
• Faktor yang mempengaruhi fenotip yang muncul adalah lingkungan
• Gen – gen dasar : gen yang menentukan tinggi badan seseorang, yang
dinyatakan dengan huruf a, b, c, dan d.
• Gen – gen ganda : gen yang memberikan tambahan tinggi pada gen
dasar, dinyatakan dengan huruf T(tinggi) dan t(rendah).
Contoh :
1. Gen dasar menyebabkan pertumbuhan badan hingga 140 cm, gen ganda
terdiri dari 4 gen dimana masing masing alel dominan memberikan kontribusi
6 cm.
• Maka orang dengan genotip 𝑎𝑇 𝑎𝑇 𝑏 𝑡 𝑏 𝑡 𝑐 𝑇 𝑐 𝑡 𝑑𝑇 𝑑 𝑡 akan memiliki tinggi 140+(4x6)
= 164 cm
• Orang dengan genotip 𝑎𝑡 𝑎𝑡 𝑏 𝑡 𝑏 𝑡 𝑐 𝑡 𝑐 𝑡 𝑑 𝑡 𝑑𝑡 memiliki tinggi 140 cm. Jika :
P 𝑎𝑇 𝑎𝑇 𝑏 𝑇 𝑏 𝑇 𝑐 𝑇 𝑐 𝑇 𝑑 𝑇 𝑑 𝑇 X 𝑎𝑡 𝑎𝑡 𝑏 𝑡 𝑏 𝑡 𝑐 𝑡 𝑐 𝑡 𝑑 𝑡 𝑑 𝑡

188 cm 140 cm

Gamet 𝑎𝑇 𝑏 𝑇 𝑐 𝑇 𝑑 𝑇 𝑎𝑡 𝑏 𝑡 𝑐 𝑡 𝑑 𝑡

F1 𝑎𝑇 𝑎𝑡 𝑏 𝑇 𝑏 𝑡 𝑐 𝑇 𝑐 𝑡 𝑑 𝑇 𝑑 𝑡

164 cm
Warna mata
RH Faktor
• Rh melibatkan 3 pasang alel yg berbeda yang masing-masing pada
tiga lokus yang berbeda pada kromosom 1
• Tiga pasang alel Rh yaitu: C & c, D & d, E & e.
• Setiap kombinasi genotip dengan DD atau Dd diklasifikasikan sebagai
Rh positif
• Setiap kombinasi dd diklasifikasikan sebagai Rh negatif

Pernikahan antara
CcDdEe X CcDdEe next
akan menghasilkan keturunan...
GAMETS CDE CDe CdE Cde cDE cDe cdE cde
CDE CDE/C CDE/C CDE/C CDE/Cd CDE/cD CDE/cD CDE/cd CDE/cd
DE De dE e E e E e

CDe CDe/C CDe/C CDe/C CDe/Cd CDe/cD CDe/cD CDe/cd CDe/cd


DE De dE e E e E e

CdE CdE/CD CdE/C CdE/C CdE/Cd CdE/cD CdE/cD CdE/cd CdE/cd Keturunan Rh
E De dE e E e E e
positif dan Rh
Cde Cde/CD Cde/C Cde/C Cde/Cd Cde/cD Cde/cD Cde/cd Cde/cd negatif dengan
E De dE e E e E e
perbandingan
cDE cDE/CD cDE/CD cDE/C cDE/Cd cDE/cDE cDE/cD cDE/cd cDE/cd 48 : 16 atau 6:2
E e dE e e E e
cDe cDe/CD cDe/C cDe/C cDe/Cd cDe/cD cDe/cD cDe/cd cDe/cd
E De dE e E e E e
cdE cdE/CD cdE/CD cdE/Cd cdE/Cd cdE/cDE cdE/cD cdE/cd cdE/cde
E e E e e E
cde cde/CD cde/CD cde/Cd cde/Cd cde/cDE cde/cD cde/cd cde/cde
E e E e e E
Gen Ganda Pada Tanaman

1. Warna Kernel Gandum


Warna kernel pada gandum diatur oleh dua gen. Jika biji merah
homozigot disilangkan dengan biji putih homozigot maka :
P: R₁R₁R₂R₂ x r₁r₁r₂r₂
(biji merah tua) (putih)

F1 : R₁r₁R₂r₂
(biji medium)
F2 : 1 R₁R₁R₂R₂ 2 R₁R₁R₂r₂ 1 r₁r₁R₂R₂ 2 R₁r₁r₂r₂ 1 r₁r₁r₂r₂
2 R₁r₁R₂r₂ 1 R₁R₁r₂r₂ 2 r₁r₁R₂r₂ 4 R₁r₁R₂r₂
1 merah : 4 kelam : 6 medium : 4 muda : 1 putih
2. Panjang Tongkol Pada Jagung
Panjang tongkol jagung diatur oleh gen ganda, gen ganda yang
terlibat dalam pengaturan panjang tongkol jagung diduga melibatkan 200
pasang gen. Orang yang mempelajari pewarisan sifat panjang tongkol
menggunakan persilangan antara 2 varietas yang mempunyai panjang
tongkol yang berbeda yaitu Emerson.
3. Tinggi Pada Tanaman
tinggi tanaman umumnya diatur gen ganda
Contoh soal : pada sebuah tanaman, tinggi bervariasi dari 6-36 cm. Ketika
tanaman dengan tinggi 6 cm dan 36 cm disilangkan, seluruh keturunannya
mempunyai tinggi 21 cm. Pada generasi F2, kisaran yang kontinue
diobservasi. Sebagian besar adalah sekitar 21 cm, dan 1 dari 64 pendek
seperti induk yang 6 cm.
a. Berapa pasangan gen yang terlibat?
b. Berapa kontribusi dari masing-masing alel?
c. berapa probabilitas dari tanaman yang mempunyai tinggi 16 cm?
Jawab :
a. Jumlah gen?
1/4𝑛 = rasio F2 yang memberikan fenotip ekstrim
1/4𝑛 = 1/64
1/43 = 1/64
n =3
b. Berapa kontribusi dari masing-masing alel?
36 − 6 = 30 cm
30/6 = 5 cm
(6 alel potensial dengan masing-masing alel dominan menyumbangkan 5
cm)
c. Probabilitas tanaman yang mempunyai tinggi 16 cm?
6 cm = 1/64
11 cm = 6/64
16 cm = 15/64
21 cm = 20/64
26 cm = 15/64
35 cm = 6/64
36 cm = 1/64
Tipe Peran Gen Yang mempengaruhi Sifat Kuantitatif

• Aditif
Menyederhanakan suatu seri penambahan dari nilai-nilai fenotip,
misal menganggap bahwa masing-masing alel memberikan kontribusi
tertentu pada panjang tongkol jagung dan warna merah pada biji gandum.
Kontribusi gen yang sedikit apabila dijumlahkan memberikan jumlah total
pengaruh negatif dan postif dari gen ganda.
Misal alelnya Aa, Bb dan seterusnya
A tidak memberikan kontribusi pada fenotip (null allele), A memberi
kontribusi satu unit tertentu pada fenotipe (alel aktif), Aa adalah intermediet
Skala fenotip : 0 1 2

Genotipe aa Aa AA

Umpama dua pasang gen nenentukan satu sifat, maka masing-


masing gen tersebut memberikan kontribusi khusus yang dapat diukur pada
sifat tersebut, misal alel a = 0, alel A = 3, alel b = 0, alel B = 2. kontribusi ini
adatif karena penampakan fenotip ditentukan dengan menambah pengaruh
masing-masing (0+3+0+2). Makin banyak gen yang terlibat dan masing-
masing gen memberikan kontribusi satu sifat tertentu pada sifat kuantitatif
maka sebaran frekuensi genotip mendekati kurva normal.
• Dominan Tidak Lengkap
Kontribusi suatu alel aktif A lebih besar daripada satu unit tertentu
sehingga pengaruh dua alel aktif tidak sama dengan dua kali pengaruh dari
alel aktif tunggal, yaitu AA tidak aditif, kombinasi Aa mendekati AA
Skala nilai fenotipe : 0 1,5 2

Genotip : aa Aa AA

Peran alel A dapat berupa perkalian (geometric) yaitu 2, 4, 8, 16


demikian untuk gen lainnya.
• Dominasi Lengkap
Kontribusi suatu alel aktif A sama dengan kontribusi kedua alel aktif :
Aa = AA
Skala nilai fenotipe : 0 2

aa Aa
AA
• Lewat Dominansi (overdominance)
Individu heterozigot memberi kontribusi pada fenotip lebih besar
daripada homozigot yang mempunyai alel aktif : Aa>AA
Skala nilai fenotipe : 0 2 2,5

aa AA Aa
secara fisiologis alel-alel menghasilkan substansi berbeda yang
komplementer. Istilah lewat dominasi berhubungan dengan sifat-sifat
fitness biologi seperti ukuran, produktivitas dan daya tahan hidup.
Persilangan antara individu dengan fitness jelek untuk suatu sifat
tertentu biasanya menghasilkan keturunan yang lebih unggul dari
kedua induknya.
Latihan soal
1. Ukuran minimum mentimun ialah 10 cm, dua pasang alel A dan B,
masing-masing menambah 4 cm pada panjangnya, a dan b tidak
memberi kontribusi. A dan a aditif (A menambah 4 unit, a tidak
menambah). B dominan tidak lengkap terhadap b. Tentukan genotip dan
fenotip yang dihasilkan dari persilangan antara AaBb dan AaBb.
2. Bagaimana jika A dan a overdominan, B dominan lengkap terhadap b.

Anda mungkin juga menyukai