Nama : Erizal Wibisono Santoso

Niu : 452287
Analisis Laporan Keuangan

Exercise 10–1
No Rasio Lancar Quick Ratio Modal Kerja
.
1. Tidak ada perubahan Tidak ada perubahan Tidak ada perubahan
2. Tidak ada perubahan Tidak ada perubahan Tidak ada perubahan
3. Menambah Menambah Menambah
4. Mengurangi Tidak ada perubahan Mengurangi
5. Mengurangi Mengurangi Mengurangi
6. Mengurangi Mengurangi Mengurangi
7. Menambah Menambah Tidak ada perubahan
8. Mengurangi Mengurangi Tidak ada perubahan
9. Menambah Menambah Menambah
10. Tidak ada perubahan Mengurangi Tidak ada perubahan

Exercise 10-3
No (a) (b) (c) Jurnal Entri Keterangan:
. N = Naik
1. TP TP TP Piutang tidak tertagih T = Turun
Piutang TP = Tidak ada perubahan
2. TP TP T COGS
Laba ditahan
3. TP TP N COGS
Persediaan
4. TP TP N Rugi
Persediaan
5. TP TP N Laba ditahan
COGS
6. N T TP Penjualan
Piutang
Exercise 10-4
A. Metode untuk window dress laporan keuangan untuk meningkatkan rasio lancar dan
rasio cepat
1. Membayar utang dengan tunai. Ini akan memiliki pengaruh mengurangi aktiva
lancar dan kewajiban lancar dengan jumlah yang sama sehingga akan
meningkatkan current ratio dan quick ratio.
2. Investasi tambahan modal di akhir tahun. Ini akan meningkatkan kas tanpa
mempengaruhi utang lancar.
3. Menjual aset tetap untuk kas atau utang jangka pendek. Ini akan meningkatkan
aset lancar, tapi hanya menurunkan aset tetap. Kemudian, current ratio dan quick
ratio akan meningkat.
 4. Meminjam kas dengan mengeluarkan utang jangka panjang. Ini akan
meningkatkan kas, tapi tidak mempengaruhi utang lancar, dengan tujuan hal ini
untuk liabilitas jangka panjang.
B. Apabila analis dapat menunjukkan semua bukti yang mendasari dan dokumen yang
tersedia, mendeteksi masing-masing metode ini. Namun, bukti yang cukup, seperti
faktur dan buku jurnal asli, kemungkinan besar tidak akan tersedia untuk inspeksi.
Selain itu, metode ini mungkin tidak dapat dikenali melalui analisis laporan keuangan
perusahaan yang biasa. Jika bukti yang cukup tersedia, berikut ini adalah teknik yang
dapat digunakan untuk mendeteksi metode yang diuraikan pertanyaan A.
1. Analis dapat menentukan kebijakan pembayaran biasa perusahaan, dan
membandingkannya dengan mereka yang dipekerjakan pada akhir tahun. mereka
bisa melihat persyaratan kewajiban, untuk melihat apakah mereka dibayar pada
waktu yang paling menguntungkan-dengan kata lain, jika manfaat ekonomi yang
diperoleh dengan membayar mereka lebih awal dari jatuh tempo atau ketika
biasanya dibayar. Mereka bisa memeriksa pembayaran di bulan pertama tahun
berikutnya, untuk melihat apakah kewajiban dibayar secara tidak proporsional
untuk akhir tahun, dengan mempertimbangkan tanggal jatuh tempo dan
persyaratan normal. Inventarisasi yang luar biasa rendah pada akhir tahun
mungkin juga menunjukkan kegagalan untuk membeli barang dagangan di akhir
tahun dalam upaya untuk meningkatkan quick ratio.
2. Analis dapat menganalisis timing of investment dan penggunaan dimana mereka
letakkan. Jika mereka melihat infus modal besar di akhir tahun, dan bahwa
investasi ini diwakili oleh kas menganggur, atau dengan surat berharga yang tidak
terkait dengan operasi, dan di mana ada sedikit probabilitas dana tersebut yang
diperlukan untuk operasi dalam waktu dekat, maka alasan ini mungkin praktik
dari window dressing.
3. Kontrak dan faktur dapat diperiksa untuk melihat kapan mereka masuk dan ketika
mereka direkam.
4. Prosedur untuk investigasi pinjaman yang berlebihan pada akhir tahun adalah
sama dengan yang untuk investasi yang berlebihan dari dana ekuitas. Juga,
kontrak harus dipelajari untuk menentukan apakah mereka adalah pinjaman yang
bonafide.