Menurut saya, keputusan dari BHP untuk menyerahkan seluruh sahamnya kepada Papua
New Guinea Sustainable Development Program sudah tepat. BHP sebagai perusahaan tentu
telah mendapatkan keuntungan bagi investasinya dari kegiatan pertambangan selama puluhan
tahun. Akan tetapi, Pemerintah sebagai pemilik saham penuh Ok Tedi Copper Mining saat ini
harus tetap membuat fasilitas pembuangan limbah yang memadai, untuk mengurangi
perusakan lingkungan, walaupun harus memakan biaya yang sangat mahal. Karena pada
akhirnya jika pemerintah pun masih abai dengan hal ini, Papua Nugini akan menerima
dampak buruk dari kerusakan lingkungan. Papua New Guinea Sustainable Development
Program harus menggunakan dana yang diterima untuk perbaikan lingkungan yang telah
rusak karena kegiatan pertambangan.