Anda di halaman 1dari 11

Laporan Arus kas

SESI 6
LAPORAN ARUS KAS

Materi Bahasan :
1. Penyusunan Laporan arus kas metode langsung
2. Penyusunan Laporan arus kas metode tidak langsung

Rujukan
PSAK 2 Laporan Arus Kas

KONSEP DASAR LAPORAN ARUS KAS


Laporan posisi keuangan melaporkan nilai sisa kas pada akhir periode, tetapi Laporan posisi keuangan
tidak menunjukan kenapa sisa nilai kas berubah. Laporan rugi-laba melaporkan pendapatan, beban dan
laba bersih, dan mengindikasikan sumber dan penggunaan kas, tapi masih belum menjelaskan mengapa
kas meningkat atau menurun. Oleh karena itu laporan kas menjelaskan sebab-sebab dari perubahan nilai
sisa kas.

TUJUAN DARI LAPORAN ARUS KAS


Laporan arus kas dirancang untuk memenuhi tujuan-tujuan berikut ini :
1) menyediakan informasi tentang penerimaan kas dan pembayaran kas dari suatu entitas selama
suatu periode tertentu.
2) untuk memaparkan informasi tentang kegiatan-kegiatan operasi, investasi dan pendanaan dari
suatu entitas selama periode tertentu.
3) Memasok informasi yang memungkinkan para pemakai untuk mengevaluasi perubahan dalam
aset bersih perusahaan, struktur keuangan dan kemampuan untuk mempengaruhi jumlah serta waktu
arus kas dalam rangka adaptasi dengan perubahan keadaan dan peluang bisnis.

MANFAAT LAPORAN ARUS KAS


Laporan arus kas bermanfaat secara internal bagi manajemen dan secara eksternal bagi para pemodal dan
kreditor. Manajemen memakai laporan arus kas untuk menilai likuiditas, menentukan kebijakan dividen,
dan mengevaluasi imbas dari keputusan kebijakan pokok yang menyangkut investasi dan pendanaan.
Informasi laporan arus kas akan membantu pemodal, kreditor dan pihak-pihak lainnya dalam menilai
bermacam-macam aspek dari posisi keuangan perusahaan :
1) Untuk memperkirakan arus kas masa datang.
2) Untuk menentukan kemampuan perusahaan membayar dividen kepada pemegang saham,
pembayaran bunga dan pokok pinjaman kepada kreditor.
3) Untuk menunjukan hubungan laba bersih terhadap perubahaan kas perusahaan.

KLASIFIKASI ARUS KAS


Laporan arus kas melaporkan penerimaan dan pengeluaran kas yang diklasifikasikan menjadi 3 kegiatan :
1) Aktivitas operasi menimbulkan pendapatan dan beban dari operasi utama suatu perusahaan.
Karena itu aktivitas operasi mempengaruhi laporan rugi-laba yang dilaporkan dengan dasar akrual.
Contoh :
Penerimaan Kas dari : Pengeluaran kas untuk :
Penjualan barang atau jasa Pembelian Inventory
Penjualan trading securities Upah dan gaji karyawan
Pendapatan bunga Beban lainnya
Pendapatan dividen Pembelian trading securities

2) Aktivitas investasi meningkatkan dan menurunkan aset jangka panjang yang digunakan
perusahaan untuk melakukan kegiatannya.
Contoh :
Penerimaan Kas dari : Pengeluaran kas untuk :
Penjualan aset tidak lancar Pembelian aset tidak lancar
Penjualan segment bisnis beli securities available for sale/held to maturity

1
Laporan Arus kas
Jual securities available for sale/held to maturity Memberi pinjaman kepada fihak lain
Penerimaan kembali pokok pinjaman

3) Aktivitas pendanaan meliputi kegiatan untuk memperoleh kas dari investor dan kreditor yang
diperlukan untuk menjalankan dan melanjutkan kegiatan perusahaan.
Contoh :
Penerimaan Kas dari : Pengeluaran kas untuk :
Penerbitan saham sendiri Membayar dividen
Pinjaman (Wesel, Bond, Mortgage) Membayar pokok pinjaman
Penarikan kembali saham sendiri

Ke tiga aktivitas tersebut akan terlihat dalam Laporan posisi keuangan sebagai berikut :
Laporan posisi keuangan

Aset lancar (Aktivitas Operasi) Hutang lancar (Aktivitas Operasi)


InveStasi (Aktivitas Investasi) Hutang Jangka panjang (Aktivitas pendanaan)
Aset Tidak lancar (Aktivitas Investasi) Modal Pemilik (Aktivitas Pendanaan)

PENYUSUNAN LAPORAN ARUS KAS


Informasi untuk menyusun arus kas biasanya berasal dari :
1. Laporan posisi keuangan Komparatif
2. Laporan Laba-rugi tahun berjalan
3. Informasi tambahan

Cara melaporkan arus kas


Menyajikan laporan arus kas dapat dipilih dari 2 metode berikut :
a) Metode tidak langsung (indirect)
b) Metode langsung (direct)

Pendekatan untuk menyusun laporan arus kas


Untuk menyusun laporan arus kas dapat digunakan beberapa pendekatan diantaranya :
a) Pendekatan format bebas
b) Pendekatan lembar kerja

LANGKAH-LANGKAH POKOK DALAM MENYUSUN LAPORAN ARUS KAS


A. Menentukan perubahan dalam kas
Menghitung Perbedaan saldo awal dengan saldo akhir dari Rekening kas
B. Menentukan arus kas bersih dari aktivitas operasi
B.1. Bila metode Langsung :
Mengkonversikan pos-pos laporan laba-rugi dari dasar akrual ke dasar kas/tunai yang bertitik tolak
pada penerimaan kas dari penjualan dan pengeluaran kas untuk pembelian, beban operasi, bayar
pajak dll.
B.2. Bila metode tidak langsung:
Metode ini terfokus pada pos-pos laporan laba-rugi yang harus disesuaikan untuk merekonsiliasikan
laba bersih menjadi arus kas bersih untuk aktivitas operasi. Pos-pos tersebut terdiri dari dua
kategori yaitu : 1) pos-pos laporan laba rugi namum tidak menimbulkan pengeluaran atau
penerimaan kas 2) Pos-pos aset lancar dan hutang lancar yang saldonya berubah selama
periode akuntansi.
C Menentukan arus kas bersih dari aktivitas Investasi
Memeriksa perubahan saldo rekening-rekening aset tidak lancar dan informasi tambahan
D. Menentukan arus kas bersih dari aktivitas Pendanaan
Memeriksa perubahan saldo rekening-rekening Hutang jangka panjang, modal pemilik dan
informasi tambahan.
E. Mempersiapkan Laporan formal arus kas.

2
Laporan Arus kas
FORMAT SUSUNAN LAPORAN ARUS KAS
Format Laporan arus kas Metode langsung

Cash Flow from operating activities


Cash Received from customers XX
Cash paid to Suppliers XX
Selling and administration expenses paid XX
Taxes paid XX
Cash disbursed for operating activities XX
Net cash provided by (used in) operating activities XX

Penjelasan : Format arus kas metode langsung


Penerimaan kas dari :
- Langganan= Net sales+ Saldo awal Account receivable - Saldo akhir Account receivable
- Pendapatan sewa = Rent revenue + saldo akhir unearned rent - saldo awal unearned rent
- Pendapatan bunga = Interest revenue + saldo awal interest receivable - saldo akhir interest receivable

Pembayaran untuk :
- Pembelian inventory = COGS + Ending inventory - beginning inventory + Beginning account payable –
ending account payable
- Gaji & upah = Wages expense + Beginning wages payable – Ending wages payable
- Pajak = Income tax expenses + Beginning income taxes payable – Ending income taxes payable

Cash Flow from Investment activities (sama dengan Indirect) penjelasan berikutnya
Cash Flow from financing activities (sama dengan Indirect) penjelasan berikutnya

Format laporan arus kas metode tidak langsung

Cash from operating activities:


Net income reported on the income statement xxxx
* Adjustments for revenue and expense Non cash:
+ Expenses non cash xxxx
- Revenues Non cash xxxx xxxx
* Adjustments for Gains and losses :
- Gains xxxx
+ Losses xxxx xxxx
* Adjustment for changes in current asset and current liabilities:
- Increase in current asset account (except cash) xxxx
+ Decrease in current asset account (except cash) xxxx
+ Increase in current liability accounts xxxx
- Decrease in current liability accounts xxxx xxxx
Net cash provided by (used in) operating activities xxxx

Cash from investing activities:


- Increase in non current assets account xxxx
+ Decrease in non current assets account xxxx
Net cash provided by (used in) investing activities xxxx

Cash from financing activities:


+ Increase in non current liabilities account xxxx
- Decrease in non current liabilities account xxxx
+ Increase in Equity account xxxx
- Decrease in Equity account xxxx
- Payment of dividends xxxx
Net cash provided by (used in) financing activities xxxx
Net increase (decrease) in cash xxxx

3
Laporan Arus kas
Penjelasan metode tidak langsung
Penyesuaian revenue dan expense non kas :
Beberapa elemen pendapatan dan beban yang disajikan di dalam Laporan laba-rugi tidak mempengaruhi
kas. Elemen pendapatan dan beban demikian itu harus dikeluarkan dalam laba bersih untuk menentukan
jumlah arus kas dari aktivitas operasi. Bila beban ditambahkan pada laba bersih sedangkan pendapatan
dikurangkan dari laba bersih.
Contoh : Beban non kas
Depreciation, Depletion, Amortization intangible asset, Amortization discount on bond payable,
Amortization premium investment in bond
Contoh : Pendapatan non kas
Amortization premium on bond payable, Amortization discount investment in bond

Penyesuaian atas laba-rugi lain-lain dan luar biasa


1) Laba rugi penjualan non current assets
Penerimaan kas dari penjualan non current assets (merupakan arus kas investasi) sudah termasuk
laba atau rugi penjualannya. Padahal laba/rugi penjualan aset sudah tercantum dalam laporan laba-
rugi, agar tidak double perhitungan, perlu dilakukan penyesuaian dengan cara Bila Gains dikurangkan
pada net income sedangkan bila losses ditambahkan pada net income
2) Keuntungan atau kerugian luar biasa karena kecelakaan serta penarikan obligasi
3) Keuntungan atau kerugian dari operasi yang dihentikan

Penyesuaian dari perubahan aset lancar dan hutang lancar


Sesuai dengan standar akuntansi yang lazim, laba bersih ditentukan dan dilaporkan menurut dasar akrual.
Sehingga Pendapatan, beban, aset lancar dan hutang lancar juga diakui dan dicatat menurut dasar akrual.
Maka harus mengkonversi laba bersih dari accrual basis menjadi cash b asis

Cash from investing activities


Rekening Non current assets
bertambah karena terjadi pembelian tunai, maka dilaporkan dalam arus kas investasi sebesar harga
belinya sebagai pengurang, sebaliknya
berkurang karena terjadi penjualan tunai, maka dilaporkan dalam arus kas investasi sebesar hasi
penjualannya sebagai penambah.
Untuk gains atau losses penjualan non current assets dilaporkan pada arus kas operasi untuk metode tidak
langsung. Sedangkan metode langsung tidak berpengaruh.

Cash from financing activities


Rekening Non current liabilities
bertambah karena terjadi peminjaman, maka dilaporkan dalam arus kas pendanaan sebesar hutang
pokoknya sebagai penambah, sebaliknya
berkurang karena terjadi pembayaran, maka dilaporkan dalam arus kas pendanaan sebesar hutang
pokoknya sebagai pengurang.

Rekening Equity
bertambah karena terjadi penerbitan saham, maka dilaporkan dalam arus kas pendanaan sebesar harga
jualnya sebagai penambah, sebaliknya
berkurang karena terjadi penarikan kembali saham, maka dilaporkan dalam arus kas pendanaan sebesar
harga belinya sebagai pengurang.
Rekening Retained earning terdapat penambahan karena laba bersih atau pengurangan karena rugi atau
pembagian dividen.

Aktivitas investasi dan Pendanaan non kas


Beberapa aktivitas investasi dan pendanaan dapat mempengaruhi posisi keuangan perusahaan , tetapi
tidak mempengaruhi arus kasnya dalam suatu periode akuntansi. Hal ini disebabkan karena pertukaran
aset tetap dengan selain kas, yaitu misalnya dengan wesel, surat berharga, Pembagian dividen selain kas.
Sehingga aktivitas ini walaupun merupakan aktivitas investasi dan pendanaan tidak dicantumkan dalam
laporan arus kas, melainkan dalam catatan atas laporan keuangan

4
Laporan Arus kas

Contoh Kasus : Penyusunan Laporan arus kas


Berikut ini Laporan posisi keuangan perbandingan, Laporan laba-rugi dan Informasi tambahan dari PT
MANDIRI sebagai dasar pembahasan pembuatan laporan arus kas

PT MANDIRI
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
December 31, 2019 dan 2020
Assets 2020 2019 Naik/turun
Cash 57,000 37,000 20.000
Account Receivable 68,000 53,000 15.000
Inventories 54,000 24,000 30.000
Prepaid expense 4,000 7,000 -3.000
Land 45,000 80,000 -35.000
Building 200,000 200,000 0
Accumulated Depreciation Building -40,000 -20,000 -20.000
Equipment 175,000 75,000 100.000
Accumulated Depreciation Equipment -32,000 -15,000 -17.000
Total 531,000 441,000 90.000

Liabilities & Equity 2020 2019 Naik/turun


Account Payable 48,000 55,000 -7.000
Bond payable 110,000 155,000 -45.000
Share Capital – Ordinary ($1) 150,000 80,000 70.000
Retained Earning 223,000 151,000 72.000
Total 531,000 441,000 90.000

PT MANDIRI
Income statement
For the year ended December 31, 2020
Sales 920,000
COGS 500,000
Operating Expenses (including depreciation) 230,000
Interest expense 11,000
Loss on sale of equipment 3,000 744,000
Income before income taxes 176,000
Income tax expense 30,000
Net Income 146,000
Additional Information:
a) Operating Expenses termasuk Depreciation expense $ 42,000 dan Prepaid expenses yang telah
dijalani $ 3,000
b) Interest Expense telah dibayar tunai tahun 2020 sebesar $ 11,000
c) Land dijual secara tunai sebesar Nilai bukunya
d) Equipment harganya $ 155,000 telah dibeli tunai, Equipment yang harga belinya $ 55,000 dan
nilai bukunya $ 50,000 telah dijual tunai dengan harga $ 47,000
e) Bond payable dibayar/dilunasi sebesar harga bukunya secara tunai
f) Share Capital – Ordinary ($1 par) telah diedarkan/dijual tunai
g) Dividen tunai telah dibayar tahun 2020 sebesar $ 74,000

Diminta :
Susunlah laporan arus kas untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2020 dengan metode langsung dan
Metode tidak langsung

5
Laporan Arus kas
Laporan Arus Kas Metode Langsung
PT MANDIRI
Statement of Cash flow
For the year ended December 31, 2020
Dari Aktivitas operasi
Diterima dari langganan 905.000
Pengeluaran kas untuk :
Bayar pada supplier 537.000
Bayar Biaya operasi 185.000
Bayar bunga 11.000
Bayar pajak 30.000
763.000
Arus kas bersih dari aktivitas operasi 142.000
Dari Aktivitas Inventasi
Jual Land 35.000
Beli Equipment (155.000)
Jual Equipment 47.000
Arus kas bersih dari aktivitas Investasi (73.000)
Dari Aktivitas pendanaan
Bayar hutang obligasi (45.000)
Penjualan saham biasa 70.000
Bayar dividen (74.000)
Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan (49.000)
Kenaikan (penurunan) bersih dari kas 20.000
Saldo kas 2019 37.000
Saldo kas 2020 57.000

Penjelasan Metode langsung


Sales 920.000 Dari Income statement
Saldo awal Account Receivable 53.000 + dari Balance sheet
973.000
Saldo akhir Account Receivable 68.000 - dari Balance sheet
Diterima dari langganan 905.000

COGS 500.000 Dari Income statement


Saldo Akhir Inventories 54.000 + dari Balance sheet
554.000
Saldo Awal Inventories 24.000 - dari Balance sheet
Pembelian 530.000
Saldo awal Account Payable 55.000 + dari Balance sheet
585.000
Saldo akhir Account Payable 48.000 - dari Balance sheet
Bayar Ke Supplier 537.000

Biaya operasi 230.000 Dari Income statement


Biaya penyusutan (42.000) Additional information
Prepaid expense yang telah dijalani (3.000) Additional information/dari BS
Bayar biaya operasi 185.000
Biaya bunga dan biaya pajak sesuai informasi telah dibayar

Laporan Arus Kas Metode Tidak langsung


PT MANDIRI
Statement of Cash flow

6
Laporan Arus kas

For the year ended December 31, 2020


Dari Aktivitas operasi
Laba bersih 146.000
Penyesuaian untuk merekonsiliasi laba bersih
Penyusutan 42.000
Rugi penjualan aset tidak lancar 3.000
Kenaikan Account receivable (15.000)
Kenaikan Inventories (30.000)
Penurunan Prepaid expense 3.000
Penurunan Account Payable (7.000)
(4.000)
Arus kas bersih dari aktivitas operasi 142.000

Dari Aktivitas Inventasi


Jual Land 35.000
Beli Equipment (155.000)
Jual Equipment 47.000
Arus kas bersih dari aktivitas Investasi (73.000)

Dari Aktivitas pendanaan


Bayar hutang obligasi (45.000)
Penjualan saham biasa 70.000
Bayar deviden (74.000)
Arus kas bersih dari aktivitas pendanaan (49.000)
Kenaikan (penurunan) bersih dari kas 20.000
Saldo kas 2019 37.000
Saldo kas 2020 57.000

SOAL LATIHAN
SOAL 1
Berikut ini data dari PT ANTOSAN pada akhir tahun 2020
Amortisasi Paten $ 4,000
Beban Penyusutan 7,000
Penerbitan Share Ordinary 25,000
Penerbitan Bond Payable baru 30,000

7
Laporan Arus kas
Net Income 55,000
Pembayaran dividends 22,500
Pembelian Equipment 33,200
Pelunasan Long term debt 40,000
Penjualan Land (termasuk laba $ 6,000) 35,000
Penurunan Account Receivable 2,100
Kenaikan Inventory 1,200
Kenaikan Account Payable 1,500
Kenaikan Cash 56,700
Diminta :
Buatlah Cash Flow Statement per 31 Desember 2020 dengan menggunakan metode Indirect

SOAL 2
Berkut data milik PT Halima untuk menyusun laporan arus kas
PT HALIMA
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
December 31, 2019 dan 2020
Assets 2020 2019 Naik/turun
Cash 37000 49000 -12.000
Account Receivable 26000 36000 -10.000
Prepaid expense 6000 0 6.000
Land 70000 0 70.000
Building 200000 0 200.000
Accumulated Depreciation Building -11000 0 11.000
Equipment 68000 0 68.000
Accumulated Depreciation Equipment -10000 0 10.000
Total 386000 85000 

Liabilities & Equity 2020 2019 Naik/turun


Account Payable 40000 5000 35.000
Bond payable 150000 0 150.000
Share Ordinary ($1) 60000 60000 0
Retained Earning 136000 20000 116.000
Total 386000 85000 

PT HALIMA
Income statement
For the year ended December 31, 2020
Revenues 492000
Operating Expenses (excluding depreciation) 269000
Depreciation Expense 21000 290.000
Operating Income 202000
Income tax 68000
Net Income 134000

Informasi tambahan
a) Pembayaran dividen 18.000
b) Mengeluarkan surat hutang obligasi 150.000
c) Tanah, gedung, dan peralatan dibeli tunai

Diminta :

8
Laporan Arus kas
Buatlah laporan arus kas untuk periode yang berkahir tahun 2020 dengan metode Tidak langsung

SOAL 3
Berkut data milik PT Baraya untuk menyusun laporan arus kas
PT BARAYA
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
December 31, 2019 dan 2020
Assets 2020 2019
Cash 370.000 486.000
Account Receivable 26.000 36.000
Prepaid expense 6.000 8.000
Land 70.000 95.000
Building 200.000 0
Accumulated Depreciation Building -20.000 0
Equipment 275.000 50.000
Accumulated Depreciation Equipment -25.000 0
Total 902.000 675.000
Liabilities & Equity 2020 2019
Account Payable 40.000 5.000
Bond payable 150.000 0
Share Ordinary ($1) 600.000 600.000
Retained Earning 112.000 70.000
Total 902.000 675.000

PT BARAYA
Income statement
For the year ended December 31, 2020
Revenues 650.000
Operating Expenses (excluding depreciation) 400.000
Depreciation Expense 45.000 445.000
Operating Income 205.000
Income tax 68.000
Net Income 137.000

Informasi tambahan
a) Pembayaran dividen
b) Mengeluarkan surat hutang obligasi
c) Tanah, dijual tunai sebesar nilai bukunya
d) gedung, dan peralatan dibeli tunai
Diminta :
Buatlah laporan arus kas untuk periode yang berkahir tahun 2020 dengan metode indirect

SOAL 4
Berkut data milik PT TIASA untuk menyusun laporan arus kas
PT TIASA
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
December 31, 2019 dan 2020
Assets 2020 2019  

9
Laporan Arus kas

Cash 18.875 13.125 5.750


Account Receivable 11.100 12.000 (900)
Inventories 7.500 3.375 4.125
Land 6.750 10.125 (3.375)
Building 24.000 15.000 9.000
Accumulated Depreciation Building (8.100) (5.100) (3.000)
Equipment 14.000 16.500 (2.500)
Accumulated Depreciation Equipment (3.750) (3.375) (375)
Total Asset 70.375 61.650 8.725
 
Liabilities & Equity 2020 2019
Account Payable 6.700 6.300 400
Salaries payable 2.175 2.700 (525)
Bond payable 6.825 8.925 (2.100)
Mortgage payable 2.925 3.825 (900)
Share ordinary 30.000 22.650 7.350
Retained Earning 21.750 17.250 4.500
Total Liabilities & Equity 70.375 61.650 8.725

PT TIASA
Income statement
For the year ended December 31, 2020
Sales 7.800
COGS 3.972
Operating Expenses 1.680
Depreciation Expense 390
Interest expense 120 6.162
1.638
Other income (gain) 22
Income before tax 1.660
Income tax 438
Net Income 1.222
INFORMASI TAMBAHAN
1) Land dijual secara tunai dengan gain $ 12
2) Building dibeli secara tunai
3) Equipment dijual secara tunai dengan harga $ 1030
4) Bond Payable dan Mortgage payable dibayar tunai
5) Share Ordinary diterbitkan tunai sebesar nilai nominal
6) Telah diumumkan dan dibayarkan dividen tunai
Diminta :
Buatlah laporan arus kas untuk periode yang berkahir tahun 2020 dengan metode tidak langsung

SOAL 5
Berikut data laporan keuangan yang diperlukan untuk menyusun laporan arus kas yang terdiri
dari Laporan posisi keuangan, laporan laba-rugi dan informasi tambahan yangdiperlukan
PT ANUGRAH
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
December 31, 2019 dan 2020

10
Laporan Arus kas
Assets 2020 2019 Naik/turun
Cash 175.000 155.000 20.000
Account Receivable 126.000 52.000 74.000
Inventories 86.000 0 86.000
Prepaid expense 26.000 28.000 -2.000
Land 100.000 140.000 -40.000
Building 320.000 320.000 0
Accumulated Depreciation Building -105.000 -55.000 -50.000
Equipment 220.000 100.000 120.000
Accumulated Depreciation Equipment -68.000 -40.000 -28.000
Total 880.000 700.000 180.000
Liabilities & Equity
Account Payable 65.000 80.000 -15.000
Bond payable 125.000 180.000 -55.000
Share Ordinary ($1) 400.000 210.000 190.000
Retained Earning 290.000 230.000 60.000
Total 880.000 700.000 180.000

PT ANUGRAH
Income statement
For the year ended December 31, 2020
Sales 1.030.000
COGS 568.000
Operating Expenses (including depreciation) 236.000
Interest expense 14.000 818.000
Income before income taxes 212.000
Income tax expense 65.000
Net Income 147.000

Additional Information:
a) Operating Expense termasuk Depreciation Rp 78.000 dan Prepaid expenses yang telah
dijalani Rp 2.000
b) Land dijual secara tunai sebesar Nilai bukunya
c) Dividen tunai telah dibayar sebesar Rp 87.000
d) Interest Expense telah dibayar tunai sebesar Rp 14.000
e) Equipment harganya Rp 120.000 telah dibeli tunai.
f) Bond payable dibayar/dilunasi sebesar harga bukunya secara tunai
g) Share Ordinary (Rp 1 par) telah diedarkan/dijual tunai
Diminta : Buatlah laporan arus kas metode tidak langsung tahun 2020

11

Anda mungkin juga menyukai