SEKAT UKUR

PENGUKURAN DEBIT
 PENDUGAANDEBIT
ALIRAN
PERMUKAAN

DATA RATINGCURVE PENGGUNAAN RUMUS

CURAHHUJAN CURRENTMETER EMPIRIS

PENGUKURTINGGI PENGUKURTINGGI
MUKAAIR MUKAAIR
MANUAL OTOMATIS(AWLR)
 Pengukuran
Debit
Air Irigasi

Mengukur luas Menggunakan Pengukuran

penampangaliran bangunan aliran
dankecepatan ukur melalui pipa
aliran
RUMUS UMUM MENGHITUNG DEBIT

Q=V.A
DIMANA:

V = KECEPATAN ALIRAN AIR

A = LUAS PENAMPANG BASAH ALIRAN

 Pengukuran /
Perhitungan
kecepatan aliran
(V)

Menggunakan Menggunakan Menggunakan

Rumus Current meter pelampung

Rumus Chezy Rumus Manning Rumus Strickler

 Bangunan Ukur
untuk mengukur
Debit Aliran

Sekat Parshal Flumes

Ukur

Bentuk Bentuk Bentuk

persegi panjang Cipoletti Thompson
 SEKAT UKUR

KEUNTUNGAN : KERUGIAN :
• MUDAH • KEMIRINGAN
KONSTRUKSI SALURAN
• SEDERHANA HARUS BESAR
• CUKUP TELITI • PERAWATAN LEBIH
• TAHAN LAMA SERING TERUTAMA
ENDAPAN
 SYARAT PEMASANGAN :

• PENEMPATAN SALURAN HARUS PADA DAERAH

YANG LURUS DAN SERAGAM
• KEMIRINGAN SALURAN YANG CUKUP
• DIPASANG TEGAK LURUS ARAH ALIRAN DAN
VERTIKAL KEATAS
• AMBANG UKUR DIBUAT TAJAM KEARAH HILIR
• DIBERSIHKAN DARI LUMPUR
a. Sekat ukur bentuk persegi panjang

Q = 0,0184 . L . H1,5
dimana :
Q = Debit aliran air, l/dtk
L = Lebar ambang aliran,cm
H = Tinggi ambang aliran, m
b. Sekat ukur bentuk Cipoletti

Q = 1.86 . L . H1,5
dimana :
Q = Debit aliran air, l/dtk
L = Lebar ambang aliran,m
H = Tinggi ambang aliran,cm
c. Sekat ukur bentuk Thompson

Q = 0,0138 . H2,5
dimana :
Q = Debit aliran air, l/dtk
H = Tinggi ambang aliran, m
 PARSHAL FLUMES
Berdasarkan fenomena loncatan
hidrolis dan penyempitan aliran.
KEUNTUNGAN : KERUGIAN :
• Dapat mengatasi • Pembuatannya yang
masalah cukup sukar atau
pengendapan memerlukan
• cukup teliti keahlian
• tahan lama
 Syarat pemasangan :

• Penempatan saluran harus pada daerah

yang lurus dan seragam
• Dipasang tegak lurus arah aliran dan
vertikal dan datar
• Lebar leher harus sesuai dengan besar
debit yang diukur, biasanya antara 2,5
cm - 3 cm untuk debit sebesar 0,3 - 5,5
l/dtk
SEKAT UKUR CIPOLETI
H : TINGGI AIR DARI AMBANG (CREST)
L : LEBAR AMBANG (CREST)
RENCANA LOKASI SEKAT UKUR
RANGKA BESI SEKAT UKUR
RANGKA BESI SEKAT UKUR
TAMPAK SAMPING
SEKAT UKUR
SEKAT UKUR
RENCANA LOKASI SEKAT UKUR
PENGALIHAN ALIRAN SUNGAI
PEMBENDUNGAN ALIRAN SUNGAI
PONDASI SEKAT UKUR
PEMASANGAN SEKAT UKUR
PENGECORAN SEKAT UKUR
PENGECORAN SEKAT UKUR
CREST SEKAT UKUR
MAL SEKAT UKUR SUDAH DIBUKA
SEKAT UKUR
SEKAT UKUR
SEKAT UKUR
SEKAT UKUR
SEKAT UKUR DAN RUMAH WATER LEVEL LOGGER
SENSOR DAN WATER LEVEL LOGGER
SENSOR DAN WATER LEVEL LOGGER
RUMAH WATER LEVEL LOGGER
PENGAMBILAN SAMPEL AIR
 CONTOH SOAL:
SUATU DAS DENGAN LUAS 734 HA AKAN DILAKUKAN PENGUKURAN DEBIT
ALIRAN SUNGAI PADA OUTLETNYA. JIKA PADA AOUTLET DILENGKAPI ALAT
PENGUKUR TINGGI MUKA AIR (TMA) OTOMATIS (AUTOMATIC WATER LEVEL
LOGGER) DENGAN TIPE CIPOLETI. SEKAT UKUR TERSEBUT MEMPUNYAI LEBAR
AMBANG SALURAN (CREST) SEBESAR 2 METER DAN TINGGI PEMASANGAN
SENSOR AWLR DARI DASAR SUNGAI SEBESAR 40 CM. JIKA DARI HASIL
PENGUKURAN TMA DENGAN MENGGUNAKAN AWRL DIPEROLEH DATA SEPERTI
TABLE DIBAWAH. HITUNGLAH BESARNYA DEBIT YANG TERJADI SETIAP DATA
YANG TERUKUR.
Contoh Data tinggi muka air sungai dan debit setiap 30 menit
(H sen) (H - H sen)h
No Date Time (H)cm Volts cm (cm) Q (l/dtk)
1 3/7/2015 00:11:56 44.16 18.01 40 4.16 31.5633
2 3/7/2015 00:41:56 44.35 18.00 40 4.35 33.7502 Q = 0,0184 . L . H1,5
3 3/7/2015 01:11:56 44.50 18.00 40 4.50 35.5109 dimana :
4 3/7/2015 01:41:56 44.60 17.99 40 4.60 36.7012 Q = Debit aliran air, l/dtk
5 3/7/2015 02:11:56 44.70 17.99 40 4.70 37.9044 L = Lebar ambang aliran,cm
H = Tinggi ambang aliran,m
6 3/7/2015 02:41:56 45.00 17.98 40 5.00 41.5909
7 3/7/2015 03:11:56 60.00 17.97 40 20.00 332.7269
8 3/7/2015 03:41:56 60.50 17.97 40 20.50 345.2818
9 3/7/2015 04:11:56 45.00 17.97 40 5.00 41.5909
10 3/7/2015 04:41:56 45.00 17.96 40 5.00 41.5909
TERIMA KASIH