u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
Nomor 1668 K/Pdt/2016
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
memeriksa perkara perdata pada tingkat kasasi telah memutus sebagai berikut
do
gu dalam perkara:
I. 1. PANGULU NAGORI SONDIRAYA, berkedudukan di
Sondiraya, Pamatang Raya, Kabupaten Simalungun,
In
A
Sumatera Utara;
2. PEMERINTAH KABUPATEN SIMALUNGUN cq.
ah
lik
CAMAT RAYA, berkedudukan di Kompleks
Perkantoran Raya, Sumatera Utara;
am
ub
Keduanya dalam hal ini memberi kuasa kepada Polin O.
Sitanggang, S.H., M.H., M.M., Kepala Kejaksaan Negeri
Siantar, selaku Jaksa Pengacara Negara berdasarkan
ep
k
si
Dasopang, S.H., dan kawan-kawan, Para Jaksa
Pengacara Negara, beralamat di Jalan Asahan Km. 4,
ne
ng
do
Para Pemohon Kasasi I dahulu Turut Tergugat I, II/Turut
gu
Terbanding I, II;
II. VARINA Br. SINAGA, bertempat tinggal di Cipinang Indah,
In
A
lik
ub
Utara;
R
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Keduanya dalam hal ini memberi kuasa kepada
R
Zaniafoh Saragih, S.H., M.Hum., dan kawan-kawan,
si
Para Advokat pada Kantor Hukum “Zaniafoh Saragih,
ne
ng
S.H., M.Hum., & Associates”, beralamat di Jalan
Gunung Krakatau Nomor 36, Medan, berdasarkan Surat
Kuasa Khusus tanggal 29 April 2014;
do
gu Para Pemohon Kasasi III dahulu Tergugat III,
VII/Terbanding III, VII;
In
A
IV. St. DJASERMAN SINAGA, bertempat tinggal di Jalan
Teratai Nomor 42, Kampung Hamdan, Kecamatan Medan
ah
lik
Zaniafoh Saragih, S.H., M.Hum., dan kawan-kawan, Para
Advokat pada Kantor Hukum “Zaniafoh Saragih, S.H.,
am
ub
M.Hum., & Associates”, beralamat di Jalan Gunung
Krakatau Nomor 36, Medan, berdasarkan Surat Kuasa
ep
Khusus tanggal 18 Juli 2014;
k
Lawan
R
si
DJA SARLIM SINAGA, bertempat tinggal di Jalan
Pejompongan Raya Nomor 21, Jakarta. Oleh karena yang
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Jakarta Pusat;
R
6. Felicia Soraya, beralamat di Jalan Pondok Hijau II
si
Nomor 70, RT 005 RW 013, Kelurahan Pondok Pinang,
ne
ng
Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan;
7. Andry Jonathan Sarlim, beralamat di Jalan Pondok
Hijau II Nomor 70, RT 005 RW 013, Kelurahan Pondok
do
gu Pinang, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan;
Kesemuanya dalam hal ini memberi kuasa kepada Ivan M.
In
A
P. Tampubolon, S.H., dan kawan-kawan, Para Advokat dari
Kantor Hukum “Infinitum Law Office”, beralamat di Grand
ah
lik
Jakarta, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 16 Juni
2014;
am
ub
Termohon Kasasi dahulu Penggugat/Pembanding;
D a n:
ep
1. Ny. ELMI Br. SARAGIH GARINGGING, bertempat tinggal
k
si
2. St. DJAILON WINFRIED SINAGA, bertempat tinggal di
Perumahan Puri Mentari Blok H Nomor 3, Ciomas, Bogor;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Terbanding I, II, Pemohon Kasasi II dahulu sebagai Tergugat II/Terbanding II,
R
Pemohon Kasasi III dahulu sebagai Tergugat III, VII/Terbanding III, VII,
si
Pemohon Kasasi IV dahulu sebagai Tergugat IV/Terbanding IV, dan Para Turut
ne
ng
Termohon Kasasi dahulu sebagai Tergugat I, V, VI, VIII, IX, X, XI/Terbanding I,
V, VI, VIII, IX, X, XI di muka persidangan Pengadilan Negeri Simalungun pada
pokoknya atas dalil-dalil:
do
gu 1. Bahwa Penggugat adalah pemilik sebidang tanah seluas 28.640 m2 yang
terletak di Hapoltakan Nagori Sondiraya, Kecamatan Raya, Kabupaten
In
A
Simalungun (“Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya”), berdasarkan Surat
Keterangan Tanah Nomor 593/315/2007 tertanggal 3 Agustus 2007 (“Surat
ah
lik
- Sebelah Timur berbatas dengan jalan;
- Sebelah Barat berbatas dengan Tanah Iden, Tanah Narsan;
am
ub
- Sebelah Utara berbatas dengan Jalan Pem-Raya – Pematang Siantar,
Tanah Kannes;
ep
- Sebelah Selatan berbatas dengan kuburan, Tanah Ruben, Kompleks
k
Kantor Bupati;
ah
si
Bandaralam Purba pada tahun 1960;
3. Bahwa Surat Keterangan Tanah yang dimiliki oleh Penggugat diterbitkan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tertanggal 7 Juli 2009 (Bukti P-4);
R
7. Bahwa selain hal-hal di atas, pada 7 Juni 2011, Penggugat pernah
si
menerima ganti rugi sejumlah Rp78.600.000,00 (tujuh puluh delapan juta
ne
ng
enam ratus ribu rupiah) sehubungan dengan pembayaran ganti rugi atas
penggunaan Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya seluas 786 m2 (tujuh ratus
delapan puluh enam meter persegi) untuk pembangunan pelebaran jalan
do
gu yang diberikan oleh Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Pengadaan Tanah
Untuk Kepentingan Umum sebagaimana dinyatakan dalam Bukti
In
A
Penerimaan tertanggal 7 Juni 2011 (Bukti P-5);
8. Bahwa dengan adanya Surat Keterangan Tanah serta pengakuan-
ah
lik
Simalungun, Badan Pertanahan Nasional RI Provinsi Sumatera Utara,
Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Utara, dan pembayaran ganti rugi dari
am
ub
Pemerintah Kabupaten Simalungun atas penggunaan sebagian Tanah
Hapoltakan Nagori Sondiraya tersebut secara jelas dan sah terbukti
ep
menurut hukum bahwa Penggugat adalah pemilik yang sah Tanah
k
si
Pusat;
9. Bahwa Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya bukan merupakan pemberian
ne
ng
dari orang tua Penggugat dan/atau pemberian Penggugat kepada orang tua
Penggugat, melainkan hasil jerih payah Penggugat untuk memilikinya
do
gu
sebagai pribadi;
Para Tergugat bukan merupakan ahli waris dari Penggugat;
10. Bahwa kedudukan Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat VII,
In
A
Tergugat VIII, Tergugat IX, Tergugat X dan Tergugat XI adalah ahli waris
pengganti sebagaimana diatur dalam Pasal 841 KUHPerdata yang
ah
lik
menyatakan:
“Pergantian memberi hak kepada seseorang yang mengganti, untuk
m
ub
bertindak sebagai pengganti, dalam derajat dan dalam segala hak orang
yang diganti”;
ka
11. Bahwa (i) Tergugat I adalah istri Alm. Janer Sinaga yang merupakan adik
ep
Penggugat; (ii) Tergugat II adalah anak tertua Alm. St. Drs. Edison Sinaga
ah
yang merupakan adik Penggugat; (iii) Tergugat III dan Tergugat VII adalah
R
anak Alm. St. Djapareman Sinaga yang merupakan adik Penggugat; (iv)
es
Tergugat VIII, Tergugat IX, Tergugat X dan Tergugat XI adalah anak Alm.
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12. Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat IV, Tergugat V dan Tergugat VI
R
adalah saudara kandung Penggugat dari orang tua Alm. St. Jakobus Sinaga
si
dan Almh. Lertina Br. Purba, dimana Penggugat adalah anak tertua dari 9
ne
ng
bersaudara;
13. Bahwa patut diperhatikan, (i) Tergugat I masih memiliki anak yang hidup
dan semestinya berkedudukan sebagai ahli waris pengganti Alm. Janer
do
gu Sinaga; (ii) Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat VII juga masih memiliki
saudara kandung yang hidup dan sepatutnya menjadi ahli waris pengganti
In
A
dari masing-masing orang tua Tergugat II, Tergugat III dan Tergugat VII;
14. Bahwa penarikan Tergugat VIII, Tergugat IX, Tergugat X dan Tergugat XI
ah
ke dalam perkara a quo terjadi karena orang tua mereka yaitu Alm. Renny
lik
Br. Sinaga telah meninggal dunia berdasarkan Sertifikat Medis Penyebab
Kematian Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tertanggal 27
am
ub
November 2011 (Bukti P-17) dan Formulir Pelaporan Kematian Pemerintah
Provinsi DKI Jakarta tertanggal 12 Desember 2012 (Bukti P-18), oleh
ep
karenanya kedudukannya digantikan oleh Tergugat VIII, Tergugat IX,
k
Tergugat X dan Tergugat XI sebagai ahli waris yang sah sesuai dengan
ah
legitime portie. Hal ini diatur dalam Buku II Pedoman Teknis Administrasi
R
si
dan Teknik Peradilan MARI, angka 2, halaman 70, yang menyatakan:
“Jika dalam proses pemeriksaan perkara Tergugat meninggal, maka
ne
ng
do
gu
Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI,
Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga telah melakukan perbuatan
melawan hukum dengan merebut hak Penggugat atas kepemilikan atas
In
A
lik
15. Bahwa Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V,
Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga telah membuat Surat
m
ub
Pernyataan Bersama pada bulan Juli 2007 yang diketahui oleh Turut
Tergugat I (“Surat Pernyataan Bersama”) (Bukti P-6) dimana Penggugat
ka
anak kandung dari Alm. St. Jakobus Sinaga dengan Almh. Lertina br. Purba,
R
maupun yang tidak bergerak yang belum dibagi, yang salah satunya yaitu
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kelurahan Sondiraya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun;
R
(cetak tebal oleh Penggugat);
si
16. Bahwa Surat Pernyataan Bersama di atas, menunjukkan permufakatan
ne
ng
jahat atau itikad tidak baik dari Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III,
Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br.
Sinaga yang berniat memiliki Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya, hal ini
do
gu terlihat dari tidak adanya tanda tangan Penggugat dalam Surat Pernyataan
Bersama dan berdasarkan kesadaran diri Tergugat I, Tergugat II, Tergugat
In
A
III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br.
Sinaga sebetulnya mengetahui Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya
ah
lik
keyakinan Surat Pernyataan Bersama dibuat dengan tanggal mundur (back
dated), dimana terlihat jelas melalui pendaftaran Surat Pernyataan Bersama
am
ub
kepada Turut Tergugat II pada bulan Maret 2008, dalam jangka waktu
hampir 1 tahun sejak Surat Pernyataan Bersama dibuat (vide Bukti P-6);
ep
17. Bahwa meskipun Surat Pernyataan Bersama tersebut diterbitkan pada
k
bulan Juli 2007, Turut Tergugat I sebagai pejabat yang berwenang tetap
ah
si
Agustus di tahun yang sama (vide Bukti P-1) yang secara jelas
membuktikan bahwa Surat Pernyataan Bersama tersebut tidak pernah
ne
ng
do
gu
dan Alm. Renny Br. Sinaga untuk melakukan proses sertifikasi Tanah
Hapoltakan Nagori Sondiraya (vide Bukti P-6), melainkan semata-mata
ah
lik
ub
Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI,
Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga telah melakukan perbuatan melawan
ka
Juni 2011 dan Surat Kuasa tertanggal 21 Juli 2011 yang bertujuan untuk
ah
ng
dan Pasal 832 KUHPerdata menyatakan yang berhak menjadi ahli waris
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
adalah:
R
Menurut undang-undang yang berhak untuk menjadi ahli waris ialah para
si
keluarga sedarah, baik sah, maupun luar kawin dan si suami atau istri yang
ne
ng
hidup terlama, semua menurut peraturan tertera di bawah ini;
20. Bahwa Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V,
Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga melalui surat
do
gu tertanggal 14 Juni 2011, perihal Permohonan Pembatalan Surat Keterangan
Tanah Nomor 593/315/2007 tertanggal 3 Agustus 2007 (“Surat Permohonan
In
A
Pembatalan”) (Bukti P-7) telah mengajukan permohonan pembatalan Surat
Keterangan Tanah secara melawan hukum, yang mana pihak yang
ah
lik
VII) tidak bertindak berdasarkan suatu surat kuasa dan/atau persetujuan
dari Penggugat. Yang kemudian Surat Permohonan Pembatalan tersebut
am
ub
dikabulkan oleh Turut Tergugat I dan didaftarkan kepada Turut Tergugat II
pada tanggal 20 Juni 2011, melalui Surat Keterangan Tanah Nomor
ep
593/2007/2011, tertanggal 20 Juni 2011 (Bukti P-9);
k
Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII
R
si
dan Alm. Renny Br. Sinaga mendalilkan sebagai berikut:
Adapun yang menjadi dasar pertimbangan kami saat itu yang mewakili ahli
ne
ng
waris orang tua kami Almarhum St. Jakobus Sinaga dan Almarhumah
Lertina br. Purba memohon kepada Bapak agar dalam Surat Keterangan
do
gu
Tanah peninggalan orang tua kami tersebut dibuatkan menjadi atas nama
Djasarlim Sinaga (in casu Penggugat) dengan alasan agar kami para ahli
waris sebanyak 9 orang yang terdiri dari 6 orang anak laki-laki dan 3 orang
In
A
lik
pihak lain;
(cetak tebal oleh Penggugat);
m
ub
22. Bahwa alasan sebagaimana tersebut dalam angka 21 di atas tidak pernah
disampaikan dan/atau dituliskan oleh Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III,
ka
Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br.
ep
Sinaga pada Surat Pernyataan Bersama (vide Bukti P-6) yang secara jelas
ah
menunjukkan adanya itikad tidak baik dari Tergugat I, Tergugat II, Tergugat
R
III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br.
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dibuat-buat;
R
23. Bahwa berdasarkan Surat Keterangan Tanah dan peraturan perundang-
si
undangan, maka yang berhak untuk mengalihkan dan membatalkan Tanah
ne
ng
Hapoltakan Nagori Sondiraya adalah ahli waris dari Penggugat, bukan
Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI,
Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga. Fakta lain adalah belum
do
gu meninggalnya Penggugat, sehingga dengan sendiri belum ada ahli waris
dari Penggugat;
In
A
24. Bahwa Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V,
Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga telah secara melawan
ah
lik
dikarenakan Penggugat tidak menandatangani surat kuasa tersebut, yang
mana tujuan surat kuasa tersebut menyatakan:
am
ub
Untuk menjual dan membaliknamakan atas sebidang tanah dengan Surat
Keterangan yang diterbitkan Pangulu Nagori Sondiraya Nomor
ep
593/315/2007 tertanggal 3 Agustus 2007 seluas ± 2,8 Ha yang terletak di
k
si
- Sebelah Timur berbatas dengan jalan;
- Sebelah Barat berbatas dengan Tanah Iden, Tanah Narsan;
ne
ng
do
gu
25. Bahwa konsep pemberian kuasa sebagaimana diatur dalam Pasal 1792
KUHPerdata adalah:
ah
lik
ub
27. Bahwa salah satu Pemberi Kuasa dalam surat kuasa tertanggal 21 Juli
R
2011 (vide Bukti P-8), yaitu Rosna br. Sinaga, telah mencabut Surat Kuasa
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(Bukti P-9). Hal ini memperlihatkan bahwa adaya niat jahat Tergugat I,
R
Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII
si
dan Alm. Renny Br. Sinaga untuk memiliki dan mengalihkan Tanah
ne
ng
Hapoltakan Nagori Sondiraya;
28. Bahwa Rosna br. Sinaga secara jelas mengakui Penggugat merupakan
pemilik yang sah atas Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya dan telah
do
gu melakukan kesalahan dengan menandatangani Surat Kuasa tertanggal 21
Juli 2011 sebagaimana dinyatakan dalam Perjanjian Perdamaian tertanggal
In
A
10 Oktober 2011 (Bukti P-10);
29. Bahwa Surat Kuasa tertanggal 21 Juli 2011 (vide Bukti P-8) merupakan
ah
Surat Kuasa yang cacat hukum, oleh karena itu sebagai akibat hukumnya
lik
adalah penerima kuasa dalam surat kuasa tersebut (in casu Tergugat IV
dan Tergugat VII) tidak berhak untuk menyelenggarakan kegiatan
am
ub
sebagaimana dalam Surat Kuasa tertanggal 21 Juli 2011;
30. Bahwa itikad buruk Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV,
ep
Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga untuk
k
si
tertanggal 21 Juli 2011, dimana Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III dan
Tergugat VII sebagai ahli waris pengganti, tidak bertindak berdasarkan
ne
ng
suatu surat kuasa dan/atau surat pernyataan dari anak dan/atau saudara
kandung masing-masing yang kedudukannya sepatutnya sebagai ahli waris
do
gu
dari orang tua yang telah meninggal dan lebih-lebih tidak ada surat
keterangan ahli waris yang berasal dari pengadilan maupun kelurahan
sebagai pihak yang berhak menyatakan kedudukan seseorang sebagai ahli
In
A
waris;
31. Bahwa Penggugat mencurigai adanya rangkaian perbuatan Tergugat I,
ah
lik
Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII
dan Alm. Renny Br. Sinaga yang telah dijelaskan di atas dilakukan setelah
m
ub
adanya pertemuan pada bulan Maret 2011 antara Penggugat dengan Sdr.
Gideon Purba yang mengaku sebagai utusan Pemerintah Kabupaten
ka
oleh Penggugat;
R
32. Bahwa kedatangan Sdr. Gideon Purba kepada Penggugat, telah Penggugat
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diajukan Penggugat belum menerima balasannya;
R
33. Bahwa setelahnya, Penggugat bermaksud mencari dokumen asli dari Surat
si
Keterangan Tanah dan hanya menemukan fotocopy sehingga guna
ne
ng
melindungi haknya, Penggugat melalui kami Kuasa Hukumnya telah
membuat laporan kehilangan Surat ke Kepolisian Resor Metropolitan
Jakarta Selatan dengan Nomor Polisi 6729/B/X/2011/Res Jaksel tertanggal
do
gu 4 Oktober 2011 (Bukti P-12);
34. Bahwa selanjutnya diketahui oleh Penggugat dimana dokumen asli dari
In
A
Surat Keterangan Tanah tersebut sudah dalam penguasaan dari Tergugat I,
Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII
ah
dan Alm. Renny Br. Sinaga, yang telah disalah gunakan untuk kepentingan
lik
pribadi Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V,
Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny BR. Sinaga;
am
ub
35. Bahwa sebagai bahan pertimbangan Majelis Hakim perkara a quo dalam
memutus perkara a quo, patut diperhatikan seluruh surat-surat yang
ep
dikeluarkan oleh Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat
k
V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm.Renny Br. Sinaga tidak ada satupun
ah
si
36. Bahwa berkali-kali Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV,
Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga tidak
ne
ng
do
gu
lik
Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII
dan Alm. Renny Br. Sinaga. Jika hal ini terus menerus terjadi, maka tidak
m
ub
38. Bahwa setelah Penggugat mengetahui adanya niat Tergugat I, Tergugat II,
R
Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm.
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melakukan pengumuman di Koran Metro Siantar tertanggal 21 September
R
2011 (Bukti P-13) dan Sinar Indonesia Baru tertanggal 22 September 2011
si
(Bukti P-14);
ne
ng
39. Bahwa Penggugat telah melakukan pemblokiran kepada Badan Pertanahan
Nasional Kabupaten Simalungun melalui Surat tertanggal 14 September
2011, yang ditembuskan kepada Badan Pertanahan Nasional Provinsi
do
gu Sumatera Utara (Bukti P-15);
40. Bahwa Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V,
In
A
Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga juga melakukan
bantahan melalui Harian Koran Sinar Indonesia Baru tertanggal 28
ah
lik
menyatakan Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya merupakan tanah
warisan. Dalam bantahan tersebut terlihat Tergugat I, Tergugat II, Tergugat
am
ub
III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br.
Sinaga tidak memiliki pendirian untuk menyatakan pemilik Tanah
ep
Hapoltakan Nagori Sondiraya berdasarkan Surat Keterangan Tanah adalah
k
Penggugat;
ah
si
dinyatakan dalam angka 38 dan angka 39, namun Tergugat I, Tergugat II,
Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm.
ne
ng
do
gu
lik
ub
Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga
merupakan kategori perbuatan melawan hukum sebagaimana dinyatakan
ka
ng
Penggugat;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
43. Bahwa dikarenakan perbuatan Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III,
R
Tergugat IV, Tergugat V, Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br.
si
Sinaga yang mengakibatkan Penggugat kehilangan hak kepemilikannya
ne
ng
terhadap Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya, maka Penggugat telah
mengalami kerugian sejumlah:
Kerugian Materiil:
do
gu Kerugian materiil yang dialami Penggugat hingga saat ini ditaksir sebesar
Rp5.720.000.000,00 (lima miliar tujuh ratus dua puluh juta rupiah) sebagai
In
A
kerugian yang diderita Penggugat atas pembatalan Surat Keterangan Tanah
sesuai dengan harga pasaran Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya saat ini;
ah
Kerugian immateriil:
lik
Kerugian immateriil Penggugat karena kehilangan kepercayaan dari
masyarakat umum dan/atau rekanan bisnis akibat pembatalan Surat
am
ub
Keterangan Tanah adalah sebesar Rp20.000.000.000,00 (dua puluh miliar
rupiah);
ep
Sehingga total kerugian materiil dan imateriil Penggugat yang harus
k
si
Mohon Sita Jaminan;
44. Bahwa untuk menjamin gugatan Penggugat ini tidak sia-sia (illusoir) dan
ne
ng
do
gu
lik
ub
Kantor Bupati;
ah
45. Selain itu, Penggugat juga me-reservir haknya untuk sita jaminan atas
R
Dalam Provisi:
M
ng
46. Bahwa mengingat gugatan ini diajukan oleh pemilik atau pemegang hak
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang sah berdasarkan Surat Keterangan Tanah Nomor 593/315/2007
R
tertanggal 3 Agustus 2007 dan mengingat gugatan ini diajukan berdasarkan
si
bukti-bukti otentik dan adanya kekhawatiran Penggugat atas perbuatan
ne
ng
Para Tergugat akan mengakibatkan kerugian yang semakin besar terhadap
Penggugat, maka Penggugat mohon kepada Majelis Hakim untuk terlebih
dahulu menjatuhkan putusan provisi sebagai berikut:
do
gu 1. Menerima permohonan provisi Penggugat untuk seluruhnya;
2. Memerintahkan Para Tergugat untuk tidak melakukan perbuatan hukum
In
A
apapun baik mengalihkan, menjaminkan, menyewakan dan/atau
tindakan lain yang dapat mengakibatkan beralihnya hak kepemilikan
Penggugat terhadap tanah seluas 28.640 m2 yang terletak di
ah
lik
Hapoltakan Nagori Sondiraya, Kecamatan Raya, Kabupaten
Simalungun, sesuai dengan Surat Keterangan Tanah Nomor
am
ub
593/315/2007 tertanggal 3 Agustus 2007, yang berbatasan dengan:
- Sebelah Timur berbatas dengan jalan;
ep
- Sebelah Barat berbatas dengan Tanah Iden, Tanah Narsan;
k
si
- Sebelah Selatan berbatas dengan kuburan, Tanah Ruben,
Kompleks Kantor Bupati;
ne
ng
do
gu
47. Bahwa uang paksa (dwangsom) harus dibayar terhitung semenjak Tergugat
melanggar larangan tersebut sampai dengan putusan berkekuatan hukum
tetap sebagaimana dinyatakan dalam Putusan Mahkamah Agung RI
In
A
lik
putusan dalam perkara ini, Penggugat mohon agar Para Tergugat dihukum
untuk membayar uang paksa (dwangsom) kepada Penggugat sebesar
m
ub
49. Bahwa karena gugatan ini didasarkan pada bukti-bukti otentik sebagaimana
ep
yang dimaksud dalam Pasal 165 HIR, maka sesuai dengan ketentuan Pasal
ah
191 RBG juncto Pasal 180 HIR, maka Penggugat mohon agar putusan ini
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas Penggugat mohon
R
kepada Pengadilan Negeri Simalungun agar memberikan putusan sebagai
si
berikut:
ne
ng
Dalam Provisi:
1. Menerima Permohonan Provisi Penggugat untuk seluruhnya;
2. Memerintahkan Para Tergugat untuk tidak melakukan perbuatan hukum
do
gu apapun yang bertujuan untuk mengalihkan, menjaminkan, dan/atau
tindakan lain yang dapat mengakibatkan beralihnya hak kepemilikan
In
A
Penggugat terhadap tanah seluas 28.640 m2 yang terletak di Hapoltakan
Nagori Sondiraya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun, sesuai
ah
lik
2007, yang berbatasan dengan:
- Sebelah Timur berbatas dengan jalan;
am
ub
- Sebelah Barat berbatas dengan Tanah Iden, Tanah Narsan;
- Sebelah Utara berbatas dengan Jalan Pem-Raya-Pematang Siantar,
ep
Tanah Kannes;
k
Kantor Bupati;
R
si
Sampai perkara ini berkekuatan hukum tetap (inkracht van gewisjde);
Dalam Pokok Perkara:
ne
ng
do
gu
3. Menyatakan Surat Pernyataan Bersama, bulan Juli 2007 adalah tidak sah
dan tidak berkekuatan hukum;
4. Menyatakan Surat Kuasa tertanggal 21 Juli 2011 adalah tidak sah dan tidak
In
A
berkekuatan hukum;
5. Menyatakan Surat tertanggal 14 Juni 2011, perihal Permohonan
ah
lik
ub
7. Menyatakan Penggugat adalah pemilik yang sah atas tanah seluas 28.640
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Sebelah Utara berbatas dengan Jalan Pem-Raya– Pematang Siantar,
R
Tanah Kannes;
si
- Sebelah Selatan berbatas dengan kuburan, Tanah Ruben, Kompleks
ne
ng
Kantor Bupati;
8. Menyatakan Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III, Tergugat IV, Tergugat V,
Tergugat VI, Tergugat VII dan Alm. Renny Br. Sinaga bukan pemilik yang
do
gu sah atas tanah seluas 28.640 m2 yang terletak di Hapoltakan Nagori
Sondiraya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun, sesuai dengan Surat
In
A
Keterangan Tanah No. 593/315/2007 tertanggal 3 Agustus 2007, yang
berbatasan dengan:
ah
lik
- Sebelah Barat berbatas dengan Tanah Iden, Tanah Narsan;
- Sebelah Utara berbatas dengan Jalan Pem-Raya– Pematang Siantar,
am
ub
Tanah Kannes;
- Sebelah Selatan berbatas dengan kuburan, Tanah Ruben, Kompleks
ep
Kantor Bupati;
k
si
9. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan terhadap tanah seluas 28.640
m2 yang terletak di Hapoltakan Nagori Sondiraya, Kecamatan Raya,
ne
ng
do
gu
Tanah Kannes;
- Sebelah Selatan berbatas dengan kuburan, Tanah Ruben, Kompleks
ah
lik
Kantor Bupati;
10. Menghukum Para Tergugat untuk mengganti kerugian kepada Penggugat
m
ub
sejumlah:
a. Kerugian materiil sebesar Rp5.720.000.000,00 (lima miliar tujuh ratus
ka
rupiah);
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12. Menyatakan agar Para Turut Tergugat untuk tunduk dan patuh pada
R
putusan ini;
si
13. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu, meskipun ada
ne
ng
verzet, banding, maupun kasasi (uit voerbaar bij voorraad);
14. Menghukum Para Tergugat untuk membayar biaya perkara;
Atau,
do
gu Apabila Ketua Pengadilan Negeri Simalungun, u.p. Majelis Hakim yang
memeriksa perkara a quo berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya
In
A
(Ex Aequo et Bono);
Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat I, II, III, VII,
ah
Turut Tergugat I, II mengajukan eksepsi dan khusus Tergugat I dan II telah pula
lik
mengajukan gugatan rekonvensi yang pada pokoknya sebagai berikut:
Tergugat I:
am
ub
Dalam Konvensi:
1. Tentang Eksepsi;
ep
- Tentang Gugatan Obscuur Libel;
k
dari orang tuanya Dja Sarlim Sinaga berdasarkan Surat Kuasa yang
R
si
dibuat di hadapan Rose Takarina, S.H., Notaris di Jakarta dengan
Nomor 34 tertanggal 23 September 2011;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Jakobus Sinaga dan Alm. Lertina Br. Purba yang semasa hidupnya
Almarhum, ada memiliki dan mempunyai 1 (satu) bidang tanah
ka
sebagai berikut:
R
ng
Narsan;
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jalan Pematang Raya -
R
Pematang Siantar, Tanah Kanes Purba;
si
- Sebalah Selatan berbatasan dengan kuburan, Tanah Ruben dan
ne
ng
Kompleks Kantor Bupati Simalungun;
2. Bahwa Alm.St. Jakobus Sinaga dan Alm. Lertina Br. Purba semasa
hidupnya mempunyai 9 orang anak yaitu:
do
gu 1) St. Djasarlim Sinaga (Penggugat);
2) Janer. Sinaga;
In
A
3) Rosna Br. Sinaga;
4) St. Drs. Edison Sinaga;
ah
lik
6) St. Djaserman Sinaga (Tergugat IV);
7) St. Djailon Winfried Sinaga;
am
ub
8) Reni Br. Sinaga;
9) Santiana Br. Sinaga;
ep
3. Bahwa dalam gugatan Penggugat dan dihubungkan dengan
k
tidak menggugat seluruh ahli waris dari Alm. St. Jakobus Sinaga dan
R
si
Alm. Lertina Br. Purba, dengan demikian gugatan Penggugat a quo
dikategorikan sebagai gugatan yang tidak sempurna sejalan dengan
ne
ng
do
gu
Dalam Rekonvensi:
1. Bahwa hal-hal yang telah diuraikan dalam eksepsi, dan bahagian pokok
ah
lik
perkara di atas mohon dimasukkan pada bagian Rekonvensi ini oleh karena
itu tidak perlu diulangi lagi;
m
ub
tanah milik dari Alm. St Jakobus Sinaga dan Alm. Lertina Br. Purba oleh
es
karena Alm. St. Jakobus Sinaga dan Alm. Lertina Br. Purba telah meninggal
M
ng
dunia maka patut dan berdasar hukum tanah terperkara tersebut adalah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menjadi milik dari ahli waris lainnya termasuk milik Penggugat d.r. dan
R
belum dibagi–bagi sebagaimana disebut dalam Surat Keterangan Tanah
si
yang dibuat oleh Pangulu Nagori Sondi Raya Nomor 593/2007/2011 tanggal
ne
ng
20 Juni 2011 seluas ± 2.8 Ha yang terletak di Dusun Hapoltakan, Desa
Sondi Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun dengan batasan-
batasan sebagai berikut:
do
gu - Sebelah Timur berbatasan dengan Jalan Umum;
- Sebelah Barat berbatasan dengan Tanah Iden Saragih, Tanah Narsan;
In
A
- Sebelah Utara berbatasan dengan Jalan Pematang Raya - Pematang
Siantar, Tanah Kanes Purba;
ah
lik
kompleks Kantor Bupati Simalungun;
4. Bahwa fakta-fakta dan bukti-bukti diketemukan bahwa Surat Keterangan
am
ub
Tanah Nomor 593/315/2007 tanggal 3 Agustus 2007 adalah telah dicabut
dan dinyatakan tidak berlaku lagi oleh Pangulu Nagori Sondi Raya (Turut
ep
Tergugat d.k), berdasarkan Surat Keterangan Tanah Nomor 593/2007/2011
k
5. Bahwa fakta dan keadaan yang akan dibuktikan telah dalam perkara ini
R
si
bahwa kelahiran dan atau timbulnya nama St. Djasarlim Sinaga sebagai
kepemilikan atas tanah terperkara berdasarkan Surat Keterangan Tanah
ne
ng
do
gu
Lertina Br. Purba guna lancarnya proses jual beli kepada Pemerintah
Kabupaten Simalungun dalam hal pembuatan jalan ke kantor Pemerintah
Kabupaten Simalungun ketika itu yang dibayar sebesar Rp78.600.000,00
In
A
.
(tujuh puluh delapan juta enam ratus ribu rupiah) yang diterima secara
pribadi oleh Tergugat d.r. tanpa membagikannya kepada ahli waris Alm. St.
ah
lik
Jakobus Sinaga dan Alm. Lertina Br. Purba termasuk kepada Penggugat dr;
6. Bahwa menurut hukum hasil penjualan sebagian tanah terperkara yang
m
ub
adalah merupakan hak seluruh ahli waris dari pada Alm. St. Jakobus Sinaga
ep
dan Alm. Lertina Br. Purba yang telah dikuasai oleh Tergugat d.r., oleh
ah
Penggugat d.r.;
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2011 adalah sah dan mempunyai kekuatan hukum oleh karena itu patut
R
untuk diterapkan dan dinyatakan oleh Majelis Hakim yang mengadili perkara
si
a quo sebagai Surat Keterangan Tanah yang sah menurut hukum;
ne
ng
8. Bahwa untuk menjamin gugatan rekonvensi dari Penggugat d.r. tidak
hampa maka patut dan beralasan hukum untuk ditetapkan sita jaminan
(conservartoir beslag) terhadap barang-barang bergerak maupun tidak
do
gu bergerak milik Tergugat d.r. secukupnya sampai dengan memenuhi nilai
kerugian dari pada para ahli waris Alm. St. Jakobus Sinaga dan Alm. Lertina
In
A
Br. Purba termasuk Penggugat d.r.;
9. Bahwa gugatan rekonvensi dari Penggugat dr didukung oleh bukti-bukti
ah
yang cukup dan otentik secara memenuhi ketentuan Pasal 191 Rbg oleh
lik
karena itu, putusan terhadap gugatan rekonvensi dari Penggugat d.r. ini
dinyatakan dapat dijalankan terus kendati pun ada perlawanan banding
am
ub
maupun kasasi (uit voerbaar bij voorraad);
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas Penggugat Rekonvensi
ep
mohon kepada Pengadilan Negeri Simalungun untuk memberikan putusan
k
sebagai berikut:
ah
Dalam Rekonvensi:
R
si
1. Mengabulkan gugatan Rekonvensi dari Penggugat d.r. untuk seluruhnya;
2. Menyatakan Surat Keterangan Tanah Nomor 593/2007/2011 tanggal 20
ne
ng
Juni 2011 yang dikeluarkan Pangulu Nagori Sondi Raya sah dan
mempunyai kekuatan hukum;
do
gu
lik
St. Jakobus Sinaga dan Alm. Lertina Br. Purba termasuk kepada
Penggugat d.r.;
m
ub
bergerak secukupnya;
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Atau;
R
Bila Majelis Hakim berpendapat lain mohon Putusan yang seadil-adilnya (Ex
si
Aequo Et Bono);
ne
ng
Dalam Eksepsi Tergugat II:
A. Surat Kuasa Penggugat Melampaui Batas Kewenangannya Dan Bukan
Merupakan Surat Kuasa Khusus Untuk Dapat Mengajukan Gugatan A Quo
do
gu (Eror Persona Standi In Judicio);
Gugatan Penggugat bersifat Eror Persona Standi in Judicio karena fakta-
In
A
fakta hukum berikut ini:
Fakta Hukum I : Akta Pemberian Kuasa tertanggal 23 September 2011
ah
adalah surat kuasa yang bersifat umum bukan surat kuasa khusus untuk
lik
mengajukan gugatan a quo sebagaimana disyaratkan oleh Surat Edaran
MA Nomor 6 Tahun 1994 tentang Surat Kuasa Khusus.
am
ub
1. Bahwa Tergugat II dengan tegas tidak dapat menerima gugatan a quo
karena tidak dilandaskan dengan surat kuasa khusus yang sah oleh
ep
karenanya mohon Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili
k
si
Bahwa Penggugat bertindak untuk atas nama Dja Sarlim Sinaga dalam
hal ini diwakili Robert Sarliaman Sinaga berdasarkan Akta Pemberian
ne
ng
do
gu
lik
ub
sebagainya;
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Raya, Kabupaten Simalungun sebagaimana dinyatakan dalam Surat
R
Keterangan Tanah Nomor 593/315/2007, tertanggal tiga Agustus dua
si
ribu tujuh (3-8-2007) yang dibuat oleh pemerintah Kabupaten
ne
ng
Simalungun, Kecamatan Raya, Nagori Sondiraya;
3. Bahwa Akta Pemberian Kuasa tersebut merupakan kuasa umum untuk
mengurus kepentingan Penggugat Asal (Dja Sarlim Sinaga) dalam hal:
do
gu a. Mengajukan pemblokiran di Kantor Badan Pertanahan;
b. Mengajukan upaya hukum gugatan perdata di setiap tingkatan;
In
A
c. Mengajukan laporan polisi di seluruh wilayah Kepolisian Negara
Republik Indonesia;
ah
lik
upaya Banding dan Kasasi;
e. Membuat perdamaian dengan pihak manapun sehubungan dengan
am
ub
tanah, membuat tanda terima/kuitansi dan menerima pembayaran;
f. Menunjuk Advokat/Pengacara/Konsultan Hukum dalam rangka
ep
mendukung upaya hukum di atas;
k
4. Bahwa meskipun dalam Pasal 123 HIR tidak diatur secara spesifik
ah
mengenai perincian hal-hal apa yang harus dimuat dalam suatu surat
R
si
kuasa (khusus) namun dalam pembuatan Surat Kuasa (khusus)
sekurang-kurangnya harus memuat:
ne
ng
do
gu
3. Nama Pengadilan;
4. Apa berlaku juga untuk banding/kasasi;
5. Bahwa kekeliruan dalam membuat surat kuasa yang tidak sesuai
In
A
dengan ketentuan dalam Pasal 123 ayat (1) HIR juga dapat
mengakibatkan tidak diterimanya suatu gugatan;
ah
lik
ub
kuasa dan penerima kuasa, yaitu nama, umur, pekerjaan, dan alamat).
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang berlaku; Menyebutkan materi kuasa tersebut secara tegas, jelas
R
dan terperinci, misalnya apabila mengenai sengketa tanah, harus
si
dijelaskan secara jelas dan terperinci letak dan batas tanah sengketa;
ne
ng
Menyebutkan batas-batas kewenangan pemberi kuasa dalam
menjalankan tugasnya;
8. Bahwa kekeliruan dalam pembuatan surat kuasa (khusus) yang tidak
do
gu memenuhi syarat formil maupun syarat materiil akan membuat gugatan
yang diajukan menjadi batal atau dinyatakan tak dapat diterima oleh
In
A
Pengadilan sesuai dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik
Indonesia dalam putusannya tertanggal 16 Desember 1986 Nomor
ah
lik
putusan Pengadilan Tinggi Jakarta tanggal 6 November 1984 Nomor
398/Pdt/1984 yang isinya memperkuat putusan Pengadilan Negeri
am
ub
Jakarta Pusat tanggal 31 Januari 1984 Nomor 516/Pdt.G/ 1983/PN
JKT.Pst., yang menyatakan gugatan Penggugat tak dapat diterima.
ep
Adapun pertimbangan Mahkamah Agung dalam putusan tersebut antara
k
si
Sarliaman Sinaga dan Rudi Jaksin Sinaga tidak secara tegas
menyebutkan mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum kepada
ne
ng
do
gu
lik
ub
yang diberikan oleh Dja Sarlim Sinaga untuk memberikan Surat Kuasa
Khusus tertanggal 18 Januari 2012;
ka
11. Bahwa karena Surat Kuasa tanggal 18 Januari 2012 didasarkan pada
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
umum tak dapat dipakai sebagaimana surat kuasa khusus untuk
R
berperkara di Pengadilan”;
si
12. Oleh karena Surat Kuasa tanggal 18 Januari 2012 tidak dapat dijadikan
ne
ng
dasar kewenangan mengajukan gugatan a quo dan tidak dilandaskan
dengan surat kuasa khusus yang sah oleh karenanya mohon Majelis
Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini menyatakan bahwa
do
gu gugatan Penggugat tidak dapat diterima (niet ontvankelijk verklaard);
Fakta Hukum: Surat Kuasa 18 Januari 2012 Cacat Formil Karena Robert
In
A
Sarliaman Sinaga Tidak Dapat Bertindak Sendiri Dalam Memberikan Surat
Kuasa 18 Januari 2012 (Eror Persona Standi In Judicio);
ah
13. Tergugat II dengan tegas tidak dapat menerima gugatan a quo yang
lik
dilandaskan pada Surat Kuasa tanggal 18 Januari 2012 juncto Akta
Pemberian Kuasa karena Surat Kuasa tanggal 18 Januari 2012 hanya
am
ub
ditandatangani salah satu Penerima Kuasa dalam hal ini hanya
ditandatangani oleh Robert Sarliaman Sinaga;
ep
14. Bahwa Akta Pemberian Kuasa diberikan oleh Dja Sarlim Sinaga kepada
k
Robert Sarliaman Sinaga dan Rudy Jaksin Sinaga untuk bertindak atas
ah
si
15. Bahwa dalam Akta Pemberian Kuasa tidak terdapat klausul yang
menyatakan penerima kuasa, baik secara bersama-sama atau sendiri-
ne
ng
do
gu
17. Dengan tidak adanya klausul baik secara bersama-sama atau sendiri-
sendiri dalam Akta Pemberian Kuasa, maka Surat Kuasa tanggal 18
ah
lik
ub
18. Bahwa oleh karena Robert Sarliaman Sinaga tidak dapat bertindak
ep
ng
mengadili perkara ini menyatakan bahwa surat kuasa dan atau gugatan
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat tidak dapat diterima (niet ontvankelijk verklaard);
R
Fakta Hukum III: Akta Pemberian Kuasa Tidak Memberikan Hak Subtitusi
si
Untuk Mengantikan Kedudukan Si Penerima Kuasa (Eror Persona Standi In
ne
ng
Judicio);
19. Bahwa Tergugat II tidak dapat menerima Surat Kuasa tanggal 18
Januari 2012 karena Akta Pemberian Kuasa tidak memberikan hak
do
gu substitusi kepada Robert Sarliaman Sinaga dan Rudy Jaksin Sinaga
untuk menggantikan kedudukannya selaku kuasa dalam Akta
In
A
Pemberian Kuasa;
20. Bahwa Tergugat II dengan tegas tidak dapat menerima Surat Kuasa
ah
lik
Pemberian Kuasa tidak memberikan kewenangan kepada Penerima
Kuasa untuk digantikan kedudukannya selaku Penerima Kuasa;
am
ub
21. Bahwa dalam Akta Pemberian Kuasa tidak dicantumkan bahwa si
Penerima Kuasa mempunyai hak subtitusi atau dapat menunjuk orang
ep
lain untuk mengganti Penerima Kuasa dalam menjalankan kuasanya;
k
22. Bahwa dalam Akta Pemberian Kuasa yang berhak menjalankan Akta
ah
si
Sinaga dan dapat menunjuk Advokat/Pengacara/Konsultan Hukum
dalam rangka mendukung upaya hukum yang telah disebutkan di atas;
ne
ng
23. Bahwa jika kita menyimak lebih jauh kewenangan yang diberikan Akta
Pemberian Kuasa kepada Robert Sarliaman Sinaga dan Rudy Jaksin
do
gu
lik
ub
adalah Penerima Kuasa dalam hal ini Robert Sarliaman Sinaga dan
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pada menunjuk Advokat/Pengacara/Konsultan Hukum dalam rangka
R
mendukung upaya hukum;
si
26. Bahwa kalimat “menunjuk” dan “dalam rangka mendukung upaya
ne
ng
hukum” tidak dapat dianalogikan sebagai memberikan, atau
melimpahkan kewenangan dan tanggung jawab Penerima Kuasa dalam
Akta Pemberian Kuasa untuk menjalankan kuasanya;
do
gu 27. Dengan tidak memberikan hak substitusi, maka Robert Sarliaman
Sinaga secara sepihak tidak berhak memberikan kuasa kepada
In
A
Advokat/Pengacara/Konsultan Hukum atau ke pihak lain bila ada salah
satu penerima kuasa Akta Pemberian Kuasa tidak ikut menandatangani
ah
Surat Kuasa;
lik
28. Bahwa oleh karena Penerima Kuasa dalam Akta Pemberian Kuasa
tidak mempunyai hak subtitusi atau melimpahkan kewenangannya
am
ub
kepada pihak lain, maka surat kuasa yang diberikan pada tanggal 18
Januari 2012 sebagai landasan untuk mengajukan gugatan a quo
ep
merupakan surat kuasa yang tidak sah oleh karenanya mohon Majelis
k
si
kuasa yang tidak sah (niet ontvankelijk verklaard);
B. Gugatan Penggugat Bersifat Error In Persona;
ne
ng
do
gu
Exceptie)
29. Gugatan Penggugat mengandung carat formil yang timbul atas
ah
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Penggugat menyatakan kepemilikan atas Tanah Hapoltakan Nagori
R
Sondiraya berdasarkan Surat Keterangan Tanah Nomor
si
593/315/2007 tertanggal 2007, namun Surat Keterangan Tanah
ne
ng
hanya merupakan surat keterangan bukanlah bukti formil
kepemilikan tanah sehingga Penggugat tidak sama sekali dapat
membuktikan haknya secara formil dalam gugatan a quo; dan
do
gu 30. Seandainya pun benar quod non dalam gugatan a quo, Penggugat
memiliki bukti pembebasan atau peralihan lahan di Hapoltakan Nagori
In
A
Sondiraya dari Tn. Bandaralam Purba tahun 196o, maka seharusnya
Penggugat memiliki bukti kepemilikan atas lahan berupa kwitansi atau
ah
akta jual beli ataupun sertifikat tanah yang dikeluarkan oleh pejabat
lik
yang berwenang sesuai dengan ketentuan Pasal 19 Undang Undang
Pokok Agraria (UUPA) juncto Pasal 32 Peraturan Pemerintah (PP)
am
ub
Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah yang secara tegas
menyatakan bahwa sertifikat merupakan bukti yang kuat dan sempurna
ep
menurut hukum yang membuktikan hak kepemilikan atas tanah. Dalam
k
si
31. Jelas secara yuridis gugatan Penggugat bersifat error in persona karena
Penggugat tidak dapat membuktikan secara formil kepemilikan atas
ne
ng
do
gu
lik
ub
32. Gugatan Penggugat mengandung cacat formil karena Rosna Br. Sinaga
tidak di ikut digugat dengan alasan sebagai berikut:
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Bahwa Penggugat mendalilkan Para Tergugat melakukan perbuatan
R
melawan hukum dengan membuat Surat Pembatalan tertanggal 14
si
Juni 2011 dan Surat Kuasa tertanggal 17 Juni 2011, namun Rosna
ne
ng
Br. Sinaga selaku pihak yang ikut menandatangani Surat Kuasa
tertanggal 17 Juni 2011 dan bertanggung jawab atas Surat
Permohonan Pembatalan tanggal 14 Juni 2012 tidak diikutkan
do
gu sebagai Pihak Tergugat dalam gugatan a quo;
c. Bahwa Rosna Br. Sinaga bersama-sama dengan Tergugat lainnya
In
A
ikut menerima dan menikmati hasil ganti rugi pembebasan lahan
Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya dari Tergugat IV namun tidak
ah
lik
33. Jelas secara yuridis gugatan Penggugat bersifat error in persona karena
gugatan Penggugat kurang pihak sehingga tidak dapat
am
ub
mengakumulasikan Para Tergugat seolah-olah secara bersama-sama
telah melakukan perbuatan melawan hukum, karena faktanya Rosna Br.
ep
Sinaga adalah pihak yang bersama-sama dengan Para Tergugat
k
si
34. Penggugat dalam gugatannya mengakui Rosna Br. Sinaga adalah
termasuk ahli waris turut menandatangani Surat Pernyataan Bersama
ne
ng
tertanggal 17 Juni 2007 serta telah menerima dan menikmati hasil ganti
rugi Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya oleh karenanya telah terbukti
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
suatu perbuatan dapat dikualifikasikan sebagai perbuatan melawan
R
hukum yang kesemua unsur tersebut haruslah seluruhnya terpenuhi,
si
yaitu unsur-unsur sebagai berikut:
ne
ng
(a) adanya suatu perbuatan;
(b) perbuatan tersebut melawan hukum;
(c) adanya kesalahan dari pihak pelaku;
do
gu (d) adanya kerugian bagi korban; dan
(e) adanya hubungan kausal antara perbuatan dengan kerugian;
In
A
(Lihat: Munir Fuady, S.H., M.H., LL.M., “Perbuatan Melawan Hukum,
Pendekatan Kontemporer”, Penerbit Citra Aditya Bakti 2002, halaman
ah
167-168);
lik
36. Meskipun pada kenyataannya Penggugat telah mengajukan gugatan
perbuatan melawan hukum kepada Para Tergugat dan Turut Tergugat,
am
ub
namun ternyata Penggugat telah mengakumulasikan pihak-pihak
tersebut, yang oleh Penggugat kemudian dinyatakan seolah-olah secara
ep
bersama-sama telah melakukan perbuatan melawan hukum dengan
k
si
dalam perkara a quo;
37. Apabila dikaji secara terperinci surat gugatan Penggugat, ternyata
ne
ng
do
gu
lik
ub
Rp5.720.000.000,00 (lima miliar tujuh ratus dua puluh juta rupiah) serta
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
imajinasi dari Penggugat dengan kemudian tanpa mencoba
R
membuktikan serta tanpa ada korelasi atau hubungan antara perbuatan
si
yang dilakukan dengan kerugian yang ditimbulkan;
ne
ng
39. Bahwa dalam hal pengajuan gugatan perbuatan melawan hukum
hendaknya diperhatikan bahwa kerugian merupakan unsur dari
perbuatan melawan hukum, kalau kerugian tidak dapat dibuktikan, maka
do
gu tidak ada perbuatan melawan hukum. (sesuai dengan prinsip-prinsip
serta unsur-unsur perbuatan melawan hukum sebagaimana diuraikan
In
A
dalam butir 35 di atas);
40. Jika dengan mudahnya Penggugat menggeneralisir dan menuduh
ah
lik
melawan hukum serta bertanggung jawab secara tanggung renteng
atas kerugian yang diderita oleh Penggugat tanpa penjabaran secara
am
ub
konkret mengenai bentuk perbuatan hukum yang dilakukan oleh
masing-masing dari Tergugat, maka Penggugat telah gagal
ep
membuktikan tanggung jawab masing-masing Tergugat sebagaimana
k
si
41. Mengingat Penggugat tidak menjabarkan secara jelas dan konkret
perbuatan melawan hukum yang telah dilakukan oleh Tergugat II, maka
ne
ng
do
gu
lik
ub
43. Sehubungan dengan tuntutan ganti rugi materiil dan immateriil yang
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ganti kerugian dimana hanyalah dapat dimohonkan terhadap kerugian
R
yang nyata-nyata diderita dan disertai dengan perincian mengenai
si
kerugian tersebut, yaitu yurisprudensi-yurisprudensi sebagai berikut:
ne
ng
(a) Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 873
K/Sip/1975, tanggal 6 Mei 1977, yang pada pokoknya menyatakan:
“Tuntutan Penggugat mengenai keuntungan Perusahaan harus
do
gu dinyatakan tidak dapat diterima, karena tidak terperinci
sebagaimana mestinya, sehingga tidak jelas berapa jumlah
In
A
keuntungan yang secara tepat menjadi hak Penggugat.”
(b) Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 492
ah
lik
menyatakan:
“……gugatan harus dinyatakan tidak dapat diterima atas dasar
am
ub
gugatan yang tidak sempurna, setidak-tidaknya apa yang dituntut
kurang jelas …… karena tidak dirumuskan secara konkret (tegas)
ep
akan ganti rugi yang dituntut, lagi pula tidak diperinci kerugian-
k
si
K/Sip/1983, tanggal 3 September 1983, yang pada pokoknya
menyatakan:
ne
ng
do
gu
lik
ub
2. Apa yang telah Tergugat II Konvensi uraikan dalam eksepsi dan jawaban
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa Tergugat II dalam Konvensi juga mewakili ahli waris Alm St. Drs.
R
Edison Sinaga untuk selanjutnya disebut Penggugat Rekonvensi;
si
4. Penggugat dengan ini mengajukan gugatan rekonvensi terhadap
ne
ng
Penggugat Asal Konvensi, Para Tergugat Konvensi dan Turut Tergugat
Konvensi yang kemudian dalam Rekonvensi ini masing-masing disebut
sebagai:
do
gu 1. Bapak Dja Sarlim Sinaga, beralamat di Jalan Pejompongan Raya
Nomor 21, Jakarta 10210 dahulu Penggugat Asal dalam Konvensi,
In
A
untuk selanjutnya disebut “Tergugat I Rekonvensi”;
2. Ny. Elmi br. Saragih Garingging selaku ahli waris Alm. Djaner Sinaga,
ah
lik
Pematang Siantar, Sumatera Utara, dahulu Tergugat I Konvensi, untuk
selanjutnya disebut "Tergugat II Rekonvensi”;
am
ub
3. Ny. Suzanna Br. Sinaga, beralamat di Menteng VII Gg. Murni Nomor
64 Medan, Sumatera Utara, dahulu Tergugat III Konvensi, untuk
ep
selanjutnya disebut "Tergugat III Rekonvensi”;
k
si
selanjutnya disebut "Tergugat IV Rekonvensi”;
5. St. Djailon Winfried Sinaga, beralamat di Perumahan Puri Mentari Blok
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
11. Theodora Purba beralamat di Mustika Jaya Ciketing, RT 03 RW 01
R
Nomor 33 Bekasi, Jawa Barat dahulu Tergugat XI Konvensi, untuk
si
selanjutnya disebut "Tergugat XI Rekonvensi”;
ne
ng
Untuk melengkapi gugatan rekonvensi ini, mohon agar Majelis Hakim
yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk dapat memanggil dan
menghadirkan Ahli Waris Yakobus Sinaga dan Latina Br. Purba yang
do
gu tidak ada dalam gugatan asal agar ditarik selaku Tergugat dalam
Rekonvensi ini;
In
A
12. Rosna Br. Sinaga beralamat di Jalan Sakti II/12 RT 005 RW 006
Kelurahan Pertukangan Selatan, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta
ah
lik
13. Jonam E Sinaga beralamat di Jalan Sempurna Ujung Nomor 206 B,
Medan 20228, Sumatera Utara selaku ahli waris Alm. Djapareman
am
ub
Sinaga, untuk selanjutnya disebut "Tergugat XIII Rekonvensi";
14. Tata br. Sinaga beralamat di Jalan Sempurna Ujung Nomor 206 B,
ep
Medan 20228, Sumatera Utara selaku ahli waris Alm. Djapareman
k
si
Rekonvensi dalam Rekonvensi ini secara bersama-sama disebut "Para
Tergugat Rekonvensi";
ne
ng
do
gu
lik
yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk dapat memanggil dan
menghadirkan Pemerintah Kabupaten Simalungun cq. Bupati Kepala
m
ub
Daerah Simalungun yang tidak ada dalam gugatan asal agar ditarik
selaku Tergugat dalam Rekonvensi ini;
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
disebut “Para Turut Tergugat Rekonvensi”;
R
5. Bahwa Penggugat Rekonvensi tetap pada dalil konvensi dan menolak
si
dengan tegas dalil-dalil Para Tergugat Rekonvensi dan Para Turut
ne
ng
Tergugat Rekonvensi kecuali yang kebenarannya diakui secara tegas oleh
Penggugat Rekonvensi;
Penggugat Rekonvensi dan Para Tergugat Rekonvensi adalah ahli waris
do
gu Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br. Purba;
6. Bahwa Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br. Purba semasa hidupnya
In
A
telah meninggalkan harta-harta baik bergerak maupun yang tidak bergerak
yang belum dibagi dan karenanya seluruh ahli waris Alm. Yakobus Sinaga
ah
dan Alm. Lertina br. Purba berhak atas harta-harta baik bergerak maupun
lik
yang tidak bergerak yang belum dibagi;
7. Bahwa Penggugat Rekonvensi dan Para Tergugat Rekonvensi adalah ahli
am
ub
waris dari Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br. Purba, dimana
ahliwaris tersebut diuraikan sebagai berikut:
ep
Ahli Waris Yakobus Sinaga:
k
si
(3) Rosna Sinaga;
(4) Alm. St. Drs. Edison Sinaga;
ne
ng
do
gu
lik
ub
b) Ir Rino Sinaga;
c) Jonam E Sinaga;
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Ricky Octavian Purba;
R
c. Debby Yolanda br Purba;
si
d. Theodora br. Purba;
ne
ng
(9) Ny. Santiana br. Sinaga;
8. Bahwa kebenaran dalil di atas merupakan dalil yang tidak perlu dibuktikan
lagi kebenarannya oleh karenanya mohon agar Majelis Hakim yang
do
gu memeriksa dan mengadili perkara ini menyatakan menerima gugatan a
quo dan menetapkan bahwa Penggugat Rekonvensi dan Para Tergugat
In
A
Rekonvensi adalah ahli waris Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br.
Purba;
ah
Tanah Hapoltakan Sondiraya adalah milik alm. Yakobus Sinaga dan alm.
lik
Lertina br. Purba;
9. Bahwa Penggugat Rekonvensi mengetahui lahan Tanah Hapoltakan
am
ub
Nagori Sondiraya dari Alm. Ny. Edison Sinaga Tini Br. Purba berdasarkan
Surat Pernyataan Bersama Juli 2007 yang menerangkan Alm. Yakobus
ep
Sinaga dan Alm. Lertina br. Purba semasa hidupnya telah meninggalkan
k
harta-harta baik bergerak maupun yang tidak bergerak yang belum dibagi
ah
yang salah satunya yaitu sebidang tanah seluas + 2,8 Ha, yang lokasinya
R
si
berada di Hapoltakan, Kelurahan Sondi Raya, Kecamatan Raya,
Kabupaten Simalungun;
ne
ng
10. Bahwa Surat Pernyataan Bersama ahli waris Alm. Yakobus Sinaga dan
Alm. Lertina br. Purba telah diketahui oleh Turut Tergugat I Rekonvensi
do
gu
Rekonvensi dan Para Tergugat Rekonvensi adalah ahli waris yang sah dari
Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br. Purba selaku pemilik sah atas
ah
lik
ub
(2) Sebelah Barat berbatasan dengan tanah Iden Saragih, tanah Narsan;
ep
ng
12. Bahwa pembebasan lahan untuk kepentingan umum di atas lahan Tanah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Hapoltakan Nagori Sondiraya merupakan suatu perbuatan hukum yang
R
dapat dibenarkan oleh peraturan perundang-undangan dan oleh karenanya
si
siapapun pemilik lahan Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya wajib
ne
ng
melepaskan haknya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan;
13. Bahwa sampai saat ini tidak ada dalil-dalil yang membantah ataupun
do
gu membatalkan pembebasan lahan Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya.
Dengan demikian Para Tergugat Rekonvensi sebenarnya telah menyetujui
In
A
secara diam-diam pembebasan lahan yang dilakukan oleh Turut Tergugat
III Rekonvensi;
ah
14. Bahwa setiap lahan yang dibebaskan atau dicabut haknya untuk
lik
kepentingan umum diwajibkan diberi ganti rugi yang layak, oleh karena itu
Turut Tergugat III Rekonvensi wajib mengumumkan besaran ganti yang
am
ub
layak kepada Penggugat Rekonvensi dan Para Tergugat Rekonvensi;
15. Bahwa karena Turut Tergugat III Rekonvensi adalah penanggung jawab
ep
atas pembebasan lahan Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya, maka
k
mohon agar Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini
ah
si
hasil ganti rugi pembebasan lahan Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya
dan kepada Penggugat Rekonvensi;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br. Purba akan mendapatkan
ep
bagian yang rata dari hasil ganti rugi penjualan Tanah Hapoltakan
ah
Sondiraya;
R
18. Bahwa Penggugat Rekonvensi sangat terkejut dan malu dengan adanya
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menyatakan bahwa dirinyalah yang paling berhak atas Tanah Hapoltakan
R
Nagori Sondiraya tanpa didasari bukti kepemilikan yang sah;
si
19. Bahwa adanya klaim perbedaan pendapat Tanah Hapoltakan Nagori
ne
ng
Sondiraya terjadi dikarenakan Tergugat IV Rekonvensi dan Tergugat VII
Rekonvensi tidak transparan dan telah ternyata pembagian hasil ganti rugi
penjualan Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya tidak merata kepada
do
gu seluruh ahli waris;
20. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1802 KUH Perdata yang
In
A
menyebutkan Penerima kuasa wajib memberikan laporan kepada kuasa
tentang apa yang telah dilakukan serta memberikan perhitungan tentang
ah
lik
apa yang diterima itu tidak harus dibayarkan kepada pemberi kuasa, maka
Penggugat Rekonvensi telah berulang kali meminta penjelasan kepada
am
ub
Tergugat IV Rekonvensi dan Tergugat VII Rekonvensi mengenai besaran
pembayaran ganti rugi Tanah Hapoltakan Sondiraya yang diterima dari
ep
Turut Tergugat III Rekonvensi namun baik Tergugat IV Rekonvensi dan
k
si
Pasal 1802 KUH Perdata, Tergugat IV Rekonvensi dan Tergugat VII
Rekonvensi juga telah berlaku tidak adil kepada seluruh ahli Alm. Yakobus
ne
ng
Sinaga dan Alm. Lertina br. Purba dengan cara membagi secara tidak adil
hasil penjualan Tanah Hapoltakan Sondiraya;
do
gu
lik
ub
24. Bahwa karena Tergugat IV Rekonvensi dan Tergugat VII Rekonvensi telah
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tanah Hapoltakan Sondiraya kepada seluruh ahli Alm. Yakobus Sinaga
R
dan Alm. Lertina br. Purba dalam hal ini baik Penggugat Rekonvensi
si
maupun Para Tergugat Rekonvensi;
ne
ng
25. Bahwa meskipun Penggugat Rekonvensi menyampaikan pencabutan
kuasa dan meminta kepada Turut Tergugat III Rekonvensi tidak
mencairkan sisa pembayaran ganti rugi Tanah Hapoltakan namun ternyata
do
gu Tergugat IV Rekonvensi dan Tergugat VII Rekonvensi bersama-sama
dengan Turut Tergugat III Rekonvensi tetap melakukan transaksi
In
A
pembayaran ganti rugi a quo;
26. Bahwa Penggugat Rekonvensi sangat menyesalkan tindakan Tergugat IV
ah
lik
Turut Tergugat III Rekonvensi tetap melakukan melanjutkan proses
pembayaran ganti rugi a quo, meskipun pada saat itu juga telah ada
am
ub
tuntutan hukum dari Tergugat I Rekonvensi di Pengadilan Negeri
Simalungun;
ep
27. Bahwa Penggugat Rekonvensi telah berulang kali menanyakan kepada
k
Turut Tergugat III Rekonvensi mengenai berapa nilai besaran ganti rugi
ah
yang telah diberikan kepada Ahli Waris Alm. Yakobus Sinaga dan Alm.
R
si
Lertina br. Purba melalui Tergugat IV Rekonvensi dan Tergugat VII
Rekonvensi, namun sampai saat persidangan inipun Turut Tergugat III
ne
ng
do
gu
28. Bahwa sikap Turut Tergugat III Rekonvensi yang tidak transparan atas
dasar terbukanya informasi secara bebas dengan informasi yang tidak
dapat diakses oleh semua pihak. Transparansi diinterpretasikan tembus
In
A
lik
ub
Yang Baik;
29. Bahwa mohon Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini,
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
persidangan ini;
R
Tergugat I Rekonvensi Pada Tanggal 7 Juni 2011 Secara Melawan Hak
si
Telah Menerima Pembayaran Ganti Rugi Atas Penggunaan Tanah
ne
ng
Hapoltakan Nagori Sondiraya Seluas 786 m2 Untuk Pembangunan
Pelebaran Jalan Dari Turut Tergugat III Rekonvensi Yang Merupakan;
30. Bahwa sebagaimana didalilkan Penggugat Rekonvensi di atas mengenai
do
gu kepemilikan Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya adalah milik Ahli Waris
Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br. Purba, maka semua perolehan
In
A
hasil atas harts waris dari Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br. Purba
yang telah dimiliki secara pribadi-pribadi maupun dikuasai oleh Para
ah
lik
31. Bahwa sesuai dalil Penggugat Konvensi butir 7 yang mengakui telah
menerima ganti rugi sejumlah Rp78.600.000,00 (tujuh puluh delapan juta
am
ub
enam ratus ribu rupiah) sehubungan dengan pembayaran ganti rugi atas
penggunaan Tanah Haltakan Nagori Sondiraya seluas 786 m2 (tujuh ratus
ep
delapan puluh enam meter persegi) untuk pembangunan pelebaran jalan
k
si
tertanggal 7 Juni 2011, maka Penggugat Rekonvensi menuntut Tergugat I
Rekonvensi jugs harus membagi adil dan rata perolehan hasil ganti rugi
ne
ng
do
gu
lik
Rp78.600.000,00 (tujuh puluh delapan juta enam ratus ribu rupiah) kepada
seluruh ahli waris ahli waris Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br.
m
ub
Purba;
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas Penggugat Rekonvensi
ka
sebagai berikut:
ah
Dalam Rekonvensi:
R
ng
Rekonvensi adalah Ahli Waris Alm. Yakobus Sinaga dan Alm. Lertina br.
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Purba;
R
3. Menyatakan Tergugat IV Rekonvensi dan Tergugat VII Rekonvensi bersalah
si
karena tidak memenuhi ketentuan Pasal 1802 Kitab Undang-Undang
ne
ng
Hukum Perdata;
4. Memerintahkan Tergugat IV Rekonvensi dan Tergugat VII Rekonvensi serta
Turut Tergugat III Rekonvensi untuk menunjukkan bukti-bukti transaksi dan
do
gu hasil ganti rugi Tanah Hapoltakan Sondiraya dalam persidangan ini;
5. Menghukum Tergugat I Rekonvensi untuk membagi hasil perolehan ganti
In
A
rugi sejumlah Rp78.600.000,00 (tujuh puluh delapan juta enam ratus ribu
rupiah) kepada seluruh ahli waris ahli waris Alm. Yakobus Sinaga dan Alm.
ah
lik
6. Menghukum Para Tergugat Rekonvensi dan Para Turut Tergugat
Rekonvensi untuk membayar biaya perkara;
am
ub
Dalam Eksepsi Tergugat III dan VII:
1. Bahwa Tergugat III dan Tergugat VII menolak dan membantah dalil-dalil
ep
gugatan Penggugat yang menyangkut diri pribadi "Tergugat III dan VII
k
terkecuali dengan tegas diakui oleh Tergugat III dan VII sebagaimana yang
ah
si
2. Bahwa gugatan yang dimajukan oleh Penggugat dalam perkara ini harus
dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijk verklard) karena Penerima
ne
ng
Kuasa dalam perkara ini bukanlah subjek hukum yang berdiri sendiri seperti
Badan Hukum, oleh sebab itu harus nama-nama Penerima Kuasa yang
do
gu
lik
ub
yang jelas;
es
3. Bahwa pihak Penggugat tidak menyertakan seluruh ahli waris yang ada
M
ng
didalam Gugatannya sebagai Tergugat yaitu Rosna Br. Sinaga, yaitu salah
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
satu anak dari St. Jakobus Sinaga (Almarhum) dan Lertina Boru Purba
R
(Almarhumah), dengan kata lain juga termasuk: Ahli Waris yang sah atas
si
objek perkara sehingga dapat disimpulkan bahwa para pihak Tergugat yang
ne
ng
dimasukkan yakni ahli waris objek perkara dalam gugatan ini tidak lengkap;
4. Bahwa dengan demikian jelas subjek Tergugat dalam perkara ini masih
kurang sempurna karena tidak menarik seluruh/menyertakan seluruh Ahli
do
gu Waris yaitu Rosna Br. Sinaga (Anak St. Yakobus Sinaga dan Lertina Br.
Purba) sebagai Tergugat dalam perkara ini maka gugatan Penggugat dalam
In
A
perkara ini telah disusun secara tidak sempurna, dan telah menyalahi
persyaratan formil dari suatu surat gugatan oleh karena itu harus dinyatakan
ah
lik
5. Bahwa menurut Yurisprudensi MARI sebagaimana disebutkan dalam
putusannya bertanggal 20 Oktober 1976 Nomor 447K/Sip/1976 dalam
am
ub
pertimbangan hukumnya antara lain menyebutkan: “Gugatan yang tidak
sempurna menurut ketentuan hukum acara karena adanya kekeliruan harus
ep
dinyatakan tidak dapat diterima”;
k
si
365K/Pdt/1934 dalam pertimbangan hukumnya antara lain menyebutkan:
“Penting untuk mengikutsertakan semua pihak yang mempunyai hubungan
ne
ng
dengan dengan pokok persoalan atau dengan kata lain harus komplit
semua pihak diikutsertakan dalam gugatannya”;
do
gu
lik
Tergugat yang belum dibagi diantara para Ahli Warisnya, lagi pula letak luas
serta batas tanah yang disengketakan itu tidak dijelaskan dalam gugatan,
m
ub
mutlak bahwa harus ada perselisihan hukum antara kedua belah pihak yang
R
berperkara”;
es
9. Berdasarkan alasan yang dikemukakan di atas, dengan ini Tergugat III dan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memeriksa dan mengadili perkara ini menyatakan gugatan Penggugat tidak
R
dapat diterima dan mengabulkan eksepsi Tergugat III dan VII untuk
si
seluruhnya;
ne
ng
Dalam Eksepsi Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II:
1. Tentang Kompetensi Absolut.
Bahwa Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II dalam menerbitkan Surat
do
gu Keterangan Tanah Nomor 593/315/2007 tanggal 03 Agustus 2007 dan
Surat Keterangan Tanah Nomor 593/2007/2011 tanggal 20 Juni 2011
In
A
merupakan kapasitasnya sebagai pejabat publik dalam hal ini Pangulu
Nagori Sondi Raya berdasarkan Surat Keputusan Nomor 141/539/Pemdes
ah
lik
Nomor 821/4827/2010 tanggal 29 Oktober 1010 tentang Pemberhentian dan
Pengangkatan Pejabat Struktural Eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah
am
ub
Kabupaten Simalungun;
Bahwa oleh karena Penggugat dalam dalil gugatannya dan dalam petitum
ep
putusan telah memohon melalui Majelis Hakim Persidangan yang terhormat
k
si
593/2007/2011, tanggal 20 Juni 20111 yang diterbitkan oleh Turut Tergugat
I dan didaftarkan pada Turut Tergugat II, maka bersama ini Turut Tergugat I
ne
ng
do
gu
lik
Majelis Hakim yang terhormat, pada kesempatan ini para Turut Tergugat
juga mengajukan eksepsi tentang kurang sempurnanya pihak-pihak dalam
m
ub
perkara ini, dengan alasan hukum bahwa oleh karena Penggugat dalam
dalil gugatannya Penggugat pernah menerima biaya ganti rugi pelebaran
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
atas, selayaknya Majelis Hakim Persidangan Yang Terhormat memberikan
R
pertimbangan hukum dan memutus perkara dan menyatakan menolak
si
gugatan Penggugat secara keseluruhan;
ne
ng
3. Gugatan Yang Obscuur Libel
Penggugat dalam dalil gugatannya telah mengakui dengan tegas bahwa
Penggugat telah menerima biaya ganti rugi tanah untuk pelebaran jalan
do
gu seluas 786 m2 dari luas tanah 28.640 m2, maka berdasarkan fakta hukum
bahwa apa yang dimohonkan Penggugat dalam gugatannya tidak jelas dan
In
A
kabur, maka berdasarkan hal tersebut Turut Tergugat memohon melalui
Majelis Hakim yang terhormat untuk menolak gugatan Penggugat secara
ah
keseluruhan;
lik
Bahwa terhadap gugatan tersebut Pengadilan Negeri Simalungun telah
memberikan Putusan Nomor 02/Pdt.G/2012/PN Sim., tanggal 18 Oktober 2012
am
ub
dengan amar sebagai berikut:
Dalam Konvensi:
ep
Dalam Provisi:
k
Dalam Eksepsi:
R
si
- Menerima Eksepsi Tergugat I, II, III, IV, VII dan Turut Tergugat I dan Turut
Tergugat II;
ne
ng
do
gu
Verklaard/NO);
Dalam Rekonvensi:
- Menyatakan gugatan Penggugat Dalam Rekonvensi/Tergugat I, II, IV, Turut
In
A
lik
ub
ng
Dalam Konvensi:
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dalam Provisi:
R
- Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Simalungun tanggal 18 Oktober
si
2012, Nomor 02/Pdt.G/2012/PN Sim., yang dimohonkan banding tersebut;
ne
ng
Dalam Eksepsi:
- Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Simalungun tanggal 18 Oktober
2012, Nomor 02/Pdt.G/2012/PN Sim., yang dimohonkan banding tersebut;
do
gu Dalam Pokok Perkara:
- Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Simalungun tanggal 18 Oktober
In
A
2012, Nomor 02/Pdt.G/2012/PN Sim., yang dimohonkan banding tersebut;
Dengan Mengadili Sendiri
ah
Dalam Konvensi:
lik
Dalam Provisi:
- Menolak provisi dari Penggugat/Pembanding;
am
ub
Dalam Eksepsi:
- Menolak Eksepsi Tergugat I/Terbanding I, Tergugat II/Terbanding II,
ep
Tergugat III/Terbanding III, Tergugat IV/Terbanding IV, Turut Tergugat I/
k
si
1. Mengabulkan gugatan Penggugat/Pembanding sebagian;
2. Menyatakan Para Tergugat/Para Terbanding telah melakukan perbuatan
ne
ng
melawan hukum;
3. Menyatakan Surat Pernyataan Bersama bulan Juli 2007 adalah tidak sah
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Sebelah Barat dengan Tanah Iden, Tanah Narsan;
R
- Sebelah Utara dengan Jalan Pematang Raya – Pematang Siantar,
si
Tanah Kannes;
ne
ng
- Sebelah Selatan dengan Kuburan, Tanah Ruben, Kompleks Kantor
Bupati;
8. Menyatakan Tergugat I/Terbanding I, Tergugat II/ Terbanding II, Tergugat
do
gu III/Terbanding III, Tergugat IV/ Terbanding IV, Tergugat V/ Terbanding V,
Tergugat VI/ Terbanding VI, Tergugat VII/Terbanding VII dan Almh. Renny
In
A
Br. Sinaga bukan pemilik yang sah atas tanah seluas 28.640 m2 yang
terletak di Hapoltakan, Nagori Sondiraya, Kecamatan Raya, Kabupaten
ah
lik
- Sebelah Timur dengan jalan;
- Sebelah Barat dengan Tanah Iden, Tanah Narsan;
am
ub
- Sebelah Utara dengan Jalan Pematang Raya – Pematang Siantar,
Tanah Kannes
ep
- Sebelah Selatan dengan Kuburan, Tanah Ruben, Kompleks Kantor
k
Bupati;
ah
si
593/315/2007 tertanggal 03 Agustus 2007;
9. Menyatakan agar Para Turut Tergugat/ Para Turut Terbanding untuk tunduk
ne
ng
do
gu
Dalam Rekonvensi:
1. Menolak gugatan Para Penggugat/Para Terbanding seluruhnya;
ah
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memuat alasan-alasan yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
R
tersebut pada tanggal 9 Mei 2014;
si
Bahwa memori kasasi dari Para Pemohon Kasasi I/Turut Tergugat I,
ne
ng
II/Turut Terbanding I, II tersebut telah diberitahukan kepada:
1. Penggugat/Pembanding pada tanggal 6 Juni 2014;
2. Tergugat I, III, IV, VII/Terbanding I, III, IV, VII pada tanggal 4 Juni 2015;
do
gu 3. Tergugat II/Terbanding II pada tanggal 23 September 2014;
4. Tergugat V/Terbanding V pada tanggal 2 Juni 2014;
In
A
5. Tergugat VI/Terbanding VI pada tanggal 16 Juli 2014;
6. Tergugat VIII/Terbanding VIII pada tanggal 28 Mei 2014;
ah
lik
8. Tergugat X/Terbanding X pada tanggal 28 Mei 2014;
9. Tergugat XI/Terbanding XI pada tanggal 28 Mei 2014;
am
ub
Kemudian Termohon Kasasi/Penggugat/Pembanding mengajukan
tanggapan memori kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
ep
Simalungun pada tanggal 19 Juni 2014;
k
si
oleh Tergugat II/Terbanding II dengan perantaraan kuasanya, berdasarkan
Surat Kuasa Khusus tanggal 30 April 2014 diajukan permohonan kasasi pada
ne
ng
do
gu
lik
ub
2. Tergugat I, III, IV, VII/Terbanding I, III, IV, VII pada tanggal 8 Juli 2015;
3. Tergugat V/Terbanding V pada tanggal 2 Juni 2014;
ka
2016;
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kemudian Termohon Kasasi/Penggugat/Pembanding mengajukan
R
tanggapan memori kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
si
Simalungun pada tanggal 19 Juni 2014;
ne
ng
Menimbang, bahwa sesudah putusan terakhir ini diberitahukan kepada
Tergugat III, VII/Terbanding III, VII pada tanggal 21 April 2014 kemudian
terhadapnya oleh Tergugat III, VII/Terbanding III, VII dengan perantaraan
do
gu kuasanya, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 29 April 2014 diajukan
permohonan kasasi pada tanggal 2 Mei 2014 sebagaimana ternyata dari
In
A
Risalah Pernyataan Permohonan Kasasi Nomor 04/Pdt/K.S/2014/PN Sim.,
juncto Nomor 02/Pdt.G/2012/PN Sim., yang dibuat oleh Panitera Pengadilan
ah
lik
memuat alasan-alasan yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
tersebut pada tanggal 14 Mei 2014;
am
ub
Bahwa memori kasasi dari Para Pemohon Kasasi III/Tergugat III, VII/
Terbanding III, VII tersebut telah diberitahukan kepada:
ep
1. Penggugat/Pembanding pada tanggal 13 Juni 2014;
k
2. Tergugat I, III, IV, VII/Terbanding I, III, IV, VII pada tanggal 15 Mei 2015;
ah
si
4. Tergugat V/Terbanding V pada tanggal 2 Juni 2014;
5. Tergugat VI/Terbanding VI pada tanggal 16 Juli 2014;
ne
ng
do
gu
lik
ub
Surat Kuasa Khusus tanggal 18 Juli 2014 diajukan permohonan kasasi pada
tanggal 25 Juli 2014 sebagaimana ternyata dari Risalah Pernyataan
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
IV tersebut telah diberitahukan kepada:
R
1. Penggugat/Pembanding pada tanggal 9 September 2014;
si
2. Tergugat I/Terbanding I pada tanggal 14 Agustus 2014;
ne
ng
3. Tergugat II/Terbanding II pada tanggal 5 Agustus 2015;
4. Tergugat III, VII/Terbanding III, VII pada tanggal 15 Mei 2015;
5. Tergugat V/Terbanding V pada tanggal 28 Agustus 2014;
do
gu 6. Tergugat VI/Terbanding VI pada tanggal 11 Mei 2015;
7. Tergugat VIII, IX, X, XI/Terbanding VIII, IX, X, XI pada tanggal 2 September
In
A
2014;
8. Turut Tergugat I, II/Turut Terbanding I, II pada tanggal 12 Agustus 2014;;
ah
lik
tanggapan memori kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
Simalungun pada tanggal 18 September 2014;
am
ub
Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasan-
alasannya telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan saksama, diajukan
ep
dalam tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam undang-
k
undang, oleh karena itu permohonan kasasi tersebut secara formal dapat
ah
diterima;
R
si
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Para Pemohon
Kasasi I/Turut Tergugat I, II/Turut Terbanding I, II, Pemohon Kasasi II/Tergugat
ne
ng
do
gu
Pemohon Kasasi pada hari Jumat tanggal 25 April 2014 telah mengajukan
permohonan kasasi melalui Kepaniteraan Pengadilan Negeri Simalungun
ah
lik
ub
2012);
Bahwa permohonan kasasi diajukan oleh Pemohon Kasasi masih dalam
ka
Turut Tergugat I/Turut Terbanding I dan Turut Tergugat II/Turut Terbanding II;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa selanjutnya yang menjadi alasan dan keberatan Pemohon Kasasi
R
atas Putusan Judex Facti Pengadilan Tinggi Medan dalam perkara a quo adalah
si
sebagai berikut:
ne
ng
Bahwa Undang Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2004
tentang Perubahan Atas Undang Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang
Mahkamah Agung dalam Pasal 30 ayat (1) menyebutkan:
do
gu Mahkamah Agung dalam tingkat Kasasi dapat membatalkan putusan
atau penetapan Pengadilan Tinggi karena:
In
A
a. Tidak berwenang atau melampaui batas wewenang;
b. Salah menerapkan atau melanggar hukum yang berlaku;
ah
lik
undangan yang mengancam kelalaian itu dengan batalnya putusan yang
bersangkutan;
am
ub
Bahwa Turut Tergugat I/Turut Terbanding I/Pemohon Kasasi dan Turut
Tergugat II/Turut Terbanding II/Pemohon Kasasi berpendapat bahwa Judex
ep
Facti pada tingkat Pengadilan Tinggi Medan telah secara salah menerapkan
k
hukum atau melanggar hukum yang berlaku dalam perkara a quo, karenanya
ah
si
Februari 2014 haruslah dibatalkan;
Bahwa pada halaman 21 alinea 1 Putusan Pengadilan Tinggi Medan
ne
ng
do
gu
demikian juga Turut Tergugat I/Turut Terbanding I dan Turut Tergugat II/Turut
Terbanding II melalui bukti-bukti yang diajukannya tidak dapat membuktikan
bahwa tanah objek perkara adalah tanah warisan dari Alm. St. Jakobus Sinaga
In
A
dengan Lertina Br. Purba yang belum dibagi sebagaimana yang didalilkan Para
Tergugat/Para Terbanding didalam dalil bantahannya”;
ah
lik
Bahwa Judex Facti pada Pengadilan Tinggi Medan dalam perkara a quo
telah keliru dan secara salah menerapkan hukum atau melanggar hukum yang
m
ub
Jakobus Sinaga dengan Lertina Br. Purba yang belum dibagi karena telah ada
ep
Agustus 2011;
R
ng
Pasal 1313 KUH Perdata, juncto Pasal 1320 KUH Perdata, juncto Pasal 1338
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
KUH Perdata, juncto Pasal 16 ayat 2 Perpres RI Nomor 65 Tahun 2006 tentang
R
Pengadaan Tanah bagi Pelaksanaan Pembangunan Untuk Kepentingan Umum;
si
Bahwa Pasal 1313 KUH Perdata berbunyi: “Suatu Perjanjian adalah
ne
ng
suatu perbuatan dengan mana satu orang atau lebih mengikatkan dirinya
terhadap satu orang atau lebih”. Kemudian Pasal 1320 KUH Perdata secara
tegas menyatakan : Untuk sahnya suatu perjanjian diperlukan empat syarat:
do
gu 1) Sepakat mereka yang mengikatkan dirinya;
2) Kecakapan untuk membuat suatu perikatan;
In
A
3) Suatu hal tertentu;
4) Suatu sebab yang halal;
ah
lik
dengan tegas menyatakan:
- Semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undang-undang
am
ub
bagi mereka yang membuatnya;
- Suatu perjanjian tidak dapat ditarik kembali selain dengan sepakat kedua
ep
belah pihak atau karena alasan-alasan yang oleh undang-undang
k
si
Bahwa dengan ketentuan Pasal 16 Perpres RI Nomor 65 Tahun 2006
tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan Untuk
ne
ng
do
gu
beberapa orang sedangkan satu atau beberapa orang pemegang hak atas
tanah tidak dapat ditemukan, maka ganti rugi yang menjadi hak orang yang
tidak dapat ditemukan tersebut dititipkan di Pengadilan Negeri yang wilayah
In
A
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Para Penggugat/Para Pembanding/Termohon Kasasi telah
R
sepakat untuk mengikuti prosedur berkaitan dengan penerbitan Surat
si
Keterangan Tanah yang dimohonkan pada tanggal 27 Juli 2007 sehingga Turut
ne
ng
Tergugat I/Turut Terbanding I/Pemohon Kasasi berpendapat bahwa tanah
seluas 28.640 m2 yang terletak di Dusun Hapoltakan, Desa Sondi Raya,
Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun menjadi atas nama Djasarlim Sinaga
do
gu yang merupakan anak pertama dari Almarhum St. Jakobus Sinaga dan
Almarhum Lertina Br Purba adalah sifatnya untuk membantu proses sertifikasi di
In
A
BPN dan juga untuk mempercepat tanah tersebut dapat dijual;
Bahwa Turut Tergugat I/Turut Terbanding I/Pemohon Kasasi mengetahui
ah
bahwa dalam kurun waktu 3 tahun kedepan jika tanah tersebut belum
lik
disertifikatkan atau dijual kepada pihak lain maka Surat Keterangan Tanah
tersebut dikembalikan tetap menjadi atas nama Almarhum St. Jakobus Sinaga
am
ub
dan Almarhum Lertina Br Purba;
Bahwa dasar Turut Tergugat I/Turut Terbanding I/Pemohon Kasasi
ep
menerbitkan Surat Keterangan Tanah tahun 2007 atas nama Para
k
selaku anak pertama dari Alm. St. Jakobus Sinaga untuk memudahkan
R
si
pensertifikasian tanah ke instansi Badan Pertanahan dan menjual kepada pihak
lain dan apabila dalam kurun waktu 3 tahun tanah terperkara belum
ne
ng
disertifikatkan atau dijual kepada pihak lain, maka Surat Keterangan Tanah
tersebut dikembalikan kepada atas nama Alm. St. Jakobus Sinaga;
do
gu
lik
KUH Perdata juncto Pasal 16 Ayat (2) Perpres RI Nomor 65 Tahun 2006
tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan untuk Kepentingan
m
ub
Umum adalah sah sehingga ganti rugi yang dilakukan Panitia Pengadaan Tanah
bersama Para Tergugat/Para Terbanding diakui keabsahannya berdasarkan
ka
tanah yang berbatasan dengan tanah berperkara tersebut adalah milik daripada
M
ng
Alm. St. Jakobus Sinaga, Turut Tergugat I/Turut Terbanding I/Pemohon Kasasi
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melihat kebenarannya dalam Surat Penyerahan Hak atas nama Wartalina Br
R
Sipayung pada tanggal 3 September 1981 dan Surat Penyerahan Hak atas
si
nama Iden Saragih pada tanggal 6 September 1983 yang menyatakan Tanah
ne
ng
berperkara tersebut adalah milik dari Almarhum St. Jakobus Sinaga dan
Almarhum Lertina Br Purba;
Bahwa sangatlah aneh, Para Penggugat/Para Pembanding/Termohon
do
gu Kasasi mendalilkan tanah sebagai objek perkara ini dibeli dari Tuan Bandaralam
Purba tahun 1960, dengan alasan hukum bahwa tanah terperkara yang Turut
In
A
Tergugat I/Turut Terbanding I/Pemohon Kasasi ketahui pernah disewakan oleh
Tergugat IV/Terbanding IV kepada Marga Sinaga pada tahun 1989 sampai
ah
dengan tahun 2011, maka hal itu membuktikan bahwa tanah terperkara adalah
lik
merupakan tanah warisan milik Alm. St. Jakobus Sinaga;
Bahwa pernyataan bersama Para Tergugat-Tergugat pada tahun 2007
am
ub
yang diketahui oleh Turut tergugat I/Turut Terbanding I/Pemohon Kasasi dan
Turut Tergugat II/Turut Terbanding II/Pemohon Kasasi, dengan demikian Para
ep
Penggugat/Para Pembanding/Termohon Kasasi telah dengan sengaja
k
si
Tergugat II/Turut Terbanding II/Pemohon Kasasi dengan tegas mengakui bahwa
benar Tergugat I/Terbanding I, Tergugat IV/Terbanding IV dan Tergugat VII
ne
ng
do
gu
lik
ub
ketentuan Pasal 1313 KUH Perdata, juncto Pasal 1320 KUH Perdata, juncto
ep
Pasal 1338 KUH Perdata, juncto Pasal 16 ayat (2) Perpres Nomor 65 Tahun
ah
Alm St. Jakobus Sinaga, atau secara hukum tanah perkara memiliki
M
ng
hubungannya dengan para ahli waris Alm St. Jakobus Sinaga, sehingga tidak
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ada keabsahan bagi Penggugat/Pembanding/Termohon Kasasi dalam
R
pembelian tanah perkara dari Tuan Baldarem Purba;
si
Bahwa Pengadilan Tinggi Medan dalam pertimbangan putusannya
ne
ng
halaman 19 menyatakan “Menimbang, bahwa setelah mempelajari dengan
seksama bukti-bukti yang diajukan Para Tergugat/Para Terbanding di atas baik
itu melalui saksi-saksinya ……” Selanjutnya dalam pertimbangan putusannya
do
gu halaman 20 yang menyatakan “…..Surat Keterangan Tanah Nomor
593/2007/2011 tertanggal 20 Juni 2011 adalah tidak sah dan tidak mempunyai
In
A
kekuatan hukum pembuktian kepemilikan dan Perbuatan Pejabat Negara yang
demikian adalah dapat dikategorikan sebagai Perbuatan Melawan Hukum yang
ah
lik
dengan pendapat ahli yang diajukan di persidangan ……” Jelaslah Majelis
Hakim Pengadilan Tinggi Medan telah keliru menerapkan hukum atau
am
ub
melanggar hukum pembuktian yang seimbang, dimana Pengadilan Tinggi
Medan tidak mempertimbangan bukti-bukti yang diajukan oleh Pemohon
ep
Kasasi/dahulu Turut Terbanding I dan II/Turut Tergugat I dan II, padahal dalam
k
si
Terbanding I/ Turut Tergugat I in casu Pangulu Nagori Sondiraya, Kecamatan
Raya, Kabupaten Simalungun;
ne
ng
do
gu
jelaslah telah melampaui kewenangan Judex Facti, karena hal tersebut tidak
pernah diutarakan dalam posita gugatan Termohon Kasasi/dahulu Pembanding/
ah
lik
ub
sampai dengan poin 8 (delapan) dan poin 12 (dua belas) karena permohonan
es
tersebut sejalan dan sesuai dengan dalil-dalil gugatan yang terbukti di atas
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tinggi Medan dalam putusannya halaman 23 amar putusan khususnya angka 2
R
(dua) “ Menyatakan Para Tergugat/Para Terbanding telah melakukan perbuatan
si
melawan hukum “ dan 6 (enam)“ Menyatakan Surat Keterangan Tanah Nomor
ne
ng
593/2007/2011 tertanggal 20 Juni 2011 adalah tidak sah dan tidak berkekuatan
hukum”, jelaslah Judex Facti telah keliru atau salah menerapkan hukum, dimana
Surat Keterangan Tanah Nomor 593/2007/2011 tertanggal 20 Juni 2011
do
gu tersebut dikeluarkan oleh Pemohon Kasasi/dahulu Terbanding I/Turut Tergugat I
in casu Pangulu Nagori Sondiraya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun
In
A
sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta kewenangan yang sesuai dengan
peraturan perundang-undangan;
ah
lik
merasa mempunyai kepentingan hukum dalam perkara ini, akan tetapi dalam
posita gugatan yang diajukan oleh Termohon Kasasi/dahulu Pembanding/
am
ub
Penggugat, tidak pernah diuraikan tentang perbuatan melawan hukum yang
dilakukan oleh Pemohon Kasasi/dahulu Terbanding I dan II/Turut Tergugat I dan
ep
II dan hanya sebagai pihak Turut Terbanding I dan II/Turut Tergugat I dan II
k
yang tunduk terhadap putusan Hakim serta dalam posita dan petitum gugatan
ah
si
Nomor 593/2007/2011 tertanggal 20 Juni 2011 adalah tidak sah dan tidak
berkekuatan hukum”, jelaslah gugatan a quo tidak jelas, kabur (obscuur libel) ini
ne
ng
do
gu
Hukum;
Bahwa dengan demikian Judex Facti Pengadilan Tinggi Medan yang
ah
lik
ub
terbukti bahwa Judex Facti pada tingkat banding telah salah menerapkan
R
hukum sebagaimana maksud Pasal 30 ayat (1) huruf b Undang Undang Nomor
es
5 Tahun 2004, oleh karena itu beralasan hukum membatalkan putusan tersebut
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Alasan-alasan kasasi dari Pemohon Kasasi II:
R
Dasar Hukum Permohonan Kasasi
si
Bahwa Pasal 30 Undang Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang
ne
ng
Mahkamah Agung menyebutkan tentang alasan hukum dalam permohonan
kasasi adalah untuk menguji apakah Judex Facti dalam memutus perkara pada
tingkat banding telah melakukan hal-hal sebagai berikut:
do
gu 1. Tidak berwenang atau melampaui batas wewenang;
2. Salah menerapkan atau melanggar hukum yang berlaku;
In
A
3. Lalai memenuhi syarat-syarat yang diwajibkan oleh peraturan
perundang-undangan yang mengancam kelalaian itu dengan
ah
lik
Bahwa relaas pemberitahuan Putusan Pengadilan Tinggi a quo diberitahukan
kepada Pemohon Kasasi II/Terbanding II/Tergugat II pada tanggal 17 April 2014
am
ub
dan Pemohon Kasasi II/Terbanding II/Tergugat II menyatakan kasasi tanggal 2
Mei 2014 (tanggal 1 Mei 2014 hari libur Nasional), oleh karenanya
ep
Permohonan Kasasi yang diajukan Pemohon Kasasi masih dalam tenggang
k
waktu yang ditentukan oleh undang-undang, oleh karena itu mohon kiranya
ah
agar Ketua Mahkamah Agung R.I., melalui Majelis Hakim Agung di Mahkamah
R
si
Agung berkenan menerima dan memeriksa memori kasasi ini;
Dasar Permohonan Kasasi
ne
ng
do
gu
lik
ub
Dalam Eksepsi:
ep
banding tersebut;
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Simalungun tanggal 18
R
Oktober 2012, Nomor 02/Pdt.G/2012/PN Sim., yang dimohonkan
si
banding tersebut;
ne
ng
Dengan Mengadili Sendiri
Dalam Konvensi:
Dalam Provisi:
do
gu - Menolak Provisi dari Penggugat/Pembanding;
Dalam Eksepsi:
In
A
- Menolak Eksepsi Tergugat I/Terbanding I, Tergugat II/Terbanding
II, Tergugat III/Terbanding III, Tergugat IV/ Terbanding IV, Turut
ah
lik
II seluruhnya;
Dalam Pokok Perkara:
am
ub
1. Mengabulkan gugatan Penggugat/Pembanding sebagian;
2. Menyatakan Para Tergugat/Para Terbanding telah melakukan
ep
perbuatan melawan hukum;
k
si
4. Menyatakan Surat Kuasa tertanggal 21 Juli 2011 adalah tidak sah
dan tidak berkekuatan hukum;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Sebelah Utara dengan Jalan Pematang Raya - Pematang
R
Siantar, Tanah Kannes
si
- Sebelah Selatan dengan Kuburan, Tanah Ruben, Kompleks
ne
ng
Kantor Bupati;
8. Menyatakan Tergugat I/Terbanding I, Tergugat II/Terbanding II,
Tergugat III/Terbanding III, Tergugat IV/ Terbanding IV, Tergugat
do
gu V/Terbanding V, Tergugat VI/ Terbanding VI, Tergugat VII/
Terbanding VII dan Almh. Renny Br. Sinaga bukan pemilik yang
In
A
sah atas tanah seluas 28.640 m2 yang terletak di Hapoltakan
Nagori Sondiraya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun yang
ah
berbatasan dengan:
lik
- Sebelah Timur dengan jalan;
- Sebelah Barat dengan Tanah Iden, Tanah Narsan;
am
ub
- Sebelah Utara dengan Jalan Pematang Raya - Pematang
Siantar, Tanah Kannes
ep
- Sebelah Selatan dengan Kuburan, Tanah Ruben, Kompleks
k
Kantor Bupati;
ah
si
Nomor 593/315/2007 tertanggal 03 Agustus 2007;
9. Menyatakan agar Para Turut Tergugat Para Turut Terbanding untuk
ne
ng
do
gu
lik
ub
terhadap putusan Judex Facti tersebut, karena putusan Judex Facti tidak
didasarkan pada pertimbangan hukum dan dasar hukum yang benar, tidak
ka
mestinya, tidak menerapkan cara-cara mengadili yang benar oleh karena itu
ah
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Judex Facti telah salah dalam menerapkan hukum atau
R
menerapkan hukum tidak sebagaimana mestinya, terhadap pembatalan eksepsi
si
tentang kurang pihak:
ne
ng
1. Bahwa setelah membaca dengan seksama dan teliti putusan Judex
Facti di tingkat banding, terlihat jelas adanya perbedaan pendapat
antara Judex Facti di Banding terhadap pertimbangan hukum serta
do
gu putusan Judex Facti di Tingkat Pertama yang mengabulkan eksepsi
tentang kurang pihak dalam gugatan a quo dengan alasan dan
In
A
pertimbangan hukum sebagai berikut:
a. Termohon Kasasi yang tidak menjadikan Rosna Br. Sinaga
ah
lik
tidak bisa membuat persoalan perkara ini menjadi terang dan jelas
oleh karena di persidangan Majelis Hakim tingkat Pertama tidak
am
ub
memperoleh bukti maupun fakta pendukung tentang kebenaran
pencabutan surat kuasa maupun kebenaran pencabutan surat
ep
perdamaian yang ditandatangani oleh Rosna Br. Sinaga tersebut;
k
si
c. Pelaksana Teknis Kegiatan Pengadaan Tanah Untuk Kepentingan
Umum karena ada sebagian tanah di Hapoltakan yang telah
ne
ng
do
gu
lik
ub
diajukan oleh Penggugat menjadi kabur dan tidak adil bagi Para
Tergugat lainnya;
ka
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Bahwa Termohon Kasasi mendalilkan Para Pemohon Kasasi
R
melakukan perbuatan melawan hukum dengan merebut hak
si
Termohon Kasasi atas kepemilikan atas Tanah Hapoltakan Nagori
ne
ng
Sondiraya dengan menerbitkan Surat Pernyataan Bersama,
namun Rosna Br. Sinaga adalah pihak yang ikut menandatangani
Surat Pernyataan Bersama tidak diikutkan sebagai pihak Tergugat
do
gu dalam gugatan a quo;
b. Bahwa Termohon Kasasi mendalilkan Para Pemohon Kasasi
In
A
melakukan perbuatan melawan hukum dengan membuat Surat
Pembatalan tertanggal 14 Juni 2011 dan Surat Kuasa tertanggal
ah
17 Juni 2011, namun Rosna Br. Sinaga selaku pihak yang ikut
lik
menandatangani Surat Kuasa tertanggal 17 Juni 2011 dan
bertanggung jawab atas Surat Permohonan Pembatalan tanggal
am
ub
14 Juni 2012 tidak diikutkan sebagai Pihak yang digugat dalam
gugatan a quo;
ep
c. Bahwa Rosna Br. Sinaga bersama-sama dengan Pemohon Kasasi
k
si
IV namun tidak diikutkan sebagai Pihak Tergugat dalam gugatan
a quo;
ne
ng
do
gu
lik
ub
e. Tidak ada bukti ataupun fakta bahwa Rosna Br. Sinaga mencabut
ep
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Judex facti di Tingkat Banding telah keliru mempertimbangkan
R
gugatan Termohon Kasasi yang bersifat error in persona sehingga
si
tidak dapat mengakumulasikan Para Pemohon Kasasi seolah-olah
ne
ng
secara bersama-sama telah melakukan perbuatan melawan hukum,
karena faktanya Rosna Br. Sinaga adalah pihak yang bersama-sama
dengan Para Pemohon Kasasi lainnya adalah juga seharusnya
do
gu bertanggung jawab sebagaimana diminta dalam gugatan a quo;
Oleh karenanya putusan Judex Facti haruslah dinyatakan telah salah
In
A
menerapkan hukum;
Bahwa Judex Facti telah salah dalam menerapkan hukum atau
ah
lik
dan mengadili materi perkara;
5. Judex Facti di tingkat Banding telah keliru mempertimbangkan
am
ub
gugatan Termohon Kasasi tanpa memperhatikan fakta-fakta yang
terungkap dalam persidangan tingkat pertama, oleh karenanya
ep
putusan Judex Facti haruslah dinyatakan telah salah menerapkan
k
hukum;
ah
si
Banding telah menilai pembuktian surat Hak kepemilikan atas tanah
berdasarkan Surat Keterangan Tanah Nomor 593/315/2007
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, hal ini
R
terbukti tidak ada satu dokumen pun yang menyatakan dengan tegas
si
bahwa Termohon Kasasi adalah pemilik sah atas Tanah Hapoltakan
ne
ng
Nagori Sondiraya;
9. Faktanya, Termohon Kasasi mendalilkan Tanah Hapoltakan Nagori
Sondiraya diperoleh dengan cara membeli dari Tn. Bandaralam Purba
do
gu pada tahun 1960 (vide butir (2) halaman 3 gugatan a quo) tanpa
dapat membuktikan adanya peralihan hak milik atas tanah dari Tn.
In
A
Bandaralam Purba serta mendasarkan hak atas lahan sengketa
berupa surat-surat keterangan yang bukan merupakan bukti
ah
lik
sebagaimana didalilkan Termohon Kasasi sebagai berikut:
i. Surat Keterangan Tanah (vide butir (1) halaman 2 gugatan
am
ub
a quo);
ii. Surat Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Simalungun
ep
Nomor 500/490/06-2008, tertanggal 16 Juni 2008 (vide butir (4)
k
si
Nomor 522/619/IIC/2009, tertanggal 7 Juli 2009 (vide butir (6)
halaman 3 gugatan a quo);
ne
ng
10. Seandainya pun benar quod non dalam gugatan a quo, Termohon
Kasasi memperoleh Tanah Hapoltakan Nagori Sondiraya dengan cara
do
gu
11. Dan seandainya pun benar quod non dalam gugatan a quo,
Termohon Kasasi adalah pemilik yang sah atas Tanah Hapoltakan
ah
lik
ub
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
12. Bahwa terbukti Termohon Kasasi tidak dapat membuktikan dalil-
R
dalilnya mengenai bukti kepemilikan sah atas lahan sengketa yang
si
didalilkan Termohon Kasasi sebagai landasan Judex Facti di Tingkat
ne
ng
Banding menyatakan Termohon Kasasi adalah menyatakan
Penggugat/Pembanding adalah pemilik yang sah atas tanah
2
seluas 28.640 m yang terletak di Hapoltakan Nagori Sondiraya,
do
gu Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun yang dibeli dari Tn.
Bandaralam Purba pada tahun 1960 dikenal sebagai “Tanah
In
A
Hapoltakan Nagori Sondiraya”, berdasarkan Surat Keterangan
Tanah Nomor 593/315/2007 tertanggal 03 Agustus 2007 yang
ah
berbatasan dengan:
lik
- Sebelah Timur dengan jalan;
- Sebelah Barat dengan Tanah Iden, Tanah Narsan;
am
ub
- Sebelah Utara dengan Jalan Pematang Raya - Pematang
Siantar, Tanah Kannes;
ep
- Sebelah Selatan dengan Kuburan, Tanah Ruben, Kompleks
k
Kantor Bupati;
ah
si
I. Bahwa Judex Facti salah menerapkan hukum atas perkara a quo sehingga
menimbulkan ketidakadilan dengan alasan sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
Tergugat I dan Turut Tergugat II, oleh karenanya dalam Pokok Perkara
menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (NO);
b. Bahwa Putusan Pengadilan Negeri Simalungun tersebut sudah benar
In
A
dan tepat karena menurut Hukum Acara Perdata yang berlaku bila
eksepsi diterima maka materi sengketa pokok perkara tidak lagi
ah
lik
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pengadilan Negeri Simalungun dengan dalih bahwa Pengadilan Negeri
R
Simalungun tidak mempertimbangkan pokok perkara dalam perkara
si
a quo;
ne
ng
d. Bahwa fakta dan keadaan Putusan Pengadilan Tinggi Medan
sebagaimana yang telah diuraikan di atas, jelas telah salah dalam
menerapkan hukum, khususnya tentang pengertian eksepsi
do
gu sebagaimana yang disyaratkan dalam Pasal 159 RBg, oleh karena itu
putusan Judex Facti in casu Pengadilan Tinggi Medan harus dibatalkan;
In
A
II. Bahwa Penggugat Asli/Pembanding/Termohon Kasasi in casu Dja Sarlim
Sinaga, alamat Jalan Pejompongan Raya telah meninggal dunia di Jakarta
ah
pada tanggal 26 Februari 2013 (fotocopy terlampir), oleh karena itu menurut
lik
hukum, perkara a quo harus dinyatakan gugur demi hukum. Hal ini sejalan
dengan Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor
am
ub
431.K/Sip/1973 tanggal 9 Mei 1974 yang kaidah hukumnya berisikan:
“Dengan meninggalnya Penggugat asli dan tidak adanya persetujuan dari
ep
semua ahli warisnya untuk melanjutkan gugatan semula, gugatan harus
k
dinyatakan gugur”;
ah
Berdasarkan hal yang telah diuraikan di atas berkenan apa kiranya Ketua
R
si
Mahkamah Agung Republik Indonesia dan atau Majelis Hakim Agung yang
memeriksa dan mengadili perkara a quo untuk menyatakan perkara ini tidak
ne
ng
do
gu
lik
ub
yang selanjutnya disebut Bukti Produk T III, T VII–8 yaitu tentang Surat
Keterangan Tanah Nomor 593/2007/2011 yang isinya menerangkan
ka
-
M
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Sebelah Selatan dengan kuburan, Tanah Ruben, Kompleks
si
Kantor Bupati;
Adalah milik orang tua dari Para Tergugat/Para Terbanding/Pemohon
ne
ng
Kasasi yaitu Alm. St. Jakobus Sinaga dan Almh. Lertina Br. Purba, oleh
karena itu menurut hukum patut dan beralasan diwarisi oleh para
Tergugat/Terbanding/Pemohon Kasasi termasuk Penggugat sebagai
do
gu anak kandung dari Alm. St. Jakobus Sinaga dan Almh. Lertina Br.
Purba;
In
A
b. Bahwa dalam pertimbangan hukumnya Judex Facti (Pengadilan Tinggi
Medan) tidak mempertimbangkan dan menilai bukti Para Tergugat/
ah
lik
Terbanding/Pemohon Kasasi yaitu objek perkara adalah harta
peninggalan dari Alm. St. Jakobus Sinaga dan Almh. Lertina Br. Purba
berdasarkan bukti-bukti dan keterangan saksi yaitu: Pengarahman
am
ub
Saragih, Malina Purba dan Hasanuddin Purba yang menerangkan benar
objek perkara adalah milik dan kepunyaan Alm. St. Jakobus Sinaga dan
ep
Almh. Lertina Br. Purba;
k
si
akan tetapi Judex Facti tidak menilai dan mempertimbangkan
Rekonvensi yang telah diuraikan dalam perkara a quo. Oleh karena itu
ne
ng
do
gu
pembuktian;
Bahwa Putusan Pengadilan Negeri Simalungun sudah tepat dan benar
serta sesuai dengan kaidah hukum yang berlaku dengan alasan sebagai
In
A
berikut:
a. Bahwa Putusan Pengadilan Negeri Simalungun yang menerima eksepsi
ah
lik
dari Para Tergugat dan Turut Tergugat I serta Turut Tergugat II adalah
sudah tepat dan benar mengacu kepada ketentuan Hukum Acara
m
ub
Perdata yang berlaku vide Pasal 149 ayat (2), Pasal 159, Pasal 160;
Pasal 161 dan Pasal 162 RBg dan sesuai dengan Yurisprudensi
ka
diterima, karena tidak semua ahli waris turut sebagai pihak (Tergugat)
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pembanding/Termohon Kasasi tidak menjadikan dan mengikut sertakan
R
Rosna Br. Sinaga sebagai pihak yang digugat dalam perkara a quo,
si
padahal secara formil guna kelengkapan syarat-syarat suatu gugatan,
ne
ng
Rosna Br. Sinaga wajib hukumnya diikut sertakan sebagai Tergugat
karena status dan kedudukannya sama dan setara kedudukannya
dengan Tergugat yang lain in casu Pemohon Kasasi;
do
gu Alasan-alasan kasasi dari Pemohon Kasasi IV:
I. Bahwa Judex Facti salah menerapkan hukum atas perkara a quo dan atau
In
A
melanggar hukum yang berlaku dengan alasan sebagai berikut:
a. Bahwa Judex Facti (Pengadilan Tinggi Medan) dalam putusannya
ah
lik
Simalungun tanggal 18 Oktober 2012 Nomor 02/Pdt.G/2012/PN SIM.,
yang dimohonkan banding tersebut;
am
ub
b. Bahwa jika diperhatikan Putusan Pengadilan Negeri Simalungun
tanggal 18 Oktober 2012 Nomor 02/Pdt.G/2012/PN SIM., dalam pokok
ep
perkara menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet On
k
Vankelijke Verklaard/NO);
ah
si
pertimbangan hukum kurangnya pihak dalam gugatan Penggugat/
Pembanding/Termohon Kasasi;
ne
ng
do
gu
pada mulanya menggugat para ahli waris dari pada Alm. St. Jakobus
Sinaga/Almh. Lentina Br. Purba, padahal diketahui Penggugat dan
dibuktikan dalam perkara ini bahwa ahli waris dari Alm. St. Jakobus
In
A
lik
VI, Tergugat VIII, Tergugat VIII dan Tergugat IX, juga ada yang
bernama Rosna Br. Sinaga sebagai ahli waris dari Alm. St. Jakobus
m
ub
dari Alm. St. Jakobus Sinaga/Almh. Lentina Br. Purba, maka sudah
ep
gugatan a quo;
R
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Nomor 329/Pdt/2013/PT MDN., tanggal 18 Februari 2014 yang
R
dimohonkan kasasi ini:
si
g. Bahwa dan lagipula pertimbangan Pengadilan Negeri Simalungun
ne
ng
tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku dan sejalan dengan
Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 22 K/SIP/1974 tanggal 11
Desember 1975 yang kaidah hukumnya berisikan sebagai berikut:
do
gu “Karena Eksepsi yang diajukan terbantah dianggap benar,
pemeriksaan tidak perlu diteruskan dengan memeriksa pokok perkara
In
A
dan bantahan pembantah karena tidak jelas, setidak-tidaknya kurang
sempurna, harus dinyatakan tidak dapat dioterima (NO);
ah
lik
dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 2438 K/SIP/1980
yang kaidah hukumnya berbunyi: “Gugatan harus dinyatakan tidak
am
ub
dapat diterima karena tidak semua ahli waris turut sebagai Pihak
(Tergugat) dalam perkara;
ep
i. Bahwa faktanya Judex Facti in casu Pengadilan Tinggi Medan menilai
k
si
Simalungun tidak mempertimbangkan tentang pokok perkara dalam
perkara a quo;
ne
ng
do
gu
dibatalhan;
II. Bahwa Penggugat Asli/Pembanding/Termohon Kasasi in casu Dja Sarlim
ah
lik
ub
diajukan oleh Pemohon Kasasi Suzanna Br. Sinaga dan Ir. Rino Sinaga,
dan telah nazegelen serta dilegalisir Pengadilan Negeri Simalungun), oleh
ka
karena itu menurut hukum, perkara a quo harus dinyatakan gugur demi
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Berdasarkan hal yang telah diuraikan di atas berkenan apa kiranya Ketua
R
Mahkamah Agung Republik Indonesia dan atau Majelis Hakim Agung
si
yang memeriksa dan mengadili perkara a quo untuk menyatakan perkara
ne
ng
ini tidak dapat diperiksa dan diadili dengan dasar Penggugat/Termohon
Kasasi telah meninggal dunia dan ternyata tidak ada fakta-fakta ahli waris
dari Penggugat/Termohon Kasasi untuk melanjutkan perkara a quo, atau
do
gu setidak-tidaknya ada pemberitahuan resmi dari ahli waris yang ditujukan
kepada Pengadilan Negeri Simalungun sebagai pelaksana putusan
In
A
(executable) dalam perkara a quo;
III. Bahwa Judex Facti salah menerapkan hukum tentang bukti dalam perkara
ah
lik
a. Bahwa dalam perkara ini Para Terbanding ada mengajukan bukti surat
yang selanjutnya disebut Bukti T IV, T VII–8 yaitu tentang Surat
am
ub
Keterangan Tanah Nomor 593/2007/2011 yang isinya menerangkan
bahwa tanah terperkara yang terletak di Hapoltakan Nagori Sondiraya,
ep
Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun yang berbatasan dengan:
k
si
- Sebelah Utara dengan Jalan Pematang Raya – Pematang
ne
Siantar, Tanah Kamnes;
ng
do
gu
oleh karena itu menurut hukum patut dan beralasan diwarisi oleh para
Tergugat/Terbanding/Pemohon Kasasi termasuk Penggugat sebagai
ah
anak kandung dari Alm. St. Jakobus Sinaga dan Almh. Lentina Br.
lik
Purba;
b. Bahwa dalam pertimbangan hukumnya Judex Facti (Pengadilan Tinggi
m
ub
ep
peninggalan dari Alm. St. Jakobus Sinaga dan Almh. Lentina Br. Purba
berdasarkan bukti-bukti dan keterangan saksi yaitu: Pengarahman
ah
benar objek perkara adalah milik dan kepunyaan Alm. St. Jakobus
es
M
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
c. Bahwa fakta-fakta dan keadaan yang telah Pemohon Kasasi uraikan di
R
atas telah diuraikan dalam gugatan rekonvensi dalam perkara a quo,
si
akan tetapi Judex Facti tidak menilai dan mempertimbangkan
ne
ng
rekonvensi yang telah diuraikan dalam perkara a quo. Oleh karena itu
pertimbangan Judex Facti ini telah melanggar hukum atau setidak-
tidaknya salah menerapkan hukum khususnya tentang hukum
do
gu pembuktian;
IV. Bahwa Judex Facti (Pengadilan Tinggi Medan) salah menerapkan hukum
In
A
atau melanggar hukum yang berlaku tentang bukti kesaksian dan
persidangan di lapangan objek terperkara dengan dasar sebagai berikut:
ah
a. Bahwa menurut Hukum Acara Perdata yang berlaku vide Pasal 284
lik
RBg/164 HIR, alat-alat bukti yang sah adalah:
1. Bukti Surat tulisan
am
ub
2. Bukti Saksi
3. Bukti Pengadilan
ep
4. Bukti Pengakuan
k
5. Bukti sumpah
ah
Dan didukung sebagai alat bukti lainnya yaitu: Pasal 153 HIR/180 RBg
R
si
tentang pemeriksaan setempat dan keterangan orang ahli (expert);
b. Bahwa dalam perkara a quo telah diajukan sebagai bukti kesaksian
ne
ng
do
gu
lik
ub
adalah milik dari Alm. St. Jakobus Sinaga/Almh. Lentina Br. Purba
ah
yang belum dibagi, oleh karena itu patut dan beralasan tanah
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Malina Purba
R
- Bahwa saksi di bawah sumpah, pada pokoknya ada
si
menerangkan bahwa benar tanah terperkara adalah milik dari
ne
ng
Alm. St. Jakobus Sinaga/Almh. Lentina Br, Purba, saksi juga
menerangkan bahwa tanah yang dikuasainya saat ini adalah
berasal dari pemberian Alm. St. Jakobus Sinaga/Almh. Lentina
do
gu Br. Purba;
- Bahwa Saksi juga menerangkan bahwa Alm. St. Jakobus
In
A
Sinaga/Almh. Lentina Br. Purba mempunyai banyak tanah di
Daerah Hapoltahan;
ah
lik
lain yang mengaku sebagai pemilik atas tanah terperkara;
- Bahwa saksi tidak kenal dengan Dja Sarlim Sinaga/Penggugat;
am
ub
3. Hasanuddin Purba
- Bahwa Saksi tinggal di Hapoltahan, Sondi Raya + 32 tahun
ep
dan berjarak 200 m dari tanah terperkara;
k
si
Ir. Rino Sinaga serta mengetahui sebagian tanah Alm, St.
Jakobus Sinaga/Lentina Br. Purba ada diberikan kepada
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
sumpah, benar tanah terperkara adalah milik dari Alm. St. Jakobus Sinaga
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dan kenal dengan Dja Sarlim Sinaga (Penggugat) dan menerangkan benar
R
bahwa Penggugat adalah anak kandung dari Alm. St. Jakobus Sinaga;
si
Bahwa menurut sepengetahuan saksi, tidak ada persengketaan terhadap
ne
ng
tanah terperkara;
Bahwa akan tetapi, tidak ada mempertimbangkan tentang fakta-fakta yang
diketemukan dalam sidang di tempat tanah terperkara ini dalam
do
gu pertimbangan hukumnya, oleh karena itu Judex Facti (Pengadilan Tinggi
Medan) dikwalifisir telah salah dalam menerapkan hukum acara yang
In
A
berlaku;
VI. Judex Facti salah menerapkan hukum dan melanggar hukum khususnya
ah
lik
a. Bahwa Judex Facti dalam pertimbangan hukumnya pada halaman 21
“Menimbang, bahwa demikian juga Turut Tergugat I/Turut Terbanding I
am
ub
dan Turut Tergugat II/Turut Terbanding II melalui bukti-bukti yang
diajukannya tidak dapat membuktikan bahwa tanah objek perkara
ep
adalah tanah warisan dari Alm. St. Jakobus Sinaga dengan Almh.
k
si
dihubungkan dengan pertimbangan hukum Judex Facti halaman 20
bagian II yang berisikan: “ Bahwa demikian juga tidak ada satu bukti
ne
ng
do
gu
lik
ub
adalah milik dari Alm. St. Jakobus Sinaga/Almh. Lentina Br. Purba;
ep
mengandung arti bahwa tanah terperkara adalah milik dari Alm. St.
es
Jakobus Sinaga/Almh. Lentina Br. Purba, oleh karena itu patut dan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sinaga/Almh. Lentina Br. Purba, yaitu Para Tergugat/Para
R
Terbanding/Pemohon Kasasi, termasuk Penggugat/Pembanding/
si
Termohon Kasasi;
ne
ng
e. Bahwa Judex Facti tidak mempertimbangkan hal-hal seperti ini,
walaupun secara factual telah terbukti dan dinyatakan pada Putusan
Pengadilan Negeri Simalungun tersebut, oleh karena itu Judex Facti
do
gu (Pengadilan Tinggi Medan) dalam hal ini dikwalifisir sebagai telah
salah menerapkan hukum dan melanggar hukum acara perdata;
In
A
VII. Judex Facti salah menerapkan hukum tentang kepemilikan tanah
terperkara dengan alasan sebagai berikut:
ah
lik
ke Pengadilan Negeri Simalungun terhadap Para Tergugat/Para
Terbanding/Pemohon Kasasi dengan alasan bahwa tanah terperkara
am
ub
adalah milik Penggugat yang dibeli Penggugat dari Tuan Bandaralam
Purba pada tahun 1960;
ep
b. Bahwa akan tetapi dalam Pembuktian Surat dan Saksi-Saksi tidak ada
k
si
c. Bahwa seharusnya menurut Hukum Acara Perdata yang berlaku,
Termohon Kasasi sebagai Penggugat harus lebih dulu membuktikan
ne
ng
do
gu
lik
menerapkan hukum;
Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan kasasi tersebut Mahkamah
m
ub
Agung berpendapat:
Bahwa alasan-alasan kasasi tidak dapat dibenarkan, oleh karena setelah
ka
meneliti dengan saksama memori kasasi Pemohon Kasasi I tanggal 9 Mei 2014,
ep
Pemohon Kasasi II tanggal 13 Mei 2014, Pemohon Kasasi III tanggal 13 Mei
ah
2014 dan Pemohon Kasasi IV tanggal 6 Agustus 2014 dan kontra memori
R
September 2014 dihubungkan dengan pertimbangan Judex Facti dalam hal ini
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ternyata Judex Facti Pengadilan Tinggi Medan tidak salah menerapkan hukum
R
dengan pertimbangan sebagai berikut:
si
- Bahwa Penggugat dapat membuktikan dalil gugatannya bahwa objek
ne
ng
sengketa adalah sah miliknya berasal pembelian dari Tn. Bandaralam
Purba tahun 1960;
- Bahwa oleh karenanya Para Tergugat telah melakukan perbuatan
do
gu melawan hukum sehingga segala surat-surat yang berkaitan dengan
objek sengketa yang dibuat oleh Para Tergugat adalah tidak sah;
In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, ternyata
putusan Judex Facti/Pengadilan Tinggi Medan dalam perkara ini tidak
ah
lik
bertentangan dengan hukum dan/atau undang-undang, maka permohonan
kasasi yang diajukan oleh Para Pemohon Kasasi I: PANGULU NAGORI
SONDIRAYA, dan kawan; Pemohon Kasasi II: VARINA Br. SINAGA; Para
am
ub
Pemohon Kasasi III: SUZZANA Br. SINAGA dan kawan; Pemohon Kasasi IV:
St. DJASERMAN SINAGA, tersebut harus ditolak;
ep
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi dari Para
k
Pemohon Kasasi ditolak dan Para Pemohon Kasasi ada di pihak yang kalah,
ah
maka Para Pemohon Kasasi dihukum untuk membayar biaya perkara dalam
R
si
tingkat kasasi ini;
Memperhatikan Undang Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang
ne
ng
do
gu
Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang Undang
Nomor 3 Tahun 2009 serta peraturan perundangan lain yang bersangkutan;
In
M E N G A D I L I:
A
lik
ub
perkara dalam tingkat kasasi ini sejumlah Rp500.000,00 (lima ratus ribu
es
rupiah);
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Demikianlah diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim pada
R
hari Selasa tanggal 27 September 2016 oleh Dr. H. Abdurrahman, S.H., M.H.,
si
Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua
ne
ng
Majelis, Maria Anna Samiyati, S.H., M.H., dan Dr. H. Sunarto, S.H., M.H.,
Hakim-Hakim Agung sebagai anggota dan diucapkan dalam sidang terbuka
untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis dengan dihadiri Para Hakim
do
gu Anggota tersebut dan Didik Trisulistya, S.H., Panitera Pengganti dengan tidak
dihadiri oleh para pihak.
In
A
Hakim-Hakim Anggota: Ketua Majelis,
ah
lik
ttd./Dr. H. Sunarto, S.H., M.H.
am
ub
Panitera Pengganti,
ttd./Didik Trisulistya, S.H.
ep
k
Biaya-biaya:
ah
1. M e t e r a i…………….. Rp 6.000,00
R
2. R e d a k s i…………….. Rp 5.000,00
si
3. Administrasi kasasi……….. Rp489.000,00
Jumlah ………………….. Rp500.000,00
ne
ng
Untuk Salinan
Mahkamah Agung RI.
do
gu
a.n. Panitera
Panitera Muda Perdata
In
A
lik
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73