Anda di halaman 1dari 1

FILOSOFI BATIK FILOSOFI BATIK

“Sri Kanthi Anoradha” “Sri Ghandali”


Motif batik SRI GANDHALI mempunyai arti ( Ratu Yang Nama Harum bagaikan Seribu
Motif Sri Kanthi Anoradha memiliki arti ( Seorang Ratu bersinar terang layaknya bintang
Bunga ). Motif batik ini terinspirasi dari Mitologi to koh pewayangan Dewi Sinta. Alkisah
yang paling terang ).Motif batik ini terinspirasi dari kisah Bupati perempuan pertama di madiun
Dewi Sinta di kenal sebagai perempuan yang paling cantik jelita di seluruh negeri Mantili dan
yang kala itu masih menjadi kadipaten kawedanan Purabaya di wilayah mancanegara timur
( waktu masih masuk wilayah kerajaan Pajang ). Yaitu Raden Ayu Retno Djumilah, Atau bisa juga sebagai sosok perempuan yang trilaksita ( suci hati,pikirandan ucapannya),sangat
disebut gubernur perempuan pertama karena wilayah kekuasaan Purabaya saat itu membawahi 15 setia,dan Jatmika (sopan santun). Dewi S inta juga di kenal perempuan yang setia kepada
kadipaten di sekitarnya. wilayah kekuasaannya meliputi Surabaya, Pasuruan, Nganjuk, Brebek, Ngawi, suaminya ya itu Sri R ama untuk menjalani pengasingan di hutan selama 14 tahun di Hutan
Tuban, Ponorogo, Magetan, Kertosono, Ngrawa (sekarang Tulungagung), Kalangbret Tulungagung,
Dandaka. Inilah sepenggal kisah tokoh pewayangan Dewi Sinta yang kami tuangkan dalam
Caruban, Jipang (sekarang Bojonegoro) dan Pacitan . Raden Ayu Retno Djumilah selain memiliki
selembar kain Batik.
kecantikan yang mampu meluluhkan hati Sultan dari mataram,Beliau juga seorang panglima
perang wanita pertama yang mampu menghalau gempuran dari mataram. Itulah sepenggal Motif batik Sri Gandhali memiliki makna di beberapa bagian motifnya
kisah dari Raden Ayu Retno Dumilah yang kami tuangkan di dalam selembar kain Batik.
1. Motif Uger Galih Kangkung ( ikatan batang kakung ) simbol gotong
royong dan Trilaksita ( Suci hati,pikiran,dan ucapan ) . Batang
Batik Sri Kanthi Anoradha Memiliki Beberapa makna dalam setiap motifnya :
kangkung yang tidak berongga seperti pada umumnya daun seperti
ketela dan bayam yang memiliki inti batang yang padat,ini
1. Motif Parang Srenthul (Kacang Tanah) adalah simbol dari pelindung merepresentasikanbatang daun kangkung yang kosong simbo l dari
atau pangayoman. ke ikhlasan hati manusia untuk saling membangun dalam satu
ikatan.
2. Motif Parang Srenthul ( kacang tanah) mempunyai makna yang
melambangkanpangayoman dan pelindung.
2. Motif Puspo Peksi merupakan penggabungan dari bunga turi,daun
ketela,dan cabe . motif yang disimbolkan dalam pola burung (peksi)
mempunyai makna pemimpin yang ulet, berjiwa besar, serta memiliki
kebijkasanaan. 3. Motif Kecambah Swastika merupakan simbol dari kejahteraan
dan keselamatan.
3. Motif Beras Wutah adalah simbol agar senantiasa di berikan
kemakmuran dan gemah ripah loh jinawi.
4. Motif Ukel Sekar Kenikir simbol dari kecantikan dan keharuman
bak seorang ratu.
4. Motif Cambah Swastika adalah simbol kesejahteraan dan
keselamatan.
5. Motif Ron Bayem Ukel simbol dari Ulet. Ukel menyerap dari
bahasa sansekerta dan juga merupakan motif pakem dari suatu
batik.
Batik Sri Kanthi Anoradha adalah Motif kearifan lokal Batik “Pecelan” wilayah
madiun dan sekitarnya,tetapi tidak masuk dalam kategori Motif Batik “Pedalaman”,karena Batik Sri Gandhali adalah Motif kearifan lokal Batik “ Pecelan” wilayah madiun dan
Motif ini termasuk dalam kategori batik kotemporer atau di daerah madiun dan sekitarnya lebih sekitarnya,Tetapi tidak masuk dalam kategori Motif Batik “ Pedalaman”,karena Motif ini
di kenal dengan Batik “Pecelan” yang kami beri sentuhan klasik khas Batik “Pedalaman”. termasuk dalam kategori batik kotemporer atau di daerah madiun dan sekitarnya lebih di
kenal dengan Batik “Pecelan” yang kami beri sentuhan klasik khas Batik “Pedalaman”.
Harapan dan doa yang tersemat dalam batik ini adalah Kelak yang memiliki batik ini
agar selalu sentiasa mempunyai sikap dan sifat kebijkasanaan, serta diberikan Harapan dan doa di dalam batik Sri Gandhaliini adalah Semoga yang memakai batik
ini, memiliki s ikap ulet dan keikhlasan dalam setiap ikatan yang dijalani di dalam
kesejahteraan, kemakmuran, gemah Ripah loh jinawi, di angkat derajat pangkatnya, dan di
hidupnya, serta dapat menjadi pengayom dimanapun berada. Sikaptersebut yang akan
manapun tempatnya selalu di berikan kedamaian.
menjadikan dirinya ibarat Ratu yang wanginya bagaikan seribu bunga.

Anda mungkin juga menyukai