Anda di halaman 1dari 4

Nama : Feqqi Indah Rini

NIM : 03071181722010
TUGAS INDIVIDU

1. Pada tanggal 26 Desember 2004, gempa bumi di Indonesia menghasilkan tsunami


yang mengakibatkan salah satu bencana terbesar dalam sejarah manusia. Browsinglah
menggunakan internet untuk menjawab pertanyaan berikut tentang bencana ini.
a. Seberapa besar gempa bumi yang bisa menyebabkan tsunami.
Jawab : Besar gempa yang dapat menimbulkan tsunami yaitu magnitude lebih dari 7,0
SR selain itu kedalaman pusat gempa antara 0-30 km di bawah permukaan laut dengan
pola pergerakan lempeng yang naik-turun. Pada tsunami 26 Desember 2004
disebebkan oleh gempa dengan kekuatan magnitude 8,8 – 9,1 SR.
b. Negara-negara apa saja yang terkena impak tsunami.
Jawab : negara yang terkena dampaknya yaitu Indonesia, Sri Lanka, India, Thailand,
Somalia, Myanmar, Malaysia, Maladewa, Tanzania, Seychelles, Bangladesh, Afrika
Selatan, Yaman, Kenya, Madagaskar.
c. Apakah negara yang terkena impak adalah negara yang paling jauh dari epicenter
(sumber) gempa bumi.
Jawab : Negara yang terkena dampak yaitu negara-negara yang dekat dengan sumber
gempa bumi. Negara yang paling jauh terkena impaknya yaitu negara Afrika Selatan.
d. Berapa taksiran korban jiwa dari pristiwa ini.
Jawab : Korban tewas sekitar 230.000 jiwa, korban luka 125.000 jiwa, korban hilang
45.752 jiwa dan lebih dari 1 juta orang kehilangan tempat tinggal.
e. Kenapa angka kematian sangat tinggi.
Jawab : Angka kematian yang tinggi disebablan titik pusat gempa dengan pesisir pantai
yang cukup dekatsehingga gelombang dengan cepat menerjang pesisir pantai tersebut
dengan tinggi gelombang yang cukup besar yang, selainitu banyak warga yang tinggal
di pesisir pantai dan sebagian besar dari mereka masih kurang akses informasi dan
pendidikan mengenai kewaspadaan terhadap tsunami padahal data statistik dunia
memperlihatkan bahwa 85 % kejadian tsunami ada di Samudra Hindia. Selama ini,
Tsunami masih atau hanya terpaku pada level perguruan tinggi dan lembaga-lembaga
penelitian, belum merakyat. Faktor lainnya yaitu kurangnya sarana dan prasarana untu
melindungi diri dari bahya tsunami dan tidak adanya system peringatan dini yang
terpasang.
f. Apa yang bisa dilakukan pada tahun-tahun sebelum bencana untuk mengurangi
jumlah kematian yang besar?
Jawab ; hal yang dapat dilakukan sebelum bencana yaitu :
1. Penetapan peraturan tentang pembangunan wilayah pantai.
2. Membangun tembok - tembok penahan dan pemecah air laut.
3. Melestarikan hutan mangrove, menanamnya di pesisir dengan baik, dan tidak
menebang sembarangan, atau tidak mengubah lahan mangrove menjadi tambak.
4. Tidak mencemari sungai dengan limbah karena akan merusak laut.
5. melakukan pelatiahn dan pendidikan tentang tsunami kepada warga di pesisir pantai
6. Memasang sistem peringatan dini tsunami
7. melakukan pemetaan kawasan rawan tsunami dan tempat evakuasinya.

Sumber : (
https://id.wikipedia.org/wiki/Gempa_bumi_dan_tsunami_Samudra_Hindia_2004 )

2. Di internet, gunakan mesin pencari pilihan Anda (saya sarankan www.google.com)


untuk menemukan informasi tentang gempa bumi besar yang pernah terjadi di
Indonesia. Kemudian jawab pertanyaan berikut tentang gempa tersebut.
a. Di mana gempa ini terjadi dan seberapa besar itu.
Jawab : Gempa tersebut episentrumnya terletak pada lepas pantai barat Sumatra
dengan kekuatan magnitude 9,1 SR dan kedalaman pusat gempa 30 km di bawah
permukaan laut. Gempa tersebut masuk ke dalam 5 besar gempa se-dunia yang
dihitung sejak tahun 1900-sekarang
b. Mempertimbangkan bahwa manusia yang mampu merekam informasi tentang
gempa bumi tidak tinggal di daerah tersebut pada saat gempa bumi, bagaimana para
ilmuwan mengetahui tanggal, waktu, dan ukuran pasti dari gempa ini?
Jawab : Dengan menggunakan seismometer untuk menentukan titik pusat gempa,
selain itu menggunakan alat GCP untuk memonitor perubahaan medan gaya berat dan
gravitasi pada daerah tersebut
c. Apa pengaturan lempeng tektonik dari daerah di mana gempa bumi terjadi.
Jawab : Lempeng yang menyebabkan gempa bumi tersebut yaitu Lempeng Hindia
adalah bagian dari Lempeng Indo-Australia yang lebih besar. Lempeng Indo-Australia
berada di dasar Samudra Hindia dan Teluk Benggala. Lempeng Hindia bergerak ke
timur laut dengan kecepatan rata-rata 6 sentimeter per tahun (2,4 inci per tahun).
Lempeng Hindia bertemu Lempeng Burma (dianggap bagian dari Lempeng Eurasia) di
Palung Sunda. Di sini Lempeng Hindia bergerak ke bawah Lempeng Burma yang
menopang Kepulauan Nicobar, Kepulauan Andaman, dan Sumatra bagian utara.
Lempeng Hindia bergerak jauh ke dalam Lempeng Burma sampai peningkatan suhu
dan tekanan di sana memaksa bahan volatil keluar dari lempeng subduksi. Bahan
volatil tersebut naik ke lempeng di atasnya dan mengakibatkan pelelehan parsial dan
pembentukan magma. Magma yang naik masuk ke kerak di atasnya dan keluar dari
kerak Bumi melalui gunung api dalam bentuk busur vulkanik. Aktivitas vulkanik yang
terjadi ketika Lempeng Indo-Australia bersubduksi ke Lempeng Eurasia menghasilkan
Busur Sunda.
d. Apa implikasi ini terhadap potensi gempa di masa depan di wilayah ini? Secara
khusus, kota-kota besar apa yang dapat dipengaruhi oleh gempa bumi masa depan
yang dapat terjadi di daerah ini?
Jawab ; setelah gempa besar tersebut terjadi, banyak terjadi gempa susulan dengan
skala yang lebih kecil yang disebabkan lempeng yang terus bergerak. Kota-kota besar
yang dapat dipengaruhi oleh gempa yang terjadi pada masa depan di daerah tersebut
adalah Bnada Aceh yang merupakan ibuka Nangroe Aceh Darussalam dan Kolombo
yang merupakan ibuka negara Sri Lanka yang berada di sekitar episentrum gempa
tersebut.
Simber :
(https://id.wikipedia.org/wiki/Gempa_bumi_dan_tsunami_Samudra_Hindia_2004 )

3. Gunakan internet untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut (Perhatikan bahwa


Anda mungkin harus menemukan lebih dari satu artikel di internet untuk menjawab
kedua pertanyaan).
a. Kejadian vulkanik apa yang mungkin terjadi di Kepulauan Krakatau (antara pulau
jawa dan sumatera) yang dapat memiliki efek bencana di pantai barat Banten?
Jawab : Kejaidan vulkanik yang kemungkinan terjadi yaitu erupsi anak gunung krakatau
yang sampai saat ini masih aktif dan terus tumbuh, dan juga dapat menyebabkan
longsoran dari anak gunung krakatau tersebut dapat menimbulkan tsunami yang
menerjang di pantai barat BAaten.
b. Berapa banyak peringatan yang harus disiapkan di kota daerah pantai barat Banten
untuk kejadian bencana tersebut jika terjadi?
Jawab : metode peringatan yang perlu disiapkan yaitu dengan memantau terus anak
gunung krakatau agar dapat selalu siap siaga. Status gunung berapi tersebut yaitu :
1. Normal
2. Waspada
3. Siaga
4. Awas
Selain itu memasang alat peringatan dini tsunami.

Anda mungkin juga menyukai