Anda di halaman 1dari 24

STRUKTUR JEMBATAN KOMPOSIT

SIP1.62-5003 (2SKS)

SEMESTER GANJIL
TAHUN AJARAN 2019/2020
MATERI PERKULIAHAN
METODE DESAIN LANGSUNG
I. Ketentuan Metode Desain Langsung
II. Distribusi Momen Pada Panel Pelat
METODE DESAIN LANGSUNG
❑ Metode pembagian momen static total Mo
menjadi momen positif dan momen negatif
❑Metode design langsung menggunakan
pendekatan koefisien momen untuk menghitung
momen positif dan momen negatif pada pelat.
❑Metode ini merupakan metode yang paling
sederhana, namun ada batasan-batasan yang
harus diperhatikan
I. Ketentuan Metode Desain Langsung
1.Jumlah bentang minimum pelat disetiap arah =3
(minimum 3X3 panel)
2.Panel pelat berbentuk persegi dengan rasio
bentang panjang terhadap bentang pendek ≤2
3.Panjang bentang panel pelat yang bersebelahan
tidak boleh berbeda melebihi 1/3 panjang bentang
terpanjang (dimasing-masing arah).
4.Kolom boleh menyimpang dari pola grid persegi
sebesar maksimum 0.1 kali bentang yang paralel
terhadap penyimpangan tersebut.

5.Beban hidup layan (tak terfaktor) dibatasi


maksimum sebesar dua kali beban mati layan.
LLmax < 2 DL
6.Untuk panel pelat dengan balok sebagai
tumpuan di semua sisinya kekekauan relative
balok di dua arah yang saling tegak lurus yaitu :

Tidak boleh kurang dari 0,2 dan


tidak boleh lebih dari 5,0
Definisi Rasio Kekakuan Balok – Pelat
Memperhitungkan pengaruh kekakuan balok di
sepanjang tepi pelat, untuk mereduksi defleksi
panel yang bersebelahan dengan balok.
2. Distribusi Momen pada Panel-Panel Pelat
❑Pada metode perencanaan langsung, pelat
lantai diperlakukan sebagai rengkaian portal dua
dimensi dalam dua arah.
❑Portal-portal tersebut melintang sejauh
centerline pelat ke kiri dan ke kanan
Disetiap bentang panel pada portal, perlu dihitung
terlebih dahulu momen statis total Mo, yaitu :
Definisi Lajur Kolom dan Lajur Tengah
❑ Pada umumnya, momen pada pelat bervariasi
secara continue disepanjang lebar pelat.
❑ Untuk mempermudah pemasangan tulangan,
momen desain biasanya dirata-ratakan
disepanjang lebar jalur kolom untuk pelat
disekitar kolom dan dirata ratakan di
sepanjang lebar jalur tengah untuk pelat yang
berada di antara jalur kolom.
❑ Untuk lajur kolom
Lebar lajur pada masing masing sisi sumbu
kolom adalah, sama dengan nilai terkecil dari
0.25 l1 dan 0.25 l2.

L1 = panjang bentang pada arah tinjauan


L2 = panjang bentang tegak lurus terhadap L1
❑ Lajur tengah
Lajur tengah adalah lebar lajur desain yang
dibatasi oleh dua lajur kolom yang bersebelahan.
arah utara-selatan

arah barat-timur
Distribusi Momen Arah Longitudinal
Pada metode desain langsung, momen static total
(Mo) didistribusikan dalam arah longtunial menjadi
momen positif dan negative.
A.Untuk panel interior
Pada panel interior, 65% Mo dialokasikan pada
daerah momen negative dan 35%Mo dialokasikan
pada daerah momen positif
B.Untuk panel eksterior
Untuk panel eksterior, momen total statik
tergantung pada efek pengakuan balok ditepi
pelat.
Distribusi Momen Arah Transversal
❑Momen longitudinal yang dihitung sebelumnya
pada dasarnya bekerja dikeseluruhan lebar
portal, yang terdiri atas lebar dua buah setengah
lajur kolom dan dua buah setengah lajur tengah
panel-panel yang bersebelahan.
❑Pembagian momen-momen panel (negative
eksterior, negative interior, dan momen positif)
ke arah transversal yang harus diberikan pada
lajur kolom dan lajur tengah.
Distribusi Momen Arah Transversal
Besarnya pembagian yang diterma lajur kolom
dipengaruhi :
1. Fungsi aspek rasio bentang panel (yaitu, l2/l1)
2. Kekakuan relative balok (α1) yang membentang
pada arah bentang panel yang momenya
ditinjau.

NB:
Khusus untuk momen negative eksterior, distribusi
momen kelajur kolom juga merupakan fungsi βt.
Nilai βt dihitung sebagai berikut :
Perhitungan C,
x = sisi segmen penampang yang terpendek
y = sisi segemen terpanjang.
Dimensi balok tepi ditentukan berdasarkan dua
konfigurasi pembagian segmen penampang
balok tepi
Nilai C yang berlaku adalah nilai yang terbesar.
Momen Negatif Terfaktor Interior pada Lajur
Kolom

Momen Negatif Terfaktor Ekseterior pada Lajur


Kolom
Tabel Pembagian Momen Positif Terfaktor pada
Lajur Kolom
Penulangan
Setelah semua momen lentur pada lajur kolom
dan lajur tengah ditetapkan maka baja tulangan
dapat dihiutng untuk momen positif dan negative
di masing-masing lajur sebagai berikut :
SOAL
Dengan menggunakan DDM ,rancang pelat datar
interior dan eksterior berikut. Bentang pelat = 7.2m
x 6m. Pelat ditumpu kolom persegi
500mmx500mm dengan tinggi 3,6 m. Beban hidup
= 400 kg/m2 dan beban SDL = 120 kg/m2. fc = 25
MPa dan fy = 400
MPa.

Anda mungkin juga menyukai