Anda di halaman 1dari 3

ETIOLOGI

Etiologi terjadinya leukemia belum diketahui hingga saat ini, namun ada beberapa
faktor risiko yang berperan dalam patogenesis leukemia. Beberapa faktor risiko tersebut
antara lain faktor lingkungan seperti radiasi ion, radiasi non-ion, hidrokarbon, zat-zat kimia,
alkohol, rokok maupun obat-obatan (Belson dkk., 2007). Faktor lain yang diduga berperan
adalah faktor genetik yaitu riwayat keluarga, kelainan gen, dan translokasi kromosom.
Leukemia juga dipengaruhi Human T-cell Leukemia Virus-1 (HTLV-1), etnis, jenis kelamin,
usia, usia ibu saat melahirkan, serta karakteristik saat lahir seperti berat lahir dan urutan lahir
(Ross dkk., 1994). Pemakaian insektisida selama periode kehamilan dan masa anak-anak,
pestisida, fungisida serta sampo insektisida juga merupakan faktor risiko terjadinya LLA
(Menegaux dkk., 2006). Gangguan regulasi sitem imun sebagai respon dari infeksi saat
beberapa bulan pertama kehidupan juga dapat menginduksi terjadinya LLA pada masa anak-
anak (Roman dkk., 2007). Beberapa faktor lain yang juga memengaruhi terjadinya leukemia
yaitu medan magnet, pemakaian marijuana, dan diet (Belson dkk., 2007; Lanzcowsky, 2011).
Penyakit leukemia disebabkan oleh kelainan sel darah putih di dalam tubuh dan tumbuh
secara tidak terkendali. Belum diketahui penyebab pasti dari perubahan yang terjadi, namun
beberapa faktor berikut ini diduga dapat meningkatkan risiko terkena leukemia. Faktor risiko
yang dimaksud meliputi:

1. Memiliki anggota keluarga yang pernah menderita leukemia

2. Menderita kelainan genetika, seperti Down Syndrome

3. Menderita kelainan darah, seperti sindrom mielodisplasia

4. Memiliki kebiasaan merokok

5. Pernah menjalani pengobatan kanker dengan kemoterapi atau radioterapi

6. Bekerja di lingkungan yang terpapar bahan kimia, misalnya benzene

Etiologi Leukemia pada Anak

Kanker darah terjadi akibat adanya mutasi atau perubahan sifat genetik pada sel darah,
sehingga sel-sel ini tumbuh secara tidak terkendali. Namun hingga saat ini, hal yang memicu
mutasi sel penyebab kanker darah ini belum diketahui secara pasti. Meski penyebabnya
belum diketahui, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko terjadinya leukemia
pada anak. Salah satunya adalah kelainan genetik, seperti sindrom Down, sindrom Li-
Fraumeni, neurofibromatosis pada anak, dan anemia Fanconi. Selain itu, paparan radiasi dan
ibu hamil yang sering mengonsumsi alkohol diyakini juga dapat meningkatkan risiko
leukemia pada anak. Namun, hal ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

Faktor risiko pada anak

Berbeda dengan dewasa yang lebih banyak dipengaruhi oleh gaya hidup, pada anak faktor
genetik menjadi faktor menderita leukemia. Berikut ini beberapa faktor yang meningkatkan
risiko seorang anak menderita penyakit leukemia:

1. Faktor genetik.

Adanya kelainan genetik yang diketahui merupakan salah satu keadaan yang ditemukan pada
leukemia. Hal tersebut diturunkan oleh orangtua, baik secara langsung maupun tidak. Pada
anak dengan riwayat penyakit kanker pada keluarga memiliki risiko keganasan apapun
jenisnya, termasuk leukemia.

2. Faktor lingkungan.

Faktor lingkungan diduga berperan dalam terjadinya kanker, seperti radiasi, paparan zat
kimia, dan polusi udara, dsb.
SUMBER REFERENSI

AloMedika, dr. Tjin Willy. 2019. (Online). Leukemia. Diakses pada 18 Desember 2020.
Diambil dari https://www.alodokter.com/leukemia#:~:text=Penyakit%20leukemia
%20disebabkan%20oleh%20kelainan,dapat%20meningkatkan%20risiko%20terkena
%20leukemia

AloMedika, dr. Merry Dame Cristy Pane. 2019. (Online). Mengenali Penyebab dan Gejala-
Gejala Kanker Darah pada Anak. Diakses pada 18 Desember 2020. Diambil dari
https://www.alodokter.com/mengenali-penyebab-dan-gejala-gejala-kanker-darah-
pada anak#:~:text=Penyebab%20Kanker%20Darah%20pada%20Anak&text=Salah
%20satunya%20adalah%20kelainan%20genetik,meningkatkan%20risiko
%20leukemia%20pada%20anak.

https://sinta.unud.ac.id/uploads/dokumen_dir/700cff11e61af698661cba642ac144bb.p
df
https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/mengenal-leukemia-pada-anak

Anda mungkin juga menyukai