Anda di halaman 1dari 11

STUPADU - 3

BANGUNAN YANG MENDAPATKAN SERTIFIKAT GREEN


BUILDING

DOSEN :

MOCHAMMAD HILMY,ST.M.Sc

OLEH :

ZADHA FAEDHILLAH RANA


4201627004

POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK


JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR
PRODI D-IV ARSITEKTUR BANGUNAN GEDUNG
KONSEP KONSEP DALAM
ARSITEKTUR
1. METAFORA

Metafora merupakan bagian dari gaya bahasa yang digunakan untuk menjelaskan
sesuatu melalui persamaan dan perbandingan. Metafora berasal dari bahasa latin, yaitu
“Methapherein” yang terdiri dari 2 buah kata yaitu “metha”yang berarti setelah, melawati dan
“pherein” yang berarti membawa. Secara etimologis diartikan sebagai pemakaian kata-kata
bukan arti sebenarnya, melainkan sebagai lukisan yang berdasarkan persamaan dan
perbandingan.

Pada awal tahun 1970-an muncul ide untuk mengkaitkan arsitektur dengan bahasa,
menurut Charles Jenks dalam bukunya “The Language of Post Modern” dimana Arsitektur
dikaitkan dengan gaya bahasa, antara lain dengan cara metafora.

Pengertian Metafora dalam Arsitektur adalah kiasan atau ungkapan bentuk,


diwujudkan dalam bangunan dengan harapan akan menimbulkan tanggapan dari orang yang
menikmati atau memakai karyanya.

Arsitektur yang Berdasarkan Prinsip-prinsip Metafora


1.   Mencoba atau berusaha memindahkan keterangan dari suatu subjek ke subjek lain.
2.   Mencoba atau berusaha untuk melihat suatu subjek seakan-akan sesuatu hal yang lain.
3.   Mengganti fokus penelitian atau penyelidikan area konsentrasi atau penyelidikan lainnya
(dengan        harapan jika dibandingkan atau melebihi perluasan kita dapat menjelaskan
subjek yang sedang           dipikirkan dengan cara baru).

Kegunaan Penerapan Metafora dalam Arsitektur


Sebagai salah satu cara atau metode sebagai perwujudan kreativitas Arsitektural, yakni
sebagai berikut :
1.   Memungkinkan untuk melihat suatu karya Arsitektural dari sudut pandang yang lain.
2.   Mempengaruhi untuk timbulnya berbagai interprestasi pengamat.
3.  Mempengaruhi pengertian terhadap sesuatu hal yang kemudian dianggap menjadi hal yang
tidak     dapat dimengerti ataupun belum sama sekali ada pengertiannya.
4.   Dapat menghasilkan Arsitektur yang lebih ekspresif.

Kategori Metafora dalam Arsitektur


Intangible methaphors, (metafora yang tidak dapat diraba) metafora yang berangkat dari
suatu konsep, ide, hakikat manusia dan nilai-nilai seperti : individualisme, naturalisme,
komunikasi, tradisi dan budaya. Rancangan arsitektur yang menggunakan metafora ini adalah
Nagoya City Art Museum karya Kisho Kurokawa yang membawa unsur sejarah dan budaya
didalamnya.

Tangible methaphors (metafora yang nyata), Metafora yang berangkat dari hal-hal visual
serta spesifikasi / karakter tertentu dari sebuah benda seperti sebuah rumah adalah puri atau
istana, maka wujud rumah menyerupai istana. Rancangan yang menggunakan metafora ini
adalah Stasiun TGV karya Calatrava yang menerjemahkan bentuk burung terbang kedalam
bangunan.

Combined methaphors (metafora kombinasi), merupakan penggabungan kategori 1 dan


kategori 2 dengan membandingkan suatu objek visual dengan yang lain dimana mempunyai
persamaan nilai konsep dengan objek visualnya. Dapat dipakai sebagai acuan kreativitas
perancangan. Rancangan arsitektur yang menggunakan metafora ini adalah EX Plaza
Indonesia karya Budiman Hendropurnomo yang menjadikan gaya kinetik pada sebuah mobil
sebagai konsepnya, yang diterjemahkan menjadi gubahan masa lima kotak yang miring
sebagai ekspresi gaya kinetik mobil, kolom-kolom penyangganya sebagai ban mobil.

2.PRAGMATIK

Konsep yang dikembangkan berkisar persoalan-persoalan yang pragmatis yang diidentifikasi


dari program sebuah bangunan. Konsep ini merupakan tanggapan langsung dari pemecahan
masalah.

Contoh:

Dubai sustainable city  by Sir Norman Foster

Ide rancangan bangunan dan lingkungan hemat energi dengan memanfaatkan tenaga surya
sebesar 60% sebagai sumber energi pada masing-masing hunian dan mengonsumsi energi air
sebanyak 30%.

Rumah Honain
Rumah Honai terbuat dari kayu dengan atap berbentuk kerucut yang terbuat dari
jerami atau ilalang. Honai sengaja dibangun sempit atau kecil dan tidak berjendela yang
bertujuan untuk menahan hawa dingin pegunungan Papua. Honai biasanya dibangun setinggi
2,5 meter dan pada bagian tengah rumah disiapkan tempat untuk membuat api unggun untuk
menghangatkan diri. Honai dibangun denga prinsip arsitektur pada zamannya yang telah
diperhitungkan, dari sis kebutuhan yaitu keterbatasan iklim tanpa memikirkan bentuk dan
tampak dari bangunan.

3.ANALOGI

Konsep analogi adalah konsep yang mengidentifikasi hubungan sifat khas suatu benda
dengan desain.

Contoh:  Sydney Mosque by Lionel Teh Soo Ren


 
 

Merupakan konsep yang berdasarkan pada "kemiripan secara visual" dengan


sesuatu yang lain, bisa bangunan lain, hal-hal yang terdapat pada alam, maupun
benda-benda hasil buatan tangan maupun pemikiran manusia. Desain analogi
memerlukan penggunaan beberapa medium sebagai sebuah gambaran untuk
menerjemahkan keaslian kedalam bentuk-bentuk barunya. Dengan demikian suatu
desain akan mengalami transformasi analogical ketika desain tersebut memiiki
kriteria penggambaran tentang sesuatu hal. Hal ini dapat berupa benda, watak
ataupun suatu kejadian. Salah satu contoh bangunan dari konsep Analogi adalah
Monumen Perjuangan Rakyat (Jawa Barat).

Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat merupakan konsep analogi (analogi


transformasi) karena bangunan monumen ini memiliki unsur desain dari beberapa bambu
runcing, yang menggambarkan senjata yang digunakan pribumi tatkala melawan penjajahan
di Indonesia pada masanya. Karena kemiripan visual dari bentuk bangunan dengan bamboo
runcing dan juga dilatar belakangi oleh suatu kejadian yang menjadi sejarah dan simbol dari
bangunan monumen tersebut.
4.ESENSI/HAKEKAT

Konsep yang mengandung pengertian aspek yang paling penting & intrinsik dalam desain.
Konsep ini merupakan hasil penemuan & identifikasi pokok masalah.

Contoh:

Monumen Nasional by Frederich Silaban

Monumen Nasional atau yang populer disingkat dengan Monas atau Tugu Monas adalah


monumen peringatan setinggi 132 meter (433 kaki) yang didirikan untuk mengenang
perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia untuk merebut kemerdekaan dari pemerintahan
kolonial Hindia Belanda. Pada tanggal 17 Agustus 1954 sebuah komite nasional dibentuk dan
sayembara perancangan monumen nasional digelar pada tahun 1955. Terdapat 51 karya yang
masuk, akan tetapi hanya satu karya yang dibuat oleh Frederich Silaban yang memenuhi
kriteria yang ditentukan komite, antara lain menggambarkan karakter bangsa Indonesia dan
dapat bertahan selama berabad-abad

Istana Versailles.
Megahnya Arsitektur bangunan Istana Versailles ini tak luput dari hasil karya tangan dingin
French Baroque. Pembangunan istana ini cukup memakan waktu sangat lama yaitu sekitar 40
tahun pembuatannya, pembangunan istana ini juga di komandoi oleh arsitek Le Van ( 1612-
1670 ) dan dibantu oleh Jules Hardouin Mansart. Istana Versailles memiliki luas tanah sekitar
63.154 meter persegi. Dengan memiliki bangunan sekitar 2.300 ruangan,1.000 ruangan yang
saat ini digunakan sebagai museum. Dan 100 hektar lainnya dijadikan kebun serta taman
istana, yang di desain oleh arsitek Le Notre. Istana Versailles merupakan bangunan dengan
penggunaan konsep Esensi karena hakekat dari bangunan dan kemegahan bangunannya .

5.UTOPIA

Konsep yang menggunakan cita-cita (khayalan) idealis yang esktrim.

Contoh:

China Central Television Headquarters by Rem Koolhas

Kantor pusat CCTV atau China Central Television Headquarters adalah bangunan pencakar


langit 44 lantai di Distrik Pusat Bisnis Beijing (CBD) dan menjadi kantor pusat China Central
Television (CCTV). Bangunan utama bukanlah seperti gedung menara biasanya, tetapi
merupakan putaran dari enam bagian horisontal dan vertikal meliputi luas lantai 473,000 m
(1,552,000 ft), menghasilkan tampilan yang tidak umum dari menara bangunan dengan
lubang di tengah. Konstruksi bangunan benar-benar menantang, dikarenakan lokasinya yang
berada di daerah gempa. Bangunan ini terdiri dari tiga bagian bangunan yang disatukan
menjadi satu setengah bangunan pada 30 Mei 2007. Agar tidak terkunci karena masalah
diferensial struktur. Penyambungan dilakukan pagi-pagi sekali dimana baja dari dua menara
dalam kondisi dingin dengan suhu yang sama. Bangunan CCTV ini adalah bagian dari taman
media yang diharapkan menjadi sarana hiburan publik, area pembuatan film luar ruang, dan
studio produksi sebagai perluasan jalur hijau Distrik Pusat Bisnis (CBD).

Guangzhou Opera House

Guangzhou Opera House, yang terletak di Guangzhou, Cina, merupakan bangunan besar dan
indah. Gedung ini dianggap salah satu teater terbesar di negara ini. Diresmikan pada Mei
2010, gedung opera ini dirancang oleh arsitek Irak Zaha Hadid, perempuan pertama yang
memenangkan Pritzker Architecture Prize, butuh waktu sekitar lima tahun untuk
membangunnya. Ini adalah struktur terdiri dari granit dan rangka baja kaca.

Bentuknya yang unik, dengan konsep dua buah lempeng batu kembar yang dihaluskan
oleh arus air, yang seolah-olah terdampar di tepi Sungai yang sengaja dirancang dengan
pendekatan terhadap fungsi urban dan menciptakan dialog baru dengan kota yang sedang
berkembang. Gedung Guangzhou Opera House ini merupakan gedung yang menggunakan
konsep Utopia, karena gedung ini telah dirancang melalui tahap-tahap tansformasi desain dan
sesuai dengan apa yang dicita-citakan perancang melalui imajinasi/khayalan perancang.

Anda mungkin juga menyukai