TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Terapi Komplementer
a. Pengertian
2. Aromaterapi
a. Pengertian
8
Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
9
b. Manfaat Aromaterapi
alternatif.
tetes minyak atsiri bunga mawar diatas kassa atau tisu lembut
2009).
kedalam system limbik. Hal ini akan merangsang memori dan respon
darah turun.
(2009) salah satu cara terbaik untuk menurutkan tekanan darah yaitu
system limbik
Hipotalamus
Syaraf otonom
a. Definisi
oleh darah yang didorong dengan tekanan dari jantung (Perry &
darah.
c) Volume Darah
d) Viskositas Darah
2010).
yang paling baik, tekanan darah berubah dari satu denyut jantung
ke denyut lainnya.
a) Usia
b) Stres
Ansietas, takut, nyeri dan stres emosi mengakibatka n
c) Ras
d) Jenis Kelamin
4. Anestesi
a. Pengertian
yaitu, ’An’ berarti tidak, atau tanpa” dan ’aesthetos’, berarti persepsi
yang lebih luas dari tubuh oleh blokade selektif pada jaringan
dari SSP (Sistim saraf pusat) yang menyeluruh akan tetapi bersifat
Anestesi umum yang baik dan ideal harus memenuhi kriteria atau
komponen yang sering disebut dengan trias anestesi yang melip uti
inhalasi yang berupa gas dan atau cairan yang mudah menguap
3) Anestesi imbang
analgesia regional.
analgesia regional.
5. Pre anestesi
a. Pengertian
psikis maupun fisik pasien agar pasien siap dan optimal untuk
dimungkinkan.
2) Pemeriksaan fisik
(3) Respirasi.
(4) Hemodinamik.
(6) Gastrointestinal.
(7) Hepato-billier.
(11) Integumen.
c) Klasifikasi ASA
memerlukan operasi.
penyakit lainnya.
B. Kerangka Teori
Pemberian aromaterapi
saluran olfaktori
bunga mawar
system limbik
Hipotalamus
Syaraf otonom
1. RAS
2. Obesitas
3. Kurang Aktifitas Fisik
4. Kebiasaan Merokok dan
Konsumsi Minuman
Beralkohol
5. Keturunan
Keterangan:
: di teliti
: tidak diteliti
D. Hipotesis