Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Kep
LAPORAN PENDAHULUAN
“BODY MOVEMENT”
OLEH:
NIM : P201801002
KELAS : L1 KEPERAWATAN
KENDARI
2021
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Mekanika tubuh meliputi pengetahuan tentang bagaimana dan mengapa
kelompok otot tertentu digunakan untuk menghasilkan dan mempertahankan gerakan
secara aman. Dalam menggunakan mekanika tubuh yang tepat perawat perlu mengerti
pengetahuan tentang pergerakan, termasuk bagaimana mengoordinasikan gerakan tubuh
yang meliputi fungsi integrasi dari system skeletal, otot skelet, dan system saraf.
Manusia dapat bergerak berpindah tempat sesuai keinginannya. Gerak bebas
tersebut terjadi sebagia hasil kerja sama antara dua sistem organ, yaitu kerangka atau
rangka dan otot. Rangka yang tersusun atas tulang-tulang dapat bergerak karena di
gerakkan otot. Jadi sebenarnya rangka tidak mempunyai kemampuan untuk
menggerakkan dirinya. Oleh sebab itu, rangka disebut alat gerak pasif.
Otot mempunyai kemampuan untuk berkontraksi atau memendek dan berlelaksasi
atau mengendur. Jika otot memendek akan dihasilkan tenaga dan terjadilah gerakan
organ-organ yang dilekati atau pun organ disekitarnya kearah tertentu. Bila otot
mengendur maka organ-organ akan bergerak kearah yang berlawanan. Berdasarkan ini
maka otot disebut alat gerak aktif.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian body mekanika ?
2. Bagaimana prinsip mekanika tubuh ?
3. Bagaimana pergerakan dasar dalam body mekanik ?
4. Apa faktor-faktor yang memengaruhi body mekanik ?
5. Bagaimana dampak body mekanik yang buruk ?
6. Bagaimana pengaturan posisi body mekanika ?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Pengertian Body Mekanika
2. Untuk mengetahui Prinsip Mekanika Tubuh
3. Untuk mengetahui Pergerakan Dasar Dalam Body Mekanik
4. Untuk mengetahui Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Body Mekanik
5. Untuk mengetahui Dampak Body Mekanik Yang Buruk
6. Untuk mengetahui pengaturan posisi Body Mekanika ?
BAB II
PEMBAHASAN
PENUTUP
A. Kesimpulan
Mekanika tubuh adalah usaha koordinasi dari muskuloskeletal dan sistem saraf
untuk mempertahankan keseimbangan yang tepat. Mekanika tubuh dan ambulasi
merupakan cara menggunakan tubuh secara efisien, yaitu tidak banyak mengeluarkan
tenaga, terkoordinasi, serta aman dalam menggerakan dan mempertahankan
keseimbangan selama aktivitas.
B. Saran
Saya menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan dalam penulisan laporan
pendahuluan ini. Oleh karena itu, saya sebagai penyusun mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun demi kesempurnaan laporan pendahuluan ini.
DAFTAR PUSTAKA