TUTORIAL SKENARIO 5 BLOK 7

Dr. drg. Sri Redjeki, M.S.

(Senin, 19 Oktober 2020)

Disusun oleh:

PRISKILA MELLAWATI
1961050127

Kelompok : 3B

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA

2019/2020
UNIT BELAJAR 5
SKENARIO : Motorcycle Accident
TIPE SKENARIO : an explanation problem
FORMAT : naration

--------------------------------------------------------------------------------------------------

Motorcycle Accident

A man, a 55-year-old male was involved in a collision and was taken to the emergency room
with complaints of left chest pain and difficulty breathing. From vital signs, blood pressure
130/80 mmHg, respiratory rate: 30x / minute, temperature 36.5 oC, pulse 110 x / minute.
Chest examination revealed decreased breath sounds and hyper resonance in the left
hemithorax. BGA pH 7.59, PO2 89 mmHg. PCO2 30 mmHg, HCO3: 24 mEq / L, BE: +3,
SO2: 93%

Task :

What phenomenon happened to this man?

LANGKAH 1

Kata Sulit

1. Hemothorax : kondisi terdapatnya akumulasi atau penumpukan darah di bagian lubang

pleura (pleura cavity), yaitu rongga yang berada di antara dinding paru dan paru-paru.
2. Hipperresonan : bergaung lebih rendah dibandingkan dengan resonan dan timbul pada
bagian paru yang abnormal berisi udara .
3. BGA (Blood Gas Analysis) : pemeriksaan untuk melihat kadar oksigen dan karbon
dioksida di dalam darah.

LANGKAH 2

Kata Kunci

1. Pasien laki-laki, usia 55 tahun

2. Telibat dalam tabrakan
3. Dibawa ke ruang gawat darurat
4. Nyeri dada sebelah kiri
5. Kesulitan bernapas
 6. Tekanan darah 130/80 mmHg
7. Frekuensi napas: 30x / menit
8. Suhu 36,5°C
9. Denyut nadi 110 x / menit
10. Penurunan bunyi napas
11. Hiper resonansi di hemitoraks kiri
12. BGA pH 7,59, PO2 89 mmHg. PCO2 30 mmHg, HCO3: 24 mEq / L, BE: +3, SO2:
93%

Rumusan Masalah

1. Apa yang menyebabkan nyeri dada dan sesak napas?

2. Bagaimana nilai normal dan interprestasi TTV pasien ?
3. Mengapa suara nafas menurun dan hyper-resonance pada perkusi?
4. Berdasarkan hasil pemeriksaan kemungkinan fenomena apa yang terjadi?

LANGKAH 3

Analisis Masalah / brain storming

Nyeri dada Trauma thorax karena

benturan keras

Udara/cairan masuk ke PNEUMOTHORAX

dalam ruang pleura Mengenai rongga thorax
sampai rongga pleura,
udara bisa masuk

Volume ruang pleura

meningkat
Karena tekanan
negative intrapleura
Tekanan pleura
maka udara luar akan
meningkat
Sesak Napas terhisap masuk ke
rongga pleura
LANGKAH 4

Hipotesis

1. Pasien mungkin mengalami Pneumothorax

2. Nyeri dada yang di derita pasiesn mungkin di akibatkan oleh benturan yang keras
3. Sesak napas yang di derita pasien di akibat udara yang mulai masuk mengisi rongga
pleura.

LANGKAH 5

Daftar Pertanyaan

1. Apa definisi Pneumothorax?

2. Apa yang menyebabkan nyeri dada dan sesak napas?
3. Bagaimana nilai normal dan interprestasi TTV pasien? Mengapa seperti itu?
4. Mengapa suara nafas menurun dan hyper-resonance pada perkusi?
5. Bagaimana Etiologi dari Pneumothorax?
6. Bagaimana Patosifiologi dari Pneumothorax?
7. Bagaimana menifestasi klinis Pneumothorax?
8. Bagaimana cara penegakan diagnosis pneumothorax?
9. Apa saja pemeriksaan penunjang yang perlu dilakukan?
10. Apa diagnosis banding dari Pneumothorax?
11. Bagaimana Penatalaksanaan dari Pneumothorax?

Learning Issues

1. Definisi Pneumothorax (Pertanyaan: 1)

2. Etiologi Pneumothorax (Pertanyaan: 5)
3. Patofisiologi Pneumothorax (Pertanyaan: 6)
4. Manifestasi Klinis Pneumothorax (Pertanyaan: 2, 4, 7)
5. Penegakan Diagnosis Pneumothorax (Pertanyaan: 8)
6. Pemeriksaan Penunjang dari Pneumothorax (Pertanyaan : 3, 9)
7. Diagnosis Banding Pneumothorax (Pertanyaan : 10)
8. Penatalaksanaan Pneumothorax (Pertanyaan: 11)