Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMAN 2 DEPOK


Mata pelajaran : Sejarah Wajib
Kelas/Semester : XI / 2
Materi Pokok : Peristiwa Pembentukan Pemerintahan Pertama Republik
Indonesia pada Awal Kemerdekaan dan Maknanya bagi
Kehidupan Kebangsaan Indonesia Masa Kini.
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit (4 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti
 KI-1 dan KI-2: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif
dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.

 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,


konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

 KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI
3.8 Menganalisis peristiwa 3.8.1 (Pertemuan 1, Sains)
pembentukan pemerintahan Menguraikan hasil sidang-sidang PPKI
pertama Republik Indonesia pada pasca Proklamasi Kemerdekaan RI.
awal kemerdekaan dan maknanya
bagi kehidupan kebangsaan 3.8.2 (Pertemuan 2, Sains, Teknologi)
Indonesia masa kini. Memerincikan proses pengesahan UUD
1945 serta penetapan Presiden, Wakil
Presiden dan perangkat pemerintahan
lainnya.
3.8.3 (Pertemuan 3, Sains, Teknologi)
Membandingkan sifat nasionalisme dari
rangkaian peristiwa pembentukan
pemerintahan pertama Republik Indonesia
sampai nasionalisme Indonesia saat ini.
3.8.4 (Pertemuan 4, Sains)
Mengaitkan makna peristiwa
pembentukan pemerintahan bagi
kehidupan kebangsaan Indonesia masa
kini.
4.8 Menalar peristiwa pembentukan 4.8.1 Menyajikan hasil penalaran
pemerintahan Republik Indonesia pada mengenai peristiwa pembentukan
awal kemerdekaan dan maknanya bagi pemerintahan Republik Indonesia pada
kehidupan kebangsaan Indonesia masa awal kemerdekaan dan maknanya bagi
kini dan menyajikannya dalam bentuk kehidupan kebangsaan Indonesia masa
cerita sejarah kini dalam bentuk laporan tertulis.

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan metode Short Card, Debat dan STEM Based
Project peserta didik dapat:
 Menguraikan hasil sidang-sidang PPKI pasca Proklamasi Kemerdekaan RI.
 Memerincikan proses pengesahan UUD 1945 serta penetapan Presiden, Wakil
Presiden dan perangkat pemerintahan lainnya.
 Membandingkan sifat nasionalisme dari rangkaian peristiwa pembentukan
pemerintahan pertama Republik Indonesia sampai nasionalisme Indonesia saat
ini.
 Mengaitkan makna peristiwa pembentukan pemerintahan bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini.
 Menyajikan hasil penalaran mengenai peristiwa pembentukan pemerintahan
Republik Indonesia pada awal kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini dalam bentuk laporan tertulis.

D. Materi Pembelajaran
1. Faktual
a. Menguraikan hasil sidang-sidang PPKI pasca Proklamasi
Kemerdekaan RI.
b. Memerincikan proses pengesahan UUD 1945 serta penetapan Presiden,
Wakil Presiden dan perangkat pemerintahan lainnya.
c. Membandingkan sifat nasionalisme dari rangkaian peristiwa
pembentukan pemerintahan pertama Republik Indonesia sampai
nasionalisme Indonesia saat ini.
d. Mengaitkan makna peristiwa pembentukan pemerintahan bagi
kehidupan kebangsaan Indonesia masa kini.
2. Konseptual
a. Teori Pembentukan Perundang-Undangan Van der Vlies untuk menjelaskan
proses pembentukan dan pengesahan UUD.
b. Teori Pemerintahan untuk menjelaskan pembentukan pemerintahan pertama
Republik Indonesia.

3. Prosedural
a. Menguraikan hasil sidang-sidang PPKI pasca Proklamasi Kemerdekaan RI.
b. Memerincikan proses pengesahan UUD 1945 serta penetapan Presiden, Wakil
Presiden dan perangkat pemerintahan lainnya.
c. Membandingkan sifat nasionalisme dari rangkaian peristiwa pembentukan
pemerintahan pertama Republik Indonesia sampai nasionalisme Indonesia saat
ini
d. Mengaitkan makna peristiwa pembentukan pemerintahan bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini.

4. Metakognitif
a. Membuat laporan tertulis dari penugasan yang diberikan guru tersebut.

E. Analisis STEM
Sains Teknologi
Faktual : hasil sidang 1-3 PPKI pasca
Proklamasi Kemerdekaan RI, proses Prosedural :
pengesahan UUD 1945, penetapan Presiden  Peserta Didik secara
dan Wakil Presiden serta perangkat berkelompok mengurutkan
pemerintahan lainnya, makna peristiwa short card yang diberikan
pembentukan pemerintahan bagi kehidupan oleh guru sesuai instruksi
kebangsaan Indonesia masa kini. dan pertanyaan yang
diberikan.
Konseptual : Teori Pembentukan Perundang-  Peserta didik secara
Undangan Van der Vlies untuk menjelaskan berkelompok berdiskusi
proses pembentukan dan pengesahan UUD mengenai materi yang
dan Teori Pemerintahan untuk menjelaskan diberikan oleh guru lalu
pembentukan pemerintahan pertama Republik mempresentasikan dan
Indonesia. membandingkan hasilnya
dengan hasil diskusi
Prosedural : kelompok lain.
 Menguraikan hasil sidang-sidang
PPKI pasca Proklamasi Kemerdekaan
RI.
 Memerincikan proses pengesahan
UUD 1945 serta penetapan Presiden,
Wakil Presiden dan perangkat
pemerintahan lainnya.
 Membandingkan sifat nasionalisme
dari rangkaian peristiwa pembentukan
pemerintahan pertama Republik
Indonesia sampai nasionalisme
Indonesia saat ini
 Mengaitkan makna peristiwa
pembentukan pemerintahan bagi
kehidupan kebangsaan Indonesia masa
kini.

Metakognitif : Membuat laporan tertulis hasil


analisis peristiwa pembentukan pemerintahan
pertama Republik Indonesia pada awal
kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini.

F. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran


Pendekatan : STEM
Metode : Diskusi Kelompok, Tanya Jawab, Ceramah, Penugasan
Model : STEM Project, Short Card, dan Group Investigation.

G. Media Pembelajaran
Bahan ajar : bahan materi power point dan buku paket Sejarah
Alat : Lembar Kerja, Papan Tulis/White Board, LCD, short card.

H. Sumber Belajar
1. Hapsari, Ratna, Sejarah Indonesia (Jakarta: Penerbit Erlangga, 2014).
2. Internet dan lingkungan sekitar.

I. Kegiatan Pembelajaran
PERTEMUAN KE 1 (2 x 45 menit)
Metode Pembelajaran: STEM Based Project dan Short Card.
No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
1. Pendahuluan  Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif 15 Menit
untuk proses belajar mengajar (kerapihan dan
kebersihan kelas, menyiapkan media dan alat serta
buku yang diperlukan)
 Guru mengecek kehadiran siswa (absen)
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru memberikan motivasi kepada siswa
2. Kegiatan Inti  Guru menyajikan materi seputar sidang PPKI 1-3 70 Menit
pasca Proklamasi Kemerdekan Indonesia lewat media
power point.
 Peserta didik diminta menyimak materi yang
disampaikan oleh Guru.
 Guru menginstruksikan peserta didik untuk
berkumpul sesuai kelompoknya (kelompok
disamakan seperti kelompok pada pembelajaran
sebelumnya)
 Peserta didik bersama kelompoknya diminta
mencari materi tambahan melalui buku atau internet.
 Guru menginformasikan regulasi penugasan yang
akan dilakukan pada pembelajaran kali ini yakni
menggunakan metode Short Card.
 Peserta didik bersama kelompoknya diminta untuk
mempelajari materi yang diberikan oleh guru dan
yang sudah dicarinya dalam batas waktu yang
ditentukan.
 Setelah peserta didik mempelajari materi, peserta
didik bersama kelompoknya diwajibkan menyimpan
seluruh alat bantu belajar dan duduk tenang
 Guru membagikan kartu-kartu berisikan materi
mengenai hasil sidang 1-3 PPKI dalam jumlah yang
sama kepada setiap kelompok.
 Guru akan memberikan pertanyaan yang
jawabannya terdapat didalam kartu tersebut
 Peserta didik bersama kelompoknya menjawab
pertanyaan yang diberikan oleh guru dalam batas
waktu yang ditentukan bagi setiap pertanyaannya
dengan cara memilah kartu materi sejumlah yang
diinstruksikan oleh guru pada setiap pertanyaan, yang
dinilai peserta didik merupakan jawaban yang benar
dari pertanyaan yang diberikan oleh guru.
 Setiap kelompok wajib mengajukan perwakilan
kelompoknya pada setiap pertanyaan secara
bergantian untuk membacakan jawaban dari kartu
yang mereka pilih.
 Guru menyimpulkan materi hasil Sidang 1-3 PPKI
Pasca Proklamasi dan mengajak peserta didik untuk
memberikan evaluasi terhadap kegiatan
pembelajaran, terutama hal-hal yang kurang berkenan
berkaitan dengan proses pembelajaran, sebagai
masukan untuk perbaikan dalam pertemuan
berikutnya.
3. Penutup  Guru Menginformasikan tentang materi yang akan 5 Menit
di pelajari pada pertemuan berikutnya
 Guru menutup pelajaran dengan salam

PERTEMUAN KE 2 (2 x 45 menit)
Metode Pembelajaran: STEM Based Project dan Short Card.

No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
1. Pendahuluan  Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif 10 Menit
untuk proses belajar mengajar (kerapihan dan
kebersihan kelas, menyiapkan media dan alat serta
buku yang diperlukan)
 Guru mengecek kehadiran siswa (absen)
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru memberikan motivasi kepada siswa
2. Kegiatan Inti  Guru menyajikan materi tentang proses 75 Menit
pengesahan UUD 1945 serta penetapan Presiden,
Wakil Presiden dan perangkat pemerintahan lainnya
lewat media power point.
 Peserta didik diminta menyimak materi yang
disampaikan oleh Guru.
 Guru menginstruksikan peserta didik untuk
berkumpul sesuai kelompoknya (kelompok
disamakan seperti kelompok pada pembelajaran
sebelumnya)
 Peserta didik bersama kelompoknya diminta
mencari materi tambahan melalui buku atau internet.
 Guru menginformasikan regulasi penugasan yang
akan dilakukan pada pembelajaran kali ini yakni
menggunakan metode Short Card.
 Peserta didik bersama kelompoknya diminta untuk
mempelajari materi yang diberikan oleh guru dan
yang sudah dicarinya dalam batas waktu yang
ditentukan.
 Setelah peserta didik mempelajari materi, peserta
didik bersama kelompoknya diwajibkan menyimpan
seluruh alat bantu belajar dan duduk tenang
 Guru membagikan kartu-kartu berisikan materi
mengenai proses pengesahan UUD 1945 serta
penetapan Presiden, Wakil Presiden dan perangkat
pemerintahan lainnya dalam jumlah yang sama
kepada setiap kelompok.
 Guru akan memberikan pertanyaan yang
jawabannya terdapat didalam kartu tersebut
 Peserta didik bersama kelompoknya menjawab
pertanyaan yang diberikan oleh guru dalam batas
waktu yang ditentukan bagi setiap pertanyaannya
dengan cara memilah kartu materi sejumlah yang
diinstruksikan oleh guru pada setiap pertanyaan, yang
dinilai peserta didik merupakan jawaban yang benar
dari pertanyaan yang diberikan oleh guru.
 Setiap kelompok wajib mengajukan perwakilan
kelompoknya pada setiap pertanyaan secara
bergantian untuk membacakan jawaban dari kartu
yang mereka pilih.
 Guru menyimpulkan materi proses pengesahan
UUD 1945 serta penetapan Presiden, Wakil Presiden
dan perangkat pemerintahan lainnya dan mengajak
peserta didik untuk memberikan evaluasi terhadap
kegiatan pembelajaran, terutama hal-hal yang kurang
berkenan berkaitan dengan proses pembelajaran,
sebagai masukan untuk perbaikan dalam pertemuan
berikutnya.
 Guru membagi peserta didik kedalam 4 kelompok
belajar baru yang disusun guru berdasarkan kriteria
tertentu
 Masing-masing kelompok berisi 8-9 orang
(tergantung jumlah peserta didik dikelas)
 Masing-masing kelompok ditugaskan untuk
berdiskusi dan melakukan analisis mengenai materi
yang pembagiannya sebagai berikut:
 Kelompok 1 melakukan analisis terhadap sifat
nasionalisme dari rangkaian peristiwa
pembentukan pemerintahan pertama Republik
Indonesia
 Kelompok 2 melakukan analisis terhadap sifat
nasionalisme dari rangkaian peristiwa
pembentukan pemerintahan pada masa Orde
Lama.
 Kelompok 3 melakukan analisis terhadap sifat
nasionalisme dari rangkaian peristiwa
pembentukan pemerintahan pada masa Orde
Baru.
 Kelompok 4 melakukan analisis terhadap sifat
nasionalisme dari rangkaian peristiwa
pembentukan pemerintahan pada masa
Reformasi hingga saat ini.
3. Penutup  Guru Menginformasikan tentang materi yang akan 5 Menit
di pelajari pada pertemuan berikutnya
 Guru menutup pelajaran dengan salam

PERTEMUAN KE 3 (2 x 45 menit)
Metode Pembelajaran: STEM Based Project dan Group Investigation.

No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
1. Pendahuluan  Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif 15 Menit
untuk proses belajar mengajar (kerapihan dan
kebersihan kelas, menyiapkan media dan alat serta
buku yang diperlukan)
 Guru mengecek kehadiran siswa (absen)
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru memberikan motivasi kepada siswa
2. Kegiatan Inti  Peserta didik bersama kelompoknya masing- 70 Menit
masing melakukan presentasi hasil analisis
terhadap sifat nasionalisme dari rangkaian
peristiwa pembentukan pemerintahan pertama
Republik Indonesia sampai nasionalisme
Indonesia saat ini, sesuai dengan urutan
kelompoknya.
 Dari setiap kelompok yang melakukan presentasi,
kelompok lain yang menyimak wajib memberikan
minimal satu pertanyaan mengenai tema yang di
presentasikan.
 Peserta didik diminta membandingkan perbedaan
yang terdapat dari materi sifat nasionalisme
rangkaian peristiwa pembentukan pemerintahan
pertama Republik Indonesia sampai nasionalisme
Indonesia saat ini yang sudah dijabarkan pada
kegiatan pembelajaran hari itu
 Guru menambahkan dan mengoreksi hasil
presentasi serta perbandingan yang dianalisis oleh
peserta didik dan kesimpulan beberapa peserta
didik mengenai materi pada kegiatan pembelajaran
hari itu.
 Guru membagikan materi baru yang harus
dipresentasikan oleh kelompok pada pertemuan
berikutnya.
 Masing-masing kelompok ditugaskan untuk
berdiskusi dan melakukan analisis mengenai
kaitan antara makna peristiwa pembentukan
pemerintahan bagi kehidupan kebangsaan
Indonesia masa kini.
3. Penutup  Guru Menginformasikan tentang materi yang akan 5 Menit
di pelajari pada pertemuan berikutnya
 Guru menutup pelajaran dengan salam

PERTEMUAN KE 4 (2 x 45 menit)
Metode Pembelajaran: STEM Based Project dan Group Investigation.

No Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
1. Pendahuluan  Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif 15 Menit
untuk proses belajar mengajar (kerapihan dan
kebersihan kelas, menyiapkan media dan alat serta
buku yang diperlukan)
 Guru mengecek kehadiran siswa (absen)
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
 Guru memberikan motivasi kepada siswa
2. Kegiatan Inti  Peserta didik bersama kelompoknya masing- 70 Menit
masing melakukan presentasi hasil analisisnya
mengenai kaitan antara makna peristiwa
pembentukan pemerintahan bagi kehidupan
kebangsaan Indonesia masa kini.
 Dari setiap kelompok yang melakukan presentasi,
kelompok lain yang menyimak wajib memberikan
minimal satu pertanyaan mengenai tema yang di
presentasikan.
 Peserta didik diminta membandingkan perbedaan
hasil analisis tiap kelompok mengenai materi
kaitan antara makna peristiwa pembentukan
pemerintahan bagi kehidupan kebangsaan
Indonesia masa kini yang sudah dijabarkan pada
kegiatan pembelajaran hari itu
 Guru menambahkan dan mengoreksi hasil
presentasi serta perbandingan yang dianalisis oleh
peserta didik dan kesimpulan beberapa peserta
didik mengenai materi pada kegiatan pembelajaran
hari itu.
3. Penutup  Guru Menginformasikan tentang materi yang akan 5 Menit
di pelajari pada pertemuan berikutnya
 Guru menutup pelajaran dengan salam

J. Instrumen Penilaian.
1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik
sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum.
Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh instrumen penilaian
sikap

No Nama Siswa Aspek Perilaku yang Jumla Skor Kode


Dinilai h Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1 X 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggung Jawab
• DS : Disiplin

Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x
4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin dinilai
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan

No Aspek yang Dinilai Skala Jumlah Skor Kode


25 50 75 100 Skor Sikap Nilai
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur
- Penugasan
Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta didik
b. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah
dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian
ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
No Aspek yang Dinilai Sangat Baik Kurang Tidak
Baik (75) Baik Baik
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata bahasa
4 Pelafalan
Kriteria penilaian (skor)
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)
Instrumen Penilaian Diskusi
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Proyek
- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti catatan, PR,
dll

Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga

3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM),
maka guru bisa memberikan soal atau tugas tambahan.

CONTOH PROGRAM REMIDI

Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian : ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

No Nama Nilai Indikator Bentuk Nilai Keterangan


Peserta Ulangan yang Belum Tindakan Setelah
Didik Dikuasai Remedial Remedial
1
2
3
4
5
6
dst

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai KKM
(Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru dapat memberikan soal pengayaan.

Depok, 7 November 2019


Mengetahui,
Kepala SMAN 2 Depok Guru Mata Pelajaran

______________________ _____________________
NIP/NRK. NIP/NRK.

Anda mungkin juga menyukai