18040284044
SEJARAH 2018 B
SEJARAH (Peminatan)
Kelas : XI (Sebelas)
Kompetensi Inti :
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan
A. Kompetensi Inti
KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
santun, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung
jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara efektif sesuai
dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat
dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan
kawasan internasional”.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator
3.12 Menganalisis pemikiran dalam Menjelaskan pemikiran dalam Piagam
Piagam PBB, Proklamasi 17 PBB, serta maknanya bagi kehidupan
Agustus 1945, dan perangkat berbangsa dan bernegara pada masa
kenegaraan serta maknanya kini.
bagi kehidupan berbangsa dan Menjelaskan pemikiran dalam
bernegara pada masa kini. Proklamasi 17 Agustus 1945, serta
maknanya bagi kehidupan berbangsa
dan bernegara pada masa kini.
Menjelaskan pemikiran dalam
Perangkat Kenegaraan, serta maknanya
bagi kehidupan berbangsa dan
bernegara pada masa kini.
Menganalisis keterkaitan antara
pemikiran dalam Piagam PBB,
Proklamasi 17 Agustus 1945, dan
Perangkat Kenegaraan dengan
semangat nasionalisme masyarakat
Indonesia pada masa kini.
4.12 Menyajikan hasil analisis Menyajikan hasil analisis mengenai
tentang pemikiran dalam hubungan antara pemikiran dalam
Piagam PBB, Proklamasi 17 Piagam PBB, Proklamasi 17 Agustus
Agustus 1945, dan perangkat 1945, dan perangkat kenegaraan
kenegaraan serta maknanya dengan semangat Nasionalisme
bagi kehidupan berbangsa dan masyarakat Indonesia pada masa kini
bernegara pada masa kini dalam bentuk Makalah.
dalam bentuk tulisan dan/atau
media lain.
C. Tujuan Pembelajaran
Melalui penjelasan guru peserta didik mampu Menjelaskan
pemikiran dalam Piagam PBB, serta maknanya bagi kehidupan
berbangsa dan bernegara pada masa kini.
Melalui media Handout dan Internet peserta didik mampu Menjelaskan
pemikiran dalam Proklamasi 17 Agustus 1945, serta maknanya bagi
kehidupan berbangsa dan bernegara pada masa kini.
Melalui penjelasan guru peserta didik mampu Menjelaskan pemikiran
dalam Perangkat Kenegaraan, serta maknanya bagi kehidupan berbangsa
dan bernegara pada masa kini.
Melalui media Handout dan Penjelasan guru peserta didik mampu
Menganalisis keterkaitan antara pemikiran dalam Piagam PBB,
Proklamasi 17 Agustus 1945, dan Perangkat Kenegaraan dengan
semangat nasionalisme masyarakat Indonesia pada masa kini.
Melalui rangkuman materi dan internet peserta didik mampu
menyajikan hasil analisis mengenai keterkaitan antara pemikiran dalam
Piagam PBB, Proklamasi 17 Agustus 1945, dan Perangkat Kenegaraan
dengan semangat nasionalisme masyarakat Indonesia pada masa
kini dalam bentuk makalah.
D. Materi Pembelajaran
Pemikiran dalam Piagam PBB
Pemikiran dalam peristiwa Proklamasi 17 Agustus 1945
Pemikiran-pemikiran dalam perangkat kenegaraan
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Scientific
Model : Cooperative Learning
Metode : Ceramah singkat, diskusi, Presentasi, tanya jawab,
Penugasan
F. Media Pembelajaran
Media :
LKPD
Papan Tulis
Handout
Power Point
Alat/Bahan :
Penggaris, spidol,
Laptop
G. Sumber Belajar
Artikel dari Internet “https://www.kopi-ireng.com/2019/03/piagam-pbb-
sejarah-dan-isi-piagam.html “
Rahman, Abdul, dkk. 2015. Indonesia Merdeka. Makalah
Winarto, Eko. 2013. Makna Proklamasi Kemerdekaan dan Konstitusi
Pertama. Makalah
H. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 (4 x 45 Menit)
Menanya
c. Guru mempersilahkan peserta didik untuk
bertanya kepada Guru tentang materi pemikiran
dalam Proklamasi 17 Agustus 1945, apabila ada yang
tidak dipahami dari apa yang diamati atau
pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati.
Mengeksplorasi
d. Guru kemudian membagi peseta didik menjadi
beberapa kelompok yang terdiri dari 5-6 peserta
didik yang dipilih secara heterogen.
e. Guru membagikan Lembar Kerja Peserta Didik
masing-masing 1 kepada setiap kelompok degan
isi sebagai berikut:
LKPD 2 : Menganalisis hubungan antara
perjuangan para tokoh Proklamasi 17
Agustus 1945 dengan semangat
nasionalisme masyarakat Indonesia pada
masa kini dan berikan pendapat kalian
tentang bagaimana cara agar semangat
nasionalisme tersebut tidak padam ?.
f. Peserta didik diinstruksikan untuk menjawab
permasalahan dalam LKPD dengan informasi
yang bisa didapat dari buku, handout maupun
internet.
Mengasosiasikan
g. Peserta didik kemudian mengumpulkan
informasi dari sumber buku, maupun internet
untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
telah ditugaskan.
h. Setiap kelompok diinstruksikan untuk
mendiskusikan hasil pengumpulan data terlebih
dahulu dengan anggota kelompoknya.
Mengkomunikasikan
i. Guru menginstruksikan semua kelompok untuk
mempresentasikan hasil analisis mereka di depan
kelas secara bergantian.
j. Peserta didik yang lainnya memperhatikan dengan
seksama presentasi dari kelompok lain guna
mengumpulkan informasi penunjang.
k. Apabila ada yang tidak dipahami dari presentasi
tersebut peserta didik yang lain boleh mengajukan
pertanyaan kepada kelompok yang sedang
presentasi.
l. Setelah semua kelompok selesai melakukan
presentasi, kemudian guru menjelaskan
kesimpulan dari materi yang sudah di
presentasikan dan peserta didik boleh bertanya
apabila ada hal yang kurang dipahami kepada
guru.
Aperpepsi:
c. Guru mulai memberikan stimulus kepada peserta
didik dengan pertanyaan sederhana terkait materi
yang akan diajarkan, seperti dibawa ini:
“Apa kalian tahu perangkat kenegaraan apa saja
yang dibentuk pada masa awal kemerdekaan
Indonesia ?”
Motivasi:
d. Memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
e. Apabila materi diperhatikan dengan sungguh-
sungguh, maka peserta didik diharapkan dapat
menjelaskan tentang materi: pemikiran dalam
perangkat kenegaraan.
f. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada
pertemuan yang berlangsung.
Pemberian Acuan:
g. Memberitahukan materi pelajaran yang akan
dibahas pada pertemuan saat itu.
h. Memberitahukan tentang kompetensi inti,
kompetensi dasar, indikator, dan KKM pada
pertemuan yang berlangsung.
i. Guru menyampaikan apa saja yang dinilai selama
proses pembelajaran yakni mencakup penilaian
sikap, pengetahuan serta keterampilan.
Inti Mengamati
150 Menit a. Guru menayangkan Power Point dan disertai
dengan memberi penjelasan terkait materi
pemikiran dalam perangkat kenegaraan
j. Guru juga mempersilahkan peserta didik untuk
membaca buku atau lembar kerja materi pemikiran
dalam perangkat kenegaraan
Menanya
k. Guru mempersilahkan peserta didik untuk
bertanya kepada Guru tentang materi pemikiran
dalam perangkat kenegaraan, apabila ada yang tidak
dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang
apa yang diamati.
Mengeksplorasi
b. Guru kemudian meminta peserta didik untuk
duduk berpasangan dengan peserta didik yang lain
secara acak.
c. Guru membagikan soal berupa uraian/essay
sejumlah 2 soal kepada setiap pasangan sebagai
berikut:
Soal Pertama: Menjelaskan peran/fungsi
dari setiap perangkat kenegaraan yang
dibentuk pada awal kemerdekaan.
Soal Kedua: Membandingkan peran/fungsi
perangkat kenegaraan pada awal
kemerdekaan dengan perangkat
kenegaraan pada masa kini.
Mengkomunikasikan
g. Guru kemudian menunjuk salah satu pasangan
secara acak untuk mempresentasikan jawaban
mereka di depan kelas dan mengisikan jawaban
mereka pada tabel yang sudah digambar pada
papan tulis.
h. Peserta didik yang lainnya memperhatikan dengan
seksama presentasi dari kelompok lain guna
mengumpulkan informasi penunjang.
i. Apabila ada yang tidak dipahami dari presentasi
tersebut peserta didik yang lain boleh mengajukan
pertanyaan kepada kelompok yang sedang
presentasi.
j. Setelah semua kelompok selesai melakukan
presentasi, kemudian guru menjelaskan
kesimpulan dari materi yang sudah di
presentasikan dan peserta didik boleh bertanya
apabila ada hal yang kurang dipahami kepada
guru.
Penutup a. Guru bersama dengan siswa menyimpulkan hasil
pembelajaran hari ini, berdasarkan point-point
15 Menit yang telah ditulis oleh peserta didik dan dibacakan
beberapa peserta didik secara acak.
b. Guru memberikan tugas akhir sebagai berikut:
Menyajikan hasil analisis mengenai hubungan
antara pemikiran dalam Piagam PBB, Proklamasi
17 Agustus 1945, dan perangkat kenegaraan
dengan kehidupan berbangsa dan bernegara pada
masa kini dalam bentuk Makalah. (Individu)
c. Mengingatkan untuk mempelajari sub materi
pokok pada pertemuan selanjutnya.
d. Kegiatan diakhiri dengan doa dan salam penutup
I. Penilaian
1. LKPD dan Soal Uraian (Kognitif)
.1 LKPD 1
a) Petunjuk Belajar
1. Cermati materi dalam buku paket, rangkuman materi, atau pada sumber
informasi pendukung lainnya.
2. Kerjakan soal secara berkelompok.
c) Tujuan Pembelajaran
Melalui penjelasan guru siswa mampu Menjelaskan pemikiran
dalam Piagam PBB, serta maknanya bagi kehidupan berbangsa dan
bernegara pada masa kini.
d) Soal
1. Hubungkanlah tujuan PBB yang terdapat dalam isi Piagam PBB dengan
berbagai peristiwa konflik yang masih terjadi di beberapa negara yang
dimana hal tersebut bertentangan dengan tujuan PBB dan berikan
tanggapan terhadap hal tersebut!!
Kriteria Nilai:
100 = Jawaban kreatif, sesuai dengan topik pembahasan.
80 = Jawaban sesuai dengan topik pembahasan namun seperti kelompok lain
60 = Jawaban tidak sesuai topik pembahasan dan seperti milik kelompok lain
1.1.2 LKPD 2
Mata Pelajaran : Sejarah Peminatan
Materi : Pemikiran Dalam Piagam PBB
Kelas/Semester : 11/Genap
Alokasi Waktu : 40 Menit / 1 Kali Pertemuan
a) Petunjuk Belajar
3. Cermati materi dalam buku paket, rangkuman materi, atau pada sumber
informasi pendukung lainnya.
4. Kerjakan soal secara berkelompok.
c) Tujuan Pembelajaran
Melalui penjelasan guru peserta didik mampu menjelaskan pemikiran
dalam Proklamasi 17 Agustus 1945, serta maknanya bagi kehidupan
berbangsa dan bernegara masa kini
d) Soal
1. Analisislah hubungan antara perjuangan para tokoh Proklamasi 17
Agustus 1945 dengan semangat nasionalisme masyarakat Indonesia pada
masa kini dan berikan pendapat kalian tentang bagaimana cara agar
semangat nasionalisme tersebut tidak padam ?
Kriteria Nilai:
100 = Jawaban kreatif, sesuai dengan topik pembahasan.
80 = Jawaban sesuai dengan topik pembahasan namun seperti kelompok lain
60 = Jawaban tidak sesuai topik pembahasan dan seperti milik kelompok lain
Kriteria Nilai
A = 75 – 100 : Baik Sekali
B = 65 – 75 : Baik
C = 50 – 65 : Cukup
D = ‹ 50 : Kurang
Aspek Pengamatan
N Nama S To Ket
O Siswa k tal
o Nil
r ai
Kerja Berani Keakti Menghar Berani
sama Mengeluar fan gai Menya
kan pendapat
Pendapat teman
ngga
1.
2.
Kriteria Nilai
A = 75 – 100 : Baik Sekali B = 65 – 75 : Baik
C = 50 – 65 : Cukup D = ‹ 50 : Kurang
Jum
Aspek Penilaian lah Nilai Ket
Nama Siswa
Skor
N
Sistemati
o
Komu ka Wawas Kebera Antus
nikasi Penyamp an nian ias
aian
1
2
d
st
Skor perolehan
Nilai = X 100
Skor Maksimal (20)
Kriteria Nilai
A = 75 – 100 : Baik Sekali B = 65 – 75 : Baik
C = 50 – 65 : Cukup D = ‹ 50 : Kurang
Sangat sesuai 4
Sesuai 3
Cukup 2
Kurang 1
Skor perolehan
Nilai = X 100
1. Bahan Ajar
Lampiran 2
1. Handout
Tujuan Pembelajaran:
Melalui media Handout siswa mampu Menjelaskan pemikiran dalam
Proklamasi 17 Agustus 1945, serta maknanya bagi kehidupan berbangsa
dan bernegara pada masa kini.
PEMIKIRAN DALAM
PROKLAMASI 17 AGUSTUS 1945
Lanjutan...
• Pada saat itu para pejuang golongan muda kehilangan kesabaran kemudian
mereka menculik Soekarno dan Hatta serta membawanya ke Rengasdengklok,
yang kemudian terkenal sebagai peristiwa Rengasdengklok. Tujuan penculikan
itu adalah agar Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta tidak terpengaruh oleh
Jepang. Para pejuang muda menuntut Soekarno untuk segera
memproklamasikan kemerdekaan melalui radio, disusul pengambilalihan
kekuasaan. Mereka juga menolak rencana PPKI untuk memproklamasikan
kemerdekaan pada 16 Agustus 1945.
• Di kediaman Laksamana Maeda (Jl. Imam Bonjol No. 1) para pejuang kemerdekaan
melakukan rapat semalam suntuk untuk mempersiapkan teks Proklamasi. Dalam
rapat tersebut dihasilkanlah konsep naskah Proklamasi dan telah disepakati konsep
Soekarnolah yang diterima, kemudian disalin dan diketik oleh Sayuti Melik, dan pagi
harinya tanggal 17 Agustus 1945 berhubung alasan keamanan pembacaan teks
Proklamasi dilakukan di rumah kediaman Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur No.
56 Jakarta (sekarang menjadi Jalan Proklamasi No. 1). Tepat pada jam 10 pagi waktu
Indonesia bagian barat hari Jum’at Legi, Soekarno yang didampingi Moh. Hatta
membacakan naskah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
Makna Proklamasi Kemerdekaan
• Proklamasi Kemerdekaan bagi suatu bangsa juga dapat
merupakan puncak revolusi, tonggak sejarah perjuangan bangsa
tersebut yang telah lama dilakukan untuk dapat terbebas dari
belenggu penjajah. Proklamasi Kemerdekaan bagi suatu bangsa
yang belum merdeka merupakan sesuatu yang sangat
diidamidamkan untuk terlaksananya, dikarenakan dengan
Proklamasi Kemerdekaan, bangsa yang bersangkutan dapat hidup
sederajat dengan bangsa-bangsa lain.
• Untuk memenuhi maksud dikumandangkannya kemerdekaan,
maka setelah Proklamasi Kemerdekaan bangsa yang bersangkutan
haruslah mempertahankannya dengan segala upaya dan dengan
perjuangan yang gigih untuk mengisi kemerdekaan yang telah
diproklamasikannya itu, dengan tujuan untuk mencapai tujuan
nasional bangsa sebagai cita-cita bangsa yang bersangkutan yang
telah lama diperjuangkan.