PROMOSI KESEHATAN
“PROMOSI KESEHATAN DALAM TATANAN SEKOLAH ”
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 2
ELISAFITA (J1A119025)
ENDANG (J1A119026)
ESTI WULANDARI (J1A119028)
WA ODE ISRAWATI (J1A119081)
WA ODE RAHMAWATI (J1A119083)
WA ODE SYAMSARA SARIWATI (J1A119084)
LILIS ASRIANI ULANDARI (J1A119043)
Kami panjatkan puji dan syukur atas kehadirat Allah SWT yang senantiasa
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan tugas
membuat makalah ini berjudul “promosi kesehatan ditatanan sekolah“. Ini
merupakan tugas mata kuliah promosi kesehatan. Dengan keterbatasan yang kami
miliki, masih banyak kendala yang dialami saat menyelesaikan makalah ini. Oleh
karena itu, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
berperan penting dalam proses penyelesaian makalah ini. Sehingga maklah ini
dapat diselesaikan dengan hasil yang maksimal dan sesuai dengan waktu yang
telah ditentukan.
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih jauh dari
kesempurnaan dan masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki, untuk itu
kami mengharapkan saran yang membangun demi kesempurnaan makalah ini,
sehingga dapat bermanfaat bagi siapapun yang membacanya.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1
1.1. Latar Belakang........................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah...................................................................................................2
1.3. Tujuan.....................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................3
2.1. Aplikasi Promosi Kesehatan Di Sekolah................................................................3
2.2. Prinsip Promosi Kesehatan Di Sekolah..................................................................6
2.3. Peran Promosi Kesehatan Di Sekolah....................................................................6
2.4. Manfaat Promosi Kesehatan Di Sekolah..............................................................15
BAB III PENUTUP.....................................................................................................16
3.1. Kesimpulan...........................................................................................................16
3.2. Saran.....................................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................17
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pendidikan Kesehatan
3
1) Kegiatan kurikuler, yakni pelaksanaan pendidikan jam pelajaran yang sesuai
kurikulum yang berlaku untuk tingkat sekolah dasar (pengetahuan alam,
agama, penjas) dan dapat juga dilaksanakan melalui muatan lokal.
2) Kegiatan ekstrakurikuler, yaitu kegiatan diluar jam pelajaran biasa (termasuk
pada waktu libur) yang dilakukan disekolah ataupun diluar sekolah.
Kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan antara lain berupa :
2. Pelayanan Kesehatan
Kesehatan adalah kondisi umum dari seseorang dalam semua aspek. Ini
juga merupakan tingkat efisiensi fungsional dan / atau metabolisme
organisme, sering implisit manusia.
4
preventif serta didukung kegiatan kuratif dan rehabilitatif untuk mencapai
drajat kesehatan yang optimal meliputi :
5
kesanggupan dan keterampilan hiduup sehat peserta didik untuk menjalankan
prinsip hidup bersih dan sehat.
6
c. adanya program-program makanan bergizi dengan
memperhatikan “keamanan” makanan.
7
f. Sistem pembuangan air limbah Maupun air hujan di jamin tidak
menimbulkan genangan ( harus mengalir).
g. Tersediannya tempat pembuangan sampah di setiap kelas dan
teras sekolah.
h. Tersediannya kantin atau warung sekolah sehingga kebersihan
dan keamanan dapat di awasi.
i. Tersedia air bersih yang memadai dan mudah di dapat.
j. Tersedianya tempat pembuangan air besar atau air kecil ( jamban
sekolah) yang bersih dan sehat.
2. Pemeliharaan kebersihan perorangan dan lingkungan
Pemeliharaan kesehatan perorangan dan lingkungan merupakan
faktor yang sangat penting dalam menciptakan lingkungan kehidupan
yang sehat. Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam rangka
pemeliharaan kebersihan perorangan ( personal hygiene),khususnya
bagi murid-murid adalah:
a. Kebersihan kulit,kuku, rambut, telinga dan hidung
b. Kebersihan mulut dan gigi
c. Kebersihan dan keterampilan pakaian
d. Memakai alas kaki sepatu atau sandal
e. Cuci tangan sebelum memegang makanan, dan sebagainya
Sedangakan kebersihan lingungan yang perlu di perhatikan anta
lain:
a. Kebersihan perlengkapan sekolah ( bangku, meja dan alat
sekolah yang lain)
b. Kebersihan kaca, jendela, dan laintai
c. Kebersihan wc dan kamar kecil
d. Kebersihan ruangan kelas
e. Membuang sampah pada tempatnya
f. Membersikan meludah tidak di sembarangan tempat
g. Pemeliharaan taman atau kebun sekolah
3. Keamanan umum sekolah dan lingkungannya.
8
a. Adanya pagar sekolah, untuk mencegah atau mengurangi murid-
murid keluar masuk gedung sekolah sehingga membahayakan
keselamatannya
b. Halaman dan gang masuk ke sekolah mudah di lewati atau tidak
becek di musim hujan dan berdebuh pada musim kemarau
c. Semua pintu pintu dan jendela harus di atur sedemikian rupa
sehingga membuka kearah luar
d. Adanya tanda lalulintas khusus sebagai pemberitahuan kepada
pemakai jalan agar waspada di lingkungan sekolah( banyak anak
berlari-larian)
e. Tersedia P3K, dan tenaga atau guru yang terlati di bidang P3K.
9
c. Penyakit-penyakit tidak menular ( penyebab dan pencegahannya)
d. Gizi
e. Mengenal bergagai makanan bergizi
f. Nilai gizi pada makanan
g. Memilih makanan yang bergizi
h. Kebersihan makanan
i. Penyakit-penyakit akibat kekurangan atau kekurangan gizi dan
sebagainya
j. Pencegahan kecelakaan atau keamanan diri
k. Mengenal fasilaitasi kesehatan yang professional, dan sebagainnya
10
Kebersihan adalah sebagian dari iman.Ungkapan ini memang
sangat tepat apabila di kaitkan dengan kebersihan lingkungan
khususnya lingkungan sekolah sebagai tempat penanaman nilai-nilai
pendidkan karakter yang merupakan ajaran dari semua agama. Sekolah
merupakan suatu lembaga pendidikan formal yang berfungsi untuk
meningkatkan penegtahuan, kemampuan dan sikap siswa sebagai bekal
untuk meningkatkan taraf hidup dan kehidupan di kemudian hari.
Pada pendidikan dasar, penanaman pengetahuan, kemampuan dan
sikapini merupakan fondasi untuk membentuk kepribadian masyarakat
di masa yang akan datang.
Penanaman kepribadian tersebut dapat di wujudkan dalam
pendidkan perilaku hidup sehat’ baik keehatan fisik, pisikis, dan
sosial.Salah satu bentuk perilaku hidup sehat tercermin pada sumber
daya manusia sehat dan berkualitas baik secara fisik, mental, dan sosial
serta mempunyaiproduktivitas yang optimal. Untuk itu di perlukan
upaya-upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan secara terus
menular dimulai dari sejak dalam kandungan , usia balita, usia sekolah,
sampaiusia lanjut.
11
Implementasi undang-undang tersebut telah di laksanakan
pemerintah melalui upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan
yang di lakukan melalui penerapan promosi kesehatan di sekolah sejak
WHO ( Word Health Organization) menerapakan konsep Health
Promotin school, atau sekolah yang berwawsan kesehatan, atau sering
juga di terjemahkan sebagai sekolah yang memepromosikan kesehatan,
konsep ini sejalan dengan pelaksnaan usaha kesehatan sekolah (UKS)
berdasarkan keputusan bersama ( SKB) mentri pendidikan dan
kebudayaan, mentri kesehatan, mentri Agam dan mentri dalam negara
republic inonesia. Nomor SKB tersebut terdiri atas nomor
2/P/SKB/2003; Nomor 1068/MENKES/SKB/VII/2003; Nomor
MA/230 B/2003; dan Nomor 404 tahun 2003 tertanggal 23 juni 2003
tentan tim Pembina UKS Pusat.
Sekolah di harapkan dapat menrapkan perilaku hidup sehat tersebut
sebagai salah satu sarana peningkatan pengetahuan dan kemampuan
warga sekolah dalam berperilaku hidup sehat. Dalam hal ini sekolah
memiliki peranan dalam menyumbang perubahan perilaku tersebut
Stewrad-Brown menyatakan bahwa sekolah memiliki peranan yang
penting dalam pendidikan tentang kesehatan yang menekankan pada
kesehatan fisik, nutrisi, dan pengguanan obat-obatan serta
perkembangan kesehatan mental, emosi, dan sosial. Kesehatan fisik
harus di dukung oleh kesehatan mental, emosional, dan sosial karena
hal ini merupakan dasar yang sangat penting bagi kesuksesan siswa
dalam kehidupannya di masa depan. Menurut Notoatmodjo (2014:40)
sekolah mempunyai peranan srategis dalam promosi kesehatan sebagai
upaya menciptakan sekolah yang menjadi komunitas yang mampu
meningkatkan derajat kesehatan.
12
peran sekolah menjadi sangat penting dalam merubah dan memberikan
pemahaman perilaku hidup sehat. Terkait dengan kekurangannya
pengetahuan tentang perilaku sehat tersebut, tingkat perilaku hidup
sehat siswa sekolah masih rendah dibuktikan dengan masih rendahnya
tingkat pengetahuan serta praktik tentang perilaku hidup sehat siswa
sekolah dasar.
13
memngadakan bergabgai program yang mendudkung usaha sekolah
dalam menumbuh kembangkan perilaku hidup sehat tersebut berupa
program operasi semut, program sabtu bersih, upacara bendera, senam
pagi, doa bersama, aubade dan program UKS dengan kegiatan dokter
kecil dan jumatik cilik, pelatihan P3K.
14
mengitegrasikan pengetahuan tentang perilaku hidup sehat di dalam
pelajaran terutama yang menyangkut tema pendidikan dalam
kurikulum 2013 dan pembelajaran dalam lingkungan hidup (PLH)
sebagai muatan lokal setra memaksimalkan fungsi buku penghubung
sisw.
15
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Promosi kesehatan di sekolah merupakan suatu upaya untuk menciptakan
sekolah menjadi suatu komunitas yang mampu meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat sekolah melalui 3 kegiatan utama, yaitu : (a) penciptaan lingkungan
sekolah yang sehat, (b) pemeliharaan dan pelayanan di sekolah, dan (c) upaya
pendidikan yang berkesinambungan. Adapun manfaat dari promosi kesehatan
disekolah antaralain sebagai berikut:
1. Terciptanya derajat kesehatan masyarakat, khususnya masyarakat
disekolah
2. Mata rantai penyakit menular dapat dicegah dan diminimalisir dikalangan
sekolah pada khususnya dan masyarakat umum secara keseluruhan
3. Kekebalan tubuh murid sekolah ditingkatkan melalui Imunisasi
4. Kesehatan gigi dan pencegahannya
5. Murid sekolah terjaga dalam hal gizi anak
16
6. Terciptanya lingkungan sekolah yang sehat
3.2. Saran
Kami menyadari bahwa makalah ini banyak sekali kesalahan dan sangat
jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan
saran yang membangun kepada pembaca tentang pembahasan makalah ini agar
kami memperbaiki makalah ini dengan mengacu pada sumber yang dapat
dipertanggung jawabkan nantinya.
DAFTAR PUSTAKA
Knots, Eloen And John Mc. Govern. 1975. School Health Problems.
Charles C. Thomas Publisher, Illinois, USA.
17
Notoamidjojo, Soekidjo. Hasan, Anwar Dkk.2008. Promosi Kesehatan Di
Sekolah. Jakarta.
18
Notoamidjojo, S. 2012. Pendidikan Dan Periaku Kesehatan Jakarta: PT.
Rineka Cipta.
19