Askep Gadar CKD
Askep Gadar CKD
ASUHAN KEPERAWATAN
Nama
No Dosis Rute Indikasi
Obat
1 Infuse Nacl 5 tpm IV Untuk mengembalikan keseimbangan
0,9 elektrolit dan dehidrasi.
2 Furosemide 50 mg IV Untuk mengurangi cairan berlebih
dalam tubuh yang di sebabkan oleh
kondisi seperti gagal jantung, penyakit
hati dan ginjal.
3 Ranitidine 50 mg IV Untuk peningkatan asam lambung dan
luka sering sekali menyebabkan nyeri
ulu hati, mual
4 Ondansetron 8 mg IV Digunakan untuk mencegah serta
mengobati mual dan muntah yang
disebabkan oleh efek samping
kemoterapi, radioterapi, atau operasi.
5 Ceftriaxone 1g IV Digunakan untuk mengatasi berbagai
infeksi bakteri. Obat ini bekerja
dengan cara menghambat
pertumbuhan bakteri atau membunuh
bakteri dalam tubuh.
6 Candesartan 8 mg P/O Obat penghambat reseptor angiotensin
II (ARB) yang bermanfaat untuk
menurunkan tekanan darah.
(Alya Alvega)
NIM.2017.C.09a.0873
Kelebihan volume
cairan
2. Kelebihan volume Setelah di lakukan tindakan 1 x 2 1. Monitor tanda – tanda vital. 1. Tanda-tanda vital merupakan acuan
cairan berhubungan jam volume cairan seimbang 2. Pantau adanya edema pada awal dalam mendeteksi malasah yang
dengan kerusakan dengan kriteria hasil : ekstermitas. terjadi dalam tubuh.
fungsi ginjal 1. Tida terjadi edema pada 3. Monitor intake dan output 2. Edema menunjukan adanya kelebihan
ekstermitas cairan. volume cairan.
2. Tanda – tanda vital dalam 4. Kolaborasi dalam pemberian 3. Memantau pemasukan dan
batas normal. obat diuretic (injeksi furosemide pengeluaran cairan.
50 mg). 4. Untuk membantu mengurangi edema.
2.4. Implementasi Keperawatan
Diagnosa
No Jam Implementasi Jam Evaluasi
Keperawatan
1 Pola napas tidak 17.30 1. Mengatur posisi pasien semi fowler. 19.30 S : Klien mengatakan “ masih sesak napas”
efektif WIB 2. Memonitor tanda-tanda vital WIB O:
berhubungan 3. Memonitor keadaan umum pasien Tanda – tanda vital : TD : 130/90 mmHg,
dengan penurunan 4. Melakukan kolaborasi dengan dokter mengenai nadi : 115x/menit, suhu : 35.8°C, RR : 22
eksresi ginjal masalah yang terjadi dengan sesak: pemberian x/menit, SPO2 94 %.
oksigen Nasalkanul 4 lpm. Klien tampak sesak nafas
Klien tampak lemah
Terpasang O2 Nasalkanul 4 lpm
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi 1,2,3,4
2 Kelebihan volume 18.00 1. Memonitor tanda-tanda vital. 20.00 S : Klien mengatakan “ kaki dan tangan masih
cairan WIB 2. Memanantau adanya edema pada ekstermitas. WIB bengkak”
berhubungan 3. Memonitor intake dan output cairan. O:
dengan kerusakan 4. Melakukan kolaborasi dalam pemberian obat Tanda – tanda vital : TD : 130/90 mmHg,
fungsi ginjal diuretic (injeksi furosemide 50 mg). nadi : 115x/menit, suhu : 35.8°C, RR : 32
x/menit, SPO2 94 %.
Diagnosa
No Jam Implementasi Jam Evaluasi
Keperawatan
Terdapat oedema pada ekstermitas atas dan
bawah
Intake 200 cc
Output : klien mengatakan belum ada kencing.
Terpasang infuse Nacl 5 tpm pada tangan kiri
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi 1,2,3,4