Anda di halaman 1dari 11

KLIPING OLAHRAGA

RENANG GAYA BEBAS

Di Susun Oleh :
XXXX

KELAS : XXX

XXXX
TP.2019/2020
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji dan syukur turut dipanjatkan oleh penulis atas segala karunia nikmat

berupa kesempatan dan keluangan waktu sehingga makalah tentang renang gaya bebas dapat

terselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini disusun berdasarkan referensi dari buku,

informasi internet serta pemahaman penulis tentang renang khususnya pada gaya bebas. Di

dalam makalah ini berisi tentang penjelasan bagaimana teknik dasar berenang gaya bebas serta

evisiensi dalam berenang dan kesalahan-kesalahan yang sering terjadi dalam berenang gaya

bebas. Salah satu tujuan penulis menyusun makalah ini adalah sebagai pertanggung jawaban

dalam tugas yang sudah diberikan oleh guru olahraga tempo hari. 

Semoga dengan disusunya makalah ini dapat membantu menambah pengetahuan siswa dalam

proses pembelajaran serta kefahaman bagi pembaca / pelajar.

                                                                                               
BAB I
PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang


Dilandasi atas dasar hobi saya berenang, dan untuk memenuhi tugas dari bapak guru, itu
sebabnya saya selaku penyusun mengangkat olahraga renang ini sebagai makalah.
Semua rang didunia ini, pasti sudah tidak asing lagi tentang apa itu olahraga renang. Namun
sebagian orang tidak mengatahui seluk beluk renang itu sendiri. Disini, saya mengemukakan
tentang sejarah renang, macam – macam gara renang, manfaat renang, dan masih banyak lagi
uraian yang saya paparkan dalam makalah ini.
Berenang adalah gerakan sewaktu bergerak di air. Berenang biasanya dilakukan tanpa
perlengkapan buatan. Kegiatan ini dapat dimanfaatkan untuk rekreasi dan olahraga. Berenang
dipakai sewaktu bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya di air, mencari ikan, mandi, atau
melakukan olahraga air.
Berenang untuk keperluan rekreasi dan kompetisi dilakukan di kolam renang. Manusia juga
berenang di sungai, danau, dan laut sebagai bentuk rekreasi. Olahraga renang membuat tubuh
sehat karena hampir semua otot tubuh dipakai sewaktu berenang.
B.     TUJUAN
-          Mencari informasi tentang olahraga renang khususnya renang gaya bebas

-          Mengetahui teknik-teknik dasar dalam berenang gaya bebas

-          Mengetahui cara-cara yang lebih evisien dalam berenang gaya bebas.

C.     MANFAAT

Dapat lebih mengerti tentang bagaimana cara berenang dengan  gaya bebas dan teknik-
teknik yang harus diperhatikan serta lebih tahu kesalahan yang sering terjadi pada perenang
sehingga dapat dihindari atupun diperbaiki.
BAB II
PEMBAHASAN

A.    Sejarah Renang Gaya Bebas


Manusia sudah berenang gaya bebas sejak zaman kuno. Di dunia Barat, gaya bebas pertama kali
dilombakan tahun 1844 di London. Perenang dari suku Indian dengan mudah mengalahkan
perenang Inggris. Walaupun demikian, pria Inggris waktu itu menganggap gaya bebas tidak
elegan, karena banyak memercikkan air ke sana ke mari. Dalam lomba renang, perenang Inggris
tetap mempertahankan gaya dada.
Sewaktu pergi ke Argentina antara tahun 1870 dan 1890, pelatih renang John Arthur Trudgen
mempelajari gaya bebas dari penduduk asli Amerika Selatan. Berbagai sumber menyebut angka
tahun yang berbeda-beda, namun tahun 1873 adalah angka tahun yang paling sering dikutip.
Namun di Inggris Trudgen memakai gerakan kaki menggunting seperti gaya samping dan bukan
gerakan kaki lurus melecut naik turun seperti gaya bebas yang dikenal orang sekarang ini. Gaya
renang campuran yang diperkenalkan oleh Trudgen disebut gaya trudgen.
Gaya trudgen dikembangkan oleh perenang Australia Richmond (Dick) Cavill, putra dari
instruktur renang Inggris "Profesor" Frederick Cavill yang menetap di Australia sejak 1879.
Frederick Cavill memiliki enam anak laki-laki yang semuanya perenang mahir, Ernest, Charles,
Percy, Arthur (Tums), Sydney, dan Richmond (Dick). Ketika Dick dan "Tums" sedang
mengembangkan gaya trudgen, mereka berdua melihat Alick Wickham yang berenang dengan
gerakan kaki lurus melecut naik turun. Wickham adalah orang Kepulauan Solomon yang tinggal
di Sydney. Dalam Kejuaraan Renang Internasional 1902, Richard Cavill memenangi lomba
renang 100 yard dengan catatan waktu 58,8 detik. Ketika ditanya nama gaya renang yang
dipakainya, menurut salah satu dari anggota keluarga Cavill, "seperti merangkak (crawl) di
dalam air". Di kemudian hari, gaya renang yang dikembangkan Cavill disebut gaya krol (crawl).
Pada 1905, setelah bertemu dengan perenang Australia Barney Kieran yang mengadakan tur di
Inggris pada 1905, perenang gaya trudgen asal Amerika Serikat Charles Daniels memutuskan
untuk menguasai gaya krol Australia yang dipelajarinya dari Kieran. Gaya krol Australia diubah
sedikit oleh Daniels menjadi gaya bebas seperti dikenal orang sekarang.

B.    Pengertian Renang Gaya Bebas


Gaya bebas (bahasa Inggris: front crawl) adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke
permukaan air. Kedua belah lengan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan
mengayuh, sementara kedua belah kaki secara bergantian dicambukkan naik turun ke atas dan ke
bawah. Sewaktu berenang gaya bebas, posisi wajah menghadap ke permukaan air. Pernapasan
dilakukan saat lengan digerakkan ke luar dari air, saat tubuh menjadi miring dan kepala
berpaling ke samping. Sewaktu mengambil napas, perenang bisa memilih untuk menoleh kekiri
atau ke kanan. Dibandingkan gaya berenang lainnya, gaya bebas merupakan gaya berenang yang
bisa membuat tubuh melaju lebih cepat di air.

Tidak seperti halnya gaya punggung, gaya dada, dan gaya kupu-kupu, Federasi Renang
Internasional (FINA) tidak mengatur teknik yang digunakan dalam lomba renang kategori gaya
bebas. Perenang dapat berenang dengan gaya apa saja, kecuali gaya dada, gaya punggung, atau
gaya kupu-kupu. Walaupun sebenarnya masih ada teknik-teknik renang "gaya bebas" yang lain,
gaya krol (front crawl) digunakan hampir secara universal oleh perenang dalam lomba renang
gaya bebas, sehingga gaya krol identik dengan gaya bebas.

C.    Tekhnik Renang Gaya Bebas


a.    Posisi Badan Gaya Bebas
Posisi badan harus horizontal. Walaupun kaki masih cukup dalam di dalam air. Ada beberapa hal
yang perlu diperhatikan agar posisi badan sejajar / horizontal yaitu :
•    Dahi dan telinga jangan sampai berada di atas permukaan air
•    Punggung dan pantat sedikit berada di atas permukaan air
•    Otot – otot perut dan leher rilek.
b.    Gerakan Kaki
Gerakan kaki pada renang memberi dorongan ke depan mengatur keseimbangan tubuh. Adapun
cara melakukan gerakan kaki pada renang gaya bebas adalah :
•    Gerakan kaki dimulai dari pangkal paha sampai dengan ujung jari
•    Pada waktu gerakan kaki ke bawah harus disertai cambukan dari pergelangan kaki.
•    Gerakan kaki ke atas dilakukan lemas (rilek) jangan sampai keluar dari permukaan air.
•    Gerakan kaki ke atas dan ke bawah dilakukan secara bergantian.
•    Bentuk – bentuk latihan gerakan kaki, antara lain :
•    Menggerakkan kedua kaki naik turun secara bergantian sambil duduk di pinggir kolam.
•    Dengan sikap salah satu tangan memegang parit kolam dan tangan yang lain membentuk
sudut siku kedua lurus ke belakang kemudian gerakan naik turun secara bergantian dengan
sumber gerakanpada pangkal paha.
•    Latihan gerakan kaki sambil meluncur.
•    Demulai dari pinggi kolam dengan salah satu kaki mendorong dinding, kemudian sambil
meluncur kedua kaki digerakkan naik turun dengan sumber gerakan pada pangkal paha.
c.    Gerakan Lengan
Gerakan tangan gaya bebas dibagi menjadi 3 tahap yaitu :
•    Gerakan menarik (pull)
Dari posisi lurus ke depan, lengan ditarik silang di bawah dada dengan siku dibengkokkan.
•    Gerakan mendorong (push)
Setelah siku mencapai bidang vertical bahu, dilanjutkan dengan mendorong sampai lengan lurus
ke belakang.

•    Istirahat (Recovery)


Setelah gerakan mendorong selesai dan tangan lurus ke belakang dilanjutkan dengan
mengangkat siku keluar dari air diikuti lengan bawah dan jari – jari secara rileks digeser ke
depan permukaan air kemudian jari – jari dimasukkan ke dalam air.

D.    Beberapa Kesalahan Dalam Renang Gaya Bebas


Gaya bebas adalah gaya berenang yang paling cepat dibandingkan gaya-gaya yang lainnya. Oleh
karena itu, sangat penting bagi setiap perenang untuk menguasai gaya ini dengan baik. Berikut
ini beberapa kesalahan yang biasa terjadi sewaktu berenang gaya bebas.
Kesalahan pertama, wajah berada diatas air. Jika Anda melakukan hal ini, maka bagian bawah
badan Anda akan cenderung untuk turun ke bawah, sehingga tahanan air akan membesar.
Akibatnya, kecepatan Anda akan berkurang. Solusinya, benamkanlah wajah Anda kedalam air,
dengan wajah menghadap ke bawah agak ke depan (membentuk sudut 45 derajat, menyerupai
lampu senter yang sedang menyorot). Dengan wajah menghadap agak ke depan, Anda akan
memiliki pandangan yang baik. Sebaliknya, jika wajah Anda menghadap tegak lurus ke dasar
kolam, Anda akan berenang seperti kuda bendi yang mengenakan kacamata kuda. Kalau nabrak-
nabrak gimana?
Kesalahan kedua, kepala terangkat dari permukaan air ketika mengambil nafas. Ini akan merusak
keseimbangan dan irama Anda. Solusinya, cukup tolehkan kepala Anda ke samping, dengan satu
telinga Anda tetap tercelup didalam air. Namun Anda jangan semata-mata menolehkan kepala
Anda saja. Miringkanlah tubuh Anda, maka dengan sendirinya kepala Anda akan menoleh dan
Anda bisa menghirup nafas dengan mudah dan leluasa.
Kesalahan ketiga, lutut tertekuk ketika kedua kaki mengayun. Akibatnya, tubuh Anda tidak lagi
streamline alias lurus sejajar permukaan air. Tahanan air pun akan membesar dan kecepatan
Anda akan berkurang. Solusinya, ayunkan kaki mulai dari paha. Jangan tekuk lutut Anda.
Fungsikan lutut hanya untuk menjaga kelenturan ayunan kaki Anda.
Kesalahan keempat, kesalahan gerakan tangan. Perlu diketahui, gerakan tangan inilah sumber
gaya dorong (propulsi) yang paling utama, bukan gerakan kaki Anda. Gerakan kaki, meski juga
menimbulkan gaya dorong, pada dasarnya hanyalah untuk menjaga agar tubuh bagian bawah
tidak jatuh kebawah, atau dengan kata lain tetap lurus dengan tubuh bagian atas, dan juga untuk
menjaga keseimbangan tubuh selama berenang. Karena gerakan tangan adalah sumber utama
propulsi, maka gerakan tangan yang benar akan menciptakan propulsi yang besar sehingga laju
Anda akan semakin cepat.
Dalam renang gaya bebas, gerakan tangan pada dasarnya terdiri dari empat fase: 1) mengayuh, 2)
pemulihan, 3) masuk kembali ke air, dan 4) ekstensi. Keempat fase tersebut dilakukan secara
bergantian antara tangan kanan dan tangan kiri. Diantara kesalahan yang sering terjadi adalah
mengayuh tidak dilakukan secara penuh. Mengayuh yang benar dilakukan sampai dengan tangan
pengayuh mencapai pahakita. Adalah sebuah kesalahan jika tangan kita mengayuh hanya sampai
sejajar dada kita. Jika ini terjadi, propulsi yang ditimbulkan pun tidak akan optimal.
Kesalahan lain yang sering terjadi adalah tangan kita turun sesudah masuk kembali kedalam air
(yakni pada fase ekstensi). Hal ini akan menghambat laju kita. Disamping itu, jika kesalahan ini
kita lakukan bersamaan dengan mengambil nafas, maka wajah kita tidak akan bisa menyembul
dari permukaan air dengan optimal sehingga kita menjadi kurang nyaman dalam mengambil
nafas. Yang benar, begitu tangan Anda masuk kembali kedalam air, sorongkanlah lurus kedepan
sejajar permukaan air, seolah-olah hendak meraih benda terapung yang terletak jauh di depan
Anda. Inilah fase ekstensi yang benar.

E.    Lomba Renang Gaya Bebas


Lomba renang gaya bebas terbagi dalam tiga kategori, yaitu:
a. Untuk pria
Lomba renang gaya bebas untuk pria, antara lain:
1) gaya bebas 50 meter
2) gaya bebas 100 meter
3) gaya bebas 200 meter
4) gaya bebas 400 meter
5) gaya bebas 800 meter
6) gaya ganti 200 meter
7) estafet gaya bebas 4 x 100 meter
8) estafet gaya bebas 4 x 200 meter
9) estafet gaya ganti 4 x 100 meter
b. Untuk wanita
Lomba renang gaya bebas untuk wanita, antara lain:
1) gaya bebas 50 meter
2) gaya bebas 100 meter
3) gaya bebas 200 meter
4) gaya bebas 400 meter
5) gaya bebas 1500 meter
6) gaya ganti 200 meter
7) estafet gaya bebas 4 x 100 meter
8) estafet gaya bebas 4 x 200 meter
9) estafet gaya ganti 4 x 100 meter

c. Pembagian kelompok umur


1) Kelompok umur I putra dan putri umur 15 tahun-17 tahun.
2) Kelompok umur II putra dan putri umur 13 tahun-14 tahun.
3) Kelompok umur III putra dan putri umur 11 tahun-12 tahun.
4) Kelompok umur IV putra dan putri sampai umur 10 tahun.
BAB III
PENUTUP

A.  KESIMPULAN
           Di dunia Barat, gaya bebas pertama kali dilombakan tahun 1844 di London. Perenang dari
suku Indian dengan mudah mengalahkan perenang Inggris. Walaupun demikian, pria Inggris
waktu itu menganggap gaya bebas tidak elegan, karena banyak memercikkan air ke sana ke mari.
Gaya bebas (bahasa Inggris: front crawl) adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke
permukaan air. Kedua belah lengan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan
mengayuh, sementara kedua belah kaki secara bergantian dicambukkan naik turun ke atas dan ke
bawah.

        B.  SARAN

Teknik yang salah ketika dipraktikkan terus menerus tidak memberikan kemajuan, tapi benahi
dulu kesalahan dan benarkan teknik baru kemudian praktikkan sampai benar-benar bisa.
ATLET PERENANG INDONESIA

1. Aflah Fadlan Prawira

Bertanding di SNAG atau 50 th Singapore National Age Group Swimming Championship 2019,
Kamis (21/03/2019) malam, Aflah Fadlan Prawira (@fadlanprawira) memecahkan rekor
nasional nomor 400 meter gaya bebas.

Rekor nasional lama 3 menit 53,01 detik yang diciptakan Fadlan pada Asian Games 2018 di
Jakarta, Agustus lalu, dipertajam menjadi 03:52,16 detik.

Fadlan juga berhasil mendapat medali emas di nomor ini.

2. Syuci Indriani

Syuci Indriani, meraih medali perunggu dalam nomor gaya bebas 200 meter S14 Asian Para
Games 2018 di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno (GBK) pada Minggu (7/10).

Syuci mencatat waktu dua menit 20 detik. Medali emas dan perak diraih atlet Jepang Kitano
Amisa dan Inoue Mamu dengan catatan waktu dua menit 17,06 detik dan dua menit 19,30 detik.
3. I Gede Siman Sudartawa

I Gede Siman Sudartawa

I Gede Siman Sudartawa


8 September 1994 (umur 25)
Lahir
Klungkung, Bali[1]
Kebangsaan Indonesia
Pekerjaan Atlet
Tinggi 175 cm (5 ft 9 in)[2]
Berat 65 kg (143 pon)[2]
Catatan medali
Mewakili  Indonesia
Renang Putra
SEA Games
Emas SEA Games 2011 50 m
Emas SEA Games 2011 100 m
Emas SEA Games 2011 200 m
Emas SEA Games 2011 4x100 m

I Gede Siman Sudartawa (lahir di Bali, 8 September 1994; umur 25 tahun), adalah atlet Renang
asal Indonesia. Nomor spealisasinya adalah gaya punggung. Dalam SEA Games 2011 di
Palembang. Ia merebut empat medali emas dan memecahkan dua rekor SEA Games di nomor
100 meter gaya punggung putra dengan waktu 55,59 detik yang sebelumnya dipegang perenang
Malaysia Lim Keng Liat sejak SEA Games Kuala Lumpur 2001 (56,16 detik)[3] dan di nomor
4x100 meter estafet gaya ganti beregu putra bersama Indra Gunawan, Glenn Victor Sutanto,
Triady Fauzi. Atas prestasinya di Sea Games 2011, pemerintah memberikan bonus Rp 800 juta
(sekitar $88.000) kepada I Gede Siman Sidartawa.[4]. Selain itu, I Gede Siman Sudartawa juga
dipercaya menjadi pembawa bendera Merah Putih saat defile kontingen Indonesia dalam
Upacara Pembukaan Olimpiade London 2012, 27 Juli 2012.

Prestasi:

 Emas Porprov Bali 2009


 1 emas nomor 100 meter gaya punggung SEA Games 2011
 1 emas nomor 200 meter gaya punggung SEA Games 2011
 1 emas nomor 50 meter gaya punggung SEA Games 2011
 1 emas nomor 4x100 meter estafet gaya ganti beregu putra SEA Games 2011
 Memecahkan rekor SEA Games di nomor 100 meter gaya punggung putra (55,59 detik)
 Memecahkan rekor SEA Games di nomor 4x100 meter gaya ganti beregu putra (3 menit
41,35 detik)

Anda mungkin juga menyukai