http://masparijournal.blogspot.com
ABSTRAK
Klorofil-a adalah salah satu parameter indikator tingkat kesuburan di suatu perairan. Tinggi
rendahnya kandungan klorofil-a dipengaruhi oleh faktor hidrologi perairan (suhu, salinitas, pH, DO,
arus, nitrat, fosfat). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kandungan dan sebaran klorofil-a
fitoplankton, dan mengetahui faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi kandungan klorofil-a
fitoplankton di perairan Sungsang. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April 2011.
Pengambilan sampel air dilakukan dengan metode purposive sampling dengan 10 stasiun. Parameter
lingkungan yang diukur yaitu suhu, salinitas, pH, DO, kecerahan, kecepatan arus, kandungan nitrat
dan fosfat. Pengukuran parameter fisika kimia di lakukan secara in situ. Pengukuran kandungan
klorofil-a fitoplankton, nitrat dan fosfat dilakukan dengan menggunakan spektrofotometri. Untuk
melihat hubungan antara parameter perairan dengan kandungan klorofil-a dilakukan analisis regresi
berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan klorofil-a fitoplankton berkisar antara 5,10-
6,32 mg/m3 dengan rerata 5,355 mg/m3. Secara umum menunjukkan kandungan klorofil-a lebih banyak
ditemukan di stasiun-stasiun yang letaknya dekat dengan daratan. Hasil regresi berganda
menunjukkan bahwa besar pengaruh parameter perairan terhadap kandungan klorofil-a fitoplankton
adalah 12,30 % yang menunjukkan hubungan yang lemah.
ABSTRACT
klorofil-a adalah intensitas cahaya dan nutrien. kecepatan arus. Kandungan klorofil-a
Perbedaan parameter tersebut menjadi dianalisis menurut Hutagalung (1997)
penyebab bervariasinya produktivitas primer sedangkan analisis nitrat dan fosfat
di beberapa tempat di laut (Samawi, 2007). dilakukan menurut SNI (2004) dengan
Pengukuran klorofil sangat penting metode spektrofotometri.
dilakukan karena kadar klorofil dalam suatu Untuk mengetahui faktor
volume air laut tertentu merupakan suatu lingkungan yang mempengaruhi
ukuran bagi biomassa tumbuhan yang kandungan klorofil-a fitoplankton
terdapat dalam air laut tersebut. Klorofil dapat dilakukan analisis secara statistik dengan
diukur dengan memanfaatkan sifatnya yang menggunakan regresi berganda dengan
dapat berpijar bila dirangsang dengan panjang bantuan SPSS 17.
gelombang cahaya tertentu atau
mengekstraksi klorofil dari tumbuhan dengan III. HASIL DAN PEMBAHASAN
menggunakan aseton untuk menghitung Hasil pengamatan kandungan
produktivitas primernya. klorofil-a di perairan Sungsang
Informasi mengenai klorofil-a menunjukkan nilai yang tidak jauh berbeda
fitoplankton di perairan Sungsang masih antar stasiun penelitian. Kandungan
sangat terbatas dan belum pernah diteliti klorofil-a di permukaan perairan berkisar
sebelumnya. Berdasarkan hal tersebut perlu antara 5,10 – 6.32 mg/m3.
dilakukan penelitian mengenai kandungan Berdasarkan analisa data lapangan
klorofil-a serta hubungan dengan parameter hampir seluruh stasiun memiliki
lingkungan diperairan Sungsang. kandungan klorofil-a yang tinggi pada saat
surut. Tinggi rendahnya kandungan
II. BAHAN DAN METODE klorofil sangat erat hubungannya dengan
Penelitian ini telah dilaksanakan pada pasokan nutrien yang berasal dari darat
bulan April-Juni 2011 (Gambar 1). Parameter melalui aliran sungai-sungai yang
yang diukur terdiri dari parameter biologi, bermuara ke perairan tersebut. Rata-rata
fisika dan kimia. Analisis kandungan klorofil-a, kandungan klorofil-a pada 10 stasiun
nitrat dan fosfat dilakukan pada bulan Mei- sangat tinggi berkisar 5,355 mg/m3. Hal ini
Juni 2011 di Laboratorium Budidaya Perairan, menunjukkan bahwa perairan sungsang
Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya. relatif subur. Konsentrasi kandungan
Penentuan stasiun di lokasi penelitian klorofil-a tertinggi berada pada stasiun 3,
dilakukan dengan metode purposive sampling bila dilihat pada stasiun 3 lokasinya berada
pada 10 stasiun. Sampel air untuk analisa dekat dengan Pulau Payung dan aruh arus
kandungan klorofil-a, nitrat dan fosfat diambil pada stasiun 1 mengarah pada timur laut
pada lapisan permukaan dan dimasukkan ke yang memungkinkan nutrien akan terbawa
dalam botol gelap untuk selanjutnya disimpan ke stasiun 3 yang menyebabkan kandungan
dalam cool box. Pada saat pengambilan sampel klorofil-a menjadi tinggi. Sedangkan
dilakukan pengukuran parameter oseanografi konsentrasi
seperti suhu, salinitas, pH, DO, kecerahan dan
36 Maspari Journal Volume 5, Nomor 1, Januari 2013:34-39
nitrat dan silikat) di laut. Penyebaran klorofil-a sedikit. Mengacu pada pendapat Hatta
di perairan Sungsang umumnya tidak (2000) dalam anonim (2011) kandungan
menunjukkan variasi konsentrasi yang nyata. klorofil-a fitoplankton perairan Sungsang
Kandungan klorofil-a di perairan Sungsang dapat dikategorikan sebagai perairan yang
dan beberapa perairan di Indonesia disajikan subur karena kandungan klorofil-a berkisar
pada Tabel 1. > 0,14 mg/m3.
Dari seluruh pengamatan kandungan Secara keseluruhan nilai parameter
klorofil-a yang terukur ditemui kandungan fisika-kimia di perairan Sungsang masih
klorofil-a yang tinggi berada di sekitar muara. tergolong baik. Data parameter fisika-kimia
Bila dibandingkan dengan kandungan klorofil- di perairan Sungsang dapat dilihat pada
a di perairan Sorong, perairan Teluk Kelabat, Tabel 2. Berdasarkan analisa regresi,
perairan pantai Balikpapan dan perairan diperoleh nilai koefisien korelasi R adalah
Ujung Watu maka kandungan klorofil-a di 0,350 dan nilai koefisien determinasi (R2)
perairan Sungsang ini memiliki nilai yang adalah 0,123. Dalam santoso (2000)
lebih tinggi. Tingginya kandungan klorofil-a di menyatakan bahwa nilai korelasi (R) di atas
perairan Sungsang dikarenakan berada 0,5 menunjukkan hubungan yang cukup
disekitar muara sungai yang banyak kuat, sedangkan nilai dibawah 0,5 memiliki
menerima pasokan nutrien sementara perairan hubungan yang lemah.
lainnya (Tabel 1) berada lebih jauh dari muara Di tinjau dari angka-angka statistik,
menuju ke arah laut sehingga kandungan yang tampak hanya ada dua variabel yang
diterima lebih memberikan pengaruh positif dan
signifikan dalam meningkatkan nilai
kandungan klorofil-a fitoplankton yaitu :
38 Maspari Journal Volume 5, Nomor 1, Januari 2013:34-39
pH dan nitrat. Semakin tinggi pH dan nitrat Nilai pH sangat mempengaruhi proses
maka kandungan klorofil-a fitoplankton akan biokimiawi perairan misalnya nitrifikasi
semakin tinggi. Derajat keasaman (pH) dan akan berakhir jika pH rendah (Tarsim dan
nitrat memiliki peranan yang penting untuk Wardiyanto, 2004).
kondisi lingkungan perairan. Perubahan pH Sedangkan nitrat merupakan senyawa
berpengaruh terhadap proses kimia maupun yang penting dalam produktivitas primer
biologis organisme yang ada diperairan. pH yaitu sebagai unsur yang dimanfaatkan
mempengaruhi oleh fitoplankton dan dibutuhkan dalam
toksisitas suatu senyawa kimia di perairan. proses fotosintesis (Mulyadi, 1999).
Rerata Kandungan
No Perairan Tahun Keterangan
klorofil-a(mg/m3)
1 Sungsang 2011 5,35 Penelitian ini
2 Sorong 1998 0,54 Edward dan Tarigan (1998)
Riyono et al, 2005 dalam Wenno
3 Teluk Kelabat 2004 2,5 (2007)
Afdal et al (2004)
4 Pantai Balikpapan 2004 1,60 Sutomo et al (1989)
5 Ujung watu 1989 4,68 Edward dan Tarigan (1998)
6 Sorong 1996 0,28
Tabel 2. Data Hasil Pengukuran Parameter Fisika Kimia Perairan di Perairan Sungsang
Kecepatan Klorofil-
DO Suhu arus Nitrat Fosfat Kecerahan a
Stasiun (mg/l) Salinitas pH (oC) (cm/detik) (mg/l) (mg/l) (%) (mg/m3)
1 2.44 0 7.1 31.3 6.67 0.03 0.08 3.67 5.31
2 2.46 0 6.83 32.1 12.98 0.02 0.09 1 5.28
3 2.46 0 6.87 31.5 12.66 0.02 0.13 2.75 6.32
4 2.22 0 6.7 32.44 18.18 0.02 0.09 2.66 5.39
5 2.23 0 6.77 33.47 7.87 0.03 0.09 2 5.37
6 2.29 0 6.77 33.37 26.32 0.02 0.08 1.83 5.14
7 2.39 0 6.44 33.94 14.92 0.02 0.09 1.3 5.25
8 2.52 0 7.25 35.77 3.2 0.01 0.1 1.3 5.13
9 2.78 0 7.07 31.7 50 0.01 0.09 1.8 5.26
10 3.03 0 6.74 33.14 66.67 0.01 0.12 2 5.10
IV. KESIMPULAN
1. Kandungan klorofil-a di perairan sekitar umumnya tidak menunjukkan variasi
Desa Sungsang diketegorikan tinggi konsentrasi yang jauh berbeda.
dengan kandungan klorofil-a rata-rata 3. Berdasarkan analisis regresi linear
5,355 mg/m3. berganda faktor lingkungan yang
2. Klorofil-a di perairan Sungsang menyebar mempengaruhi kandungan klorofil-a
secara merata yang
adalah pH dan nitrat.
Sihombing et al., Kandungan klorofil-a Fitoplankton ... 39
DAFTAR PUSTAKA