UNIVERSITAS MANDALA WALUYA KENDARI

PROGRAM STUDI FARMASI

JL. A. H. Nasution No. G-37 Kambu, Kec. Kambu, Telp : (0401) 3191472

Ujian Akhir Semester (UAS)

Formulasi Teknologi Sediaan Obat Tradisional
Nama Dosen : Nurhidayah Syarifuddin, S. Farm., M. Farm., Apt
Waktu Ujian : 2 Jam
Sifat Ujian : Tutup Buku (Close book)
Semester : VII

Nama : FINTIA
NIM : F201701127
Kelas : K3 FARMASI

Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan jelas dan tepat !

1. Apa fungsi asam dan basa dalam formulasi Tablet effervescent?

2. Apa alasan penggunaan asam sitrat dalam formulasi Tablet effervescent?
3. Apa dampak penggunaan antioksidan Ter-butyl hidroquinone (TBHQ) secara
berlebihan?
4. Jelaskan mengapa obat sariawan baik diformulasi dalam bentuk sediaan gel?
5. Echinacea purpurea merupakan salah satu tanaman yang memiliki sifat sebagai
imunostimulan, diduga karena kandungan bahan yang ada di dalamnya, sebutkan
komponen dalam echinaceapurpurea yang bersifat sebagai imunostimulan?
6. Dalam sediaan gel terdapat bahan penyusun enhancer, jelaskan fungsi dan berikan
contohnya !
7. Bagaimana tanggapan anda mengenai penggunaan nanoteknologi dalam dunia
farmasi khususnya dalam formulasi obat tradisional ?
8. Menurut anda diantara nanoemulsi, SLN dan NLC, manakah sistem yang baik
untuk digunakan dalam formulasi?
9. Jelaskan kendala-kendala yang sering di hadapi oleh industri obat herbal di
indonesia dalam pengembangan obat herbal?
JAWABAN :
1. Fungsi asam dan basa pada formulasi tablet effervescent adalah sebagai pembentuk
gas atau reaksi karbonasi dimana sediaan ini sebelum diminum dilarutkan terlebih
dahulu didalam air.
2. Asam sitrat berfungsi sebagai sumber asam yang dimana memiliki kelarutan yang
tinggi didalam air
3. Jadi antioksidan Ter-butyl hidroquinone (TBHQ) merupakan antioksidan sintetis yang
biasa digunakan untuk pencampuran produk makanan dan jika dikonsumsi secara
berlebihan dapat berakibat mutasi gen sehingga berpotensi mengakibatkan kanker
4. Sediaan obat dibuat dalam bentuk gel akan efektif karena sediaan gel mempunyai
daya lekat dan penyebarannya pada kulit sangat bagus sehingga mempermudah
penyerapan obat sehingga lebih efektif menyembuhkan sariawan dan penggunaannya
lebih baik ketika dioleskan karena membentuk lapisan yang transparan.
5. Echinaceapurpurea memiliki kandungan bahan aktif polisakarida sebagai
imunostimulan
6. Enhancer adalah bahan eksipien dalam sediaan gel yang berfungsi sebagai peningkat
penetrasi suatu obat pemakaian luar. Contohnya air, etanol, surfaktan
7. Menurut saya penggunaan nanoteknologi pada formulasi obat tradisional dapat
meningkatkan meningkatkan daya saing obat tradisional, selain itu penggunaan
nanoteknologi pada obat tradisional dapat lebih efektif dan menarik para konsumen
untuk menggunakannya.
8. Nanoemulsi karena sediaan ini memiliki komponen minyak dan air yang dapat
melindungi zat aktif yang kurang stabil dan memiliki luas permukaan yang besar dan
memiliki stabilitas yang baik.
9. Masalah teknologi industry dimana dalam pengembangan atau menemukan senyawa-
senyawa poten baru yang sudah tersedia dalam tanaman yang dimana tingkat
efeksifitasnya lebih baik, serta kendala dalam memperoleh senyawa aktif ditanaman
dalam jumlah besar yang menjadi kendala dalam pengembangan obat herbal dalam
industry.