Soal Obtrad 2019/2020

1. Chondroitin sulfate for ostheoarthritis:

a. May work but safety uncertain
b. Dangerous
c. May be safe, Efficacy unclear
d. Likely safe and effective
e. Ineffective

Chondroitin Sulfate in the Treatment of Osteoarthritis: From in Vitro Studies to Clinical

Recommendations (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3383492/)

2. Chiropathic for low back pain

a. Maybe save efficacy unclear
b. Ineffective
c. May work but safety uncertained
d. Dangerous
e. Likely safe and effective

3. Pembakuan / standarisasi obat tradisional sangat diperlukan karena

a. Adanya variable kandungan zat aktif
b. Adanya variable teknik panen dan pasca panen
c. Adanya variable lokasi
d. Adanya variael varietas tanaman
 e. Adanya variable iklim
4. Penggunaan obat herbal dalam pelayanan formal belum banyak, hal ini disebabkan:
a. Pengobat/dokternya belum siap
b. Kontinuitas/kesinambungan pengadaan bahan belum terjamin
c. Belum diuji klinik
d. Pada umumnya obat herbal rasanya pahit
e. Banyak pemalsuan bahan baku
5. Cara ekstraksi dibawah ini dapat dilakukan untuk mendapatkan zat aktif yang tahan
terhadap penyarian suhu panas
a. Ekstraksi dingin
b. Sohlet
c. Diblender
d. Maceraci
e. Diseduh
Lebih tepat kayaknya reflux -> untuk zat yang tahan panas, menggunakan suhu diatas
titik didih
Digesti : ekstraksi dengan cara maserasi pada suhu yang lebih tinggi dari suhu kamar
6. Akupuntur for chronic pain
a. Maybe save efficacy unclear
b. Ineffective
c. May work but safety uncertained
d. Dangerous
e. Likely save and effective
7. Proses untuk mendapatkan zat aktif dari bahan tradisional dapat dilakukan dengan
beberapa cara selain:
a. Digesti
b. Mengaduk
c. Menyiap(?) dengan pelarut polar aku gatau kata pertamanya apa
d. Memasak dengan air pada suhu tertentu
e. Memanaskan dengan pelarut non polar -> gak selalu harus pelarut non polar,
tergantung senyawa yang mau diambil.
8. Label ‘herbal’ terstandar
a. Toxicity test(+), Efficacy test(+), Clinical Trial(+)
b. Toxicity test(-), Efficacy test(+), Clinical Trial(-)
c. Toxicity test(-), Efficacy test(-), Clinical Trial(-)
d. Toxicity test(+), Efficacy test(+), Clinical Trial(-)
e. Toxicity test(+), Efficacy test(-), Clinical Trial(-)
9. Sebelum digunakan untuk pengobatan, sediaan herbal harus diuji secara klinis, yang
berwenang melakukan uji klinis adalah
a. Pabrik farmasi
b. Teknisi
c. Klinisi
d. Akademisi
e. Rumah sakit
10. Cara ekstraksi herbal yang dilakukan tanpa pemanasan adalah
a. Destilasi
b. Refluksi
c. Infundasi
d. Soxhletasi
e. Perkolasi -> ekstraksi kontinyu pada suhu kamar sampai sempurna
11. Acupressure dapat dilakukan oleh
a. Perawat
b. Ahli pengobatan tradisional
c. Dokter
d. Semua benar
e. Penderita secara mandiri
12. Groups of complementary alternative medicine according to NCCAM, except
a. Energy medicine
b. Biologically best practice (sebenernya harusnya tulisannya biologically based
practice)
c. Naturopathy
d. Manipulative and body base practice
e. Mine body medicine (sebenernya harusnya tulisannya mind body practice)
13. Untuk menghilangkan pelarut pada pembuatan ekstrak dengan cara maserasi, dilakukan
dengan cara
a. Destilasi
b. Vakum evaporasi
c. Destilasi
d. Digesti
e. Sublimasi
14. Pembinaan pengobat tradisional yang dapat dilakukan oleh
a. Rumah sakit tipe B dan A
b. Fakultas kedokteran negeri
c. Paguyuban pengobat itu sendiri
d. Para dokter ahli (spesialis)
e. Fakultas farmasi negeri
15. Pembinaan pengobat tradisional dilakukan oleh
a. BPOM provinsi
b. Asosiasinya sendiri
c. Dinas kesehatan prov
d. RS pemerintah tipe A
e. FK negeri
16. Contoh kemudahan yang dilakukan pemerintah untuk pengembangan obat bahan alam
adalah
a. Penelitian obat tradisional tidak harus memenuhi etik uji klinis
b. OT yang baru beredar dan tidak menunjukkan efek samping yang merugikan boleh
langsung uji klinik fase 2
c. OT yang sudah beredar luas di masyarakat dan tidak menunjukkan efek samping yang
merugikan boleh langsung uji klinik fase 2
d. Pemerintah menetapkan standar yang ketat tentang keamanan OT melalui peraturan
BPOM (gak yakin)
e. Penelitian yang dilakukan oleh pihak akademisi dan produsen OT haruslah berjalan
sendiri-sendiri
17. Obat bahan alam yang telah melalui uji pada hewan coba boleh menyandang label berikut
ini
a. Herbal terstandar -> herbal terstandar uji toksisitas & praklinik aja
b. Jamu -> melewati uji toksisitas saja
c. Fitofarmaka -> harus melewati uji klinis juga
d. Herbal medicine
e. Nutraceutical
18. Tes Ames
a. Mengukur kemampuan teratogenic tiapbahan
b. Menggunakan paparan berulang
c. Gen mutation assay
d. Menggunakan hewan pengerat
e. Dilakukan pada semua bahan alam
 Intinya sebenernya buat deteksi kemampuan karsinogen zat kimia tertentu dari efek
mutageniknya
19. Obat berikut tidak diisolasi dari alam
a. Vincristine -> ada di tapak doro
b. Artemisinin
c. Quinine
d. Morfin
e. Isoniazid

20. Uji toksisitas akut

a. Menentukan LD50
b. Menggunakan spesias ikan
c. Dilakukan 3-6 bulan
d. Dilakukan 1-3 bulan
e. Dosis berulang
21. Uji klinik dilakukan dengan pembanding untuk mengetahui efficacy
a. Uji preklinik
b. Fase 2
c. Pase 1
d. Fase 3
e. Fase 4
22. Untuk menentukan adanya cemaran mikroba, yang menjadi parameter adalah
a. Kandungan zat aktif
b. Angka kapang dan khamir
c. Kadar / rendemen zat aktif
d. Kadar logam berat
e. Cemaran alfa toxin

Kalo diliat disitu, di kolom cemaran mikroba tulisannya ALT AKK (ALT = angka
lempeng total, AKK = uji kapang kamir), jadi mungkin lebih ke angka kapang kamir
 https://farmasiindustri.com/wp-content/uploads/2017/03/Pengawasan-
Mutu22.02.2017.pdf?x83221
23. Uji klinik dilakukan pada pasien sakit dengan jumlah terbatas untuk mengetahui efek
samping…
a. Fase 3
b. Fase 2
c. Uji pre klinik
d. Fase 1 -> pada orang sehat
e. Fase 4

24. Uji toksisitas khusus…

a. Uji mutagenic uji teratogenik uji karsinogenik
b. Dilakukan pada semua bahan alam
c. Uji toksisitas akut
d. Untuk mendapatkan nilai LD50
e. Dilakukan dengan memberikan paparan tunggal dosis bahan yang diuji
25. Sebelum ada data lainnya, data ini harus diungkapkan lebih dahulu dalam urutan
screening penelitian obat tradisional…
a. Data toksikologi
b. Uji klinik
c. Rumus kimia molekul
d. Data penelitian pre-klinik
e. BSSD

Bingung yg c perlu apa enggak

26. Standar pelayanan klinik jamu sama dengan standar pelayanan klinik obat modern.
Tujuannya adalah…
a. Membandingkan keberhasilan pengobatan antar keduanya
b. Memperluas sarana pengobatan
c. Memonitor pasien selama pengobatan
d. Membandingkan obat yang digunakan
e. Memperoleh data dasar pada pengobatan dengan herbal
27. Dalam saintifikasi jamu yang dicari adalah…
a. Menghilangkan rasa pahit dari jamu
b. Bahan aktif yang terkandung didalamnya
c. Cara pemberian yang tepat
d. Kemanfaatan klinis yang digunakan
e. Dosis jamu yang tepat
28. Alternative medicine…
a. Used in place of conventional medicine
b. Conventional medicine
c. Used together with conventional medicine
d. Eastern medicine
 e. Allopathic medicine

29. Pada uji praklinik untuk anti diabetes sering digunakan alloksan sebagai induser.
Mekanisme aloksan adalah…
a. Mengurangi kadar insulin
b. Mengurangi berat badan tikus
c. Merusak insulin
d. Merusak sel beta pankreas
e. Meningkatkan kadar glukosa darah
30. Penggunaan obat herbal pada saat ini untuk…
a. Pemeliharaan kebugaran
b. Pencegahan penyakit
c. Pemeliharaan kesehatan
d. Terapi alternative
e. Penyembuhan penyakit
31. Hambatan pengembangan obat tradisional yaitu…
a. Banyak mengandung bahan aktif
b. Komponen bahan aktif sudah diketahui
c. Diagnosis mudah
d. Terstandardisasi
e. Metode jelas
Yang lainnya kalimatnya malah positif. Banyak mengandung bahan aktif jadi halangan
karena kandungan aktif yang gak diketahui ada efeknya malah berlawanan sama bahan
aktif yang pengen digunakan (?)
32. Sediaan ekstrak mempunyai beberapa keuntungan, kecuali…
a. Lebih bersih
b. Praktis, menggunakan alat sederhana
c. Murah
d. Mudah distandardisasi
e. Mudah dilakukan, waktu singkat
Bikin ekstrak sebenernya gak praktis, kadang alatnya gak sederhana, dan kadang
memakan biaya
33. Dilakukan untuk mengetahui dosis yang sesuai…
a. Fase 3
b. Fase 1
c. Fase 2
d. Fase 4
e. Uji pre klinik
34. Perbedaan penyarian metoda maserasi dan perkolasi adalah…
a. Alat yang digunakan pada maserasi lebih besar
b. Cairan penyari maserasi lebih pekat daripada perkolasi
c. Jumlah cairan penyari pada maserasi lebih banyak
d. Waktu/durasi penyarian perlokasi lebih panjang
e. Suhu penyarian perlokasi lebih tinggi
Maserasi _> ekstraksi dengan cara perendaman dan pengadukan pada suhu kamar
Perkolasi -> eksraksi kontinyu pada suhu kamar sampai sempurna
35. Herbal dalam bentuk serbuk, parameter mutu yang harus diperiksa adalah…
a. Kadar air yang boleh dikandung
b. Cemaran aflatoksin
c. Keseragaman bobot
d. Cemaran mikroba
e. Keberadaan pengawet
36. Yang berwenang melakukan uji klinik adalah…
a. Semua dapat bertanggung jawab terhadap uji klinik
b. Perawat
c. Klinisi
d. Bidan
e. Akademisi
37. Kombinasi akupresur pada titik HT7 dan L14…
a. untuk mengatasi stress
b. Semua benar
c. untuk mengatasi nyeri bahu
d. untuk memperlancar ASI
e. untuk mengatasi nyeri kepala
HT 7 -> titik jantung, ansietas, emotional issues
L14 -> stress, facial pain, headache
38. Tujuan dilakukan uji praklinik adalah…
a. Mendapatkan informasi mengenai bentuk sediaan obat
b. Persyaratan agar obat dapat beredar di masyarakat
c. Untuk memberikan informasi mengenai keamanan dan khasiat
d. Mendapatkan informasi mengenai khasiat obat pada manusia
e. Mendapatkan rentang dosis yang aman pada manusia

39. Tujuan dari dilakukannya uji toksisitas adalah…

a. Mengetahui manfaat dari suatu bahan kimia aktif
b. Mengetahui margin of safety suatu bahan kimia aktif
c. Mengetahui efek farmakokinetik tubuh terhadap suatu bahan kimia aktif
d. Mengetahui efek farmakodinamik dari suatu bahan kimia aktif
e. Membuktikan manfaat dari suatu bahan kimia aktif
40. Penelitian praklinik untuk antiinflamasi menggunakan induser…
a. P Benzokuinon
b. Parasetamol
c. Karagenin
d. Natrium Nitrit
e. Perak Nitrat

41. Sediaan dibawah ini dapat dikemas untuk obt tradisional, kecuali…
 a. Tablet
b. Kapsul -> bisa diisi dengan minyak
c. Sirup
d. Pil -> ada biasanya warnanya coklat
e. Injeksi
42. Penggunaan obat tradisional dalam pelayanan formal belum dapat dilakukan menyeluruh,
karena…
a. Dokternya belum siap
b. Obat tradisional belum semua diuji klinik dan pra klinik
c. Kontinuitas/kesinambungan bahan belum terjaga
d. Obat tradisional rasanya pahit
e. Legal aspectnya belum jelas
Sebenernya sisi dokternya belum siap juga, karena terkadang masih terpaku dengan obat
konvensional. Kalo legal aspect, udah ada FOHAI dan peraturan lainnya yang
memberikan rekomendasi obat apa yang digunakan, trus disitu juga ditulis obat boleh
digunakan asal tidak dalam kegawatan
43. Akupresur dapat mengatasi penyakit melalui…
a. mengurangi nyeri
b. semua benar
c. menyeimbangkan yin yang
d. melancarkan peredaran darah
e. mengurangi stress

44. Dilakukan setelah sediaan herbal dipasarkan…

a. Fase 3
b. Fase 1
c. Fase 4
d. Fase 2
e. Uji pre klinik
45. Complementary medicine:
a. Eastern medicine
b. Used together with conventional medicine
c. Alternative medicine
d. Conventional medicine
e. Used in place of conventional medicine
46. Organ yang masuk kelompok organ Yang adalah:
a. Kantung empedu
 b. Tri pemanas
c. Semua benar
d. Lambung
e. Usus besar

47. Titik akupresur pada keluhan nyeri bahu:

a. Titik LR3 -> di kaki
b. Titik ST36
c. Titik GB21
d. Titik GV20
e. Semua benar

48. Dalam penelitian laksansia dengan herbal digunakan marker untuk mengukur peristaltic
usus. Yang diguankan sebagai …:
a. Bahan yang mengurangi peristaltic
b. Bahan yang berwarna jelas
c. Bahan yang tidak berkhasiat
d. Bahan yang tidak diserap
 e. Bahan yang tidak mempengaruhi bahan aktifnya
49. Dalam penelitian laksansia dengan herbal digunakan marker untuk mengukur peristaltic
usus. Yang digunakan sebagai …:
a. Bahan yang mengurangi peristaltic
b. Bahan yang berwarna jelas
c. Bahan yang tidak berkhasiat
d. Bahan yang tidak diserap
e. Bahan yang tidak mempengaruhi bahan aktifnya
50. Penggunaan obat tradisional terbanyak digunakan sebagai:
a. Penyembuhan penyakit
b. Pemeliharaan kebugaran
c. Pemeliharaan kesehatan
d. Terapi alternative
e. Pencegahan penyakit
51. Titik akupresur umum:
a. Dapat berada pada jalur meredian istimewa
b. Di luar jalur meridian ekstra
c. Pada jalur meridian umum
d. A dan B benar
e. Semua benar

52. Titik akupresur pada keluhan nyeri kepala:

a. Titik GB21
b. Titik GV20
c. TitikLR3
d. Semua benar
e. Titik ST36
Sebenernya kalo di ppt tulisannya GB 20,21, LR 3, ST 36, DU 20, LI 4. Tapi trus di
bawahnya ada pengobatan menurut lokasi nyeri dan yang ada cuman GB 20
 (ppt dasar akupuntur medik)
53. Berikut ini benar unruk Fenomena Yin dan Yang, kecuali:
a. Saling tarik-menarik
b. Saling bertentangan
c. Saling melengkapi
d. Tidak pernah berubah
e. Merupakan kesatuan

54. Tinctura adalah penyarian dengan menggunakan:

a. Kloroform
b. Alkohol 70%
c. Air
d. Petrolium eter
e. Heksana
55. Yang dijadikan dasar oleh praktisi kedokteran untuk menggunakan obat tradisional:
a. Data penelitian pre-klinik
 b. BSSD
c. Rumus kimia molekul
d. Uji klinik -> kayaknya
e. Data toksikologi
56. Data keamanan yang harus dilampirkan untuk pengajuan proposal uji klnik bahan herbal
adalah:
a. Teratogenisitas bahan
b. Toksisitas sub-kronik
c. Mutagenisitas bahan
d. Toksisitas akut
e. Semua diatas benar
Sebenernya yang wajib banget akut sama jangka panjang (subakut & kronik). Uji
toksisitas khusus bukan syarat mutlak masuk uji klinik
57. OHT (Obat Herbal Terstandar) merupakan bukti kemanfaatan herbal yang telah melalui:
a. Uji pra-klinik
b. Uji toksisitas kronik
c. Uji toksisitas akut
d. Uji identitas
e. Uji klnik
58. Titik akupresur pada keluhan nyeri pinggang:
a. Titik Gb21 -> bahu
b. Titik GV20 -> kepala
c. Titik ST36 -> Zusanli (di tibia)
d. Titik BL23
e. Semua benar

59. Pada penelitian pra-klinik tentang analgetika, induksi rasa sakit adalah:
a. Asam salisilat
b. Fenil para bensokuinon
c. Asam urat
 d. Karagenin
e. NSAIDs
60. Pernyataan di bawah ini berhubungan dengan pengobatan dengan obat tradisional kecuali:
a. Lebih pendek waktu pengobatan
b. Efek samping minimal
c. Dosis dapat dipertanggungjawabkan walau empiris
d. Cocok bagi masyarakat Indonesia
e. Murah
61. Langkah penelitian yang bukan tahapan-tahapan pada penapisan herbal daun salam sebagai
obat herbal anti diabetes:
a. Pemanenan
b. Sortasi basah
c. Penapisan
d. Pencucian
e. Sortasi kering
62. Sedian yang termasuk golongan obat tradisional cair adalah:
a. Parem
b. Kapsul
c. Tablet
d. Pil
e. Sacchet cair
63. Apabila obat tradisional dicampur obat modern tidak boleh diminumkan bersama-sama,
karena:
a. Farmakodinamikanya saling mendukung/potensiasi
b. Kandungan zat berkhasiat obat tradisional belum jelas
c. Toksisitasnya sama dnegan obat modern
d. Farmakokinetikanya belum jelas
e. Obat tradisional belum terstandarisir
64. Standarisasi herbal sangat diperlukan mengingat:
a. Adanya variable lokasi
b. Adanya variable rendemen tanaman
c. Adanya variable iklim/cuaca
d. Adanya variable pasca panen
e. Adanya variable varietas tanaman
65. Perbedaan metode perkolasi dan maserasi adalah:
a. Bahan aktif yang akan di sari
b. Penggunaan jenis pelarut untuk penyarian
c. Jumlah cairan penuari yang digunakan
d. Cemaran yang akan diperiksa
e. Penggunaan temperature untuk penyarian

YANG AKU TANDAIN ITU JAWABAN DARI

SOAL TAHUN LALU, MOHON BANTUANNYA
MENCARI JAWABAN YA TEMAN-TEMAN.
JANGAN PELIT, KARENA SAYA JUGA TIDAK
PELIT HEHE 