Komunitas Revita
Komunitas Revita
Disusun Oleh:
REVITA AYU SELVIANA
JNR0200117
Ketua RT
Ranita
Mengetahui,
ABSTRAK
Dengan memanjatkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah
Adapun maksud dan tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk memenuhi
persyaratan dalam menyelesaikan Tugas Laporan Kasus Profesi ners ini dapat
terselesaikan berkat dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu,
kepada:
1. Prof. Dr. Hj. Dewi Lailatul Badriah, M.Kes., AIFO selaku Ketua Yayasan
5. Asmadi, S.Kep., Ners., M.Kep., Sp.Kom selaku pembimbing dan coordinator stase
komunitas
7. Semua pembimbing stase komunitas ydan semua pihak yang tidak dapat penulis
sebutkan satu-persatu, yang telah memberikan moral dan bantuan kepada penulis.
Penulis menyadari karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuan dalam
menyusun tugas laporan kasus profesi ners ini masih jauh dari kata kesempurnaan.
Oleh karena itu, penulis membutuhkan saran dan kritik yang membangun dari
Penulis
DAFTAR ISI
COVER............................................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN............................................................................ ii
ABSTRAK....................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR.................................................................................... iv
DAFTAR ISI................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL........................................................................................... viii
DAFTAR GRAFIK......................................................................................... ix
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................... xiii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang............................................................................... 1
1.2 Ruang Lingkup.............................................................................. 3
1.3 Tujuan ........................................................................................... 3
1. Tujuan Umum......................................................................... 3
2. Tujuan Khusus........................................................................ 3
BAB II METODOLOGI PRAKTEK KEPERAWATAN KOMUNITAS
2.1 Sasaran Pengkajian........................................................................ 4
2.2 Metode Pengkajian Keperawatan.................................................. 4
2.3 Metode Intervensi, Implementasi dan Evaluasi Keperawatan....... 4
1. Intervensi Keperawatan.......................................................... 4
2. Implementasi Keperawatan.................................................... 5
3. Evaluasi Keperawatan............................................................ 5
BAB III PELAKSANAAN PRAKTEK KEPERAWATAN
KOMUNITAS
3.1 Identitas Klien................................................................................ 6
1. Jenis Kelamin.......................................................................... 6
2. Usia......................................................................................... 6
3. Pekerjaan................................................................................. 7
4. Pendidikan.............................................................................. 7
3.2 Pengkajian...................................................................................... 8
1. Kuesioner Pengetahuan Penyakit Corona............................... 8
2. Kuesioner Adaptasi Perilaku Kebiasaan Baru Selama
Pandemi Covid........................................................................
11
1) Kebiasaan Perilaku Baru......................................................... 11
2) Aktifitas Sehari-Hari Selama Pandemi Covid........................ 16
3) Sarana Prasarana Penanggulangan Covid (Observasi)........... 19
3. Kebijakan................................................................................ 20
4. Kuesioner Psikologis.............................................................. 22
3.3 Data Positif dan Data Negatif........................................................ 26
3.4 Analisa Data................................................................................... 28
3.5 Diagnosa Keperawatan Komunitas................................................ 29
3.6 Rencana Intervensi Keperawatan Komunitas................................ 31
3.7 Implementasi Keperawatan Komunitas......................................... 33
3.8 Evaluasi Keperawatan Komunitas................................................. 36
3.9 Dokumen Pendukung..................................................................... 36
BAB IV SIMPULAN DAN REKOMENDASI
4.1 Simpulan........................................................................................ 37
4.2 Rekomendasi.................................................................................. 37
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR TABEL
3.1 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Pada Kepala Keluarga (KK) Di Rt.011
3.2 Distribusi Frekuensi Usia Pada Kepala Keluarga (KK) Di Rt.011 Rw.003
3.3 Distribusi Frekuensi Pekerjaan Pada Kepala Keluarga (KK) Di Rt.011 Rw.003
Cirebon.
3.13 Distribusi Frekuensi Memakai Masker Ketika Berbicara Dengan Orang Lain
Cirebon.
Seperti Pasar Dan Lainnya Pada Kepala Keluarga (KK) Di Rt.011 Rw.003
Kabupaten Cirebon.
Kabupaten Cirebon.
Cirebon.
3.25 Distribusi Frekuensi Tidur Nyenyak Pada Kepala Keluarga (KK) Di Rt.011
Cirebon.
4.2 Distribusi Frekuensi Tanggapan Terkait Dengan Kebiajakn Beribadah Di
Kabupaten Cirebon.
5.1 Distribusi Frekuensi Merasa Tidak Senang Dengan Adanya Penyakit Corona
Cirebon.
5.2 Distribusi Frekuensi Merasa Khawatir Berada Ditempat Umum Pada Kepala
5.3 Distribusi Frekuensi Memborong Kelengkapan APD Untuk Diri Sendiri Pada
Cirebon.
Cirebon.
Kabupaten Cirebon.
5.7 Distribusi Frekuensi Takut Apabila Ada Orang Yang Bersin Atau Batuk
DAFTAR LAMPIRAN
2. Implementasi keperawatan
Implementasi keperawatan adalah pengelolaan dan perwujudan dari
rencana keperawatan yang telah disusun pada tahap perencanaan
(Setiadi, 2012).
Diagnosa keperawatan komunitas: Kurang pengetahuan b.d
kurangnya informasi yang beredar mengenai penyakit corona.
Implementasi:
1) Memberikan leaflet kepada klien tmengenai materi virus corona.
2) Menjelaskan kepada klien mengenai pengertian virus corona.
3) Menjelaskan kepada klien mengenai penyebab virus corona.
4) Menjelaskan kepada klien tanda dan gejala virus corona.
5) Menjelaskan kepada klien pencegahan virus corona.
6) Menjelaskan kepada klien mengenai resiko aktivitas yang dapat
menyebabkan tertularnya virus corona.
3. Evaluasi keperawatan
Evaluasi keperawatan adalah mengkaji respon pasien setelah
dilakukan intervensi keperawatan dan mengkaji ulang asuhan
keperawatan yang telah diberikan (Deswani, 2009).
BAB III
PELAKSANAAN PRAKTEK KEPERAWATAN KOMUNITAS
3.1 IDENTITAS
1. Jenis Kelamin
Jenis Kelamin
70
60
Presentase; 59
50
40 Presentase; 41
30
20
Jumlah; 17
10 Jumlah; 12
0
Jumlah Presentase
Perempuan Laki-laki
2. Usia
Usia
61 - 70 Tahun
7%
30 - 40 Tahun
24%
51 - 60 Tahun
48%
41 - 50 Tahun
21%
3. Pekerjaan
Pekerjaan
100
Total
29
31
Pegawai Swasta
9
28
Pedagang
8
38
Buruh
11
3
Ketua RT
1
0 20 40 60 80 100 120
Jumlah Presentase
4. Pendidikan
Pendidikan
100
Total
29
17
SD
5
17
SLTP
5
41
SLTA
12
24
Sarjana
7
0 20 40 60 80 100 120
Jumlah Presentase
3.2 Pengkajian
100
100
80 76
60
40
29
24 22
20
7
0 0 0 0
0
Jawaban A Jawaban B Jawaban C Jawaban D Total
Jumlah Presentase
100
100
90
80
60
40
29
26
20
10
3
0 0 0 0
0
Jawaban A Jawaban B Jawaban C Jawaban D Total
Jumlah Presentase
Total 100
29
Jawaban D 00
Jawaban C 00
Jawaban B 100
29
Jawaban A 00
0 20 40 60 80 100 120
Jumlah Presentase
60
52
50 48
40
30
20
14 15
10
0 0 0 0
0
Jawaban A Jawaban B Jawaban C Jawaban D
Jumlah Presentase
100
100
80
69
60
40
31 29
20
20
9
0
Setuju Tidak Setuju Total
Jumlah Presentase
100
100
80
69
60
40
31 29
20
20
9
0
Setuju Tidak Setuju Total
Jumlah Presentase
100 100
100
80
60
40
29 29
20
0 0
0
Setuju Tidak Setuju Total
Jumlah Presentase
120
100
100
80
60
59
40
20 29
24
17 17
0 7 5
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
100
100
80
59
60
40
29
24
20 17 17
7 5
0
1 2 3 4
Jumlah Presentase
100 100
100
80
60
40
29 29
20
0 0 0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100
100
80 76
60
40
29
22 24
20
7
0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100
100
83
80
60
40
29
24
20 17
5
0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
120
100
100
80
60
40
29
20
0 0 0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP
Jumlah Presentase
Menghadiri Hajatan
120
100
100
80
60
40
29
20
0 0 0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP
Jumlah Presentase
Grafik 3.18 Distribusi Frekuensi Menghadiri Hajatan Pada Kepala
Keluarga (KK) Di Desa Cangkoak RT 11
100
100
80
60
40
29
20
0 0 0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP
Jumlah Presentase
Menghadiri Pengajian
120
100
100
80
60
40
29
20
0 0 0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP
Jumlah Presentase
120
100
100
80
60
40
29
20
0 0 0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP
Jumlah Presentase
Olahraga
120
100
100
80 72
60
40
28 29
21
20
8
0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100
100
80
72
60
40
28 29
20
21
0 0 8
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100
100
86
80
60
40
29
25
20 14
4
0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100
100
80 72
60
40
28 29
21
20
8
0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100
100
80
60 55
45
40
29
20 13 16
0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100
100
80
69
60
40
31 29
20
20
9
0 0
0
Jawaban S Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
4. KEBIJAKAN
I. Wawancara Pemerintah Desa (Sumber dari RT 011 Desa Cangkoak)
1. Apakah di desa sudah terbentuk satgas covid?
Sudah terbentuk satgas covid di desa cangkoak
2. Jika ya,
a. Bagaimana program kerjanya?
- Memberi himbauan tentang penerapan protokol kesehatan
pencegahan covid-19
- Memeriksa kesehatan pendatang yang baru pergi dari luar kota
b. Dukungan pemerintah terhadap kegiatan operasional satgas
- Menyediakan posko covid di depan balai desa
- Membagikan masker gratis
- Penyemprotan desinfektan keliling disetiap rumah warga
seluruh desa
c. Jika tidak apa alasannya?
Jawaban: Masyarakat di desa cangkoak telah kooperatif saat tim
satgas covid-19 memberikan himbauan terkait virus covid-19.
II. Tanggapan Terhadap Kebijakan
100
100
90
80
70
60
50 34
29 28
40
30 10 10 14
20 8 4 7 7
3 2 2
10
0
Jumlah Presentase
Kurang Efektif Siswa jadi malas Terkendala Sinyal Boros Kuota Merepotkan orang tua
100
100
80 76
60
40
29
24 22
20
7
0
Beribadah berjamaah dimasjid Sangat Dianjurkan Beribadah Total
lebih baik Dirumah
Jumlah Presentase
100
100
80 72
60
40
28 29
21
20
8
0
Mencegah penyebaran covid-19 Sangat Setuju Total
Jumlah Presentase
100
100
80
62
60
40 38
29
20 18
11
0 0 0 0
0
Jawaban SR Jawaban SL Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100 100
100
80
60
40
29 29
20
0 0 0 0 0 0
0
Jawaban SR Jawaban SL Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100 100
100
80
60
40
29 29
20
0 0 0 0 0 0
0
Jawaban SR Jawaban SL Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100 100
100
80
60
40
29 29
20
0 0 0 0 0 0
0
Jawaban SR Jawaban SL Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100 100
100
80
60
40
29 29
20
0 0 0 0 0 0
0
Jawaban SR Jawaban SL Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
100
80
60
100
40
20
29
0 0 0 0 0 0
0
Jawaban SR Jawaban SL Jawaban KK Jawaban TP
Jumlah Presentase
100
100
80 76
60
40
29
22 24
20
7
0 0 0 0
0
Jawaban SR Jawaban SL Jawaban KK Jawaban TP Total
Jumlah Presentase
Grafik 5.7 Distribusi Frekuensi Takut Apabila ada orang yang bersin
atau batuk di sekitar saya Pada Kepala Keluarga (KK) Di Desa
Cangkoak RT 11
3
No
Defisit
Masalah Kesehatan
pengetahuan.
2
Kesadaran masyarakat karena
adanya masalah
Kriteria
Bobot 5
inggi
endah
edang
S
T
R
3
Motivasi masyarakat dalam
menyelesaikan masalah
Kriteria
inggi
endah
edang
Bobot 10
S
T
R
3
masalah Kemampuan perawat untuk
mempengaruhi dalam penyelesaian
Kriteria
Bobot 5
inggi
endah
edang
S
T
R
2
Ketersediaan keahlian yang relevan
Kriteria
inggi
Bobot 7
endah
edang
S
T
R
Bobot 8
inggi
endah
edang
S
T
R
Bobot 8
inggi
endah
edang
S
T
2
36,
Jumlah Nilai
Defisit
PRIORITAS
pengetahuan
3.6 RENCANA INTERVENSI KEPERAWATAN KOMUNITAS
44
pengertian virus corona.
corona.
2. Menyebutkan
penyebab virus
corona.
3. Menyebutkan
tanda dan gejala
virus corona.
4. Menyebutkan
pencegahan virus
corona.
5. Menyebutkan
resiko aktivitas
yang dapat
menyebabkan
tertularnya virus
corona.
45
3.7 Implementasi Keperawatan Komunitas
21
Kabupaten penyebab virus corona, 2. Klien telah
Cirebon. tanda dan gejala virus mengetahui
corona, pencegahan virus pengertian virus
corona dan materi mengenai corona.
resiko aktivitas yang dapat 3. Klien telah
menyebabkan tertularnya mengetahui
virus corona. penyebab virus
corona.
4. Klien telah
mengetahui tanda
dan gejala virus
corona.
5. Klien telah
mengetahui
pencegahan virus
corona.
6. Klien telah
mengetahui resiko
aktivitas yang
dapat
menyebabkan
tertularnya virus
corona.
Defisit pengetahuan b.d Pendidikan Selasa, 29 Desember 7 Kepala Menjelaskan langsung 1. Semua KK
kurangnya informasi yang kesehatan. 2020 pkl. 09.30. Keluarga di kepada klien informasi kooperatif saat
beredar mengenai penyakit Rt. 011, Rw mengenai penyakit virus perawat
corona. 003 Desa corona yang terdiri dari menjelaskan
Cangkoak, pengertian virus corona, materi.
22
Kabupaten penyebab virus corona, 2. KK aktif
Cirebon. tanda dan gejala virus bertanya kepada
corona, pencegahan virus perawat.
corona dan materi mengenai
resiko aktivitas yang dapat
menyebabkan tertularnya
virus corona.
23
3.8 Evaluasi Keperawatan Komunitas
24
BAB IV
SIMPULAN DAN SARAN
4.1 Simpulan
Berdasarkan hasil pengkajian, perencanaan, implementasi dan evaluasi
yang telah dilakukan oleh mahasiswa, maka dapat disimpulkan:
1. Tampak adanya perubahan pada masyarakat desa cangkoak Rt.011
Rw.003. Masyarakat tersebut mampu untuk meningkatkan
pengetahuannya mengenai covid-19 setelah di jelaskan oleh perawat.
2. Masyarakat desa cangkoak Rt.011 Rw.003 telah menerapkan protokol
kesehatan dengan memakai masker saat beraktifitas, tidak saling
berkerumun dan selalu menjaga kebersihan.
3. Semua target indikator keberhasilan dalam memberikan asuhan
keperawatan dapat tercapai dengan baik.
4.2 Rekomendasi
1. Bagi mahasiswa profesi ners
Diharapkan bagi mahasiwa profesi ners selanjutnya yang akan
melaksanakan praktik keperawatan komunitas diwilayah agar dapat
melakukan pengkajian secara menyeluruh dan menggali lebih dalam
masalah kesehatan yang ada diwilayah tempat praktik.
2. Perawat Komunitas
Diharapkan bagi perawat komunitas dapat melaksanakan asuhan
keprawatan komunitas secara professional dan komprehensif.
25
4. Pemerintah Desa atau Ketua Rt
Diharapkan bagi ketua Rt.011 Rw.003 Desa Cangkoak untuk selalu
memberikan himbauan dan edukasi kepada masyarakat untuk selalu
meerapkan protocol kesehatan dan menjaga kebersihan rumah atau
lingkungan serta memasang spanduk mengenai protocol kesehatan
dan menyediakan sarana cuci tangan.
26
DAFTAR PUSTAKA
Efendi, F., & Makhfudli. (2009). Keperawatan Kesehatan Komunitas: Teori dan
Praktik Dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5075074/catat-aktivitas-risiko-
terendah-hingga-tertinggi-penularan-virus-corona. (Diakses pada tanggal 28
Desember 2020).
27
Lampiran 1
28
3. Tanda dan gejala virus corona.
4. Pencegahan virus corona.
5. Resiko aktivitas yang dapat menyebabkan tertularnya virus corona.
4. Kegiatan Belajar Mengajar
1) Metode: ceramah dan diskusi.
2) Langkah-langkah kegiatan:
a. Kegiatan Pra Pembelajaran
1. Mempersiapkan materi, media dan tempat.
2. Kontrak waktu.
b. Membuka Pembelajaran
1. Memberi salam.
2. Perkenalan.
3. Menjelaskan pokok bahasan dan sub pokok bahasan.
4. Menjelaskan tujuan.
5. Apersepsi.
c. Kegiatan inti
1. Penyuluh menyampaikan materi.
2. Sasaran menyimak materi.
3. Sasaran mengajukan pertanyaan.
4. Penyuluh menjawab pertanyaan.
5. Penyuluh menyimpulkan jawaban.
d. Penutup
1. Evaluasi.
2. Penyuluh dan sasaran menyimpulkan materi.
3. Memberi salam.
5. Media Dan Sumber
1) Media: Leaflet.
2) Sumber: https://www.halodoc.com/kesehatan/coronavirus.
https://www.alodokter.com/virus-corona.
29
https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-5075074/catat-
aktivitas-risiko-terendah-hingga-tertinggi-penularan-virus-
corona.
6. Evaluasi
1) Prosedur: Post test.
2) Jenis tes: Pertanyaan secara lisan.
3) Butir soal: a. Apa pengertian virus corona?
b. Apa saja penyebab virus corona?
c. Apa saja tanda dan gejala virus corona?
d. Bagaimanakah pencegahan virus corona?
e. Apa saja resiko aktivitas yang dapat menyebabkan
tertularnya virus corona?
………………………
30
Lampiran 2
A. PENGERTIAN CORONA
Virus Corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan infeksi
saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit flu. Banyak
orang terinfeksi virus ini, setidaknya satu kali dalam hidupnya.
Namun, beberapa jenis virus corona juga bisa menimbulkan penyakit
yang lebih serius, seperti:
1. Middle East Respiratory Syndrome (MERS-CoV).
2. Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS-CoV).
3. Pneumonia.
SARS yang muncul pada November 2002 di Tiongkok, menyebar ke
beberapa negara lain. Mulai dari Hongkong, Vietnam, Singapura, Indonesia,
Malaysia, Inggris, Italia, Swedia, Swiss, Rusia, hingga Amerika Serikat.
Epidemi SARS yang berakhir hingga pertengahan 2003 itu menjangkiti 8.098
orang di berbagai negara. Setidaknya 774 orang mesti kehilangan nyawa
akibat penyakit infeksi saluran pernapasan berat tersebut.
Sampai saat ini terdapat tujuh coronavirus (HCoVs) yang telah
diidentifikasi, yaitu:
1. HCoV-229E.
2. HCoV-OC43.
3. HCoV-NL63.
4. HCoV-HKU1.
5. SARS-COV (yang menyebabkan sindrom pernapasan akut).
6. MERS-COV (sindrom pernapasan Timur Tengah).
7. COVID-19 atau dikenal juga dengan Novel Coronavirus yang
menyebabkan wabah pneumonia di kota Wuhan, Tiongkok pada
Desember 2019, dan menyebar ke negara lainnya mulai Januari 2020.
Indonesia sendiri mengumumkan adanya kasus covid 19 dari Maret
31
2020.
B. PENYEBAB VIRUS CORONA
Infeksi corona virus disebabkan oleh virus corona itu sendiri.
Kebanyakan virus corona menyebar seperti virus lain pada umumnya, seperti:
1. Percikan air liur pengidap (bantuk dan bersin).
2. Menyentuh tangan atau wajah orang yang terinfeksi.
3. Menyentuh mata, hidung, atau mulut setelah memegang barang yang
terkena percikan air liur pengidap virus corona.
4. Tinja atau feses (jarang terjadi).
Khusus untuk COVID-19, masa inkubasi belum diketahui secara pasti.
Namun, rata-rata gejala yang timbul setelah 2-14 hari setelah virus pertama
masuk ke dalam tubuh. Di samping itu, metode transmisi COVID-19 juga
belum diketahui dengan pasti. Awalnya, virus corona jenis COVID-19 diduga
bersumber dari hewan. Virus corona COVID-19 merupakan virus yang
beredar pada beberapa hewan, termasuk unta, kucing, dan kelelawar.
Sebenarnya virus ini jarang sekali berevolusi dan menginfeksi manusia
dan menyebar ke individu lainnya. Namun, kasus di Tiongkok kini menjadi
bukti nyata kalau virus ini bisa menyebar dari hewan ke manusia. Bahkan,
kini penularannya bisa dari manusia ke manusia.
C. TANDA DAN GEJALA VIRUS CORONA
Menurut WHO, Virus corona bisa menimbulkan beragam gejala pada
pengidapnya. Masing-masing orang memiliki respons yang berbeda terhadap
Covid-19. Sebagian besar orang yang terpapar virus ini akan mengalami
gejala ringan hingga sedang, dan akan pulih tanpa perlu dirawat dirumah
sakit:
1. Gejala yang paling umum
1) Demam
2) Batuk Kering
3) Kelelahan
32
1) Rasa tidak nyaman dan nyeri
2) Nyeri tenggorokan
3) Diare
4) Konjungtivitis (mata merah)
5) Hilangnya indera perasa atau penciuman
6) Ruam pada kulit, atau perubahan warna pada jari tangan atau jari kaki
3. Gejala serius
1) Kesulitan bernafas atau sesak nafas
2) Nyeri dada atau rasa sesak nafas
3) Hilangnya kemampuan berbicara atau bergerak
Orang dengan gejala ringan yang dinyatakan sehat harus melakukan
perawatan mandiri dirumah. Rata-rata gejala akan muncul 5-6 hari setelah
seseorang pertama kali terinfeksi virus ini, tetapi bias juga 14 hari setelah
terinfeksi.
D. PENCEGAHAN VIRUS CORONA
Sampai saat ini belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus corona.
Namun, setidaknya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi
resiko terjangkit virus ini. Berikut upaya yang bisa dilakukan:
1. Mencuci tangan sesering mungkin dengan sabun dan air selama 20 detik
hingga bersih.
2. Hindari menyentuh wajah, hidung, atau mulut saat tangan dalam keadaan
kotor atau belum dicuci.
3. Hindari kontak langsung atau berdekatan dengan orang yang sakit.
4. Hindari menyentuh hewan atau unggas liar.
5. Membersihkan dan mensterilkan permukaan benda yang sering
digunakan.
6. Tutup hidung dan mulut ketika bersin atau batuk dengan tisu. Kemudian,
buanglah tisu dan cuci tangan hingga bersih.
7. Jangan keluar rumah dalam keadaan sakit.
33
8. Kenakan masker dan segera berobat ke fasilitas kesehatan ketika
mengalami gejala penyakit saluran napas.
9. Menjaga jarak social (social distance) dengan pertahankan jarak
setidaknya 1 meter antara andan dan siapa saja yang mengalami batuk
atau bersin.
Selain itu, kamu juga bisa perkuat sistem kekebalan tubuh dengan
konsumsi vitamin dan suplemen sebagai bentuk pencegahan dari virus ini.
34
1) Pesta besar di dalam ruangan.
2) Pertemuan akbar dan kerumunan besar.
Lampiran 3
35
DOKUMENTASI
36
37