80

DAFTAR RUJUKAN

Akhadiah, S. dkk. (2012). Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia.

Jakarta: Erlangga.
Alwasilah, A. C., dkk. (1998). Pengajaran Bahasa Komunikatif, Teori dan
Praktek.
Bandung: Remaja Rosda Karya.
Alwasilah, A. C., dkk (2007). Pokonya Menulis.Bandung: Kiblat Buku Utama.
Alwasilah, A. C., dkk. (2013). Pokonya Menulis. Bandung: Kiblat Buku Utama.
Alwi, H., dkk. (2003). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia: Edisi Ketiga.
Jakarta:
Balai Pustaka.
Alwi, H., dkk. (2005). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional Balai Pustaka.
Ambard, P.D. & Ambard, L.K. (2012). Effects of Narrative Script Advance
Organizer Strategies Used ti Introduce Video in The Foreign Language
Classroom. Journal Foreign Language Annals, Volume 45, Nomor 2,
(hlm.
203-228).
Apriyono, D. (2009). Advance Organizer: konsep, komponen model, dan
implementasidalam pembelajaran PPKN. Jurnal Prospektus Volume 7,
Nomor 2, (hlm. 123-134).
Arfensa, dkk. (2003). Sastra Incung Kerinci. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
Kabupaten Kerinci.
Arends, R.I. (2008). Learning to teach: buku satu (terjemahan Helly Prajitno S.
&
Sri Mulyantini S). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta.
Aziz, A. (2009). Model Advance Organizer dan Penerapannya dalam
Pembelajaran Ta’allum, Volume 19, Nomor 1 (hlm. 34-44).
Creswell, J. W. (2013). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan
Mixed. Yogyakarta:Pustaka Pelajar.
 81

Ermayanti, N. & Meisuri. (2013). Improving Students Achievement in reading

Comprehension Through Advance Organizer Strategy. Journal of
Educational Psychology. Volume 2, Nomor 1, (hlm. 1-10).
Fisher, A. (2009). Berpikir Kritis Sebuah Pengantar. Jakarta: Erlangga.
Fraenkel, J.R. & Wellen, E. (2012). How to Design and Evaluate Research in
Education. Boston: MCGRA W-Hill inc.
Fuadin, A. (2014). Pembelajaran Menulis Teks Eksposisi melalui Model Induktif
Kata Bergambar Berorientasi Wawasan Kebudayaan Nusantara. (Tesis).
Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.
Hake, R. R. (1999). Analyzing Change/Gain Scores. (Online). Tersedia:
http//www.Physics.indiana.edu./-sdi/analyzing.
Hendrom, J. (2006). Advance & Graphical Organizers; Proven Strategies
Enhanced Through Technology. (online). Tersedia: http:/web.syr.edu/
maelting/cognitive/advance.htm.
Joyce, B., Weil, M., & Calhoun, E. (2009). Models of Teaching. (edisi kedelapan)

(terjemahan Achmad Fawaid& Ateilla Mirza). Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.
Kemendikbud. (2013). Model-model Pembelajaran yang Relevan dengan
Pengimplementasian Kurikulum 2013 dihimpun oleh Nursai. Padang:FBS
UNP.

Kemendikbud. (2014). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nomor

58,
Tahun 2014,tentang Kurikulum 2012 Sekolah Menengah Pertama (SMP)/
Madrasah Tsanawiya (MTs).

Keraf, G. (1981). Eksposisi dan Deskripsi. Flores: Nusa Indah.

Kosasih, E., & Restuti. (2013). Mandiri Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Kridalksana, H. (1990). Kelas Kata dalam Bahasa Indonesia. Edisi: Kedua.

Jakarta: Gramedia Pustaka.

Mahsun. (2014). Teks dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Kurikulum 2013.

Jakarta: Rajawali Pers.

Moeliono, A. M. (1991). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Cetakan Ketiga.

Jakarta: Balai Pustaka.
 82

Nurgiyantoro, B. (2013). Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi.

Yogyakarta: Badan Percetakan Fakultas Ekonomi UNY.

Marahimin, I. (2010). Menulis SecaraPopuler. Jakarta: Pustaka Jaya

Santrock, J.W. (2008). Psikologi Pendidikan. (Terjemahan Tri Wibowo D. S.).

Jakarta: Kencana.

Semi, M. A. (2007). Dasar-dasar Keterampilan Menulis. Bandung: Angkasa.

Semi, M. A. 2008. Stilistika Sastra. Padang: UNP Press.

Sibrani, R. (2012). Kearifan Lokal: Hakikat, Peran, dan Metode Tradisi Lisan.
Jakarta: Asosiasi Tradisi Lisan (ATL).

Slavin, R. E. (2011). Psikologi Pendidikan: Teori dan Praktik: Jilid I.

(Terjemahan Marianto Samosir). Jakarta: Indeks.

Stewart, J. (2014). Sociologi, Culture and Energy: The Case of Wihelm Ostwald’s
‘Sociological Energetics’-A Translations and Exsposition of a Classic
Text. 1-18. http://doi.org/10.117/1749975514523937.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidika. Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono.(2014). Metode Penelitian Pendidika. Pendekatan Kuantitatif,

Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sumintang, T. (2015). Model Pembelajaran Advance Organizer dalam

Meningkatkan Kefektifan Siswa pada Pembelajaran Sejarah Kebudayaan
Islam di MTS As-Salafiyah Sreseh Sampang Madura. (Tesis). Sekolah
Pascasarjana, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya.

Sumiyadi. (2010). Model Pengkajian dan Pengajaran Sastra Indonesia Berbasis

Sastra Bandingan. (Disertasi). Sekolah Pascasarjana, Universitas
Pendidikan Indonesia, Bandung

Sumiyadi & Memen, D. (2014). Sanggar Sastra Pengalaman Artistik dan Estetik
Sastra. Bandung:Alfabet.

Syamsudin, A. R. & Damaianti, V. (2011). Metode Penelitian Pendikan Bahasa.

Bandung: Remaja Rosdakarya

Tarigan, H. G. (2008). Menulis sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung:

Angkasa.
 83

Thahar, H.E. (2008). Kiat Menulis Cerita Pendek. Bandung: Angkasa.

Uno, H. B. (2009). Model Pembelajaran. Menciptakan Proses Belajar Mengajar

yang Kreatif dan Efektif. Jakarta: Bumi Aksara

Uno, H. B. (2010). Mengelola Kecerdasan dalam Pembelajaran. Jakarta: Bumi

Aksara.