Makna warna dalam Lambang Provinsi Lampung :

1. Hijau : Melambangkan dataran tinggi yang subur untuk tanaman musim.

2. Coklat : Melambangkan dataran rendah yang subur untuk sawah dan lading.
3. Biru : Melambangkan kekayaan sungai dan lautan yang merupakan sumber
perikanan dan kehidupan para nelayan.
4. Putih : Melambangkan kesucian dan keikhlasan hati masyarakat.
5. Kuning tua, muda, emas, melambangkan keagungan dan kejayaan serta kebesaran cita
dan masyarakat untuk membangun daerah dan negaranya.

Makna dalam lambang Provinsi Lampung :

1. Perisai Persegi Lima mempunyai arti kesanggupan mempertahankan cita dan membina
pembangunan rumah tangga yang didiami oleh unsur golongan masyarakat makmur,
adil berdasarkan Pancasila.
2. Pita Sang Bumi Ruwa Jurai, Sang Bumi : Rumah tangga agung yang berbilik-bilik.
Ruwa Jurai : Dua unsur golongan masyarakat yang berdiam di wilayah Provinsi
Lampung.
3. Aksara Lampung berbunyi : LAMPUNG
4. Daun Lada 17 lembar, melambangkan tanggal 17
5. Buah Lada 8 biji melambangkan bulan Agustus
6. Setangkai padi berjumlah 45, melambangkan tahun 1945.
7. Buah lada dan setangkai padi melambangkan hari kemerdekaan pada tanggal 17-08-
1945.
8. Biji lada 64, melambangkan terbentuknya Provinsi Lampung tahun 1964.
9. Laduk, melambangkan Golok rakyat serbaguna.
10. Payam, melambangkan Tumbak pusaka tradisional.
11. Gong, melambangkan alat seni budaya, sebagai pemberitahuan dimulainya karya
besar dan sebagai alat menghimpun masyarakat untuk bermusyawarah.
12. Siger, melambangkan mahkota keagungan adat budaya dan tingkat kehidupan
terhormat.
13. Payung, Jari payung 17, bagian ruas tepi 8 garis batas, ruas 19 dan rumbai paying 45,
melambangkan Negara RI di proklamasikan tanggal 17-08-1945.
14. Payung jurai melambangkan Provinsi Lampung tempat semua jurai berlindung.
15. Tiang dan bulatan puncak paying melambangkan satu cita membangun bangsa dan
Negara RI dengan Ridho Tuhan Yang Maha Esa.