Anda di halaman 1dari 2

Manusia Purba di Eropa (Pertemuan 4)

1. Manusia Purba Homo Heidelbergensis

Manusia purba homo heidelbergensis ditemukan pertama kali di Rösch sandpit sebelah utara


desa Mauer, Jerman pada 21 Oktober 1907 oleh Daniel Hartmann. Homo heidelbergensis
merupakan manusia purba yang telah punah dari genus Homo, sekaligus menjadi nenek
moyang dari homo sapiens dan homo neanderthalensis. Manusia purba ini hidup sekitar
600.000 sampai 400.000 tahun lalu. Namun, situs tertua atau penemuan tulang kerangka
paling kuno yang berusia 600.000 tahun adalah di Bodo, Ethiopia.

Berikut ciri-ciri homo heidelbergensis:

1. Memiliki volume otak berkisar 1100–1400 cm³


2. Memiliki hidung yang besar
3. Tinggi tubuh jantan (175 cm) dan betina (157 cm)
4. Berat badan rata-rata untuk jantan (62 kg) sedangkan betina (51 kg)
5. Memiliki bentuk muka lebar
6. Tonjolan alis sangat jelas
7. Memiliki gigi geraham depan tepatnya bagian bawah terdapat dua puncak
8. Lapisan enamel (email gigi) menebal

Pola kehidupan homo heidelbergensis hidup dengan cara berburu, manusia purba ini
merupakan spesies pertama yang dapat membuat tempat tinggal primitif dari batu atau kayu.
Komunikasi homo heidelbergensis masih primitif seperti turunannya homo neanderthalensis
dan menurut para peneliti, mereka dapat membedakan sejumlah suara yang berbeda.

2. Homo Neanderthalensis

Fosil Homo Neanderthalensis ditemukan oleh Rudolph Virchow pada tahun 1856 di Gua
Neanderthal, dekat Dusseldorf, Jerman Barat. Diperkirakan mahluk ini hidup pada
pertengahan Pleistosen, sekitar 500.000 hingga 50.000 tahun yang lalu. Homo
Neanderthalensis merupakan manusia purba yang paling memiliki kedekatan kekerabatan
dengan manusia modern. Ciri-cirinya sebagai berikut:
 Tinggi badan sekitar 164 cm
 Menggunakan teknologi batu dan tulang yang maju
 Mampu membuat api dan shelter
 Volume otak sekitar 400-1500 cc

3. Homo Cro Magnon

Fosil Homo Cro Magnon ditemukan di Perancis Selatan oleh Eduard Lartet. Manusia purba
jenis ini hidup sekitar 40.000-25.000 tahun yang lalu. Berikut ciri-ciri Homo Cro Magnon:

 Tengkoraknya tinggi dengan atapnya membundar


 Tonjolan tulang kening telah hilang
 Dahinya vertical
 Volume otak mencapai 1.400 cc
 Tinggi rata-rata 165 cm

Anda mungkin juga menyukai