Anda di halaman 1dari 12

PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAH RAGA


SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) NEGERI 2 PENGASIH
Progo, Yogyakarta
Jalan KRT, Kertodiningrat, Margosari, Pengasih, KulonP.5_Rev.1-2019Jan 02_10
Telpon (0274) 773029,Fax. (0274) 774289,773888, e-mail : smkn2pengasih_kp@yahoo.com
homepage : www.smkn2pengasih.sch.id

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


MATA PELAJARAN PMKR
KOMPETENSI KEAHLIAN TKR
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

KELAS : XI
NAMA GURU : Drs. R Agus Purnamasidi
NIP : 19640812 199601 1 001
PANGKAT/GOLONGAN : Pembina /IV a

TAHUN 2020
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

A. Identitas Program Pendidikan, meliputi:

Nama Sekolah : SMK Negeri 2 Pengasih


Mata Pelajaran : Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan
Komp. Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Kelas/Semester : XI / Gasal (3)
Tahun Pelajaran : 2020/2021
AlokasiWaktu : 4 pertemuan (32 JP x 45 menit)/ pertemuan 1, 2, 3 dan 4

B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


Kompetensi Inti
1. Menerapkan, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan
kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik
Kendaraan Ringan Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu
dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.Menunjukkan
keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mem persepsi,
kesiapan, meniru, membiasakan,gerak mahir, menjadikan gerakalami dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Kompetensi Dasar
Pengetahuan
3.1 Menerapkan cara perawatan sistem utama Engine dan mekanisme katup.

Keterampilan
4.1 Merawat berkala sistem utama Engine dan mekanisme katup.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


1. Indikator KD pada KI pengetahuan
 Menjelaskan fungsi perawatan sistem engine dan mekanisme katup
 Menentukan cara perawatan sistem engine dan mekanisme katup
 Menjelaskan cara penanganan limbah oli bekas

2. Indikator KD pada KI keterampilan


 Melakukan perawatan sistem utama engine dan mekanisme katup
 Mengontrol hasil perawatan sistem engine dan mekanisme katup
 Melakukan penanganan limbah oli bekas

2
D. TujuanPembelajaran
1. Setelah menggali informasi dan berdiskusi, peserta didik mampu Menjelaskan fungsi
perawatan sistem engine dan mekanisme katup sesuai dengan minimal satu sumber dengan
percaya diri.
2. Setelah melakukan identifikasi masalah dan system, peserta didik mampu menentukan cara
perawatan sistem engine dan mekanis mekatup sesuai prosedur (SOP) dengan teliti.
3. Dengan disediakan alat dan bahan yang sesuai, peserta didik dapat melakukan perawatan
sistem utama engine dan mekanisme katup sesuai dengan prosedur dengan teliti.
4. Setelah melihat ulang dan mengevaluasi pengaruh-pengaruh dari solusi yang dilakukan,
peserta didik mampu Mengontrol hasil perawatan sistem engine dan mekanisme katup.
5. Setelah mekukan pekerjaan perawatan engine dan mekanisme katup, peserta didik mampu
melakukan penanganan limbah oli bekas.

E. Materi Pokok
1. Perawatan Berkala
Mesin adalah part yang menghasilkan tenaga bagi kendaraan. Bilamesinrusak, maka kendaraan
akan berhenti bekerja. Olehkarenaitu, perawatan pada mesin diperlukan.
Terdapat beberapa item perawatan yang berhubungan dengan mesin.
• Oli mesin
• Saringan oli mesin
• Sistem pendingin &pemanas
• Tutup radiator
• Cairan pendingin mesin
• Drive belt
• Elemenpem bersih udara
• Celahkatup
• Timing belt/Timing chain
• Busi
• Baterai
• Tutup tangki bahan bakar
• Saringan bahan bakar
• Katup PCV
• Charcoal canister
• Idle mixture

Untuk perawatan berkala, hal-hal utama yang diperiksa oleh teknisi adalah fungsi-fungsi
guna memastikan pengoperasian yang aman pada kendaraan.Pemeriksaan dilakukan
sebagai berikut:

1 Pemeriksaan pengoperasian:
. Lampu-lampu, mesin, penghapus kaca, kemudi, dll.
2 Pemeriksaan visual:
. Ban-ban, penampilan eksterior, dll.
3 Part-part yang diganti secara berkala:
. Oli mesin, saringan oli mesin, dll.
4 Pemeriksaan pengencangan:
. Suspensi, pipa knalpot, dll.
5 Pemeriksaa noli dan permukaan fluida:
. Oli mesin, fluida power steering, cairan pendingin anti beku, fluida rem, dll.

2. Efisiensi Pengoperasian

3
1) Mempersingkat alur kerja disekitar kendaraan
2) Memperbaiki posisi kerja
3) Menghilangkan waktu idle
4) Mengurangi jumlah gerakan mengangkat

3. Pemeriksaan awal
Ruang mesin:
 Periksaoli dan fluida.
 Cairan pendingin
Pastikan bahwat tidak ada cairanp endingin di dalam tangki reservoir radiator.
 Oli mesin
Gunakan dipstik, periksa permukaan oli mesin.
 Fluida rem
Periksa bahwaada fluida rem di dalam tangki reservoir silinder master rem.
 Fluida pembersih
Gunakan pengukur permukaan, periksa permukaan fluida pembersih.
Tujuan dari pemeriksaan fluida dan oli adalah untuk menentukan apakah tersedia oli
dan fluida dalam jumlah minimum untuk menghidupkan mesin atau mengoperasikan
penghapus kaca selama perawatan berkala.
4. Pengolahan limbah oli bekas
Tahap pertama, minyak pelumas bekas direaksikan dengan bahan-bahan kimia temuan
Mohawk. Tujuannya untuk memisahkan kandungan air dalam oli bekas, dan untuk
menjamin kelancaran proses pemurnian, menghindari terjadinya penyumbatan dan karat.

Tahap kedua, minyak pelumas bekas yang sudah bebas dari kandungan air disuling dalam
kondisi vakum. Proses ini untuk memisahkan bahan bakar yang terbawa seperti diesel atau
solar.

Tahap ketiga, minyak pelumas bekas yang sudah terbebas dari kandungan air dan bahan
bakar, dipisahkan dari residu yang terbawa dengan alat Thin Film Evaporator. Alat yang
didatangkan dari Jerman ini mampu bekerja dalam kondisi vakum tinggi. Tahap ketiga ini
menghasilkan minyak hasil destilasi yang telah terbebas dari air, bahan bakar dan residu.

Tahap keempat, minyak pelumas dasar yang masih mengandung belerang, klor dan pada
tingkat molekuler terbentuk ikatan tak jenuh antar atom-atom karbon, direaksikan dengan
gas hydrogen melalui proses Catalitic Hydrofinishing. Tujuannya untuk menjenuhkan
kembali ikatan antar atom-atom karbon serta membebaskannya dari kandungan belerang
dan klor. Proses ini menghasilkan minyak pelumas dasar yang jernih, yang sangat stabil
terhadap reaksi oksidasi sehingga menjamin daya guna yang maksimum dari pelumas.
Minyak pelumas dasar ini kualitasnya bahkan lebih baik dibandingkan dengan minyak
pelumas dasar yang dihasilkan langsung dari minyak mentah.

Tahap kelima, dilakukan fraksionisasi terhadap minyak pelumas dasar yang sudah
sempurna, untuk mendapatkan minyak pelumas dasar yang kental (heavy base oil) dan
ringan (light base oil).
F. Pendekatan, StrategidanMetode
1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Diskusi, Tanya Jawab, Demontrasi, Praktek dan Penugasan
3. Model : Problem Based Learning.

4
G. KegiatanPembelajaran
1. PertemuanKe-satu:

Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (30 menit)
1. Membuka dan memulai pembelajaran dengan salam dan berdo’a.
2. Menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik.
3. Membagi kelompok kerja ( Pokj)
4. Membacabebas (15 menit/penguatan literasi)

Kegiatan Inti (225 menit)


1. Mengidentifikasi Mengamati
masalah;  siswa dalam kelompok memperhatikan dengan seksama
penjelasan dari guru
 Mengamati untuk mengidentifikasi masalah sistem engine
dan mekanisme katup.
 Peserta didik menuliskan hasil identifikasi pada lembar
kerja.

2. Menetapkan masalah Mengasosiasi


melalui berpikir  Guru membagi siswa secara heterogen menjadi enam
tentang masalah dan kelompok Masing-masing kelompok ditunjuk
menyeleksi pemimpinnya
informasi-informasi  Guru menyampaikan rangasangan garis besar
yang relevan; materi/masalah melalui penggunaan LCD
 Siswa melakukan diskusi kelompok untuk
membuat/menetapkan masalah.
 Perwakilan kelompok membacakan simpulan yang
dibuat kelompok.
 Memfasilitasi siswa dalam mempresentasikan hasil
eksplorasi
 Guru mengapresiasi hasil diskusi kelompok.

Penutup (15 menit)


1. Siswa melakukan pembersihan peralatan dan melakukan penanganan limbah oli bekas
yang sudah dipakai.
2. Refleksi tentang kegunaan dan manfaat yang diperoleh dari materi pokok yang baru
saja didiskusikan.
3. Guru meyampaikan materi pertemuan berikutnya .
4. Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdo’a.

2..Pertemuan ke-dua:
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (30 menit)
1. Membuka dan memulai pembelajaran dengan salam dan berdo’a.

5
2. Menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik.
3. Membagi kelompok kerja ( Pokja )

3. Mengembangkan Menanya
solusi melalui  Memberikan kesempatan siswa untuk mengungkapkan
pengidentifikasian ide dan hasil pekerjaannya
alternatif-alternatif,  Memfasilitasi siswa menjawab soal di depan kelas
tukar-pikiran dan (Critical Thinking and Problem Solving)
mengecek perbedaan  Memberikan kesempatan kepada siswa berkolaborasi
pandang; dengan teman yang lain dalam belajar

4. Melakukan tindakan Mengumpulkan data


strategis,  Mengumpulkan data tentang perawatan sistemengine dan
mekanisme katup
 Melaksanakanperawatansystem engine
 Melaksakanperawatanmekanismekatup

Penutup (15 menit)


1. Siswa melakukan pembersihan peralatan dan melakukan penanganan limbah oli bekas
yang sudah dipakai.
2. Refleksi tentang kegunaan dan manfaat yang diperoleh dari materi pokok yang baru
saja didiskusikan.
3. Guru meyampaikan materi pertemuan berikutnya .
4. Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdo’a.

3 .Pertemuan ke-tiga:
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (30 menit)
4. Membuka dan memulai pembelajaran dengan salam dan berdo’a.
5. Menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik.
6. Membagi kelompok kerja ( Pokja )

5. Mengembangkan Menanya
solusi melalui  Memberikan kesempatan siswa untuk mengungkapkan
pengidentifikasian ide dan hasil pekerjaannya (Komunikasi)
alternatif-alternatif,  Memfasilitasi siswa menjawab soal di depan kelas
tukar-pikiran dan  Memberikan kesempatan kepada siswa berkolaborasi
mengecek perbedaan dengan teman yang lain dalam belajar
pandang;

6. Melakukan tindakan Mengumpulkan data


strategis,  Mengumpulkan data tentang perawatan sistemengine dan
mekanisme katup
 Melaksana kan perawatan system engine (Creativity and
Innovation)
 Melaksakan perawatan mekanis mekatup(Creativity and
Innovation)

6
Penutup (15 menit)
1. Siswa melakukan pembersihan peralatan dan melakukan penanganan limbah oli bekas
yang sudah dipakai.
2. Refleksi tentang kegunaan dan manfaat yang diperoleh dari materi pokok yang baru
saja didiskusikan.
3. Guru meyampaikan materi pertemuan berikutnya .
4. Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdo’a.

5. Pertemuan ke-empat:
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (30 menit)
1. Membuka dan memulai pembelajaran dengan salam dan berdo’a.
2. Menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik.
3. Membagi kelompok kerja ( Pokja )

7. Melihat ulang dan Mengomunikasikan


mengevaluasi  Mengolah data tentang perawatan sistem engine dan
pengaruh-pengaruh mekanisme katup
dari solusi yang  Mengevaluasi pelaksanaan perawatan system engine
dilakukan.  Mengevaluasi pelaksanaan perawatan mekanisme katup
 Membuat laporan praktik
 Memberikan motivasi kepada peserta didik yang belum
bisa menyelesaikan tugasnya
 Memfasilitasi siswa dalam melakukan refleksi terhadap
pembelajaran yang telah dilakukan.

Penutup (15 menit)


1. Siswa melakukan pembersihan peralatan dan melakukan penanganan limbah oli bekas
yang sudah dipakai.
2. Refleksi tentang kegunaan dan manfaat yang diperoleh dari materi pokok yang baru
saja didiskusikan.
3. Guru meyampaikan materi pertemuan berikutnya .
4. Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdo’a.

H. Alat/Bahandan Media Pembelajaran


1. Unit mobil
2. Toolset dan Tune up Tester
3. LCD Proyektor.

I. Sumber Belajar
1. Bintoro, 2013, Pemeliharaan mesin kendaraan ringan, penerbit Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan
2. Supriyadi, 2011, Memelihara/servis engine dan komponen komponennya, penerbit erlangga.
3. Toyota, 1995, Manual servis jenis mesin 4 KF, penerbit Toyota.

J. Penilaian Pembelajaran
7
1. Teknik Penilaian
a. Tes Pengethuan dengan tes tertulis (soal uraian)
b. Tes ketrampilan dengan tes unjukkerja

8
2. InstrumenPenilaian

a. Kisi-kisi soal dan soal uraian


Indikator
Tujuan
Kompetensi Dasar Pencapaian Indikator Soal Soal
Pembelajaran
Kompetensi
3.1 Menerapkan cara 3.1.1 1. Setelah menggali 1. Menjelaskan fungsi 1.Jelaskan fungsi
perawatan sistem Menjelaskan fungsi informasi dan perawatan sistem perawatan sistem
utama Engine dan perawatan sistem berdiskusi, peserta engine dan enginedan mekanis
mekanisme katup engine dan didik mampu mekanisme katup. mekatup.
mekanisme katup Menjelaskan fungsi 2. menentukan cara
3.1.2.Menentukan perawatan sistem perawatan sistem 2.Sebutkan item
cara perawatan sistem engine dan mekanisme engine dan perawatan yang
engine dan katup sesuai dengan mekanisme katup berhubungan dengan
mekanisme katup minimal satu sumber 3. melakukan mesin.
3.1.3 Menjelaskan dengan percaya diri. perawatan sistem 3. Jelaskan jenis-jenis
cara penanganan 2. Setelah melakukan utama engine dan pemeriksaan pada
limbah dengan benar identifikasi masalah mekanisme katup perawatan berkala.
4.1 Merawat berkala 4.1.2.Melakukan dan system, peserta 4. Tentukan
4. Mengontrol hasil
sistem utama Engine perawatan sistem didik mampu perawatan awal sistem
perawatan sistem
dan mekanisme katup utama engine dan menentukan cara engine .
engine dan
mekanisme katup perawatan sistem 5. Jelaskan dampak oli
mekanisme katup
4.1.2.Mengontrol engine dan mekanis bekas pada
hasil perawatan mekatups esuai
5. Melakukan lingkungan?
sistem engine dan prosedur (SOP) dengan penanganan limbah
mekanisme katup teliti. oli bekas
4.1.3 Melakukan cara 3. Dengandisediakanalatd .
penanganan limbah anbahan yang sesuai, 1.
dengan benar peserta didik dapat
melakukan perawatan
sistem utama engine
dan mekanisme katup
sesuai dengan prosedur
dengan teliti.
4. Setelah melih atau lang
dan mengevaluasi
pengaruh-pengaruh
darisolusi yang
dilakukan, peserta didik
mampu Mengontrol
hasil perawatan sistem
engine dan mekanisme
katup.

b. Kunci jawaban
1. Untuk menjaga agar engine dan mekanisme katup pada keadaan baik sehingga
berungsi sebagaimana mestinya.
2. Terdapat beberapa item perawatan yang berhubungan dengan mesin.
• Oli mesin
• Saringan oli mesin
• Sistem pendingin & pemanas
• Tutup radiator
• Cairanpendingin mesin
• Drive belt
• Elemen pembersih udara
• Celahkatup
• Timing belt/Timing chain
• Busi
• Baterai
• Tutup tangki bahan bakar
• Saringan bahan bakar

9
• Katup PCV
• Charcoal canister
• Idle mixture
3. Pemeriksaan dilakukan sebagai berikut::
1 Pemeriksaan pengoperasian:
. Lampu-lampu, mesin, penghapus kaca, kemudi, dll.
2 Pemeriksaan visual:
. Ban-ban, penampilan eksterior, dll.
3 Part-part yang diganti secara berkala:
. Oli mesin, saringan oli mesin, dll.
4 Pemeriksaan pengencangan:
. Suspensi, pipa knalpot, dll.
5 Pemeriksaan oli dan permukaan fluida:
. Oli mesin, fluida power steering, cairan pendingin anti beku, fluida rem, dll.

4. Perawatan awal Ruang mesin:


(1) Periksa oli dan fluida
(2) Cairan pendingin
Pastikan bahwa tidak ada cairan pendingin di dalam tangki reservoir radiator.
(3) Oli mesin
Gunakan dipstik, periksa permukaan oli mesin.
(4) Fluida rem
Periksa bahwa ada fluida rem di dalam tangki reservoir silinder master rem.
(5) Fluida pembersih
Gunakan pengukur permukaan, periksa permukaan fluida pembersih.
5. Limbah Oli merupakan limbah yang mengandung bahan berbahaya dan atau
beracun yang karena sifat, konsentrasinya, atau jumlahnya yang secara langsung
maupun tidak langsung dapat mencemari lingkungan hidup dan membahayakan
lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup

K. Kreteria penskoran/penilaian
Kriteria Penskoran :
No. Soal Skor
1 20
2 20
3 20
4 20
5 20
Jadiskor ideal = 100

Kreteria penilaian:
Skor Perolehan
NILAI = X 100
100

10
L. Soal Unjuk Kerja

Pencapaian
No Komponen/Sub Komponen Penilaian Kompetensi
0 1
1 2 3 4
I Persiapan Kerja
1.1. Penggunaan pakaian kerja
1.2. Persiapan tools and equipments
Skor Komponen :
II Proses (Sistematika & Cara Kerja)
2.1. Merawatberkala sistem utama Engine dan mekanisme katup
2.1.1. • Oli mesin
2.1.2. • Saringan oli mesin
2.1.3. • Sistem pendingin &pemanas
2.1.4. • Tutup radiator
2.1.5. • Cairan pendingin mesin
2.1.6. • Drive belt
2.1.7. • Elemenpem bersih udara
2.1.8. • Celahkatup
Skor Komponen :
III Hasil Kerja
3.1. Overhaul OHC Engine
3.1.1. Saringan oli mesin terpasag dengan benar
3.1.2. Tutup radiator terpasang dengan benar
3.1.3. Kekencangan drive belt
3.1.4. Pemasangan Elemen pembersihudara
Skor Komponen :
VI Sikap Kerja
4.1. Keselamatan kerja (+ Mengamalkan Agama)
4.2. Kedisiplinan
4.3. Tanggung jawab
4.4. Teliti
4.5. Inisiatif
Skor Komponen :
Waktu
5.1. Waktu persiapan pekerjaan
5.2. Waktu pelaksanaan pekerjaan
5.3. Waktu penyelesaian pekerjaan
Skor Komponen :

Keterangan :

Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan skor terendah dari sub
komponen penilaian

Perhitungan nilai praktik (NP) :

Prosentase Bobot Komponen Penilaian Nilai Praktik


(NP)
Persiapan Proses Sikap Kerja Hasil Waktu ∑ NK
1 2 3 4 5 6
Bobot (%) 10 50 10 25 5
Skor Komponen

11
NK

Keterangan:

 Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap komponen ditetapkan
secara proposional sesuai karakteristik program keahlian.
 NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen
 NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen

Mengetahui,
WKS Kurikulum Asesor Guru Mata Pelajaran

Suwarman, S.Pd, M.Pd Drs. Sarju, MM. Drs. R. Agus Purnamasidi


NIP. 19690712 200501 1 014 NIP.19630220 198803 1 005 NIP.19640812 199601 1 001

12

Anda mungkin juga menyukai