Anda di halaman 1dari 21

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE

FISIOLOGI PADA “ H ” GVPIIIAI UMUR KEHAMILAN 35 MINGGU


3 HARI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WUA-WUA
TANGGAL 4 DESEMBER 2020

OLEH

HASTIN
P00312017014

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN KENDARI
JURUSAN KEBIDANAN
PRODI D-IV
2020
LEMBAR PENGESAHAN

NAMA : HASTIN

NIM : P00312017014

JUDUL : MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL


CARE FISIOLOGI PADA “ H ” GVPIIIAI UMUR
KEHAMILAN 35 MINGGU 3 HARI DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS WUA-WUA TANGGAL 4
DESEMBER 2020

MENGETAHUI

PEMBIMBING INSTITUSI PEMBIMBING LAHAN

Endah Saraswati, SST, M.keb Ida Mira, Am,keb.SKM

NIP. 198311212010122001 NIP. 198207192005022005


MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE
FISIOLOGI PADA “ H ” GVPIIIAI UMUR KEHAMILAN 35 MINGGU
3 HARI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WUA-WUA
TANGGAL 4 DESEMBER 2020

Tanggal Masuk : 4 Desember 2020, jam : 11.00 wita


Tanggal pengkajian : 4 Desember 2020, jam :
Nama Pengkaji : HASTIN

I. IDENTIFIKASI DATA DASAR


A. IDENTITAS ISTRI/SUAMI
Nama : Ny. “H” / Tn. “O”
Umur : 38 tahun / 37 tahun
Suku : Tolaki / Tolaki
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : S1 / S1
Pekerjaan : IRT / PNS
Alamat : Jl. Anawai
Lama menikah : 7 tahun

B. DATA BIOLOGIS/FISIOLOGIS
1. Alasan kunjungan : Ibu mengatakan ingin memeriksakan
kehamilannya.
2. Riwayat Keluhan : ibu mengatakan nyeri pada perut dan
pinggang
3. Riwayat Obstetri
a. Riwayat Kehamilan sekarang
 Ibu mengatakan ini merupakan kehamilan yang kelima,
melahirkan tiga kali dan keguguran 1 kali.
 Ibu mengatakan hari pertama haid terakhirnya bulan april
2020.
 Taksiran persalinan bulan januari 2020
 Ibu mengatakan merasakan janinnya mulai umur
kehamilan 20 miggu diperut sebelah kiri.
 Ibu mengatakan keluhan saat hamil muda yaitu mual dan
muntah.
 Ibu mengatakan rajin memeriksakan kehamilannya
 Ibu mengatakan sudah mendapat imunisasi TT lengkap 5
kali.
 Ibu mengatakan tidak pernah mengalami nyeri perut dan
perdarahan pervaginam selama hamil.
 Ibu mengatakan obat yang dikonsumsi selama kehamilan
adalah tablet fe dan vitamin B dari bidan
b. Riwayat menstruasi
1) Menarche : 12 tahun
2) Siklus : 30 hari teratur
3) Lamanya : 5 hari
4) Banyaknya : 3 kali ganti pembalut/hari
5) Dismenore : ada
c. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas yang lalu
Penyakit Bayi Nifas
Tanggal
anak Usia Jenis kehamilan
Tahun Penolong BB PB
Ke Kehamilan Partus dan JK ASI Penyulit
Partus
sekarang
3.000
1 2014 Aterm normal Bidan - p 45 + -
gr

2 2016 praterm - dokter abortus - - - - -


3 2017 praterm - dokter Lahir - - - - -
meninggal
4 2019 aterm normal bidan - L 3.300 50 + -
gr

4. Riwayat Ginekologi
Ibu mengatakan tidak memiliki riwayat infertilitas
HIV/AIDS,sifilis dan.
5. Riwayat KB
Ibu mengatakan belum pernah menggunakan KB
6. Riwayat Keluhan Penyakit yang Lalu dan sekarang
a. Riwayat keluhan penyakt menurun
1) Ibu mengatakan tidak ada penyakit menular seperti
TBC,IMS, hepatitis dan sebagainya.
2) Ibu mengatakan tidak ada riwayat penyakit keturunan
seperti DM, jantung, hipertensi dan asma
7. Pola nutrisi
- Frekuensi makan : 3x sehari
- Frekuensi minum : 8 gelas sehari
- Pantangan makan : tidak ada selama kehamilan
8. Pola eliminasi
a. BAK
- Frekuensi : 6-7 x/hari
- Warna :kuning jernih
- Bau : khas amoniak
- Masalah : tidak ada
b. BAB
- Frekuensi : 1-2 x / hari
- Konsistensi : lunak
- Masalah : tidak ada
9. Pola istirahat
- Siang : ± 2 jam (pukul 13.00-15.00 Wita)
- Malam : ± 8 jam ( pukul 21.00-05.00 Wita)
- Masalah : tidak ada

D. DATA SOSIAL
1. Ibu mengatakan senang dengan kehamilannya
2. Suami mendukug kehamilan ibu dengan membantu perencanaan
persalinan
3. Tidak ada masalah dalam keluarga

E. PEMERIKSAAN FISIK
1. Pemeriksaan fisik umum
-Keadaan umum ibu baik
-Kesadaran composmentis
-Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 120/70 mmHg
Nadi : 85x/menit
Suhu : 36 oC
Pernapasan : 20 x/ menit
- Berat badan : 58 kg
- Tinggi badan : 155 cm
- LILA : 25 cm
2. Pemeriksaan khusus
a. Kepala : rambut tampak bersih, tidak ada rontok,
tidak ada ketombe, rambut hitam dan lurus, tidak ada
oedma dan tidak ada nyeri tekan
b. Wajah : ekspresi wajah senang, tidak ada oedema
terdapat cloasma gravidarum
c. Mata : simetris kiri dan kanan, konjungtiva merah
muda, sclera tidak ikterus, penglihatan normal
d. Hidung : lubang hidung simetris kiri dan kanan, tidak
ada secret dan tidak ada polip
e. Mulut : bibir tampak lembap, tidak ada sariawan,
tidak ada gigi yang tanggal tidak ada caries
f. Telinga : simetris kiri dan kanan tidak ada pengeluaran
secret, tidak ada polip, pendengaran normal
g. Leher : tidak ada pembesaran vena jugularis, dan
tidak ada pelebaran kelenjar tyroid
h. Payudara : simetris kiri dan kanan, putting susu
menonjol, tampak hiperpigmentasi pada areola mammae
tidak teraba benjoalan, belum ada pengeluaran colostrum
i. Abdomen
- Inspeksi : bentuk sesuai dengan umur
kehamilan, tampak linea nigra, tampak albicans,
tonus otot perut tidak tegang, tidak ada bekas
jahitan
- Palpasi : tonus otot perut tidak tegang, tidak
terasa nyeri saat ditekan
- Leopold I : TFU pertengahan antara pusat dan
PX (31 cm), teraba lunak, tidak bulat,lunak, dan
tidak melenting
- Leopold II : bagian kanan perut ibu teraba keras
dan memanjang dan bagian kiri perut ibu teraba
bagian-bagian terkecil janin
- Leopold III : teraba bulat, keras, dan melenting
- Leopold IV : kepala belum masuk PAP dan posisi
kedua tangan masih bertemu (convergen)
- Auskultasi : DJJ (+) dengan frekuensi 132 x/menit
terdengar jelas kuat dan teratur
- Umur kehamilan : 35 minggu 3 hari dan TBJ
3.200 gr
j. Pemeriksaan panggul
- Distansia spinarum : 24 cm
- Distansia kristarum : 26 cm
- Konjungtiva externa : 19 cm
- Linggkar panggul : 83 cm
k. Genetalia
Tidak dilakukan pemeriksaan
l. Anus
Tidak dilakukan pemeriksaan
m. Ekstremitas
Tidak terdapat varises kuku bersih dan tidak pucat terdapat
sedikit oedema pada kaki
3. pemeriksaan penunjang
Tidak dilakukan pemeriksaan penunjang
4. Data psikolgi
- Kehamilan direncanakan dengan suami
- Respon iu dan suami baik

II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH AKTUAL


Diagnosa kebidanan : GVPIIIA0 , umur kehamilan 35 minggu 3 hari,
kehamilam intrauterine, janin tunggal, janin hidup, punggung kanan,
presentase kepala, kepala belum masuk PAP, keadaan ibu dan janin
baik.
1. GVPIIIA0
Data subyektif : ibu mengatakan ini merupakan kehamilan
yang kelima melahirkan tiga kali dan keguguran saru kali.
Data obyektif : tonus otot tidak tegang tampak linea nigra
dan linea albicans
Analisis dan intresptasi data
- Tonus otot perut pada multigravida tampak tidak tegang
akibat peregangan serabut-serabut kolage otot sebagai
akibat pembesaran uterus pada kehamilan sebelumnya
- Adanya linea nigra akibat tingginya mSH ( melanophone
Stimulating Hormone) yang dihasilkan kelenjar hipofisis
anterior dan adanya peregangan pada jaringan perifer
dibawah kulit
- Striae albicans merupakan tanda perut yang merupakan
guratan-guratan putih yang memanjang dengan tidak
beraturan ( winkjosastro, ilmu kebidanan, 2007)
2. Usia kehamilan 35 minggu 3 hari
Data subyektif :
- HPHT : ?-4-2020
- TK : 4-12-2020
Data Obyektif :
- TP : ?-01-2021
- Leopold 1 : pertengahan antara pusat
dan px
Analisis dan interprestasi
- Untuk mendapatkan TP maka menggunakan rumus neagle
yaitu hati +7 bulan -3 dan tahun +1, maka dapat
diketahui TP : ?-01-2021 (sulistiawati ari,Asuhan
kehamilan,2009)
- TFU didapatkan pertengahan pusat dan px dimana TFU
dipengaruhi oleh pertumbuhan janin ( prawirohardjo,
ilmu kebidanan 2006)
HPHT : ?-04-2020 → 4 mg 2 hri
31-05-2020 → 4 mg 3 hri
30-06-2020 → 4 mg 2 hri
31-07-2020 → 4 mg 3 hri
31-08-2020 → 4 mg 3 hri
30-09-2020 → 4 mg 2 hri
31-10-2020 → 4 mg 3 hri
30-11-2020 → 4 mg 2 hri
Kunjungan : 4-12-2020 → 4 hri
= 32 minggu + 24 hari
= 32 minggu+ 3 mnggu 3 hari
= 35 minggu 3 hari

3. Kehamilan intrauterine
Data subyektif :
- Ibu mengatakan tidak pernah nyeri perut
- Ibu mengatakan merasakan gerakan
janinnya sejak umur kehamila 20 minggu
sampai sekarang
Data obyektif :
- Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
- Tidak ada nyeri tekan saat pemeriksaan
abdomen
Analisis dan interprestasi
- Kehamilan intrauterine adalah ibu merasakan gerakan
janinnya aktif, tidak mersakan nyeri saat dilakukan
palpasi dan pembesaran sesuai umur kehamilan (Asi
sulistiawati, askeb kehamilan, 2009.)
- Fundus uteri semakin meninggi dan menjadi organ
abdomen menandakan janin berkembang dalam uterus.
4. Janin tunggal
Data subyektif : ibu mengatakan mersakan gerakan janinnya
disebelah kiri perutnya
Data obyektif :
- Leopold I : teraba bokong
- Leopold II : teraba punggung kanan
- Leopold III : bagian terendah janin
teraba kepala
- DJJ (+) terdenfar jelas di kuadaran kanan
bawah dengan frekuensi 132 x /menit
Analisis dan interprestasi
Pergerakan janin hanya dirasakan pada salah satu bagian
abdomen ibu dan pada auskultasi DJJ hanya terdengar di salah
satu sisi perut ibu. Pemeriksaan leopold hanya teraba dua bagian
besar yaitu bagian fundus teraba bokong dan pada bagoan
terendah janin teraba kepala. Hal ini menandakan janin tunggal
(manuaba, ilmu kebidanan : 153:2006)
5. Janin hidup
Data subyektif : ibu merasakan janinnya bergerakk aktif
Data obyektif :
- DJJ terdengar jelas, kuat dan teraur
- Pembesaran uterus sesuai umur
kehamilan
Analisis dan interprestasi
Ibu merasakan gerakan janinnya saat usia kehamilan 20 minggu,
dan DJJ mulai didengar menyatakan janin hidup. Pembesaran
peut sesuai usia kehamilan juga dapat dijadikan penilaian
terhafap pertumbuhan janin dalam kandungan (sarwono
prawirohardjo ilmu kebidanan, 2009).
6. Punggung kanan
Data subyektif : ibu merasakan janinnya bergerak pada sisi
perut sebelah kiri
Data Obyektif : pada pemeriksaat leopold dibagian kanan
perut ibu teraba keras datar dan memanjang seperti papan yaitu
punggung kanan dan pada bagian kiri perut ibu teraba bagian-
bagian terkecil janin (tangan dan kaki)
Analisi dan interprestasi
Pada pemeriksaan leopold II pada bagian kana perut ibu terba
keras datar dan memanjang seperti papan dan pada bagian perut
ibu teraba bagian-bagian terkecil (winkjosastro, ilmu kebidanan,
2008).
7. Presentase kepala
Data subyektif :-
Data obyektif : pada pemeriksaan leopold III, teraba bagian
yang bulat, keras dan melenting yaitu kepala
Analisis dan interprestasi
Pada pemeriksaan leopold III teraba bulat, keras dan melenting
pada bagian terendah janin menandakan presenase kepala
(winkjosastro, ilmu kebidanan 2008)
8. Kepala belum masuk PAP
Data subyektif :-
Data obyektif : pada pemeriksaan leopold IV kedua tangan
masih bertemu (convergen)
Analisis dan interprestasi data
Pada pemeriksaan leopold IV jika kedua tangan masih bisa
bertemu menandakan kepala belum masuk PAP (convergen)
(winkjosastro, ilmu kebidanan , 2008.)
9. Keadaan ibu baik
Data subyektif : ibu tidak memiliki keluhan pada kehamilan
sekarang dan ibu dapat berkomunikasi dengan baik
Data obyektif :
- Keadaan umum ibu baik
- Tanda-tanda vital :
Td : 120/70 mmHg
N : 85 x/menit
S : 36,2oC
P : 20 x/menit
Analisis dan interprestasi
Pemeriksaan tanda-tanda vital dalam batas normal merupakan
patokan untuk mengetahui keadaan umum ibu bail
(winkjosastro, ilmu kebidanan, 2008)
10. Keadaan janin baik
Data subyektif : ibu merasakan janinnya bergerak aktif
Data obyektif : DJJ (+), terdengar jelas kuat dan teratur
dengan frekuensi 132 x/menit
Analisis dan interprestasi
Dengan dirasakan gerakan janin yang kuat dan terdengar DJJ(+)
terdengar jelas kuat dan teratur dengan frekuensi 120-
160x/mennit menandakan keadaan janin bail (winkjosastro, ilmu
kebidanan 2008).

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH POTENSIAL


Tidak ada data yang mendukung terjadinya masalah potensial

IV. EVALUASI PERLUNYA TINDAKA SEGERA/KOLABORASI


Tidak ada data yang mendukung perlunya tindakan segera atau
kolaborasi.

V. RENCANA ASUHAN
A. Tujuan
1. Agar kehamilan ibu berlangsung normal
2. Agar keadaan ibu dan janin baik
3. Agar persiapan persalinan dilakukan dengan baik kelahiran
dengan selamat serta ibu dan bayinya sehat.
B. Kriteria keberhasilan
1. Respon dan kehamilannya baik, tidak ada tanda-tanda
komplikasi kehamilan
2. Ibu dan janinnya dalam keadaan baik, dengan tanda-tanda
vital ibu dalam batas normal
Td : 110/70 mmHg – 130/90 mmHg
N : 60-90 x/menit
S : 36,5 – 37,5oC
P : 16- 24 x/menit
3. keadaan janin baik dan DJJ dalam batas normal yaitu 120-
160x/menit dan pembesaran perut sesuai umur kehamilan.
C. Rencana asuhan
Tanggal 4 desember 2020, pukul
1. Jalin komunikasi yang baik dengan ibu
Rasional : dengan menjalin komunikasi yang baik
denga ibu ia akan merasa diperhatikan dan memberikan rasa
nyaman
2. Jelaskan pada ibu tindakan yang akan dilakukan
Rasional : dengan membantu tindakan yang akan
dilakukan ibu akan mengerti pemeriksaan apa yang akan dia
dapatkan
3. Jelaskan pada ibu hasil pemeriksaan
Rasional : dengan menjelaskan hasil pemeriksaan pada
ibu, ibu akan mengetahui kondisi diri dan janinnya
4. Jelaskan pada ibu tanda bahaya kehamilan
Rasional : agar ibu mengetahui tanda bahaya kehamilan
dan paham kapan harus menghubungi bidan atau dokter
5. Menjelaskan health education yang terdiri dari
a. Gizi seimbang ibu hamil
b. Personal hygiene
6. Jelaskan pada ibu untuk minum obat dari bidan secara
teratur
Rasional : untuk membuat ibu dan janinnya secara
teratur
7. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup
Rasional : agar ibu tidak kelelahan dan kesehatan ibu
dan janinnya terjaga
8. Jelaskan pada ibu atas ketidaknyamanan yang dialami yaitu
nyeri perut dan nyeri pinggang adalah hal yang fisiologis
Rasional : dengan menjelaskan hal tersebut maka ibu
tidak akan merasa cemas dengan keadaannya.
9. Jelaskan pada ibu cara mengatasi oedema pada kaki
Rasional : agar ibu mengetahui cara mengatasi oedema
pada kakinya
10. Anjurkan pada ibu untuk mempersiapkan rencana
persalinan
Rasional : agar pada saat persalinan tiba ibu dan
keluarga telah siap
11. Anjurkan ibu untuk tidak terlalu sering keluar rumah saat
pandemi, dan memakai masker saat keluar rumah
Rasional : agar ibu tidak terpapar virus
12. Lakukan pendokumentasian
Rasional : sebagai bukti tindakan yang telah dilakukan

VI. IMPLEMENTASI
Tanggal 4 desember 2020, pukul
1. Menjalin komunikasi yang baik dengan ibu
2. Menjelaskan pada ibu tindakan yang akan dilakukan
3. Menjelaskan pada ibu hasil pemeriksaan
- Td : 120/70 mmHg
- N : 85 x/menit
- S : 36,2oC
- P : 20 x/menit
- Leopold I : TFU pertengahan pusat px (34 cm), teraba
bokong
- Leopold II : punggung kanan
- Leopold III : presentase kepala
- Leopold IV : kepala belum masuk PAP
- DJJ (+) terdengar jelas, kuat teratur dengan frekuensi 132
x/menit
4. Menjelaskan pada ibu tanda bahaya kehamilan
- Demam tinggi
- Perdarahan
- Pusing berkepanjangan
- Penglihatan berkunang-kunang
- Keluar air dari jalan lahir/ketuban pecah dini
- Mudah kelelahan
- Gerakan janin berkurang
- Bengkak pada tangan, kaki dan wajah
5. Menjelaskan pada ibu tentang health education
a. Gizi seimbang dengan mengkonsumsi makanan yang
menganduung karbohidrat, protein, vitamin, kalsium, dan
zat besi
b. Pentingnya personal hygiene yaitu, menjaga kebersihan
tubuh dan genetalia dengan cara sering mengganti pakaian
dalam
6. Menjelaskan pada ibu untuk minum obat dari bidan secara
teratur
7. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup yaitu tidur siang
±2 jam sehari dan tidur malam ± 8 jam
8. Menjelaskan pada ibu tentang ketidaknyamanan yang dialami
yaitu nyeri punggunghal fisiologis yang disebabkan pusat
gravitasi tubuh karena perkembangan kehamilan hal ini dapat
duduk dan berdiri dalam waktu yang lama
9. Menjelaskan pada ibu untuk memngatasi oedema pada kakinya
10. Menganjurkan pada ibu untuk mempersiapkan rencana persana
meliputi :
- Pemilihan tempat bersalin
- Persiapan biaya
- Perlengkapan ibu dan bayinya
11. Menganjurkan pada ibu untuk membatasi keluar rumah dimasa
pandemi jika harus keluar memakai masker saat keluar rumah
12. Melakukan pendokumentasian

VII. EVALUASI
1. Ibu mengerti dan memahami tindakan yang dilakukan
2. Ibu senang mendengar hasil pemeriksaan yang ditandai TTV
normal :
- Td : 120/70 mmHg
- N : 85 x/menit
- S : 36,2oC
- P : 20 x/menit
3. Ibu mengerti tentang tanda bahaya kehamilan dan paham kapan
harus menghubungi bidan atau dokter
4. Ibu mengerti penjelasan bidan tentang health education
5. Ibu mau meminum obat dari bidan secara teratur
6. Ibu mengerti harus menjaga pola istirahatnya agar tercukupi
7. Ibu mengerti cara mengatasi nyeri perut dan pinggangnya
8. Ibu mengerti cara mengatasi oedema pada kakinya
9. Ibu akan mempersiapkan rencana persalinan
10. Ibu mau mengikuti saran dari bidan untuk membatasi keluar
rumah dan memakai masker saat keluar rumah
11. Telah dilakukan pendokumentasian dalam buku register ibu
hamil dan buku KIA ibu.
PENDOKUMENTASIAN HASIL MANAJEMEN ASUHAN
KEBIDANAN ANTENATAL CARE FISILOGI PADA NY “H”
GVPIIIAI UMUR KEHAMILAN 35 MINGGU 3 HARI
DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WUA-WUA
TANGGAL 4 DESEMBER 2020

IDENTITAS ISTRI/SUAMI
Nama : Ny. “H” / Tn. “O”
Umur : 38 tahun / 37 tahun
Suku : Tolaki / Tolaki
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : S1 / S1
Pekerjaan : IRT / PNS
Alamat : Jl. Anawai
Lama menikah : 7 tahun

DATA SUBYEKTIF
1. Ibu mengatakan ini kehamilan kelimanya melahirkan tiga kali dan
keguguran satu kali
2. Ibu mengatakan HPHT ?-april-2020
3. Ibu mengatakan telah mendapatkan imuniasi TT lengkap
4. Ibu mengatak merasakan gerakan janinnya aktif
5. Ibu mengatakan tidak sedang dan tidak memiliki riwayat penyakit
serius
6. Ibu mengatakan keluarganya tidak memiliki riwayat penyakit

DATA OBYEKTIF
1. Keadaan umum ibu baik
2. Kesadaran composmenthis
3. Tanda-tanda vital
- Td : 120/70 mmHg
- N : 85 x/menit
- S : 36,2oC
- P : 20 x/menit
4. LILA : 25 cm
5. Tidak ada kelainan dalam pemeriksaan fisik
6. Palpasi abdomen
- Leopold I : pertengahan antara pusat px (34 cm), teraba
bokong
- Leopold II : teraba punggung kanan
- Leopold III : presentase kepala
- Leopold IV : kepala belum masuk PAP (convergen)
- DJJ (+) terdengar jelas, kuat teratur dengan frekuensi 132
x/menit.

ASESSMENT (A)
GVPIIIA0 , umur kehamilan 35 minggu 3 hari, kehamilam intrauterine, janin
tunggal, janin hidup, punggung kanan, presentase kepala, kepala belum
masuk PAP (convergen), keadaan ibu dan janin baik.

PLANNING (P)
1. Menjalin komunikasi yang baik dengan ibu
Hasil : komunikasi dengan ibu berjalan baik dan lancar
2. Menjelaskan pada ibu tindakan yang akan dilakukan
Hasil : ibu mengerti dan menerima tindakan yang akan
dilakukan.
3. Menjelaskan pada ibu hasil pemeriksaan
Hasil :
- Td : 120/70 mmHg
- N : 85 x/menit
- S : 36,2oC
- P : 20 x/menit
- Leopold I : TFU pertengahan pusat px, teraba
bokong
- Leopold II : punggung kanan
- Leopold III : presentase kepala
- Leopold IV : kepala belum masuk PAP
(convergen)
- DJJ (+) terdengar jelas, kuat teratur dengan
frekuensi 132 x/menit
4. menjelaskan tanda bahaya kehamilan pada ibu
Hasil :
- Demam tinggi
- Perdarahan
- Pusing berkepanjangan
- Penglihatan berkunang-kunang
- Keluar air dari jalan lahir/ketuban pecah dini
- Mudah kelelahan
- Gerakan janin berkurang
- Bengkak pada tangan, kaki dan wajah
5. Menjelaskan tentang hasil education yang terdiri dari
a. Gizi seimbang
b. Personal hygiene
Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan bidan
6. Menganjurkan pada ibu untuk minum obat dari bidan secara teratur
Hasil : ibu minum obat secara teratur
7. Menganjurkan pada ibu untuk istirahat yang cukup yaitu tidur siang
±2 jam sehari dan tidur malam ±8 jam sehari
Hasil : ibu mengerti harus istirahat yang cukup
8. Menjelaskan pada ibu tentang ketidaknyamanan yang dialami yaitu
nyeri perut dan dan nyeri pinggang adalah hal fisiologis hal ini
dapat diatasi dengan cara tidur dalam posisi miring dan
menghindari duduk dan berdiri dalam waktu yang lama
Hasil :ibu mengerti cara mengatasi nyeri perut dan nyeri
pinggang
9. Menjelaskan pada ibu untuk mengatasi oedema pada kakinya
dengan cara menghindari berdiri dan duduk dalam waktu yang
lama
Hasil : ibu mengerti cara mengatasi oedema
10. Menganjurkan pada ibu untuk mempersiapkan rencan persalinan,
meliputi :
- Pemilihan tempat bersalin
- Persiapan biaya
- Perlengkapan ibu dan bayi
Hasil : ibu akan mempersiapkan rencana persalinannya
11. Menganjurkan pada ibu untuk membatasi keluar rumah dimasa
pandemi, jika harus keluar rumah harus mematuhi protokol
kesehatan, yaitu menggunakan masker saat keluar rumah
Hasil : ibu mau mengikuti saran bidan untuk membatasi
keluar rumah
12. Melaukan pendokumentasian
Hasil : telah dilakukan pendokumentasian.

Anda mungkin juga menyukai