Anda di halaman 1dari 11

TUGAS MAKALAH KELOMPOK 4

Perencanaan Instalasi Listrik Tegangan Rendah Bangunan Hotel


Dosen Pembimbing : Drs. Dadang Mulyana M.Pd

Disusun Oleh :

Ryan Deyvid Rajagukguk (5171131014)


Sepriadi Hasibuan (5171131015)
Susi Nurhayanti L (5171131016)
Utami Ramadhani (5171131017)
Andre Bendictus Sianturi (5171131002)

Mata Kuliah : Perencanaan Instalasi Listrik

FAKULTAS TEKNIK
PRODI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan tugas
makalah tentang “Perencanaan Instalasi Listrik Tegangan Rendah Bangunan Hotel” tepat
pada waktunya. Adapun tujuan dari pengerjaan tugas ini adalah untuk memenuhi tugas
mata kuliah Perencanaan Instalasi Listrik.

Diharapkan makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua terkhusus
mahasiswa jurusan pendidikan teknik elektro. Kami menyadari bahwa tugas ini masih
jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat
membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan tugas ini.

Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan
serta dalam penyusunan tugas ini dari awal sampai akhir. Semoga Tuhan Yang Maha Esa
senantiasa memberkati segala usaha kita. Amin.

Medan, 11 November 2020

-Kelompok 4-
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Instalasi listrik adalah susunan perlengkapan listrik yang bertalian satu dengan yang
lainnya, serta memiliki ciri terkoordinasi untuk memiliki satu atau sejumlah tujuan
tertentu. Instalasi listrik adalah saluran listrik termasuk alat-alatnya yang terpasang di
dalam dan atau di luar bangunan untuk menyalurkan arus listrik setelah atau di belakang
pesawat pembatas/meter milik perusahaan. Energi listrik dari pembangkit sampai ke
pemakai / konsumen, listrik disalurkan melalui saluran transmisi dan distribusi yang
disebut instalasi penyedia listrik. Sedangkan saluran dari alat pembatas dan pengukur
(APP) sampai ke beban disebut instalasi pemanfaatan tenaga listrik.

Dalam kehidupan yang semakin maju, listrik menjadi penunjang yang utama bagi
kehidupan masa kini. Sebagian besar kehidupan kita, terutama perkotaan ditunjang dengan
keberadaan listrik. Ini menunjukkan listrik memegang peranan penting dalam kemajuan
kehidupan, baik dari rumah tangga hingga industrial besar. Agar pemakai/ konsumen
listrik dapat memanfaatkan energi listrik dengan aman, nyaman dan kontinyu, maka
diperlukan instalasi listrik yang perencanaan maupun pelaksanaannya memenuhi standar
berdasarkan peraturan yang berlaku. Kesalahan dalam merencanakan dan merancang
instalasi listrik dapat menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kebakaran pada
daerah padat penduduk akibat arus hubung singkat. Untuk itu dibentuklah peraturan-
peraturan yang menjadi syarat-syarat standar dalam instalasi listrik. Maka karena itulah
kami mencoba membuat perencanaan instalasi dalam sebuah bangunan hotel.

1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana langkah-langkah menggambar instalasi listrik bangunan hotel?


2. Apa saja alat yang diperlukan dalam perancangan instalasi listrik bangunan hotel dan
berapa perkiraan total biaya yang dibutuhkan ?
3. Bagaimana perhitungan beban listrik instalasi listrik bangunan hotel?

1.3 Tujuan Makalah

1. Untuk mengetahui langkah-langkah menggambar instalasi listrik bangunan hotel


2. Untuk mengetahui alat yang diperlukan dalam perancangan instalasi listrik bangunan
hotel dan berapa perkiraan total biaya yang dibutuhkan
3. Untuk mengetahui perhitungan beban listrik instalasi listrik bangunan hotel

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Langkah – Langkah Merancang Instalasi

Langkah langkah dalam merancang instalasi yaitu sebagai berikut :

1. Gambar situasi

Gambar situasi adalah gambar yang menunjukan dengan jelas letak bangunan instalasi
tersebut akan dipasang dan rencana penyambungannya dengan jaringan listrik PLN.
Gambar instalasi pada gambar instalasi meliputi :

a) Rancangan tata letak yang menunjukan dengan jelas tata letak perlengkapan
listrik beserta sarana pelayanannya (kendalinya) seperti titik lampu, saklar, stop
kontak, panel hubung bagi dan lain lain

b) Rancangan hubungan peralatan dengan pengendalinya .

c) Gambar hubungan antara bagian bagian dari rangkaian akhir, serta pemberian
tanda yang jelas mengenai setiap peralatan atau pesawat listrik.

2. Gambar diagram garis tunggal yang tercantum.


Dalam diagram garis tunggal ini meliputi :

a) Diagram PHB lengkap dengan keterangan mengenai ukuran dan besaran


nominal komponennya.

b) Keterangan mengenai jenis dan besar beban yang terpasang dan pembaginya

c) Ukuran dan besar penghantar yang dipakai.

d) Sistem pembumiannya.

3. Gambar detail. Gambar detail meliputi :


a) Perkiraan ukuran fisik dari panel

b) Cara pemasangan alat listrik

c) Cara pemasangan kabel

d) Cara kerja instalasi kontrolnnya.

Selain langkah langkah diatas, dalam merancang instalasi penerangan dan tenaga,
juga dilengkapi dengan analisa data perhitungan teknis mengenai susut tegangan, beban
terpasang, dan kebutuhan beban maksimum, arus hubung singkat, dan daya hubung
singkat. Disamping itu, masih juga dilengkapi dengan daftar kebutuhan bahan instalasi,
dan uraian teknis sebagai pelengkap yang meliputi penjelasan tentang cara pemasangan
peralatan/ bahan , cara pengujian serta rencana waktu pelaksanaan, rencana anggaran
biaya, dan lama waktu pengerjaan.

2.2 Instalasi Listrik Bangunan Hotel

Instalasi listrik merupakan susunan perlengkapan-perlengkapan listrik yang saling


berhubungan serta memiliki ciri terkoordinasi untuk memenuhi satu atau sejumlah tujuan
tertentu. Instalasi listrik terdiri atas sistem penerangan, sistem pensaklaran, sistem
pengkabelan, sistem pembumian dan sistem lain yang dibutuhkan. Instalasi listrik dapat
berupa sebuah instalasi yang sederhana yang hanya terdiri atas satu titik atau satu instalasi
listrik yang rumit dan kompleks.

Instalasi listrik ini terdiri dari dua sistem yaitu antara lain :

1. Sistem Instalasi 1 Fasa

Sistem instalasi satu fasa adalah sistem instalasi listrik yang menggunakan dua kawat
penghantar yaitu 1 kawat fasa dan1 kawat 0 (netral)

2. Instalasi 3 Fasa

Sistem instalasi 3 fasa adalah sistem instalasi listrik yang menggunakan tiga kawat fasa
dan satu kawat 0 (netral) atau kawat ground. Biasanya digunakan pada instalasi listrik
tenaga/industri untuk mensuplai kebutuhan motor listrik sebagai penggerak mesin (tenaga).
Pada suatu unit proses ketiga bagian ini digunakan, karena unit proses memerlukan
ruangan yang terang, tenaga, dan mesin. Selain menguasai peraturan yang memiliki
pengetahuan tentang peralatan instalasi, seorang ahli listrik harus juga mahir membaca
gambar instalasi. Denah ruangan yang akan dilengkapi dengan instalasi, pada umumnya
digambar dengan skala 1 : 100 atau 1 : 50. Pada denah ini gambar instalasi yang akan
dipasang dengan menggunakan lambing-lambang yang berlaku

2.3 Diagram Instalasi Garis

KT 1 KT 2 KT 3

KM CAFÉ
KM

RT 1

TAMAN
RESEPSONIS
RUANG MAKAN
RT 2

PERENCANAAN INSTALASI LISTRIK


HOTEL
PARKIRAN PTE B 20 17

2.4 Alat, Bahan Dan Rekapitulasi Daya

Alat dan Bahan

No Deskripsi Banyak Harga Satuan Jumlah


1 MCB 2 50.000 Rp. 100.000
2 Saklar tunggal 14 5.000 Rp.70.000
3 Saklar seri 6 10.000 Rp.60.000
4 Stopkontak 15 15.000 Rp.225.000
5 Bola Lampu LED 34 50.000 Rp.1.700.000
6 Fitting 34 20.000 Rp.680.000
7 Box panel 1 80.000 Rp.80.000
8 Pipa pvc 30 6.000 Rp.180.000
9 Kabel NYA 5 175.000 Rp.875.000
Total Rp. 3,790,180

Rekapitulasi Daya

Pembagian Daya
Ruangan
Lampu Satuan Daya
Kamar Tidur 1 4 Titik 75 watt
Kamar Tidur 2 4 Titik 75 watt
Kamar Tidur 3 4 Titik 75 watt
Ruang Tamu 1 4 Titik 100 watt
Ruang Tamu 2 4 Titik 100 watt
Ruang Tamu 3 4 Titik 100 watt
Kamar Mandi 1 2 Titik 45 watt
Kamar Mandi 2 2 Titik 45 watt
Resepsionis 4 Titik 120 watt
Ruang Makan 4 Titik 120 watt
Cafe 4 Titik 100 watt
Parkiran 2 Titik 60 watt
Taman 2 Titik 30 watt

2.5 Biaya Pasang Listrik 2020 Rumah Material

No Deskripsi Satuan Harga


1 Instalasi MCCB titik 80.000
2 Instalasi Lampu Indoor titik 40.000
3 Instalasi Lampu Outdoor titik 45.000
4 Instalasi Lampu Hotel titik 45.000
5 Instalasi Stop Kontak titik 40.000
6 Instalasi Line TV, Telp, Data titik 50.000
7 Instalasi Segala Sensor titik 55.000
8 Instalasi Alarm, Radar Air titik 45.000
9 Instalasi Kabel titik 20.000

2.6 Biaya Pasang Listrik 2020 Rumah Non-Material

A. Instalasi Listrik

No Deskripsi Satuan Harga


1 Instalasi MCCB titik 80.000
2 Instalasi Lampu Indoor titik 40.000
3 Instalasi Lampu Outdoor titik 45.000
4 Instalasi Lampu Hotel titik 45.000
5 Instalasi Stop Kontak titik 40.000
6 Instalasi Line TV, Telp, Data titik 50.000
7 Instalasi Segala Sensor titik 55.000
8 Instalasi Alarm, Radar Air titik 45.000
9 Instalasi Kabel titik 20.000

B. Penanaman dan Bobokan

No Deskripsi Satuan Harga


1 Penanaman Pipa m1 10.000
2 Penanaman Lembodos titik 5.000
3 Penanaman MCB Box group 20.000
4 Grounding System (Pembumian) m1 80.000

C. Pemasangan Perangkat

No Deskripsi Satuan Harga


1 MCCB titik 70.000
2 MCB titik 30.000
3 Saklar Tunggal titik 5.000
4 Saklar Ganda titik 10.000
5 Saklar Tombol (Switch) titik 15.000
6 Saklar Dimmer titik 15.000
7 Saklar Tarik titik 20.000
8 Saklar Tukar titik 25.000
9 Saklar Timmer titik 25.000
10 Stop Kontak titik 15.000
11 Line Tv, Telp, Data titik 40.000
12 Fitting Gantung titik 10.000
13 Fitting Langit-Langit (Tempel) titik 15.000
14 Fitting Dinding titik 20.000
15 Downlight titik 30.000
16 Sensor Otomatis Lampu titik 30.000
17 Radar Air, Alarm titik 35.000
18 Detector titik 50.000

D. Pemasangan Electrical

No Deskripsi Satuan Harga


1 AC titik 450.000
2 Kipas Angin titik 80.000
3 Downlight LED titik 35.000
4 Lampu Gantung titik 50.000
5 Lampu Neon titik 30.000
6 Lampu Dinding titik 40.000
2.7 Perhitungan Beban Listrik

Pada perencanaaan instalasi listrik bangunan hotel beban total listrik yang digunakan
sebesar maka :

I = P/V

= 2400/ 220

= 10,9 A
BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Pada makalah perencanaan instalasi listrik bangunan hotel ini dapat ditarik kesimpulan
yaitu dalam merencanakan suatu instalasi listrik sesuai dengan PUIL yang tidak semata-
mata untuk keindahan bangunan saja, tetapi kita harus memperhatikan pemasangan
instalasi listrik yang baik, benar dan aman bagi penghuni atau pengunjung bangunan hotel
ini. Selain dapat mengurangi resiko terkena aliran listrik, pemasangan instalasi listrik yang
sesuai dengan PUIL dapat membuat keindahan bangunan tidak berkurang sedikitpun.
Kemudian dalam pemilihan komponen-komponen instalasi listrik diharapkan memilih
yang sudah SNI dan memenuhi persyaratan PUIL.

3.2 Saran

Saran kami terhadap perencanaan suatu instalasi listrik bangunan hotel sebaiknya
dikonsultasikan terhadap seseorang yang berkompeten dibidang pemasangan instalasi
listrik. Hal ini dilakukan supaya hasil pemasangan instalasi listrik dapat berjalan dengan
baik, benar dan aman. Agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.

Kemudian dalam penggunaan listrik juga harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya


agar biaya yang dikeluarkan tidak terlalu melonjak tinggi/besar. Komponen pun juga harus
dirawat kondisinya agar dapat mengalirkan listrik dengan baik dan benar, terhindar dari
kebocoran listrik, korsleting listrik yang membahayakan nyawa manusia.
DAFTAR PUSTAKA

D. Maulana, H. Hermawan, and J. Juningtyastuti, "PERENCANAAN INSTALASI


LISTRIK HOTEL CHANTI SEMARANG MENGGUNAKAN SOFTWARE
ECODIAL 4.8," Transient : Jurnal Ilmiah Teknik Elektro, vol. 6, no. 3, pp. 483-489,
Nov. 2017. https://doi.org/10.14710/transient.6.3.483-489

Dermawan, Putra A. "Studi Evaluasi Perencanaan Instalasi Penerangan Hotel Neo By


Aston Pontianak." Jurnal Teknik Elektro Universitas Tanjungpura, vol. 2, no. 1,
2017.

http://ryanadi17.blogspot.com/2019/02/proposal-instalasi-listrik.html?m=1

https://adoc.pub/langkah-langkah-merencanakan-instalasi-langkah-langkah-dalam-
merancang-instalasi.html?m=1

https://www.builder.id/biaya-instalasi-listrik/

M. Hariansyah. 2015. Perencanaan Dan Pemasangan Instalasi Listrik Penerangan Dan


Tenaga Di Gedung Workshop Pt. Basuh Power Electric. Program Studi Teknik
Elektro Fakultas Teknik Universitas Ibn Khaldun Bogor.

Anda mungkin juga menyukai