Panduan PKN Ta 2020.2021

BAB
1 PENDAHULUAN
1
A. LATAR BELAKANG
Tujuan Pendidikan Tinggi di Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi
mengarah pada pendidikan vokasional, yaitu menghasilkan tenaga kesehatan
yang memiliki kemampuan akademik dan keterampilan profesional yang
dapat menerapkan, mengembangkan dan memperkaya khasanah ilmu
pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan yang mencakup
Keperawatan, Kebidanan, Sanitasi, Keperawatan Gigi, Teknologi
Laboratorium Medik dan Farmasi.
Untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam proses belajar
mengajar pada Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi, salah satu upaya
untuk menghasilkan tenaga kesehatan profesional adalah dengan melakukan
Praktik belajar lapangan yaitu Praktik Kerja Nyata (PKN) dengan pusat yang
dilaksanakan di masing- masing tempat tinggal domisili mahasiswa dengan
pendekatan Interprofesional Education Collaboration (IPEC). IPEC dapat
terjadi apabila 2 atau lebih profesi saling bekerja sama dalam memecahkan
suatu masalah kesehatan.
Kegiatan PKN merupakan suatu penerapan ilmu dan teknologi oleh
mahasiswa dalam bidang kesehatan khususnya Keperawatan, Kebidanan,
Sanitasi, Keperawatan Gigi, Teknologi Laboratorium Medik dan Farmasi
dalam rangka pemecahan masalah kesehatan dan peningkatan status
kesehatan masyarakat. Dalam prosesnya mahasiswa diharapkan mampu
mengenal masalah, menentukan kualitas masalah, merumuskan alternatif
terbaik dalam pemecahan masalah dalam keluarga. Kemudian menyusun
rencana kegiatan bersama-sama profesi lain sesuai dengan keahlian yang
dimiliki, dengan memperhatikan segala sumber daya yang ada di
masyarakat.
Pandemi covid-19 yang terjadi menyebabkan adanya pembatasan
sosial, yang memungkinkan adanya larangan untuk menginap di lokasi PKN.
Hal ini mendasari perubahan sistem pelaksanaan PKN yang dilaksanakan
pada tahun 2021 ini. Berbeda dengan sebelum terjadinya pandemik,
pelaksanaan PKN pada saat pandemik menetapkan pola “pulang kampung”
yaitu, mahasiswa melakukan kegiatan pengabdian di daerah asal dan di
lakukan secara individu, namun tetap dengan pendekatan IPEC, dimana .
Pada tahun akademik 2020/2021 ini kegiatan PKN diikuti oleh 6 Jurusan di
lingkungan Poltekkes Kemenkes Jambi yaitu jurusan Keperawatan,
Kebidanan, Kesehatan Lingkungan, Keperawatan Gigi, Analis Kesehatan dan
Pedoman Praktik Kerja Nyata (PKN) Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Jambi TA. 2020/2021 1
Farmasi. Kegiatan penyelenggaraannya dilaksanakan secara mandiri. Dengan
adanya PKN ini diharapkan tujuan pendidikan di Politeknik Kesehatan
Kemenkes Jambi dapat tercapai secara maksimal dan berfungsi untuk
memantapkan kompetensi calon lulusan.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mahasiswa mampu melakukan identifikasi masalah kesehatan
masyarakat (bidang Keperawatan, Kebidanan, Sanitasi, Keperawatan
Gigi, Teknologi Laboratorium Medik dan Farmasi) dengan pendekatan
IPEC
2. Tujuan Khusus
Dalam proses belajar mengajar melalui PKN ini, diharapkan
mahasiswa mampu:
a. Mengumpulkan data dasar status kesehatan masyarakat
b. Mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat
c. Mengidentifikasi dan menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi
timbulnya masalah kesehatan masyarakat
d. Menyusun prioritas masalah kesehatan masyarakat dan menyusun
alternatif masalah kesehatan masyarakat dengan pendekatan IPEC
e. Mengidentifikasi dan memanfaatkan sumber daya yang ada pada
lintas program ataupun lintas sektoral.
f. Menyusun rencana operasional (POA) program kesehatan masyarakat
bersama-sama profesi lainnya yang berorientasi pada peningkatan
derajat kesehatan masyarakat.
g. Melakukan evaluasi program kesehatan masyarakat yang telah
dilaksanakan.
h. Menyusun dan menyajikan laporan Kegiatan.
C. SASARAN
PKN Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi diarahkan menjadi
mahasiswa sebagai calon penerus pembangunan bangsa dan Politeknik
sebagai tempat proses belajar mahasiswa.
D. MANFAAT
1. Bagi Mahasiswa
a. Dapat menerapkan ilmu yang sudah diperoleh dibangku kuliah
secara nyata di Wilayah PKN.
b. Membekali mahasiswa kemampuan praktik kolaborasi interprofesi
dalam pendekatan masyarakat dan membentuk sikap serta perilaku
untuk senantiasa peka terhadap persoalan kesehatan yang dihadapi
masyarakat.
c.Memberi pengalaman mahasiswa menyiapkan diri dalam menjalankan
profesinya bekerjasama dengan profesi lain dalam pemberdayaan
kehidupan bermasyarakat.
d. Mahasiswa dapat pengalaman yang berharga terutama dalam
penyelenggaraan tahap-tahap manajemen selama PKN serta
memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam menanggulangi
masalah kesehatan yang ada di masyarakat.
e. Mendewasakan alam pikiran mahasiswa dalam setiap permasalahan
kesehatan serta pemecahannya di masyarakat secara pragmatis
ilmiah.
f. Memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk melaksanakan
program pengembangan bidang kesehatan.
g. Memberikan pengalaman dan keterampilan kepada mahasiswa
sebagai kader dan terbentuknya sikap, rasa cinta serta tanggung
jawab terhadap kemajuan masyarakat pedesaan, sehingga setelah
selesai pendidikan sanggup ditempatkan dimana saja.
h. Membina mahasiswa agar dapat menjadi innovator, motivator dan
problem solver.
i. Mengetahui kesulitan yang dihadapi masyarakat dalam bidang
kesehatan.
2. Bagi Pemerintah
Adanya PKN diharapkan hasil temuan di lokasi PKN dapat menjadi
masukan bagi pemerintah untuk merencanakan program kesehatan
dimasa yang akan datang.
3. Bagi Masyarakat
a. Dapat menambah pengetahuan masyarakat dalam bidang kesehatan
dan termotivasi untuk bertindak sesuai dengan perilaku hidup sehat.
b. Memperoleh bantuan tenaga dan pikiran untuk merencanakan serta
melaksanakan pembangunan bidang kesehatan.
c.Memperoleh pembaharuan-pembaharuan di bidang kesehatan
d. Terbentuknya kader-kader pembangunan bidang kesehatan di dalam
masyarakat
4. Bagi Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi
a. Kegiatan PKN diharapkan keberadaan Politeknik Kesehatan Kemenkes
Jambi tampak nyata dalam masyarakat khususnya dalam penerapan
Tri Dharma Perguruan Tinggi.
b. Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi akan lebih mantap dalam
melaksanakan proses pembelajaran kepada mahasiswa.
c.Tenaga pengajar (pembimbing) memperoleh berbagai kasus yang
dapat digunakan sebagai contoh dalam proses pendidikan.
d. Mempercepat dan meningkatkan kerjasama antara perguruan tinggi
sebagai pusat ilmu dan teknologi dengan instansi pemerintah.
e. Ilmu yang dikembangkan di perguruan tinggi akan lebih berfaedah
dalam pengarahan berbagai masalah pembangunan.
E. HASIL YANG DICAPAI

1. Terlaksananya Tri Dharma Perguruan Tinggi Politeknik Kesehatan
Kemenkes Jambi (pengabdian masyarakat) melalui PKN yang dituangkan
dalam bentuk laporan.
2. Diperolehnya nilai PKN masing-masing mahasiswa Politeknik Kesehatan
Kemenkes Jambi.
3. Diperolehnya data kesehatan masyarakat di wilayah PKN yang dituangkan
dalam bentuk laporan.
F. KOMPETENSI PKN
Pelaksanaan PKN ini merupakan penerapan beberapa mata kuliah
yang ada pada masing-masing program studi dan dipadukan sesuai dengan
permasalahan kesehatan masyarakat yang ada di lapangan. Adapun mata
kuliah dan kompetensi yang diharapkan adalah:
Distribusi Mata Kuliah dalam PKN Berdasarkan Jurusan
No Jurusan Mata Kuliah
1 Keperawatan Perawatan Komunitas
Perawatan Keluarga
Perawatan Gerontik
2 Kebidanan Asuhan Kebidanan
Komunitas
3 Sanitasi PPL-B
Dasar-dasar Pemecahan Masalah
4 Keperawatan Gigi PKG
TMB
MKGM
5 Analis Kesehatan Pengabdian Kerja Masyarakat Desa
(PKMD)
6 Farmasi Formulasi Obat Tradisional
Pre Formulasi Obat Tradisional
Farmakognosi
ILMU Komunikasi
IKM
Etika Profesi
Kompetensi dari masing-masing mata kuliah yang masuk kedalam PKN

menurut Program Studi adalah :
1. Jurusan Keperawatan
Selama kegiatan PKN mahasiswa diharapkan mampu menerapkan
Asuhan Keperawatan Keluarga, Kelompok Khusus dan Masyarakat yang
mengalami berbagai masalah kesehatan dan bekerjasama dengan tim
kesehatan lainnya dalam penanggulangan masalah kesehatan tersebut
secara klinis pada akhir PKN.
Selama melaksanakan kegiatan diharapkan mahasiswa mampu
Menerapkan asuhan keperawatan komunitas/masyarakat, berkaitan dengan
masalah-masalah kesehatan yang umum terjadi di masyarakat. Keterampilan
yang harus dimiliki dan yang akan dinilai :
1) Melakukan pengkajian komunitas/masyarakat seperti data demografi,
kebiasaan masyarakat, fasilitas umum termasuk fasilitas kesehatan,
penyakit yang sering ditemui masyarakat, wabah, dll.
2) Menganalisa data, menegakkan diagnosa keperawatan dan menyusun
POA (Plan of Action).
3) Melakukan evaluasi pelaksanaan dan mendokumentasikan dalam bentuk
dokumentasi asuhan keperawatan komunitas/masyarakat (sesuai
standar).
Kompetensi yang dapat dilakukan mahasiswa dalam kegiatan PKN
sesuai dengan wewenang atau program studi keperawatan:
a. Membina keluarga sesuai dengan dengan masalah kesehatan:
1) Pengkajian anggota keluarga
2) Menganalisa masalah keperawatan
3) Membuat diagnosa keperawatan
4) Memprioritaskan masalah keperawatan keluarga
5) Membuat perencanaan penyuluhan
6) Mengevaluasi
7) Mendokumentasikan
b. Melakukan penyuluhan masalah kesehatan di keluarga
c. Membuat catatan aktivitas harian keperawatan
2. Jurusan Kebidanan
Setelah mahasiswa melakukan PKN diharapkan mahasiswa mampu
melaksanakan asuhan kebidanan yang bermutu dan komprehensif pada
masyarakat sesuai dengan budaya setempat. Kompetensi mahasiswa
kebidanan adalah:
a. Mengenali wilayah praktik kebidanan komunitas
b. Mengidentifikasi masalah dan kebutuhan pelayanan kegiatan di
masyarakat
c. Melakukan evaluasi pelaksanaan dan mendokumentasikan dalam bentuk
dokumentasi asuhan kebidanan komunitas/masyarakat (sesuai standar)
sesuai dengan wewenang atau program studi kebidanan:
1) Membina keluarga sesuai dengan dengan masalah kesehatan:
a) Pengkajian anggota keluarga
b) Menganalisa masalah keperawatan
c) Membuat diagnosa keperawatan
d) Memprioritaskan masalah keperawatan keluarga
e) Membuat perencanaan penyuluhan
f) Mengevaluasi
g) Mendokumentasikan
2) Melakukan penyuluhan masalah kesehatan di keluarga
3. Jurusan Sanitasi
Dalam kegiatan PKN ini, mahasiwa diharapkan mampu melakukan
intervensi dalam bidang Sanitasi terutama menyangkut lingkungan
pemukiman masyarakat, dengan menggunakan konsep dasar-dasar
pemecahan masalah (problem solving cycle), melalui penerapan Mata Ajaran
Penyehatan Pemukiman dan Dasar-Dasar Pemecahan Masalah Sanitasi.
Selama melaksanakan kegiatan diharapkan mahasiwa mampu:
a. Mampu melaksanakan inspeksi sanitasi terhadap berbagai jenis sarana
sanitasi (sarana air bersih, jamban keluarga, sarana pembuangan air
limbah & pengelolaan sampah).
b. Mampu menentukan tingkat resiko pencemaran dari sarana sanitasi dan
faktor-faktor-faktor resiko untuk ditindak lanjuti.
c. Mampu melakukan penilaian kondisi fisik rumah masyarakat
(pencahayaan, ventilasi, luas lantai, jumlah penghuni).
d. Mampu melakukan pengendalian terhadap serangga dan tikus yang dapat
membahayakan kesehatan masyarakat).
e. Mampu mengidentifikasi tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku
masyarakat dalam bidang Sanitasi.
f. Mampu melakukan identifikasi masalah Sanitasi/ lingkungan pemukiman.
g. Mampu merumuskan masalah Sanitasi dengan baik.
h. Mampu menentukan urutan masalah (prioritas masalah) dg
mempergunakan metode Delbeg dan pembobotan.
i. Mampu menentukan kualitas dari masalah Sanitasi prioritas.
j. Mampu menyusun berbagai alternatif untuk pemecahan masalah Sanitasi.
k. Mampu menyusun Plan Of Action untuk setiap alternatif terpilih.
l. Mampu melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang dilakukan.
sesuai dengan wewenang atau program studi Sanitasi:
a. Melakukan infeksi sanitasi terhadap berbagai jenis sarana sanitasi (sarana
air bersih, jamban keluarga, sarana pembuangan air limbah, pengolahan
sampah).
b. Menentukan tingkat resiko pencemaran dari sarana sanitasi, dan
mengidentifikasi faktor-faktor resiko untuk ditindaklanjuti.
c. Melakukan penilaian kondisi fisik rumah masyarakat (pencahayaan,
ventilasi, luas lantai, jumlah penghuni).
d. Melakukan pengendalian terhadap serangga dan tikus yang dapat
membahayakan kesehatan masyarakat.
4. Jurusan Keperawatan Gigi

melaksanakan identifikasi dan menggerakkan peran serta masyarakat dalam
upaya kesehatan pada umumnya dan kesehatan gigi dan mulut pada
khususnya. Kompetensi mahasiswa Keperawatan Gigi adalah :
a. Melaksanakan identifikasi kesehatan gigi dan mulut.
b. Menggerakkan peran serta keluarga dalam upaya kesehatan pada
umumnya dan kesehatan gigi pada khususnya.
c. Melaksanakan pelayanan asuhan tindakan pencegahan kerusakan gigi.
d. Mampu menyuluh dalam upaya meningkatkan kesehatan gigi dan mulut.
e. Melaksanakan manajemen bidang kesehatan gigi dan mulut.
f. Mampu melaksanakan promotif dan preventif kepada keluarga/
masyarakat.
sesuai dengan wewenang atau program studi keperawatan gigi:
1) Melaksanakan identifikasi kesehatan gigi dan mulut
2) Melaksanakan pelayanan asuhan tindakan pencegahan kerusakan gigi
3) Mampu menyuluh dalam upaya meningkatkan kesehatan gigi dan mulut
4) Mampu melaksanakan promotif dan preventif kepada keluarga/
masyarakat.
5. Jurusan Teknologi Laboratorium Medik

upaya kesehatan pada umumnya dibidang pemeriksaan laboratorium medik.
Sedangkan kompetensi yang harus dicapai mahasiswa Teknologi
Laboratorium Medikadalah:
a. Mahasiswa mampu menyampaikan informasi pelayanan laboratorium
medik melalui penerapan komunikasi, nilai-nilai budaya dan sistem
kebijakan kesehatan secara efektif baik interpersonal maupun
professional kepada pasien, teman sejawat, klinisi dan masyarakat untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara optimal.
b. Mahasiswa mampu melakukan penyuluhan atau seminar tentang isu-isu
kesehatan dibidang laboratorium kepada masyarakat.
6. Jurusan Farmasi
upaya kesehatan pada umumnya dan kefarmasian. Kompetensi mahasiswa
Farmasi adalah:
a. Mampu membantu melakukan pengumpulan data, pengolahan data dan
menyusun laporan kasus dan atau laporan kerja sesuai dengan ruang
lingkup penelitian kefarmasian.
b. Mampu menyampaikan informasi terkait pelayanan kefarmasian melalui
komunikasi yang efektif baik interpersonal maupun profesional kepada
keluarga sesuai dengan kewenangan yang menjadi tanggung jawabnya.
c. Mampu memberikan penyuluhan bidang kefarmasian.
BAB
2
8
PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN
Pedoman Praktik Kerja Nyata (PKN) Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Jambi TA. 2020/2021
PKN
1
A. PERSIAPAN
1. Pembentukan Panitia
Sebelum mahasiswa melaksanakan PKN dibentuk kepanitiaan dengan
arahan Direktur melalui Wadir III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan
Kerjasama Poltekes Kemenkes Jambi. Kepanitiaan terdiri dari Ketua Jurusan
dan Kemahasiswaan setiap Jurusan yang melaksanakan kegiatan PKN, yang
diawali rapat Pimpinan dan selanjutnya ditetapkan dengan Surat Keputusan
Direktur. Untuk kelancaran kegiatan, maka ditetapkan panitia PKN Politeknik
Kesehatan Kemenkes Jambi Tahun Akademik 2020/2021 berdasarkan
Keputusan Direktur Poltekkes Kemenkes Jambi Nomor:
PP.04.03/1.2/0403/2021 tanggal 21 Januari 2021 dengan susunan panitia
sebagai berikut:
1. Pengarah : Direktur Poltekkes Kemenkes Jambi
(Rusmimpong, S.Pd, M.Kes)
2. Ketua : Wakil Direktur III
(Nurmisih, S.Pd, M.Kes)
3. Sekretaris : Kasubbag ADAK
(Elvira, S.Sos, MDSc)
4. Anggota Teknis : 1. Gusti Lestari Handayani, A.Per.Pend., M.Kes
2. Suryani, S.Pd, MPH
3. Krisdiyanta, S.Pd, M.Kes.
4. Junaidi, S.Pd, MDSc
5. Drs. Nasrazuhdy
6. Supriadi, S.Si, M.Farm, Apt
7. Vivianti Dewi, S.Pd, M.Kes
8. Osvinarti, S.ST
9. Ramly Tarigan, SST, M.Kes
10. Idham Halid, SST. M.Pd
11. Tamrin, SKM
12. Sugiarti, S.Pd
5. Anggota : 1. Hipnawi, SST, M.Bmd
Administrasi 2. Desniwati, SKM
3. Amelia Chrisanty, SST
4. Warsono, S.Kom
5. Mimi Septi Wulandari, SST
1. 6. Ika Laone Seprini, Amd
2. 7. Lia Rachmawati, Amd
2. Peserta
Peserta PKN Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi pada Tahun
Akademik 2020/2021 berjumlah 444 orang mahasiswa dengan perincian
sebagai berikut:
No Program Studi L P Jumlah
1 D3 Keperawatan 19 57 76
2 Sarjana Terapan Keperawatan 5 27 31
3 D3 Kebidanan 0 29 29
4 Sarjana Terapan Kebidanan 0 37 37
5 D3 Sanitasi 8 27 35
6 D3 Keperawatan Gigi 7 37 44
7 Sarjana Terapan Terapi Gigi 4 26 30
8 D3 TLM 14 55 69
9 D3 Farmasi 6 88 93
Jumlah 63 383 444
3. Penentuan Lokasi Kegiatan PKN

Lokasi PKN Tahun Akademik 2020/2021 dilaksanakan di tempat/
domisili masing – masing mahasiswa peserta PKN. Adapun kriteria lokasi
yang dijadikan lahan PKN Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi Tahun
Akademik 2020/2021 adalah:
a. Adanya masalah kesehatan yang perlu ditanggulangi
b. Adanya dukungan serta partisipasi pemerintah daerah, instansi terkait
dan masyarakat setempat
c. Terpenuhinya proses pembelajaran bagi mahasiswa
Untuk memenuhi kriteria tersebut, kegiatan PKN dilaksanakan di
tempat/domisili masing – masing mahasiswa peserta PKN.
KABUPATEN/ KOTA TOTAL
LUAR
NO PRODI DAERAH
Kota Jambi Muaro Jambi Batanghari Bungo Tebo Sarolangun Tanjabtim Tanjabbar Kerinci Sungai Penuh Merangin Sumsel Riau
1 D III KEBIDANAN 29 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 29
2 Str KEBIDANAN 37 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 37
3 D III KEPERAWATAN 49 7 3 1 0 1 7 5 1 1 1 0 0 76
4 Str KEPERAWATAN 21 4 0 0 0 0 0 0 1 0 3 2 0 31
5 D III SANITASI 25 3 0 1 1 1 0 1 1 1 0 0 1 35
6 D III KESGI 44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 44
7 Str TERAPI GIGI 30 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 30
8 D III TLM 25 6 1 0 1 12 2 8 6 1 3 2 1 68
9 D III FARMASI 54 14 5 3 4 3 2 4 2 0 3 0 0 94
TOTAL 314 34 9 5 6 17 11 18 11 3 10 4 2 444
4. Perizinan Lokasi Kegiatan PKN
Proses perizinan lokasi PKN yang berdasarkan kriteria pembelajaran
yang sesuai kompetensi serta tujuan pembelajaran dan mengakomodir
program kesehatan dan pemberdayaan masyarakat dengan dukungan Dinas
Kesehatan masing-masing kabupaten/ kota. Izin pelaksanaan mendapat
dukungan positif dan persetujuan.
5. Waktu Pelaksanaan Kegiatan PKN

Kegiatan ini dilaksanakan dari tanggal 1 Februari s/d 21 Februari 2021
yang dibagi dalam beberapa tahap kegiatan sebagai berikut, yaitu:
a. Pembekalan Mahasiswa : 28 Februari 2021
b. Pembukaan PKN : 1 Februari 2021
c. Pelaksanaan Kegiatan : 1 Februari s/d 21 Februari 2021
d. Penutupan PKN : 22 Februari 2021
6. Pembimbing
a. Persyaratan Pembimbing, yaitu:
1) Dosen yang mengasuh mata kuliah yang berkaitan dengan PKN.
2) Dosen yang ditunjuk oleh Jurusan dengan kriteria:
- Latar belakang profesi yang sesuai
- Pendidikan minimal setingkat S2
3) Bersedia menjadi pembimbing dengan menyatakan secara tertulis.
4) Bersedia mengikuti persiapan PKN Poltekkes Kemenkes Jambi
5) Mengikuti pembekalan pembimbing.
6) Bersedia berada di lapangan secara penuh selama ditunjuk sebagai
pembimbing PKN.
7) Bersedia menjadi pembimbing di lokasi yang ditentukan.
8) Bersedia mematuhi segala ketentuan yang telah digariskan dalam
buku pedoman PKN.
b. Tugas Pembimbing
1) Menghadiri kuliah pembekalan.
2) Membina team work pembimbing.
3) Menciptakan dinamika kelompok antar pembimbing dengan peserta
dan peserta dengan peserta.
4) Mengarahkan mahasiswa dalam pengambilan data.
5) Mengawasi mahasiswa dalam melakukan wawancara, pengukuran,
pemeriksaan klinis, observasi dll.
6) Membantu mahasiswa dalam mengatasi masalah dalam
pengumpulan data dasar.
7) Memeriksa kuesioner yang telah diisi oleh mahasiswa.
8) Membimbing mahasiswa dalam mengolah dan menganalisis data di
lapangan sesuai dengan pedoman PKN.
9) Membimbing mahasiswa dalam mencari alternatif pemecahan
masalah yang tepat sesuai lokasi PKN masing-masing dengan
pendekatan IPEC
10)Membimbing mahasiswa dalam menyusun Plan of Action (POA)
intervensi kesehatan masyarakat.
11)Memandu mahasiswa dalam pendekatan sosial masyarakat.
12)Mengarahkan mahasiswa dalam melakukan pendekatan terhadap
muspida, lintas sektoral, lintas program yang terkait.
13)Memacu implementasi POA.
14)Memonitor implementasi POA.
15)Menerima dan memberi konsultasi pada mahasiswa.
16)Memeriksa laporan harian.
17)Fasilitator antara mahasiswa dengan panitia/pihak-pihak terkait.
18)Membantu dalam mengatasi masalah diluar program selama PKN
berlangsung.
19)Menjalin kerjasama yang baik dengan mahasiswa dan pembimbing.
20)Mengisi buku bimbingan yang setiap hari disediakan dilapangan
(posko pembimbing).
21)Membuat laporan kegiatan bimbingan (sesuai format) pada akhir
bimbingan dan menyerahkannya kepada Panitia PKN.
c. Mekanisme Pembimbing
1) Pembimbing harus sesuai dengan surat tugas yang diberikan panitia
pelaksana PKN.
2) Pembimbing harus datang ke lokasi PKN selama hari tugas yang
ditentukan.
3) Bimbingan dapat dilaksanakan secara terjadual ataupun insidentil
bersama tim atau perorangan sesuai kebutuhan dilapangan.
4) Pembimbing merupakan tim dari seluruh jurusan dan tinggal pada
posko (desa) yang telah ditentukan serta bertanggung jawab pada
satu desa yang ditentukan.
5) Pembimbing membuat laporan harian atau akhir setiap tahap
pembimbingan dan berkoordinasi dengan pembimbing berikutnya.
d. Tahap Bimbingan
Bimbingan dilakukan selama tiga minggu dengan pembagian sebagai
berikut:
1) Pengumpulan Data Mandiri : 1 Februari – 10 Februari 2021
2) Kegiatan Penyuluhan mandiri : 11 – 17 Februari 2021
3) Laporan : 18 – 21 Februari 2021
e. Tugas Pembimbing Sesuai Tahap Bimbingan

1) Pengumpulan Data
a) Membicarakan langkah-langkah pengumpulan data dengan
mahasiswa kelompoknya pada saat pembekalan mahasiswa
dengan pembimbing.
b) Berkoordinasi dengan panitia pelaksana PKN tentang kondisi
lokasi.
c) Memantau kegiatan mahasiswa dalam hal:
(1) Pembuatan listing populasi pengumpulan data dasar.
(2) Pengumpulan data (wawancara, pengukuran dan observasi).
(3) Analisa data
(4) Penyusunan prioritas masalah
(5) Penyusunan alternatif pemecahan masalah
(6) Penyusunan POA
2) Intervensi
a) Memantau kegiatan pelaksanaan intervensi sesuai POA pada
masing-masing kelompok.
b) Mendorong untuk mulai penyusunan laporan PKN.
c) Setelah selesai tugas pembimbing menyerahkan bukti kunjungan,
laporan perjalanan dinas dan hasil penilaian.
d) Memantau pembuatan laporan akhir masing-masing kelompok.
e) Melaksanakan pertemuan pembimbing dengan mahasiswa dalam
penyempurnaan data.
f) Melakukan penilaian sesuai format penilaian yang dibutuhkan dan
diserahkan kepada tim teknis.
g) Membuat laporan harian dan mingguan dalam buku laporan
harian pembimbingan dan diserahkan pada tim teknis.
h) Setelah selesai tugas pembimbing menyerahkan bukti kunjungan,
laporan perjalanan dinas dan hasil penilaian.
3)Laporan
a) Memantau pembuatan laporan akhir masing-masing individu.
b) Melaksanakan pertemuan pembimbing dengan mahasiswa dalam
penyempurnaan data.
c) Melakukan penilaian sesuai format penilaian yang dibutuhkan dan
diserahkan kepada tim teknis.
f. Nama Pembimbing PKN Tahun Akademik 2020/2021
Pembimbing PKN Tahun Akademik 2020/2021 adalah sebagai
berikut:
1) Juru a)
: Hj. Cek Masnah, S.Pd, M.Pd
san Keperawatan b) Daryono, S.Pd, M.Kes
c) DR. Solha Elrifda, S.Pd, M.Kes
d) Debbie Nomiko, Ners, M.Kep
e) Netha Damayanthie, Ners, M.Kep
f) Arvida Bar, S.Pd, MKM
g) Junita, S.Pd, M.Kes
h) Abbasiah, SKM, M.Kep
i) Vivianti Dewi, S.Pd, M.Kes
j) Mohd. Syukri, Ners, M.Kep Sp Kep J
2) Juru a)
: Taty Nurti, S.Pd, M.Kes
san Kebidanan b) Enny Susilawati, M.Keb
c) Lia Artika Sari, M.Keb
d) Yuli Suryanti, M.Keb
e) Imelda, S.SiT, M.Bmd
f) Netti Herawati, S.SiT, M.Pd
3) Juru :a) Supriatna, SKM, M.Kes
san Sanitasi b) Gustomo Yamisda, S.Pd, M.Sc
c) Ramly Tarigan, S.ST, M.Kes
d) Emilia Chandra, S.Pd, M.Si
4) Juru : a) H. Asio, S.Si.T, M.Kes
san Keperawatan Gigi b) Sukarsih, S.Si.T, M.Pd
c) dr. Mira Sri Gumilar, M.Epid
d) Slamet Riyadi, SKM, M.Pd
e) Idham Halid, SST, M.Pd
f) Sri Febrianti, S.ST, M.Pd
g) Muliadi, S.ST, M.Tr.Kes
5) Juru : a) James P. Simanjuntak, S.Si, M.si
san TLM b) Eka Fitriana, S.Si, M.Kes
c) Dra. Dewi Kurniasih, M.Pd
d) Dra. Asnaily, M.Kes
e) Muslina, S.Pd, M.Si
f) Akhirul Jumaisah S, SKM, M.Bmd
g) Agraini, SKM, M.Bmd
6) Juru : a)
Agusriani, S.Si.Apt, M.Kes
san Farmasi
b) Defirson, S.Far, Apr, M.Kes
c) Drs. Hisran. H, Apt, ME
d) Drs. Sabarudin, M.Sc
e) Lailan Azizah, Ssi, M.Farm, Apt
f) Halimahtusa’diyah, M.Kes, Apt
g) Ns. Hj. Rahmah, S.Pd, M.Kes
h) Salmah, S.Pd, M.Kes
i) Andy Brata, S.Si, MM, Apt
B. PELAKSANAAN KEGIATAN PKN
1. Pembekalan
a. Tujuan
a) Tujuan Umum : Menambah pengetahuan dan keterampilan yang
diperlukan dalam pelaksanaan PKN
b) Tujuan Khusus
1) Agar mahasiswa memperoleh gambaran umum kesehatan
masyarakat wilayah PKN
2) Agar mahasiswa memperoleh pengetahuan umum tentang
program Keperawatan, Kebidanan, Sanitasi, Keperawatan Gigi,
Teknologi Laboratorium Medikdan Farmasi yang ada di lapangan.
3) Agar mahasiswa memperoleh pengetahuan keterampilan dalam
merancang suatu survei dan problem solving cycle
2) Materi
Materi yang diberikan pada pembekalan ini menyangkut pelaksanaan
PKN, tata krama pergaulan masyarakat pedesaan, teknik
pengumpulan data, penjelasan kuesioner, pengolahan dan analisa
data, POA, dan penyusunan laporan serta kolaborasi interprofesi.
3) Narasumber Pembekalan
a) Direktur Poltekkes Kemenkes Jambi
b) Wadir III Poltekkes Kemenkes Jambi
c) Ka Unit Pengembangan Pendidikan Profesional Kesehatan (UP3K)
d) Dosen Poltekkes Kemenkes Jambi
e) Panitia
4) Peserta
a) Seluruh mahasiswa semester 6 (D3) dan 8 (STR) dalam PKN
Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi
b) Seluruh pembimbing yang membimbing mahasiswa di lapangan
c) Seluruh panitia PKN
2. Pelaksanaan
1) Kegiatan PKN ini dengan pendekatan IPEC ( Inter Professional Education
and Collaboration)) yang menitikberatkan pada aplikasi keterampilan
mahasiswa dalam penerapan etika profesi, pemahaman tentang peran dan
tanggung jawab, kemampuan berkomunikasi dan kerjasama tim. Sebagai
dasar terjadinya collaborative practice.
2) Mahasiswa akan membagi kelompok secara mandiri berdasarkan
kedekatan lokasi domisili, 1 kelompok beranggotakan minimal 2 profesi
Kesehatan
3) Setiap kelompok/tim akan menentukan satu orang sebagai ketua tim.
4) Dalam implementasi setiap tahap juga ada leader yang dapat diperankan
oleh individu yang berbeda
5) Setiap mahasiswa melakukan pengkajian terhadap 5 keluarga. Dari 5
pengkajian keluarga, mahasiswa menentukan 1 keluarga yang memiliki
masalah Kesehatan paling menonjol dan akan di kelola secara IPEC dalam
kelompoknya. Setiap mahasiswa menjadi leader terhadap keluarga
binaannya.
6) Mendiskusikan bersama masalah yang ditemukan pada keluarga dan
menyusun rencana tindakan yang akan dilakukan.
7) Melakukan tindakan pelayanan kesehatan bersama – sama Interprofesional
untuk mengatasi masalah keluarga.
8) Melakukan evaluasi tindakan dan menentukan tindak lanjut.
3. Pengumpulan Data
Cara pengumpulan data melalui:
a. Data Sekunder
Data sekunder diperoleh dari Puskesmas, Bidan Desa, Kader
Posyandu, Kantor Desa, serta instansi yang terkait dengan PKN yang
meliputi :
1) Demografi desa, penduduk (jumlah penduduk, distribusi penduduk
menurut umur (bayi, balita, anak pra sekolah, usia sekolah, remaja,
PUS), pendidikan, dan pekerjaan).
2) Geografi desa (batas wilayah, jarak dengan Puskesmas/Pustu,
rumah sakit, dan topografi tanah)
3) Sarana/prasarana kesehatan yang ada termasuk tenaga kesehatan.
4) Cakupan Program Kesehatan:
a) Sarana Air Bersih
b) Jamban
c) Rumah Sehat
d) Distribusi Vitamin A
e) Distribusi Tablet Fe pada Bumil
f) Cakupan Penimbangan
g) ANC (K1, K4, TT)
h) Pertolongan Persalinan
i) Immunisasi
j) Akseptor
k) Kapsul Yodium
l) Pemeriksaan PTM
5) Sepuluh penyakit terbanyak pada level kecamatan/ puskesmas atau
jorong
6) Organisasi masyarakat dan fasilitas umum yang ada
7) Sasaran rentan dalam pelayanan kesehatan (bumil, busui, bayi,
balita, usia sekolah, remaja, usia produktif dan lansia).
b. Data Primer
Data primer dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner,
pedoman observasi, dan formulir berdasarkan wawancara dan
pengamatan dari rumah ke rumah. Responden (balita, remaja, ibu usia
produktif, bumil, busui, lansia). Pengamatan dilakukan dengan
mengunakan formulir .
2) Pengolahan dan Analisa Data
i. Pengolahan Data
Pengolahan data dilakukan setelah pengumpulan data selesai
dilaksanakan dengan maksud agar data yang dikumpulkan memiliki sifat
yang jelas. Kemudian dimasukkan kedalam master tabel (bentuk
terlampir). Ada beberapa langkah dalam pengumpulan data yaitu Editing,
Coding dan Tabulating.
Pelaksanaan editing dilakukan dengan cara memeriksa
kelengkapan data (apakah semua pertanyaan telah terjawab),
pemeriksaan kesinambuangan data (semua data diisi dalam ukuran yang
sama). Bila ada kekurangan maka dapat diselesaikan dengan
memperkirakan jawaban pertanyaan lain yang sesuai, mendatangi
kembali responden untuk melengkapi kekurangan data. Setelah kuisioner
ditanda tangani kemudian diserahkan kepada salah satu anggota
kelompok (editor) untuk diperiksa kembali dan diparaf. Terakhir
kuesioner diserahkan, diperiksa dan ditandatangani oleh pembimbing
selanjutnya entry data pada master tabel yang telah disediakan.
ii. Analisa Data
Analisa data adalah proses penyederhanaan data dalam bentuk
yang lebih mudah dibaca dan diinterprestasikan. Analisa data sering
menggunakan statistik dengan fungsi pokok penyederhanaan data
penelitian yang amat besar jumlahnya menjadi informasi yang lebih
sederhana dan mudah dimengerti dan dapat dilakukan pengujian untuk
mengetahui apakah hubungan antara variabel-variabel yang diteliti
terjadi secara sistematis atau secara kebetulan. Interprestasi data dapat
dilakukan dengan membandingkan penelitian lain atau teori yang ada.
Pada kegiatan PKN ini analisis terbatas pada analisis univariat yaitu
analisis proporsi nilai variabel penelitian mengingat keterbatasan waktu
dilapangan.
3) Perumusan Masalah
a. Pengertian Masalah
Langkah Awal dalam perencanaan kesehatan yaitu untuk
mengetahui masalah atau gangguan kesehatan pada kelompok
masyarakat tertentu untuk segera ditanggulangi menurut urutan masalah
yang ada, mulai dari yang paling penting sampai yang kurang penting
ditanggulangi.
b. Batasan Masalah
Hal-hal yang menunjukkan adanya permasalahan kesehatan
adalah :
1) Beratnya masalah, resiko negatif bila tidak ditanggulangi
2) Kemudahan dalam penanggulangannya
3) Tersedianya sumber daya yang ada
4) Tingkat resiko penularan penyakit dalam lokasi maupun secara
global yang menjadi prioritas dalam pencegahannya
c. Proses Penetapan Masalah
Proses penetapan prioritas masalah dapat dilakukan dengan
menggunakan beberapa metode yang ada yaitu: metode Delberg
Technique, Pembobotan, dll. Pada prinsipnya masing-masing metode
diatas memiliki tujuan yang sama yaitu untuk menentukan prioritas
masalah.
4) Alternatif Pemecahan Masalah
Dari daftar alternatif tindakan pemecahan masalah perlu dipilih yang
akan dilaksanakan, karena tidak semua kegiatan tersebut dapat dilaksanakan
selama PKN. Pertimbangan dalam memilih tindakan intervensi adalah:
a. Waktu yang tersedia (selama PKN)
b. Dana yang ada dan mampu didukung oleh masyarakat
c. Ketersediaan peralatan di lapangan
d. Kemudahan dalam pelaksanaan
e. Kesesuaian dengan profesi mahasiswa (dapat dilaksanakan semua profesi
yang ada/kolaborasi interprofesi)
Kegiatan yang akan dipilih untuk dilaksanakan adalah kegiatan yang
memiliki daya ungkit besar untuk pemecahan masalah, tidak membutuhkan
biaya tinggi, peralatan yang dibutuhkan tersedia dilapangan, tidak memakan
waktu lama dan sesuai dengan profesionalitas mahasiswa, dan yang
terpenting adalah kegiatan tersebut didukung oleh semua lapisan masyarakat.
Beberapa alternatif pemecahan masalah yang dilakukan yaitu:
1) Non Fisik
a) Penyuluhan Gizi Keluarga, Sanitasi, Keperawatan dan kebidanan
(Pendekatan individu, kelompok atau massa)
b) Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut
c) Skrining Tumbuh Kembang
d) Kegiatan PHBS
5) Rencana Kegiatan Intervensi
Tindak lanjut dari analisis data, maka mahasiswa perorangan
membuat rencana intervensi secara mendetail (POA), menggunakan format
terlampir. Bahan ini sudah harus selesai dan harus disajikan pada seminar
awal. Untuk itu perlu dipersiapkan secara lengkap dan terinci, sehingga pada
pelaksanaannya nanti tidak ada lagi kendala yang bisa menghambat kegiatan
PKN secara keseluruhan.
Plan of Action (POA) adalah ringkasan rencana intervensi dalam
bentuk matrik yang memuat:
a. Kegiatan
b. Tujuan
c. Sasaran
d. Waktu (jumlah dan tanggal)
e. Tempat
f. Penanggung jawab kegiatan
6) Intervensi
a. Bahan Intervensi
Intervensi dilakukan berdasarkan masalah yang ditemukan di keluarga
b. Bentuk Intervensi (sesuai masalah)
1) Non Fisik
a) Penyuluhan Gizi Keluarga, Sanitasi, Keperawatan dan kebidanan
(Pendekatan individu, kelompok atau massa)
b) Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut
c) Skrining Tumbuh Kembang
d) Kegiatan PHBS
c. Implementasi
1) Mengevaluasi kegiatan PKN yang telah dilaksanakan pada tahap II.
2) Menentukan langkah-langkah dan melakukan penetapan indikator
keberhasilan.
3) Mengevaluasi seluruh kegiatan PKN.
4) Menyusun laporan individu.
5) Penyampaian hasil kegiatan PKN
7) PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR PKN

Laporan terdiri dari 3 jenis:
1. Laporan Individu berupa Studi
Kasus/Askep Keluarga tergantung jurusan masing-masing
2. Laporan kelompok dibuat per
kelompok dan harus ada setiap kelompok
3. Laporan akhir PKN, hasil
penggabungan dari kelompok dan dijadikan dalam bentuk laporan akhir
PKN Poltekkes Kemenkes Jambi dengan penyusunannya oleh panitia
mahasiswa yang telah ditunjuk dan dibuat rangkap satu yang ditanda
tangani oleh Ketua Panitia PKN dan Direktur Poltekkes Kemenkes Jambi
dibawah bimbingan tim teknis selanjutnya diserahkan panitia untuk
digandakan.
Penulisan menggunakan kertas kuarto dengan ukuran 1,5 spasi, huruf
Tahoma 11 Point dengan Margin (Left 4 cm, Top 4 cm, Right 2,5 cm, dan
Bottom 2.5 cm).
OUTLINE LAPORAN:
HALAMAN PENGESAHAN
(Ditandatangani oleh Direktur, Wakil Direktur III)
KATA PENGANTAR
(Ucapan terima kasih: Direktur, Bupati, Ka. Dinkes, Camat, Kades)
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR DIAGRAM
DAFTAR GAMBAR
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Tujuan PKN
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
1.3 Manfaat PKN
1.4 Ruang lingkup PKN
BAB II GAMBARAN LOKASI PKN
2.1 Gambaran Geografi (Letak, batas wilayah)
2.2 Gambaran Demografi
2.3 Gambaran Fasilitas Sarana dan Prasarana Umum
2.4 Gambaran Sumber Daya
BAB III HASIL PENGUMPULAN DATA
3.1 Hasil Pendataan
a. Data Kesehatan (Cakupan Pelayanan Kes)
1) Kesehatan ibu dan anak
2) Kesehatan gizi masyarakat
3) Keluarga berencana
4) Imunisasi
5) Lansia
6) Remaja putri
7) Balita
8) Penyakit yang terbanyak diderita masyarakat
9) Penyakit Tidak Menular
b. Pola Kebiasaan Keluarga
c. Data Sanitasi
1) Perumahan
2) Sumber air bersih
3) Tempat pembuangan sampah
4) Kepemilikan hewan ternak
5) pembuangan limbah, jamban
d. Data Peran Serta Masyarakat
1) Posyandu
2) DUKM/JPKM
3) Karang Taruna Husada
4) UKS, POLINDES
5) dll
3.2 Identifikasi Masalah
3.3 Prioritas Masalah
3.4 Analisis Penyebab Masalah
3.5 Identifikasi Alternatif Pemecahan Masalah
3.6 Pemilihan Tindakan Pemecahan Masalah
3.7 Kegiatan Tindakan Terpilih
3.8 Plan of Action (POA)
BAB IV PELAKSANAAN PKN
5.1 Kegiatan Terpilih
a. Langkah-langkah Pelaksanaan Kegiatan tindakan terpilih
b. Latar belakang dilaksanakan kegiatan ini (Daftar Masalah)
c. Tujuan kegiatan
d. Tahap-tahap pelaksanaan
e. Resouces/partisipasi (Biaya/dana, tenaga, waktu & material,
dukungan politis, dukungan moral).
f. Hasil Kegiatan tindakan terpilih
5.2 Kolaborasi Interprofesi
BAB V EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN PKN
5.1 Kesesuaian Kegiatan dengan Rencana
5.2 Partisipasi Masyarakat
5.3 Faktor Pendorong dan Faktor Penghambat
5.4 Rekomendasi
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
LAMPIRAN
1. Dokumentasi Proses Pelaksanaan Kegiatan (Foto Kegiatan)
2. Lampiran Proses Penentuan Prioritas Masalah Sampai Poa
3. Lampiran Persiapan Kegiatan Intervensi (Penyuluhan, Dll)
4. Lampiran Peta Wilayah
5. Lampiran Daftar Hadir Peserta Kegiatan (Penyuluhan, Dll)
6. Lampiran Media Yang Digunakan Untuk Kegiatan
Lampiran 1.
PETUNJUK UMUM PELAKSANAAN PKN

MAHASISWA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAMBI
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
1. Mahasiswa dan pembimbing diusulkan oleh

Jurusan dan ditetapkan oleh Direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi.
2. Pembimbingan dilakukan secara langsung ke
lokasi masing-masing mahasiswa.
3. Penilaian diberikan pembimbing segera setiap
tahap bimbingan.
4. Setiap peserta PKN harus memiliki buku agenda
pembimbing dan supervisi.
5. Laporan individu ditandatangani Kepala
Desa/Dusun dan koordinator pembimbing (tahap akhir).
6. Laporan terdiri dari laporan individu tergantung
Jurusan, laporan kelompok dan laporan akhir.
7. Laporan akhir (umum) disusun oleh team dari
mahasiswa yang telah ditunjuk dibawah bimbingan team tekhnis dan
evaluasi serta ditanda tangani oleh Ketua Panitia dan Direktur Poltekkes
Kemenkes Jambi.
8. Laporan PKN mahasiswa harus diselesaikan dan
diserahkan pada Direktorat satu minggu setelah PKN.
9. Setiap pembimbing diberikan biaya transportasi
dan uang harian yang akan dibayarkan setelah selesai perjalanan dinas
(menyerahkan bukti kunjungan, laporan perjalanan dinas dan hasil
penilaian).
Jambi, Februari 2021
Panitia PKN
Lampiran 2.
TATA TERTIB DAN SANKSI MAHASISWA PESERTA PKN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAMBI TA. 2020/2021
Tata tertib mahasiswa dan sanksi yang diberikan selama menjalankan PKN
Mahasiswa Poltekkes Jambi TA. 2020/2021 adalah sebagai berikut:
1. Mahasiswa tidak diperkenankan meninggalkan tempat
Praktik kecuali ada hal-hal yang sifatnya mendesak setelah mendapat izin
dari pembimbing.
2. Selalu menjaga nama baik almamater terhadap masyarakat
setempat atau masyarakat umum.
3. Bagi Mahasiswa yang hamil tidak diperkenankan mengikuti
kegiatan PKN
4. Mematuhi norma yang berlaku di daerah setempat.
5. Pakaian harus sopan dan wajar (tidak mencolok).
6. Dilarang mengenakan perhiasan.
7. Harus berpakaian almamater dan identitas pengenal selama
acara formal.
8. Menjaga keutuhan kelompok dan menghormati semua
pembimbing lapangan yang ditunjuk.
9. Harus mengisi buku laporan harian dan absensi.
10. Dilarang secara langsung atau tidak langsung terlibat dalam
kegiatan politik.
11. Pelanggaran terhadap tata tertib akan mempengaruhi nilai.
12. Kehadiran tidak cukup 100% tanpa alasan yang kuat
dinyatakan tidak lulus.
Panitia PKN
Lampiran 3
PETUNJUK PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA (PKN)

MAHASISWA POLTEKKES KEMENKES JAMBI
1. Penilaian PKN dilakukan oleh pembimbing lapangan setiap tahap

bimbingan, meliputi aspek pengetahuan, sikap dan keterampilan.
2. Aspek pengetahuan diukur dengan wawancara terstruktur
selama waktu PKN tentang pemahaman terhadap materi PKN yang harus
dicapai dengan format.
3. Penilaian keterampilan dilakukan melalui observasi dilapangan
dan simulasi Praktik langsung tentang pengumpulan data dasar dan
implementasi POA. Penilaian dilakukan setiap tahap bimbingan, keterampilan
yang bersifat kekhususan untuk masing-masing jurusan dinilai oleh pembimbing
dari jurusan yang bersangkutan.
4. Aspek sikap dinilai oleh pembimbing melalui pengamatan di
lapangan setiap tahap bimbingan.
5. Setiap akhir minggu bimbingan, pembimbing menyerahkan
penilaian ketiga aspek tersebut pada sekretariat panitia melalui team teknis dan
evaluasi.
6. Rekapitulasi nilai untuk masing-masing kelompok diserahkan
oleh pembimbing setelah akhir tahap bimbingan selesai.
Panitia PKN
Lampiran 4
LAPORAN BIMBINGAN LAPANGAN PKN POLITEKNIK KESEHATAN

KEMENKES JAMBI TAHUN AKADEMIK 2020/2021
Lokasi Bimbingan
Nama Pembimbing
Hari/Tanggal
Sasaran Bimbingan
Hasil Bimbingan
Hambatan/Dorongan
Saran
Mengetahui, Pembimbing Lapangan

......................................................
____________________________ ____________________________
NIP. ............................................ NIP. ............................................
FORMAT PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA
TA. 2020/2021
NAMA MAHASISWA :……………………………...........

NIM :……………………………...........
PROGRAM STUDI :……………………………….......
LOKASI :……………………………….......
PENILAIAN (PENGUMPULAN DATA)

NO ASPEK YANG DINILAI NILAI
1. Aspek Keterampilan
………………
a. Kemampuan mengkaji
data
b. Kemampuan mengolah
data
c. Kemampuan mentabulasi
data
d. Ketepatan merumuskan
masalah kesehatan
2. Aspek Pengetahuan
Mengetahui permasalahan kesehatan dan
bagaimana cara mengatasinya
a. Determinan masalah ………………
kesehatan
b. Determinan penyebab
masalah kesehatan
c. Alternatif pemecahan
masalah kesehatan
d. Kaitan masalah dengan
disiplin ilmu
3. Aspek Sikap
a. Tanggung jawab dan disiplin dalam bekerja
b. Inisiatif dalam kelompok ………………
c. Sopan santun dalam lingkungan
d. Kerjasama dalam tim
Jumlah (Aspek 1 + Aspek 2 + Aspek 3)

3
Rentang Nilai (0 s/d 100)
Pembimbing
----------------------------------
NIP.
FORMAT PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA

TA. 2020/2021
NAMA MAHASISWA :……………………………...........

NIM :……………………………...........
PROGRAM STUDI :……………………………….......
LOKASI :……………………………….......
PENILAIAN (PENGUMPULAN DATA)

a. Kemampuan mengkaji data
b. Kemampuan mengolah data
c. Kemampuan mentabulasi data
d. Ketepatan merumuskan masalah kesehatan ………………
e. Kemampuan merencanakan MMD
f. Kemampuan menyusun POA
g. Persiapan Perencanaan
Mengetahui permasalahan kesehatan dan
bagaimana cara mengatasinya
a. Determinan masalah kesehatan
b. Determinan penyebab masalah kesehatan ………………
c. Alternatif pemecahan masalah kesehatan
d. Kaitan masalah dengan disiplin ilmu
e. Rencana Intervensi
3. Aspek Sikap
b. Inisiatif dalam kelompok ………………

3
Pembimbing
----------------------------------
NIP.
FORMAT PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA (PKN)

TA. 2020/2021
NAMA MAHASISWA :……………………………....

NIM :……………………………....
PROGRAM STUDI :………………………………
LOKASI :………………………………
PENILAIAN (INTERVENSI)

a. Mampu menyusun rencana
intervensi
b. Mampu melaksanakan kegiatan …………………
intervensi
c. Mampu membuat evaluasi
kegiatan
d. Mampu menentukan indikator
keberhasilan
a. Dapat membuat topik intervensi (penyuluhan, dll)
..………………
b. Dapat membuat perencanaan intervensi
c. Dapat melaksanakan kegiatan intervensi (penyuluhan,
dll)
3. Aspek Sikap
…………………
b. Inisiatif dalam kelompok
3
Pembimbing
------------------------------------
NIP.
FORMAT PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA (PKN)

TA. 2020/2021
NAMA MAHASISWA :……………………………....

NIM :……………………………....
PROGRAM STUDI :………………………………
LOKASI : ……………………………..
PENILAIAN (LAPORAN)
a. Mampu menyusun laporan
b. Mampu membuat evaluasi kegiatan
……………………..
c. Mampu menentukan indikator keberhasilan
d. Mampu menyajikan laporan
a. Mengetahui kerangka konsep pelaporan
b. Memahami cara pembuatan penyajian akhir
..………………….
c. Memahami hambatan yang ditemui
d. Mengetahui kesimpulan dan saran yang dibuat
3. Aspek Sikap
…………………….
b. Inisiatif dalam kelompok

3
Pembimbing
------------------------------------
NIP.
KUESIONER Kel/Des Dusu Nom

DATA DASAR KESEHATAN MASYARAKAT a n or
PRAKTIK KERJA NYATA (PKN)
(Salam). Saya ingin memperkenalkan diri, nama saya __________________

dari Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi. Kami sedang melakukan
pengumpulan data dasar untuk mendapatkan gambaran kesehatan
masyarakat di daerah ibu. Wawancara ini akan berlangsung kurang lebih 1
jam. Jawaban ibu akan kami rahasiakan sehingga tidak seorangpun akan
mengetahuinya.
Apakah ibu mempunyai pertanyaan? [tunggu agar responden dapat berpikir]

Bila ibu masih mempunyai pertanyaan lain, ibu dapat menghubungi kami di
____________ [beritahu alamat di desa anda].
Apakah ibu tidak keberatan bila kami mulai sekarang?

1. Ya, keberatan  hubungi supervisor, cari responden lain.
2. Tidak  mulai wawancara
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAMBI
GEDUNG DIREKTORAT, KAMPUS POLITEKNIK KESEHATAN
KEMENKES JAMBI,
Jalan Haji Agus Salim No. 09 Kota Baru – Jambi 36128
TELP. (0741) 445450 – Fax (0741) 445579 Email:
poltekk_jambi@yahoo.com
Kel/Desa Dusun Nomor
IDENTIFIKASI LOKASI/RESPONDEN KODING

Kabupaten SAROLANGUN
Kecamatan
Kelurahan/Desa ___________________________
Dusu
(Tulis nama Dusun/nomor kelompok)
No. Responden
(Tulis nomor urut 01 s/d …….)
Nama KK
Alamat Lengkap
Suku Bangsa
Agama
IDENTITAS KELUARGA
No Nama Sex Umur Pendidikan Pekerjaan
[1] [2] [3] [4] [5] [6]
1.
2.
3.
4.
5.
6.
8.
9.
10.
Keterangan :
[3] Jenis Kelamin : L = Laki-laki, P = Perempuan
[4] Usia saat ini : (01) 0 – 11 Bulan (03) 6 – 12 tahun (05) 22 – 49 tahun (07) > 60 tahun
(02) 1 – 5 Tahun (04) 13 – 21 tahun (06) 50 – 59 tahun
[5] Pendidikan terakhir dari [2] yang bersangkutan : 01= tdk sekolah, 02= tdk tamat SD, 03= tamat SD,
04= Tdk tamat SLTP, 05= Tamat SLTP, 06= Tdk tamat SMA, 07= tamat SMA, 08= tdk tamat Ak/PT,
09= tamat Ak/PT.
[6] Pekerjaan dari [2] : 01= tdk bekerja/RT, 02=Petani, 03= Dagang, 04= PNS, 05= TNI/POLRI, 06= Peg.
Swasta, 07= Buruh, 08= Supir, 09= Wiraswasta, 10= lain2,sebutkan……………….
IDENTITAS PEWAWANCARA
NAMA PEWAWANCARA
TANGGAL WAWANCARA
HASIL WAWANCARA INI TELAH DIPERIKSA OLEH

STATUS NAMA TANGGAL TANDA TANGAN
PEWAWANCARA
SUPERVISOR
A. STATUS KESEHATAN
Kematian Anggota Keluarga (I Tahun Terakhir)
Ada anggota keluarga yang meninggal dalam I tahun terakhir :
a. Ya b. Tidak  ke nomor 02
Bln/Thn
No Nama Umur L/P Penyebab
meninggal
Kesakitan : Apakah ada anggota keluarga yang sakit dalam 3 bulan terakhir :
a. Ya b. Tidak  ke no. 04
Jika ya, Sakit apa :

a. Diare a. Ya [0] b. Tidak [1]
b. ISPA a. Ya [0] b. Tidak [1]
c. Hepatitis a. Ya [0] b. Tidak [1]
d. Thypoid a. Ya [0] b. Tidak [1]
e. Disentri a. Ya [0] b. Tidak [1]
f. Malaria a. Ya [0] b. Tidak [1]
g. DHF a. Ya [0] b. Tidak [1]
h. Cacingan a. Ya [0] b. Tidak [1]
i. Penyakit Kulit a. Ya [0] b. Tidak [1]
j. Filariasis (kaki Gajah) a. Ya [0] b. Tidak [1]
k. Gigitan Anjing ( + Rabies ) a. Ya [0] b. Tidak [1]
l. TBC a. Ya [0] b. Tidak [1]
m. Dipteria a. Ya [0] b. Tidak [1]
n. Pertusis a. Ya [0] b. Tidak [1]
o. Tetanus a. Ya [0] b. Tidak [1]
p. Polio a. Ya [0] b. Tidak [1]
q. Campak a. Ya [0] b. Tidak [1]
r. KEP a. Ya [0] b. Tidak [1]
s. Anemia a. Ya [0] b. Tidak [1]
t. GAKY a. Ya [0] b. Tidak [1]
u. Kurang Vitamin A a. Ya [0] b. Tidak [1]
Status Gizi : (salin dari hasil penimbangan)

Nama Anak Sampel :
Jenis Kelamin a. Laki-laki b. Perempuan
Umur Anak (bulan) ________ bulan
Berat Badan (kg) ________ kg
Panjang/Tinggi Badan ________ cm
(cm)
B. PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN
1. Bila anggota keluarga sakit, dibawa ke : a. Ada (Askes/BPJS Kesehatan,

a. Pelayanan Kesehatan (PKM, RS, Praktik Jamsostek, KS, Asuransi lain)
Dokter, dll) b. Tidak ada
b. Non Yankes (Dukun, alternatif, dll)
4. Masalah kesehatan yang sering/sedang
2. Untuk apa keluarga terjadi pada keluarga saat ini :
memanfatkan pelayanan kesehatan ? a. Salah satu anggota keluarga ada
a. Periksa kesehatan yang sakit
rutin b. Gangguan dalam tumbuh kembang
b. Hanya bila sakit anak
saja c. Masalah kesehatan remaja putri
c. Ada keperluan d. Gangguan kesehatan pada usila
tertentu (surat Keterangan, gol darah, e. Ketergantungan salah satu keluarga
dll) dengan obat terlarang
d. Tidak pernah f. Lain-lain sebutkan ………………..
……………………………………….
3. Jaminan kesehatan yang
g. Tidak ada
dimiliki keluarga:
C. GIZI MAKANAN
5. Berapa kali kebiasaan keluarga makan dalam sehari :
a. 1 x sehari c. 3 x sehari
b. 2 x sehari d. 4 x sehari
6. Jenis makanan yang dikonsumsi keluarga setiap hari : (jawaban boleh lebih dari satu)
a. Nasi d. Buah-buahan
b. Sayur e. Makanan seimbang
c. Lauk f. Lain-lain sebutkan …………………
D. DATA USIA SEKOLAH, REMAJA DAN USILA

(Diisi bila ada salah satu kriteria tersebut pada item [4] /umur pada data identitas keluarga)
Untuk pertanyaan no 4 dan 5 diisi jika ada masalah pada remaja.
7. Prestasi anak dalam 1 tahun terakhir ini: c. Diusir/dikucilkan
a. Meningkat d. Memberi nasehat
b. Tetap
c. Menurun
8. Masalah yang dihadapi anak dalam belajar 12. Keluhan/penyakit yang
: diderita lansia (jawaban boleh lebih dari 1)
a. Sulit berkonsentrasi a. Rematik
b. Gangguan penglihatan b. Hipertensi
c. Sering Mengantuk c. Sesak nafas
d. Malas sekolah d. Sulit tidur
e. Gangguan makan (sulit menelan, tdk
9. Kegiatan remaja saat ini :
mau makan dll)
a. Sekolah/Kuliah
f. Penyakit jantung
b. Bekerja
g. Penyakit Diabetes Melitus
c. Sekolah sambil bekerja
h. Lain-lain sebutkan ...........................
d. Pengangguran
13. Tindakan yang dilakukan
10. Menurut KK, penyebab remaja
untuk mengatasinya :
menggunakan obat terlarang adalah :
a. Berobat ke pelayanan kesehatan
a. Coba-coba
b. Berobat ke alternative/ dukun
b. Menghindari masalah
c. Beli obat sendiri tanpa resep
c. Pengaruh Lingkungan
d. Dibiarkan saja
d. Adanya paksaan dari pihak tertentu
14. Tindakan yang dilakukan
11. Tindakan yang KK lakukan bila lansia untuk memelihara kesehatannya :
mengetahui di lingkungan sekitar terdapat a. Jalan pagi
pengguna obat-obatan : b. Senam lansia
a. Dibiarkan saja c. Membatasi makanan
b. Lapor kepihak berwenang d. Lain-lain. Sebutkan …………………
E. KESEHATAN REPRODUKSI
I. IBU HAMIL
1. Apakah ibu saat ini sedang hamil ?
a. Ya
b. Tidak (Jika tidak hanya pertanyaan no. 1 yang diisi)
2. Riwayat kehamilan sekarang
Gravid/Hamil ke : ……….. Partus/Melahirkan ke : ………..
Abortus/Keguguran ke : ……….. HPHT : ………..
Tafsiran persalinan : ……….. Usia kehamilan : …..... minggu
Tinggi Badan : ………. cm Berat Badan : ……. kg
BB sebelum hamil : ……. kg Tekanan Darah : ……..mmHg
Nadi : …….x/i S : ……0-C
RR : …….x/i TFU : ……….
Edema : ………. Hb : …….gr%
LiLA : ………. cm
3. Apakah ibu melakukan pemeriksaan b. Tidak

kehamilan (ANC)
9. Riwayat penyakit yang pernah atau
a. Ya, berapa kali…….
sedang diderita (ibu hamil) ?
b.Tidak periksa
a. Jantung
4. Alasan tidak melakukan ANC
a. Transportasi
sulit b. Hypertensi
b. Sosial Budaya c. DM
d. Hepatitis
c. Sosial e. Anemia
Ekonomi f. PMS/ HIV/ AIDS
d. Lain-lain. g. Campak
Sebutkan ………………. h. Lain – lain
5. Kepada 10.Apakah ibu mendapat pemberian obat

siapa ibu memeriksakan kehamilannya ? penambah darah (Fe) selama kehamilan?
a. Bidan a. Ya, Konsum
b. Dokter b. Ya, Tidak d
c. Perawat c. Tidak perna
d. Dukun 11. Rencana penolong persalinan ?
e. Lain – lain. Sebutkan ……….. ……. a. Bidan
6. Dimana tempat ibu memeriksakan
kehamilannya
a. RS
b. Puskesmas b. Dokter
c. Polindes c. Perawat
d. Praktik Dokter d. Dukun
e. BPM e. Lain – lain.
f. Lain – lain. Sebutkan ………………..
12. Rencana tempat persalinan ?
7. Imunisa a. RS
si TT
a. Ada, TT 1 Tgl :
TT 2 tgl : b. BPM
Tempat : RS/PKM/RB/BPS/Posyandu c.
b. Tidak ada,Puskesmas
Alasan :…………….
8. Apakah ibu melakukan senam hamil setelah d. RB
usia kehamilan 28 minggu ?
a. Ya, Dimana :
- di Puskesmas e. Rumah Sen
- di rumah Bidan f. Lain – lain.
- di rumah sendiri
II. IBU BERSALIN DAN NIFAS (sampai dengan 40 hari)

1. Tanggal persalinan : ….….. a. Spontan
Jam persalinan : ….….
Nifas hari ke : …… b. Forceps
c. Vakum
2. Jenis persalinan :
6. Apakah ibu memeriksakan diri selama
nifas/dikunjungi nakes
d. Sectio Secaria
a. Ya, Berapa kali : ……………….,
3. Penolong persalinan dimana …………………………
a. Dokter kapan ………………..
b. Bidan oleh siapa ……………………..
c. Dukun b. Tidak
d. Perawat
7. Apakah ibu mendapat obat-obatan selama
e. Lain – lain. Sebutkan ………………….
nifas?
4. Kesulitan persalinan yang lalu : a. Ya, Sebutkan :………………….
a. Ada, Sebutkan :…………………. b.Tidak
b.Tidak ada
8. Apakah ibu mengkonsumsi vitamin A pada
masa nifas ?
5. Kesulitan pada masa nifas yang lalu : a. Ya
a. Ada, Sebutkan :…………………. b.Tidak
b. Tidak ada
III. BUTEKI (< 2 tahun)

1. Apakah ASI yang pertama kali keluar diberikan pada bayi ?
a. Di berikan b. Tidak diberikan
2. Apakah ibu memberikan ASI saja tanpa makanan tambahan / PASI sampai usia 6 bulan ?
a. Ya b. Tidak, Alasan …………………..
3. Apakah ibu mempunyai masalah dalam menyusui ?
a. Ya, sebutkan : ………………..
b. Tidak
c.
IV. KESEHATAN AKSEPTOR KB

1. Apakah ibu menjadi akseptor KB ?
a. Ya, Jenis alat kontrasepsi yang digunakan …….. Sejak : …………..
- IUD - Kondom
- PIL - MOW/MOP
- Suntik
b. Tidak, Alasan : ……………..
2. Dimana mendapatkan pelayanan KB ?

a. Puskesmas d. Pos KB
b. Polindes e. Lain-lain
c. Posyandu
V. BAYI (UMUR 0-12 BULAN)

1. Berat badan lahir d. Tidak Punya
a. < 2500 gr c. 2500 – 4000 gr
3. Keadaan gizi bayi dilihat dari
b. > 4000 gr d. Tidak ditimbang
KMS
2. Kepemilikan KMS a. Bawah Garis merah
a. Ya, Terisi lengkap b. Pada garis kuning
b. Ya, Tidak terisi lengkap c. Pada garis Hijau
c. Ya, Tidak terisi
4. Apakah pernah kunjungan ke 5. Bayi mendapat Vitamin A
posyandu ? (umur 6 – 12 bulan)
a. Ya, Teratur a. Ya (Pada bulan Februari Agustus)
b. Ya, Tidak teratur b. Tidak, Alasan : …………......................
c. Tidak, Alasan : …………………..
6. Status imunisasi bayi

Jenis Tanggal Usia Tempat
Keterangan
Imunisasi Pemberian Pemberian Pemberian
BCG
Polio 1
Polio 2
Polio 3
Polio 4
DPT 1
DPT 2
DPT 3
Campak
Hepatitis B1
Hepatitis B2
Hepatitis B3
Lain-lain
a. Bila Tidak diimunisasi, Alasan : ………..
b. Bila tidak lengkap, Alasan : ………….
7. Jika anak ibu perempuan apakah disunat ?
a. Ya, Oleh Siapa : ………………. Apanya yang di sunat : ………….
b. Tidak, Alasan : ……………….
VI. BALITA (UMUR 1 SAMPAI 5 TAHUN)
1. Kepemilikan KMS/KIA c. Kemungkinan penyimpangan

a. Ya, Terisi Lengkap
4. Bayi mendapat Vitamin A (umur 6 – 12
b. Ya, Tidak terisi lengkap
bulan)
c. Ya, Tidak Terisi
a. Ya. Pada Bulan : Februari Agustus
d. Tidak Punya
b. Tidak, Alasan : …………..
2. Keadaan gizi bayi dilihat dari KMS/KIA
5. Riwayat Penyakit yang pernah atau sedang
a. BGM
diderita
b. Pada garis Kuning
a. Kejang – kejang
c. Pada garis Hijau
b. Malaria
c. Campak
3. Penilaian terhadap
d. DBD
perkembangan balita dari KMS/KIA
e. Diare
a. Sesuai umur
f. lain – lain. Sebutkan …………………….
b. Meragukan
6. Status Imunisasi :
Jenis Tanggal Usia Tempat
Keterangan
Imunisasi Pemberian Pemberian Pemberian
BCG
Polio 1
Polio 2
Polio 3
Polio 4
DPT 1
DPT 2
DPT 3
Campak
Hepatitis B1
Hepatitis B2
Hepatitis B3
Lain-lain
a. Bila Tidak diimunisasi, Alasan : ………..
b. Bila tidak lengkap, Alasan : ………….
VII. REMAJA PUTRI (UMUR 10 – 19 TAHUN)
1. Apakah remaja putri pernah b. Tidak pernah

memeriksakan diri untuk kesehatannya
4. Kapan remaja putri mendapat haid
a. Pernah, dimana : ……….
pertama kali ?
Apa Jenis Pemeriksaannya :
a. Belum
………….
b. < 10 tahu
b. Tidak pernah, Alasan : ………………..
c. 10-18 tah
2. Apa riwayat penyakit yang pernah atau d. >18 tahu
sedang diderita remaja putri
5. Apakah remaja putri pernah mendapat
a. Keputihan
penyuluhan tentang kesehatan
b. Dismenore
reproduksi?
c. Anemia
a. Pernah, t
d. Lain – lain. Sebutkan …………………
…………..............................................
3. Apakah remaja putri pernah cek Hb b. Tidak per
darah ?
a. Pernah, kapan : ………. dan
berapa hasilnya Hb : ………gr%
VIII. LANSIA (UMUR >55 TAHUN)

1. Apakah lansia sudah mengalami berhenti haid ?
a. Ya, usia berapa : ..................... tahun
b. Belum
2. Apakah lansia ada merasakan keluhan ?
a. Ya, Sebutkan ..................................
b. Tidak ada
3. Apakah lansia mempunyai kegiatan atau pekerjaan saat ini ?
a. Ya, Sebutkan ..................................
b. Tidak ada
F. SANITASI
No PARAMETER YA TDK
A LINGKUNGAN PERUMAHAN
AIR BERSIH
1 Sarana air bersih yang dimiliki : a. Sumur b. Mata air c. Rawa d. Sungai e. Air hujan
2 Air memenuhi syarat fisik (bau, warna, rasa, suhu)
3 Jika tidak memenuhi syarat sebutkan .......................
4 Jarak sumur dengan septik tank atau SPAL Terbuka > 10 meter
5 Konstruksi sumur : a. Lantai kedap air b. Diberi cincin kedap air c. Aman bagi pengguna
JAMBAN KELUARGA DAN PEMBUANGAN AIR LIMBAH
6 Memiliki Jamban keluarga sendiri
7 Tinggi Pintu kamar mandi/WC > 1,5 meter
8 Air di Lantai WC tidak tergenang/mudah dibersihkan
9 Memiliki SPAL
10 SPAL merupakan saluran tertutup
PERUMAHAN
11 Dinding rumah permanen
12 Lantai rumah permanen/kedap air
13 Memiliki jendela dengan luas > 20 % dari luas lantai
14 Tidak Ditemukan jentik nyamuk di :
a. bak mandi b. Gentong c. Tempat minum burung d. Dispenser
e. Bawah Kulkas f. Lainnya, sebutkan …………………..
15 Ventilasi Rumah diberi kawat kasa nyamuk/ tidur berkelambu
16 Ruang tidur terpisah antara orang tua dengan anggota keluarga lainnya
17 Memiliki kandang ternak
18 Lokasi kandang di luar rumah
19 Pembuangan sampah di : a. Kebun b. Parit c. Dibakar d. Dikomposkan
B TTU (TOKO SEMBAKO, KIOS, DLL)
20 Jenis TTU :
a.Toko sembako b. Kios c. Salon kecantikan d. Lainnya ....................
No PARAMETER YA TDK
21 Produk Pestisida terpisah dengan produk bahan makanan/makanan
22 Tidak ditemukan Produk Pestisida yang tumpah/bocor/berserakan
23 Bahan makanan dan makanan kemasan ada registrasi Depkes RI (MD/ML/SP)
24 Tidak ditemukan bahan makanan/makanan yang melewati masa daluwarsa
25 Kosmetik ada registrasi Depkes RI (CD/CL)
26 Tidak ditemukan bahan makanan/makanan yang melewati masa daluwarsa
C TP2M
27 Jenis TP2M : a.Rumah Makan b.Cafe c.kios(Warung kopi/gado-gado dll)
28 Menggunakan bahan makanan yang ada registrasi Depkes RI (MD.ML)
29 Tersedia air bersih yang cukup dengan system perpipaan
30 SPAL tertutup
31 Tersedia tempat sampah yang memenuhi syarat kesehatan
32 Tidak Ditemukan sampah yang sudah membusuk di tempat sampah
33 Tidak Ditemukan vektor penyakit a. Lalat b. kecoa c. tikus d.nyamuk
34 Tidak Ditemukan jentik nyamuk di :
a. bak mandi b. Gentong c. Tempat minum burung d.Dispenser
e. Bawah Kulkas f. Lainnya, sebutkan
35 Sarana cuci tangan :a. wastafel b. Air dalam Botol c. Air di mangkuk d. tidak ada
D VEKTOR
36 Apakah saudara melakukan 3 M ?
37 Apakah saudara menguras tempat penampungan air (TPA) lebih dari 2
minggu ?
38 Apakah saat musim hujan terjadi genangan air pada pekarangan rumah
saudara ?
39 Apakah tempat penampungan air untuk masak sehari-hari selalu tertutup ?
40 Apakah di sekitar halaman rumah saudara ada tempat yang dapat menampung
air secara alami (seperti lubang pohon, bambu, pelepah, daun-daun,
tempurung)
G. KESEHATAN GIGI DAN MULUT

Menyikat Gigi :
Jawaban
No Item Pertanyaan
Ya Tidak
1 Menyikat gigi pagi sesudah sarapan
2 Menyikat gigi malam sebelum tidur
3 Menyikat gigi depan atas dan bawah yang menghadap dengan bibir
gerakan melingkar
4 Menyikat gigi belakang yang menghadap ke pipi dengan gerakan
melingkar
5 Menyikat gigi bagian pengunyah atas dan bawah dengan gerakan maju
mundur
6 Menyikat gigi belakang yang menghadap langit-langit dan lidah dengan
gerakan mencongkel
7 Menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride
8 Tiap anggota keluarga memiliki sikat gigi masing-masing
Makanan :
Jawaban
No Item Pertanyaan
ya tidak
1 Anak diberi makan cemilan lebih dari 2 x dalam sehari
2 Cemilan yang di berikan ke anak
a. coklat
b. es
c. permen
d. biskuit
e.buah
3 Apakah setiap hari makan buah
4 Setiap hari makan sayur
Kebiasaan buruk :
Jawaban
No Item Pertanyaan
Ya tidak
1 Mengunyah satu sisi
a. kanan
b. kiri
2 Suka menggigit kuku atau pena
3 Menggesekkan gigi sampai berbunyi ( terutama waktu tidur )
4 Pakai tusuk gigi atau mencongkel gigi
5 Menidurkan anak dengan susu botol
6 Anak berkumur dengan air putih setelah minum susu
Periksa Gigi :
Jawaban
No Item Pertanyaan
Ya tidak
1 Periksa gigi 6 bulan sekali
-Rutin
-Kadang-kadang
-Tidak pernah
2 Ada gigi anggota keluarga yang pernah berlubang
a. belum dirawat
b. sudah di rawat
3 Pernah membersihkan karang gigi di pelayanan kesehatan gigi
BUKU PEDOMAN
PRAKTIK KERJA NYATA (PKN)

NAMA :
NIM :
JURUSAN :
KEMENTERIAN KESEHATAN REPULIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN JAMBI
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat
rahmat–Nya lah maka buku Pedoman Praktik Kerja Nyata Mahasiswa Jurusan
Keperawatan, Kebidanan, Sanitasi, Keperawatan Gigi, Teknologi Laboratorium
Medikdan Farmasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi Tahun Akademik
2020/2021 dapat diselesaikan dengan baik.
Buku pedoman ini berguna sebagai rujukan bagi mahasiswa peserta Praktik
Kerja Nyata Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi, yang diharapkan dapat
dijadikan pedoman dalam mencapai tujuan PKN.
Semoga Buku Pedoman ini dapat bermanfaat sebagai acuan baik bagi
Mahasiswa maupun Dosen Pembimbing di lingkungan Politeknik Kesehatan
Kemenkes Jambi.
Panitia PKN
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
DAFTAR LAMPIRAN iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
A. Latar Belakang ................................................................................ 1
B. Tujuan............................................................................................... 1
C. Sasaran............................................................................................ 2
D. Manfaat............................................................................................. 3
E. Hasil Yang Dicapai........................................................................... 4
F. Kompetensi PKN ............................................................................. 4
BAB II PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PKN ........................................... 11

A. Persiapan ........................................................................................ 11
B. Pelaksanaan Kegiatan PKN ........................................................... 17
LAMPIRAN
i
DAFTAR LAMPIRAN
ii
Lampiran
1 Petunjuk Umum Pelaksanaan PKN Mahasiswa Politeknik Kesehatan
Kemenkes Jambi TA. 2020/2021
2 Tata Tertib dan Sanksi Mahasiswa Peserta PKN Politeknik Kesehatan

3 Petunjuk Penilaian Praktik Kerja Nyata (PKN) Mahasiswa Poltekkes

4 Laporan Bimbingan Lapangan PKN Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi

TA. 2020/2021
5 Format Penilaian Praktik Kerja Nyata Mahasiswa Poltekkes Kemenkes

Jambi TA. 2020/2021 (Pengumpulan Data)

Jambi TA. 2020/2021 (Pengumpulan Data dan MMD)

Jambi TA. 2020/2021 (Intervensi)

Jambi TA. 2020/2021 (Laporan)
9 Kuesioner

Panduan PKN Ta 2020.2021

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Panduan PKN Ta 2020.2021

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

BAB

E. HASIL YANG DICAPAI

Kompetensi dari masing-masing mata kuliah yang masuk kedalam PKN

4. Jurusan Keperawatan Gigi

5. Jurusan Teknologi Laboratorium Medik

3. Penentuan Lokasi Kegiatan PKN

4. Perizinan Lokasi Kegiatan PKN

5. Waktu Pelaksanaan Kegiatan PKN

e. Tugas Pembimbing Sesuai Tahap Bimbingan

B. PELAKSANAAN KEGIATAN PKN

7) PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR PKN

PETUNJUK UMUM PELAKSANAAN PKN

1. Mahasiswa dan pembimbing diusulkan oleh

Jambi, Februari 2021

TATA TERTIB DAN SANKSI MAHASISWA PESERTA PKN

Jambi, Februari 2021

PETUNJUK PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA (PKN)

1. Penilaian PKN dilakukan oleh pembimbing lapangan setiap tahap

Jambi, Februari 2021

LAPORAN BIMBINGAN LAPANGAN PKN POLITEKNIK KESEHATAN

Mengetahui, Pembimbing Lapangan

FORMAT PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA

NAMA MAHASISWA :……………………………...........

PENILAIAN (PENGUMPULAN DATA)

Jumlah (Aspek 1 + Aspek 2 + Aspek 3)

FORMAT PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA

NAMA MAHASISWA :……………………………...........

PENILAIAN (PENGUMPULAN DATA)

NO ASPEK YANG DINILAI NILAI

Jumlah (Aspek 1 + Aspek 2 + Aspek 3)

FORMAT PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA (PKN)

NAMA MAHASISWA :……………………………....

NO ASPEK YANG DINILAI NILAI

Rentang Nilai (0 s/d 100)

Jambi, Februari 2021

FORMAT PENILAIAN PRAKTIK KERJA NYATA (PKN)

NAMA MAHASISWA :……………………………....

NO ASPEK YANG DINILAI NILAI

Jumlah (Aspek 1 + Aspek 2 + Aspek 3)

KUESIONER Kel/Des Dusu Nom

(Salam). Saya ingin memperkenalkan diri, nama saya __________________

Apakah ibu mempunyai pertanyaan? [tunggu agar responden dapat berpikir]

Apakah ibu tidak keberatan bila kami mulai sekarang?

Kel/Desa Dusun Nomor

IDENTIFIKASI LOKASI/RESPONDEN KODING

HASIL WAWANCARA INI TELAH DIPERIKSA OLEH

Jika ya, Sakit apa :

Status Gizi : (salin dari hasil penimbangan)

B. PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN

1. Bila anggota keluarga sakit, dibawa ke : a. Ada (Askes/BPJS Kesehatan,

D. DATA USIA SEKOLAH, REMAJA DAN USILA

3. Apakah ibu melakukan pemeriksaan b. Tidak

5. Kepada 10.Apakah ibu mendapat pemberian obat

II. IBU BERSALIN DAN NIFAS (sampai dengan 40 hari)

III. BUTEKI (< 2 tahun)

IV. KESEHATAN AKSEPTOR KB

2. Dimana mendapatkan pelayanan KB ?

V. BAYI (UMUR 0-12 BULAN)

6. Status imunisasi bayi

VI. BALITA (UMUR 1 SAMPAI 5 TAHUN)

1. Kepemilikan KMS/KIA c. Kemungkinan penyimpangan

VII. REMAJA PUTRI (UMUR 10 – 19 TAHUN)

1. Apakah remaja putri pernah b. Tidak pernah