Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pengalaman Belajar Lapangan (PBL-1) adalah salah satu bentuk

proses pembelajaran dengan mengaplikasikan teori dasar kesehatan

masyarakat dalam melakukan diagnosa masalah kesehatan yang ada di

masyarakat (community diagnosis). (Buku Panduan PBL-1 tahun

2019).Kegiatan PBL-1 ini di kembangkan dalam rangka meningkatkan

kemampuan dan skill dari calon Sarjana kesehatan masyarakat guna

mencapai kompetensi dalam melakukan diagnosa komunitas (community

diagnosis). (Buku Panduan PBL-1 tahun 2019).

Kegiatan Pengalaman Belajar Lapangan Satu (PBL-1) ini merupakan

kegiatan yang bersinergi dengan kegiatan pengalaman belajar lapangan dua

(PBL-2). Fokus kegiatan pengalaman belajar lapangan satu ini adalah

diagnosa komunitas (community diagnosis) masalah kesehatan di

masyarakat, dengan harapan mahasiswa mampu mengenal masyarakat dan

permasalahan kesehatan yang dihadapi masyarakat. Salah satu konsep

pendekatan yang masih relevan digunakan untuk mendiagnosis masalah

kesehatan masyarakat adalah dengan pendekatan teori HL Blum. (Buku

Panduan PBL-1 tahun 2019).

Berdasarkan konsep HL Blum tersebut, status kesehatan dapat

dipengaruhi oleh 4 faktor : 1) Lingkungan, 2) Prilaku, 3) Pelayanan

Kesehatan, 4) Keturunan (genetik). (Buku Panduan PBL-1 tahun

1
2

2019).Guna mendapatkan pengalaman dalam melakukan diagnosis masalah

kesehatan di masyarakat dengan baik, maka mahasiswa akan ditempat pada

suatu lokasi yang memiliki permasalahan kesehatan masyarakat yang cukup

kompleks. Adapun yang telah ditetapkan untuk kegiatan PBL-1 adalah

diwilayah Kota Bengkulu yaitu Puskesmas Pasar Ikan. (Buku Panduan

PBL-1 tahun 2019).

Dengan kondisi seperti ini, maka akan memberikan pengalaman

belajar kepada mahasiswa yang cukup baik dalam mengidentifikasi masalah

kesehatan yang bersifat dinamis dan kompleks dimasyarakat, menjelaskan

mengapa masalah kesehatan masyarakat tersebut terjadi, serta belajar untuk

memberikan alternatif penyelesaian masalah kesehatan masyarakat

berdasarkan pengetahuan yang dimiliki sebelumnya. (Buku Panduan PBL-1

tahun 2019).

Dalam pelaksanaan PBL-1 tahun 2019, mahasiswa diharapkan mampu

mengidentifikasi masalah kesehatan serta akar masalah kesehatan. Dengan

harapan dapat memberikan sumbangan pemecahan masalah kesehatan,

sehingga dapat membantu daerah setempat dalam mencapai terget

Millennium Develomment Goals (MDGs) tahun 2019. (Buku Panduan PBL-

1 tahun 2019).

Puskesmas merupakan organisasi kesehatan fungsional yang

merupakan pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina

peran serta masyarakat dan memberikan pelayanan secara menyeluruh dan

terpadu kepada masyarakat di wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan

pokok (Depkes RI, 1991).


3

Dengan kata lain puskesmas mempunyai wewenang dan

tanggungjawab atas pemeliharaan kesehatan masyarakat dalam wilayah

kerjanya. Menurut Kepmenkes RI No.

128/Menkes/SK/II/2004 puskesmas merupakan Unit Pelayanan Teknis

Dinas kesehatan kabupaten/kota yang bertanggung jawab

menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja.

Puskesmas Perawatan Beringin Raya Kota Bengkulu merupakan

salah satu Puskesmas di Kecamatan Muara Bangkahulu yang mulai

difungsikan pada Bulan Maret tahun 2004 yang disahkan oleh Walikota

Bengkulu, dimana sampai saat ini memberikan pelayanan rawat jalan dan

rawat inap secara optimal dengan mengutamakan pelayanan Promotif,

Preventif tanpa mengesampingkan pelayanan kuratif dan rehabilitatif

Puskesmas Beringin rayamerupakan salah satu Puskesmas perawatan

yang ada didalam Kota Bengkulu, yang berada dalam wilayah Kecamatan

muara bangkahulu yang meliputi 4 kelurahan dalam wilayah kerja yakni

Kelurahan Beringin Raya (131,6 Km2), Kelurahan Kandang Limun (422,7

Km2), Kelurahan Rawa Makmur (150 Km2), Kelurahan Rawa Makmur

Permai (158 Km2). Masyarakat tersebut sebagian besar bermata

pencaharian PNS, Pedagang, Buruh, Petani, dan lain-lain. Hampir diseluruh

wilayah kerja disekitar Puskesmas Perawatan Beringin raya dapat di akses

dengan kendaraan bermotor. (Profil Puskesmas perawatan Beringin Raya).

Visi puskesmas Perawatan Beringin Raya yaitu “Mewujudkan

Wilayah Kerja Puskesmas Perawatan Beringin Raya Kota Bengkulu yang

Sehat dan Mandiri‘’.Sedangkan misi Puskesmas Perawatan Beringin Raya


4

adalah Menyedikan informasi yang berisikan pesan kesehatan, Memelihara

dan meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat yang bermutu, merata

dan terjangkau, Mendorong peningkatan pemberdayaan masyarakat,

keluarga dan individu untuk berperilaku sehat dalam lingkungan yang sehat,

Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat.

B. Tujuan

1. Tujuan Umum

Mampu melakukan kegiatan analisa situasi di UPTD Puskesmas

Beringin Raya Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu Tahun

2019.

2. Tujuan Khusus

a. Mampu menganalisa situasi masalah kesehatan di puskesmas

Beringin Raya Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu

2019.

b. Mampu melakukan identifikasi masalah kesehatan di puskesmas

Beringin Raya Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu

2019.

c. Mamapu merumuskan masalah yang ada di puskesmas Beringin

Raya Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu 2019.

d. Mampu memperioritaskan penentuan masalah kesehatan di

puskesmas Beringin Raya Kecamatan Muara Bangkahulu Kota

Bengkulu 2019.

e. Menentukan akar masalah kesehatan di puskesmas Beringin Raya

Kecamatan Muara Bangkahulu Kota Bengkulu 2019.


5

C. Manfaat

Berdasarkan tujuan penelitian yang hendak dicapai, maka penelitian

ini di harapkan mempunyai manfaat dalam pendidikan baik secara langsung

dan tidak langsung adapun manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Teoritis

Hasil PBL 1 memberikan sumbangan ilmiah terkait dalam

pembaharuan ilmu pengetahuan di program studi kesehatan

masyarakat dalam upaya pelayanan kesehatan promotif dan preventif

sesuai dengan evidence dan based.

2. Praktis

a. Dinas kesehatan kota bengkulu

Memberikan gambaran informasi kesehatan di seluruh

puskesmas yang ada di kota bengkulu dari informasi tersebut, dapat

membantu memberi arahan pengambilan kebijakan guna

pengumbangan kesehatan masyarakat yang ada di kota bengkulu.

b. Puskesmas Beringin Raya

Membantu kegiatan pelayanan kesehatan pada masyarakat

serta mampu mengidentifikasi masalah, merumuskan masalah,

memperioritaskan masalah dan mencari akar masalah yang ada di

wilayah puskesmas Beringin Raya. Serta diharapkan dapat

mengevaluasi program perencanaan kegiatan yang belum tercapai

dan program perencanaan kegiatan yang akan di laksanakan

selanjutnya.
6

c. Program Studi

Hasil PBL ini dapat dikembangkan sebagai kegiatan

pendidikan, penelitian dan pengabdian di masyarakat bagi

mahasiswa dan Dosen di Program Studi Kesehatan Masyarakat

FIKES Universitas Dehasen Bengkulu.

Anda mungkin juga menyukai