PLAN OF
ACTION
PROMOSI
KESEHATAN
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 TUJUAN
1.2.1 Tujuan Umum
1. Meningkatkan fungsi dan kualitas masyarakat dalam kemandirian hidup sehat.
2. Mengubah perilaku individu/ masyarakat dibidang kesehatan
1.2.2 Tujuan Khusus
1. Mendorong individu agar mampu secara mandiri/ berkelompok mengadakan
kegiatan untuk mencapai tujuan hidup sehat.
2. Mendorong pengembangan dan penggunaan secara tepat sarana pelayanan
kesehatan yang ada
3. Meningkatkan pencapaian target program dengan tidak mengabaikan kualitas
layanan
4. Terintegrasinya upaya PHBS dalam program pelayanan kesehatan paripurna,
mulai dari tingkat rumah tangga, puskesmas sampai pada tingkat rujukannya.
Profesional
Responsif
Inovatif
Dinamis
Kerjasama
BAB II
ANALISA SITUASI
UPTD Puskesmas Lubuk Rukam yang didirikan pada tahun 2006 merupakan pecahan dari
wilayah kerja UPTD Puskesmas Peninjauan. Dimana Puskesmas Peninjaun sendiri memiliki wilayah
kerja yang sangat luas, jadi untuk lebih meng-efektifkan kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan
Komering Ulu maka didirikanlah UPTD Puskesmas Lubuk Rukam.
Pada awalnya berdiri sebuah Puskesmas Pembantu (PUSTU) pada tahun 1985, yang
bertempat di desa Lubuk Rukam, dipimpin oleh Eliyasmi, di bawah naungan Puskesmas Peninjauan
yang dipimpin oleh Dr. Komariah. Pada tahun 2002, PUSTU dipimpin oleh H. Sugito hingga tahun
2005. Tahun 2006, Status PUSTU berubah menjadi Puskesmas Lubuk Rukam, tetap dibawah
pimpinan H.Sugito hingga Mei 2006. Pada bulan Juni 2006 sampai Oktober 2008, Pimpinan UPTD
Puskesmas Lubuk Rukam dipegang oleh Paisol, SKM. Dan pada bulan Nopember 2008 sampai Juni
2012, Pimpinan UPTD Puskesmas Lubuk Rukam kembali dipegang oleh H.Sugito. Pada bulan Juli
2012 sampai Juli 2013, Pimpinan UPTD Puskesmas Lubuk Rukam dipegang oleh Febrianto, SKM.
Kemudian pada bulan Juli 2013 sampai bulan Desember 2014 UPTD Puskesmas Lubuk Rukam
dipimpin oleh Erlina, SKM. Pada bulan Februari 2015 sampai dengan bulan desember 2016 UPTD
Puskesmas Lubuk Rukam dipimpin oleh Sutaryo, SKM. setelah masa kepemimpinannya telah habis
maka pada bulan Januari 2019 sampai dengan sekarang kepemimpinan UPTD Puskesmas Lubuk
Rukam dilanjutkan oleh Dedy Munandar, SKM dengan status UPTD Puskesmas Non Perawatan. .
1.MataPencaharian
Berdasarkan keadaan sosial ekonomi mata pencaharian penduduk masyarakat
Kecamatan Lubuk Peninjauandiantaranya :
Buruh Kasar
Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Pedagang
Pensiunan
Pengrajin
Petani
Sopir
2.Letak Geografis
UPTD Puskesmas Lubuk Rukam terletak di Kecamatan Peninjauan, Kabupaten
Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan. Batas wilayah kerja UPTD Puskesmas
Lubuk Rukam, adalah:
Seperti kebanyakan daerah lain di Indonesia, wilayah kerja UPTD Puskesmas Lubuk
Rukam beriklim tropis. Sekitar + 90% perkebunan di wilayah kerja UPTD Puskesmas
Lubuk Rukam adalah perkebunan karet, sedangkan sisanya adalah perkebunan sawit,
perkebunan sayur-mayur, dan persawahan yang diusahakan oleh rakyat maupun
perusahaan swasta
4 Belimbing Belimbing
Indah
5 KandangMacan Melati
6 Durian MuTiaraSenja
7 EspeTiga Espetiga Tanjung
8 LubukRukam RukamBerduri
9 Talang Bali Melati
10 Bindu Teratai
1 2 9 9
4. Data Morbiditas
a. Jumlah 10 penyakit terbesar
Dari tabel 3.1 di atas dapat dilihat bahwa masih terdapat 6 masalah promosi kesehatan.
1. Masih ada 2,4% Rumah tangga yang belum mendapatkan penyuluhan PHBS
2. Masih ada 49,0% Institusi TTU yang belum mendapatkan penyuluhan PHBS
3. Masih ada 25,0% Fasilitas Kesehatan yang belum mendapatkan penyuluhan PHBS
4. Masih ada 2,2% SD dan SMP yang belum dilakukan promosi kesehatan jiwa
5. Masih ada 2,2% SD dan SMP yang belum dilakukan promosi kesehatan Penyakit
berpotensi wabah yang dapat dicegah
6. Masih ada 13,3% SD dan SMP yang dilakukan promosi kesehatan Penyakit penyakit
menular HIV AIDS, TB, Malaria, DBD, Napza
Manusia
Terbatasnya tenaga
promkes
Sarana lingkungan
Penyuluhan PHBS pada Fasilitas Kesehatan
Manusia
Terbatasnya tenaga
promkes
Sarana lingkungan
Promosi kesehatan Penyakit penyakit menular HIV AIDS, TB, Malaria, DBD, Napza di SD dan SMP
Manusia
Terbatasnya tenaga
promkes
Sarana lingkungan
3.6 Pemecahan Masalah
Setelah prioritas masalah dapat ditentukan dan diperoleh prioritas pemecahan masalah sebagai hasil dari kajian data dan informasi
yang ada, maka tahap selanjutnya menyusun Rencana Usulan Kegiatan (RUK) dengan memperhatikan berbagai kebijakan yang berlaku.
Dalam hal ini kegiatan yang akan diusulkan disesuaikan dengan satuan belanja dana BOK (Dana Operasional Kesehatan). Rencana belanja per
kegiatan dan RUK dan RPK yang telah disusun dituangkan dalam bentuk
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN PUSKESMAS LUBUK RUKAM
TAHUN 2021
Kepala Meningkatkan
Meningkatkan Proyektor, Desa, capaian rumah
Penyuluhan PHBS Rumah 2 orgx7 desa
Promosi pengetahuan Ari Kartiwi, Laptop,ATK, Bidan Bulan Januari- tangga yang
1 pada Tatanan Rumah Tangga 7 Desa x12 kl x BOK
Kesehatan masyarakat S.Kep,Ners Leaflet, desa, Desember 2022 mendapatkan
Tangga (KK) 150.000
tentang PHBS Poster Kader penyuluhan
Posyandu PHBS
Meningkatkan
Meningkatkan
pengetahuan
Proyektor, capaian institusi
Penyuluhan PHBS masyarakat 2 orgx 9
Insitusi Ari Kartiwi, Laptop,ATK, Kepala pendidikan yang
2 pada Tatanan tentang PHBS Sekolah 1 kali/tahun Sekolah x BOK
Pendidikan S.Kep,Ners Leaflet, Sekolah mendapatkan
Institusi Pendidikan khususnya di 150.000
Poster penyuluhan
Institusi
PHBS
Pendidikan
Meningkatkan Meningkatkan
pengetahuan Proyektor, Kepala capaian institusi
Penyuluhan PHBS
masyarakat Ari Kartiwi, Laptop,ATK, Desa, 2 orgx7 desa TTU yang
3 pada Tatanan TTU 7 Desa 1 kali/tahun BOK
tentang PHBS S.Kep,Ners Leaflet, Bidan x 150.000 mendapatkan
Institusi TTU
khususnya di Poster desa penyuluhan
Institusi TTU PHBS
Meningkatkan
Meningkatkan
pengetahuan
Proyektor, Kepala capaian fasilitas
Penyuluhan PHBS masyarakat
Fasilitas Ari Kartiwi, Laptop,ATK, Desa, 2 orgx7 desa kesehatan yang
4 pada Tatanan tentang PHBS 7 Desa 1 kali/tahun BOK
Kesehatan S.Kep,Ners Leaflet, Bidan x 150.000 mendapatkan
Fasilitas Kesehatan khususnya di
Poster desa penyuluhan
Fasilitas
PHBS
Kesehatan
5 Promosi kesehatan Meningkatkan SD dan 9 Sekolah Ari Kartiwi, Proyektor, Kepala 1 kali/tahun 2 org x 9 Meningkatkan BOK
tentang kesehatan pengetahuan SMP S.Kep,Ners Laptop,ATK, Sekolah sekolah x cakupan SD dan
jiwa di SD dan SMP Kelompok RT Leaflet, 150.000 SMP yang
tentang Poster mendapatkan
promosi
kesehatan
kesehatan jiwa
tentang
kesehatan jiwa
Meningkatkan
cakupan
Meningkatkan kelompok
Promosi kesehatan pengetahuan Proyektor, masyarakat
Kelompok Bidan
tentang kesehatan Kelompok Ari Kartiwi, Laptop,ATK, 2 org x 7 desa yang
6 Masyaraka 7 desa desa, 1 kali/tahun BOK
jiwa pada kelompok masyarakat S.Kep,Ners Leaflet, x 150.000 mendapatkan
t Kader
masyarakat tentang Poster promosi
kesehatan jiwa kesehatan
tentang
kesehatan jiwa
Meningkatkan
cakupan SD dan
Meningkatkan SMP yang
Promosi kesehatan Proyektor,
pengetahuan 2 org x 9 mendapatkan
tentang kesehatan SD dan Ari Kartiwi, Laptop,ATK, Kepala
7 siswa tentang 9 Sekolah 1 kali/tahun sekolah x promosi BOK
reproduksi di SD dan SMP S.Kep,Ners Leaflet, Sekolah
kesehatan 150.000 kesehatan
SMP Poster
reproduksi tentang
kesehatan
reproduksi
Meningkatkan
cakupan SD dan
Promosi kesehatan Meningkatkan Proyektor, SMP yang
2 org x 9
tentang gizi pengetahuan SD dan Ari Kartiwi, Laptop,ATK, Kepala mendapatkan
8 9 Sekolah 1 kali/tahun sekolah x BOK
seimbang di SD dan siswa tentang SMP S.Kep,Ners Leaflet, Sekolah promosi
150.000
SMP gizi seimbang Poster kesehatan
tentang gizi
seimbang
Meningkatkan
cakupan SD dan
Meningkatkan Proyektor,
Promosi kesehatan 2 org x 9 SMP yang
pengetahuan SD dan Ari Kartiwi, Laptop,ATK, Kepala
9 tentang PHBS di SD 9 Sekolah 1 kali/tahun sekolah x mendapatkan BOK
siswa tentang SMP S.Kep,Ners Leaflet, Sekolah
dan SMP 150.000 promosi
PHBS Poster
kesehatan
tentang PHBS
5.1 Kesimpulan
1. Setiap kegiatan harus ada jadwal yang sudah pasti
2. Setiap kegiatan harus sesuai dengan rencana yang sudah ditetapkan
3. Keberhasilan sebuah kegiatan selalu di dukung oleh kekompakan tim
( lintas sektor dan lintas program)
5.2 Saran
Peran lintas sektor dan lintas program perlu ditingkatkan guna tercapaianya
tujuan program yang sudah ditetapkan dan disepakati bersama
BAB VI
PENUTUP
Pembuatan PLANNING Of Action ( POA ) dilakukan dengan dasar pencapaian
program 2019. Upaya kegiatan promosi kesehatan yang sudah dilakukan di
Puskesmas Lubuk rukam dengan bersumber daya masyarakat. Program promosi
kesehatan ini merupakan pedoman pelaksanaan dari berbagai program di dalam
kegiatan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat, terutama di wilayah Puskesmas
Pembantu (Pustu), Poskesdes dalam berbagai Upaya Kesehatan Bersumber daya
Masyarakat ( UKBM ) dan dalam melakukan pembinaan program Kesehatan tradisional
Oleh karena itu dalam pembentukan maupun pengembangan UKBM yang
dilaksanakan oleh masyarakat sebagai bentuk partisipasinya , hendaknya selalu
mendapat bimbingan/pembinaan dari petugas kesehatan baik dari petugas kesehatan
desa/ kelurahan setempat maupun dari Puskesmas serta dari Dinas Kesehatan.
Demikian yang dapat disampaikan dalam penyusunan POA tahun 2021 dengan
satu harapan bahwa dalam pelaksanaan kegiatan / pelayanan kesehatan dapat
berhasil guna dan berdaya guna.