A. LATAR BELAKANG
Dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan dan pembinaan kesehatan masyarakat
telah dibangun Puskesmas. Puskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan
kabupaten/ kota yang bertanggungjawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di
suatu wilayah kerja tertentu. Puskesmas berfungsi sebagai : (1) Pusat penggerak
pembangunan berwawasan kesehatan, (2) Pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat,
Pusat pelayanan kesehatan strata pertama.
Untuk menunjang pelaksanaan fungsi dan penyelenggaraan upayanya, Puskesmas
dilengkapi dengan instrumen manajemen yang terdiri dari (1) Perencanaan Tingkat
Puskesmas, (2) Lokakarya mini Puskesmas, (3) Penilaian kinerja Puskesmas dan
manajemen sumberdaya termasuk alat, obat, keuangan dan tenaga, serta didukung dengan
manajemen sistem pencatatan dan pelaporan disebut Sistem informasi manajemen
Puskesmas (SIMPUS) dan upaya peningkatan mutu pelayanan (antara lain melalui
penerapan quality assurance).
Mempertimbangkan rumusan pokok-pokok program dan program-program unggulan
sebagaimana disebutkan dalam Rencana Strategis Departemen Kesehatan dan program
spesifik daerah, maka area program yang akan menjadi prioritas disuatu daerah, perlu
dirumuskan secara spesifik oleh daerah sendiri demikian pula strategi dalam pencapaian
tujuannya, yang harus disesuaikan dengan masalah, kebutuhan serta potensi setempat.
Puskesmas merupakan ujung tombak terdepan dalam pembangunan kesehatan,
mempunyai peran cukup besar dalam mencapai tujuan pembangunan kesehatan tersebut di
atas, maka pedoman stratifikasi Puskesmas yang telah dipergunakan selama ini telah
disempurnakan, dan selanjutnya digunakan istilah Penilaian Kinerja Puskesmas.
B. PENGERTIAN
Penilaian Kinerja Puskesmas adalah suatu upaya untuk melakukan penilaian hasil
kerja/ prestasi Puskesmas.
Pelaksanaan penilaian dimulai dari tingkat Puskesmas, sebagai instrumen mawas diri,
karena setiap Puskesmas melakukan penilaian kinerjanya secara mandiri, kemudian dinas
kesehatan kabupaten/ kota melakukan verifikasi hasilnya. Adapun aspek penilaian meliputi
hasil pencapaian cakupan dan manajemen kegiatan termasuk mutu pelayanan (khusus bagi
Puskesmas yang telah mengembangkan mutu pelayanan) atas perhitungan seluruh
Puskesmas. Berdasarkan hasil verifikasi, dinas kesehatan kabupaten/ kota bersama
Puskesmas dapat menetapkan Puskesmas kedalam kelompok (I, II, III) sesuai dengan
pencapaian kinerjanya.
D. MANFAAT
1. Puskesmas mengetahui tingkat pencapaian (prestasi) dibandingkan dengan target yang
harus dicapainya.
2. Puskesmas dapat melakukan identifikasi dan analisis masalah, mencari penyebab dan
latar belakang serta hambatan masalah kesehatan di wilayah kerjanya berdasarkan
adanya kesenjangan pencapaian kinerja Puskesmas (out put dan out come).
3. Puskesmas dan dinas kesehatan kabupaten/kota dapat menetapkan tingkat urgensi
suatu kegiatan untuk dilaksanakan segera pada tahun yang akan datang berdasarkan
prioritasnya.
4. Dinas kesehatan kabupaten/ Kota dapat menetapkan dan mendukung kebutuhan
sumberdaya Puskesmas dan urgensi pembinaan Puskesmas.
B. TEKNIS PELAKSANAAN
Teknis pelaksanaan penilaian kinerja UPT Puskesmas Tahunan tahun 2017 (Januari-
Desember ), sebagaimana berikut dibawah ini :
1. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilaksanakan dengan memasukkan data hasil kegiatan puskesmas
tahun 2017 (Januari s.d Desember 2017) dengan variabel dan sub variabel yang
terdapat dalam formulir penilaian kinerja puskesmas tahun 2017.
2. Pengolahan Data
Setelah proses pengumpulan data selesai, dilanjutkan dengan penghitungan
sebagaimana berikut di bawah ini :
a. Penilaian Cakupan Kegiatan Pelayanan Kesehatan
Untuk memperhitungkan cakupan maka angka target (T) merupakan pembagi
terhadap pencapaian hasil kegiatan (H) dalam proses pengolahan data. Cakupan
diperoleh dengan menghitung pencapaian hasil kegiatan dibagi dengan target (H/T)
untuk setiap variabel.
Menghitung pencapaian cakupan hasil komponen kegiatan pelayanan kesehatan,
masing-masing kegiatan dihitung reratanya dari hasil masing-masing variabel,
sedangkan tiap-tiap variabel dihitung dari rerata sub variabel.
Jadi nilai cakupan kegiatan pelayanan kesehatan adalah rerata per jenis kegiatan.
Kinerja cakupan pelayanan kesehatan dikelompokkan menjadi tiga, yaitu :
Kelompok I (kinerja baik) :Tingkat pencapaian hasil ≥ 91 %
Kelompok II (kinerja cukup) :Tingkat pencapaian hasil 81 – 90 %
Kelompok III (kinerja kurang) :Tingkat pencapaian hasil ≤ 80 %
b. Penilaian tingkat pemcapaian mutu kegiatan pelayanan kesehatan puskesmas
dihitung berdasarkan cakupan komponen mutu pelayanan dari rata – rata nilai
setiap skala yang sesuai dengan variabelnya
/ HAMBATAN
1. MANAJEMEN
OPERASIONAL
PUSKESMAS
1. UKM ESSENSIAL
1.1 KIA
1.2 GIZI
1.3 KESLING
1.4 P2
1.5 PROMKES
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
66% Sudah
1 % Desa Siaga Aktif mandiri 5,35%
100% Sudah
2 % PKD dengan hari buka 6 hari kerja 100%
28% Sudah
3 % Posyandu Mandiri 13%
100% Sudah
4 % Pembinaan Poskestren 100%
100% Sudah
5 % Pembinaan Pos UKK 100%
100% Sudah
6 % Pembinaan SBH 100%
100% Sudah
7 % Pembinaan Pos Lansia 100%
100% Sudah
8 % Pembinaan UKBM Lainnya 100%
Sudah
Sudah
PROMOSI KESEHATAN
1 100% 100% Sudah
% SD/sederajat yang mempromosikan kesehatan
2 % SMP/sederajat yang mempromosikan 100% 100% Sudah
kesehatan
3 % SMA/sederajat yang mempromosikan 100% 100% Sudah
kesehatan
4 % SMA dilakukan kegiatan penyuluhan ABAT 100% 100% Sudah
HIV/AIDS
5 % SMP dilakukan kegiatan penyuluhan Bahaya 100% 100% Sudah
rokok dan Narkoba
6 % SMA dilakukan kegiatan penyuluhan ABAT 100% 100% Sudah
HIV/AIDS
2. UKM PENGEMBANGAN
PENC
TARGE PERMASALAHA
NO VARIABEL APAI ANALISA
T N
AN
INDIKATOR MUTU PRILAKU
1 BP 100% 69% Petugas masih
petugas belum
belum
terbiasa menerapkan
menerapkan
2 R. Tindakan 100% 70% sofskills
soffskills
3 Klinik Gilut 100% 70% Kedisplinan
petugas dalam
Masih kurang nya
membuka
4 MTBS - KIA 100% 73% kedisplinan petugas
pelayanan masih
1 kurrang
5 Laborat 100% 73% Ratio antara beban
Petugas kadang kerja petugas dan
6 Pendaftaran 100% 70% masih kurang jumlah petugas tidak
teliti dan seimbang sehingga
7 R. Farmasi 100% 70% terburu-buru masih ada yang
doble tugas
8 Gizi 100% 73%
9 R. Imunisasi 100% 72%
2 INDIKATOR MUTU LAYANAN KLINIS
Penanggung jawab
laboratorium sesuai Sudah terpenuhi
1 100%
dengan permenkes No 100 %
75/2014
20 % Fasilitas
dan peralatan Terbentur dengan
Fasilitas dan peralatan
laboratorium keterbatasan
2 laboratorium sesuai 80%
sesuai Anggaran
permenkes 75/2014
permenkes Puskesmas
75/2014
30 masih terjadi
Tidak terjadi 1 pasien Petugas kurang teliti
1 pasien
42 memiliki lebih dari 1 70% dalam mendaftar
memiliki lebih
RM pasien
dari 1 RM
Selalu menanyakan
kepada pasien/krluarga Sudah terpenuhi
43 100%
pasien kunjungan baru 100 %
atau lama
10 % RM baru
Membuat RM baru Server sudah lama
44 90% belum
berdasarkan SIK sehingga sering eror
berdasarkan SIK
30 % RM belum
RM harus terisi terisi lengkap
Petugas belum
lengkap dan kembali di dan kembali di
45 70% terbiasa menulis RM
ruang rekam medis ruang rekam
secara lengkap
sebelum 24 jam medis sebelum
24 jam
20 % belum
Menulis identitas menulis identitas Identitas masih
46 dengan tulisan yang 80% dengan tulisan ditulis dengan
mudah terbaca yang mudah tulisan tangan
terbaca
40 % belum
menstampel
Menstampel tanggal tanggal dengan
dengan rapi sesuai rapi sesuai
urutan tanggal urutan tanggal
berkunjung dan berkunjung dan
Petugas kurang teliti
ditempat yang mudah ditempat yang
47 60% saat menstampel
terlihat sehingg mudah terlihat
tanggal kunjungan
amemudahkan sehingg
pemeriksa melihat amemudahkan
riwayat pasien pemeriksa
sebelumnya melihat riwayat
pasien
sebelumnya
Jika RM belum bisa
dikembalikan ke ruang
RM, petugas mengisi
Sudah terpenuhi
48 buku kontrol 100%
100 %
peminjaman RM dan
berkoordinasi dengan
petugas RM
Untuk pasien yang 20 % pasien Petugas kurang teliti
49 80%
datang pertama sebagai yang datang saat mendaftar
PENILAIAN KINERJA UPT PUSKESMAS TAHUNAN 2017 18
pertama sebagai
pasien
emergency,
pasien emergency, kontrol
pasien emergency
kontrol berikutnya bisa berikutnya bisa
( sering tidak
didaftar kembali didaftar kembali
dimasukan ke dalam
sebagai pasien umum sebagai pasien
sistem SIK
dengan RM dijadikan umum dengan
Puskesmas)
satu dalam map RM dijadikan
satu dalam map
belum sesuai
target
Pasien banyak
10 % Petugas
petugas sedikit dan
Petugas RM RM belum
pasien sudah masuk
memasukkan P Care memasukkan P
ke sistem SIMPUS
50 semua kunjungan baik 90% Care semua
Puskesmas Sehingga
kunjungan baru kunjungan baik
petugas kadang lupa
atuapun lama kunjungan baru
memasukan ke P
atuapun lama
care
30 % Petugas
loket belum
Petugas loket merapikan dan
merapikan dan menata menata kembali
kembali rm pada rm pada Ratio petugas dan
tempatnya dan tempatnya dan pasien tidak
51 memastikan tidak ada 70% memastikan seimbang sehingga
rm yang tidak ada rm RM sering elum di
hilang/tertinggal yang tata seusai pelayanan
diruang periksa/ hilang/tertinggal
terbawa pulang pasien diruang periksa/
terbawa pulang
pasien
20 % Jumlah
Ratio petugas dan
Jumlah kunjungan kunjungan
pasien tidak
pasien dengan jumlah pasien dengan
52 80% seimbang sehingga
RM yang kembali ke jumlah RM yang
RM sering tidak
loket harus sama kembali ke loket
dihitung
belum sama
10 % RM
RM disimpan dalam
disimpan dalam Ruang RM masih
ruang tertutup dan
53 90% ruang tertutup bisa diakses oleh
terkunci saat loket
dan terkunci saat banyak orang
tutup
loket tutup
20 % Rekam
medis pasien
Rekam medis pasien
tersimpan dalam
tersimpan dalam map
54 80% map tertutup
tertutup dengan sampul
dengan sampul
tertulis “RAHASIA”
tertulis
“RAHASIA”
20 % RM belum
dibawa petugas
RM hanya boleh
dari loket
55 dibawa petugas dari 80%
keruang periksa
loket keruang periksa
tapi di bawa
pasien
10 %
Ketersediaan RM masih kadang
Ketersediaan
62 pelayanan UGD di 90% tidak kembali lagi
pelayanan UGD
puskesmas setelah pelayanan
di puskesmas
Saat dilakukan
tindakan, ada keluarga
70 100%
yang bertanggung
jawab menunggu
20 % Petugas
belum
menjalankan
Petugas menjalankan SOP penggunaan
SOP penggunaan APD, APD, melakukan
Petugas tidak
melakukan prosedur prosedur
terbiasa bekerja
pemeriksaan yang pemeriksaan
sesuai prosedur dan
71 beresiko tinggi dengan 85% yang beresiko
pemahaman tentang
menggunakan APD tinggi dengan
universal precaution
seperti masker, jas, menggunakan
masih rendah
handschoen, APD seperti
handscrub, kacamata masker, jas,
handschoen,
handscrub,
kacamata
Petugas masih ada
20 % Proses
Proses rujukan, yang belum disiplin
rujukan,
72 dilakukan sesuai 80% dalam menerapkan
dilakukan belum
prosedur proses rujukan yang
sesuai prosedur
sesuai prosedur
20 % belum
Tersedianya ambulance tersedianya Belum ada tenaga
73 80%
saat dibutuhkan ambulance saat Sopir yang SK kan
dibutuhkan
74 Petugas 80% 20 % Petugas Plastik sampah
PENILAIAN KINERJA UPT PUSKESMAS TAHUNAN 2017 21
belum
memperhatikan memperhatikan
belum dibedakan
prosedur pembuangan prosedur
yang infeksius dan
sampah medis dan non pembuangan
non infeksius
medis sampah medis
dan non medis
20 % Gordyn
Terbentur dengan
Gordyn ruang tindakan ruang tindakan
keterbatasan
75 mendukung prosedur 20% belum
Anggaran
PPI mendukung
Puskesmas
prosedur PPI
Petugas sedikit dan
pasien banyak
sehingga seringnya
20 % Petugas petugas UGD
Petugas tidak masih merangkap petugas
meninggalkan pasien meninggalkan klinik Pemeriksaan
76 80%
saat dilakukan pasien saat Umum sehingga
pengawasan dilakukan setelah tindakan
pengawasan pasien ditinggal
untuk melayani
pasien di klinik
Umum
Petugas sedikit dan
10 % Petugas
pasien banyak
belum menjamin
Petugas menjamin sehingga seringnya
pasien tidak
pasien tidak terjatuh petugas UGD
terjatuh selama
selama dilakukan merangkap petugas
dilakukan
tindakan dan klinik Pemeriksaan
77 90% tindakan dan
pengawasan dengan Umum sehingga
pengawasan
mengunci roda bed, setelah tindakan
dengan
dilakukan fiksasi jika pasien ditinggal
mengunci roda
perlu untuk melayani
bed, dilakukan
pasien di klinik
fiksasi jika perlu
Umum
20 %
Terbentur dengan
Ketersediaan
Ketersediaan peralatan keterbatasan
78 80% peralatan bedah
bedah minor Anggaran
minor belum
Puskesmas
sesuai
20 %
Terbentur dengan
Ketersediaan
Ketersediaanruangtind keterbatasan
79 90% ruang tindakan
akanbedah minor Anggaran
bedah minor
Puskesmas
belum memenuhi
10 %
Terbentur dengan
Ketersediaan
Ketersediaan bahan keterbatasan
80 90% bahan habis
habis pakai Anggaran
pakai belum
Puskesmas
memenuhi
20 %
Obat emergency
Ketersediaan
Ketersediaan obat obat yang dari gudang
81 80% obat obat
emergency farmasi sering
emergency
kosong
belum memenuhi
20 % Petugas
Tidak adanya kejadian
belum disiplin
82 pasien terjatuh selama 100%
menggunakan
di UGD
APD
Sesuai 25 %
dengan Ketersediaan Pogram DKK baru
Ketersediaan
120 permenk 75% Pelayanan VCT mulai bulan April
Pelayanan VCT (HIV)
es (HIV) belum 2017
75/2014 memenuhi
20 %
Ketersediaan Petugas hanya satu
Ketersediaan
121 100% 80% pelayanan konsul dan sering tugas
pelayanan konsul gizi
gizi belum sesuai dinas luar gedung
target
Ketersediaan
pelayanan Tidak ada ruang
Ketersediaan
Kesehatan konseling catin,
pelayanan Kesehatan
remaja meliputi pelanggan catin
122 remaja meliputi 100% 0%
pemeriksaan masih hanya
pemeriksaan kesehatan
kesehatan dan diperiksa di ruang
dan konseling capeng
konseling capeng pemeriksaan umum
belum ada
Ketersediaan
Ketersediaan Petugas hanya satu
pelayanan konsul
pelayanan konsul dan sering tugas
kesehatan
123 kesehatan 100% 0% dinas luar gedung
lingkungan/
lingkungan/klinik serta dobel tugas
klinik sanitasi
sanitasi sebagai bendahara
belum ada
15 %
Ketersediaan Pasien TB Paru
Ketersediaan
124 100% 85% pelayanan Tb masih menjadi satu
pelayanan Tb Paru
Paru belum dengan pasien umum
sesuai
10 %
Pasien Kusta masih
Ketersediaan Ketersediaan
125 ≤6% 90% menjadi satu dengan
pelayanan kusta pelayanan kusta
pasien umum
belum sesuai
Ketersediaan
Ketersediaan
pelayanan Belum ada klinik
126 pelayanan kesehatan ≤2 % 0%
kesehatan jiwa Jiwa
jiwa
belum ada
Tersedia
Tersedia tenaga dokter dengan Sesuai dengan
129 100%
dan perawat tenaga target
terlatih
25 % SOP
pelayanan
SOP pelayanan
pemeriksaan Petugas tidak
pemeriksaan umum
130 90% 75% umum belum terbiasa bekerja
yang dipahami dan
dipahami dan sesuai prosedur
dijalankan oleh petugas
dijalankan oleh
petugas
Pelayanan terintegrasi
dengan pelayanan lain Sesuai dengan
131 90% 90%
seperti gizi, gigi, target
kesling, P2
25 % Waktu
Menunggu
Waktu pasien pasien
datangnya RM dari
menunggu dari menunggu dari
pendaftaran karena
132 pendaftaran ke ruang 90% 75% pendaftaran ke
pasien banyak dan
periksa maksimal 20 ruang periksa
petugas sedikit RM
menit lebih dari 20
sering terlambat
menit
20 % belum
Mencocokkan mencocokkan
Petugas sering lupa
kesesuaian antara kesesuaian
133 100% 80% tidak mencocokan
identitas di RM dengan antara identitas
identitas pasien
pasien di RM dengan
pasien
70 % belum
Petugas tidak
Menulis RM dengan menulis RM
terbiasa menulis
134 lengkap pada kolom 100% 80% dengan lengkap
lengkap pada kolom
s,o,a,p pada kolom
SOAP
s,o,a,p
20 % belum
Resep masih ditulis
Menulis identitas pada menulis identitas
tangan sehingga
135 kertas resep sesuai 70% 80% pada kertas resep
terkadang identitas
identitas dan RM sesuai identitas
tidak sama
dan RM
Petugas yang
mendukung anak Sesuai dengan
136 80% 80%
kooperatif saat target
diperiksa
Kepuasan pelanggan
Sesuai dengan
137 pada pelayanan 80% 80%
target
pemeriksaan umum
Ketersediaan bidan
Sesuai dengan
138 puskesmas dan bisan 100% 100%
target
desa
Kepuasan pelanggan
Sesuai dengan
161 pengguna layanan 80% 80%
target
MTBS
Sesuai
persyara 30 % Pemberi
Pemberi pelayanan tan pelayanan Petugas dari
183 100%
farmasi permenk farmasi belum pemerintah
es No sesuai
75/2014
Sesuai
Fasilitas dan peralatan persyara Sesuai dengan
184 80%
pelayanan farmasi tan target
permenk
PENILAIAN KINERJA UPT PUSKESMAS TAHUNAN 2017 31
es No
75/2014
Tersedia
dan
Ketersediaan updated Sesuai dengan
185 100%
formularium paling target
lama 3
thn
10 % Waktu
Petugas sedikit dan
tunggu
Waktu tunggu ≤ 30 pasien banyak
186 90% pelayanan obat
pelayanan obat jadi menit sehingga pelayanan
jadi masih
terkesan lambat
melebihi target
10 % Waktu
Petugas sedikit dan
tunggu
Waktu tunggu ≤ 60 pasien banyak
187 90% pelayanan obat
pelayanan obat racikan menit sehingga pelayanan
racikan masih
terkesan lambat
melebihi target
Sesuai dengan
194 Pemberi pelayanan gizi 100% 100%
target
20 %
Ketersediaan Ketersediaan Petugas hanya satu
195 pelayanan konsultasi 90% 80% pelayanan dan sering tugas
gizi konsultasi gizi dinas luar gedung
belum terpenuhi
Melakukan anamnesa,
Sesuai dengan
198 pemeriksaan dan 100% 100%
target
edukasi sesuai SOP
20 % belum
Menulis hasil menulis hasil Petugas belum
konsultasi dan balasan konsultasi dan terbiasa menulis
199 100% 80%
rujukan di RM dan balasan rujukan hasil konsultasi di
form rujukan internal di RM dan form RM
rujukan internal
Konsultasi gizi
mendukung pelayanan Sesuai dengan
200 100% % 100%
perawatan medis target
bersama/ interprofesi
Sesuai
dengan
30 % Pemberi
persyara Petugas masih
Pemberi pelayanan pelayanan rekam
201 tan 70% lulusan SMA dan
rekam medis medis belum
permenk sarjana ekonomi
sesuai
es No
75/2015
20 % Waktu Pasien banyak
penyediaan petugas Pendaftaran
Waktu penyediaan
≤ 10 dokumen rekam sedikit sehingga
202 dokumen rekam medis 80%
menit medis rawat penyediaan
rawat jalan
jalan masih lebih dokumen kadang
dari 10 menit lama
10 % Waktu
pasien
menunggu
Waktu pasien
panggilan dari Pasien banyak
menunggu panggilan
pengambilan petugas Pendaftaran
dari pengambilan ≤ 60
203 90% nomor antrian sedikit sehingga
nomor antrian sampai menit
sampai dipanggil pasien antri kadang
dipanggil petugas
petugas lama
pendaftaran
pendaftaran
masih belum
sesuai target
10 % belum Resep masih ditulis
Menulis identitas di
menulis identitas tangan sehingga
204 rekam medis dengan 100% 90%
di rekam medis terkadang identitas
teliti
dengan teliti tidak sama
205 Memperhatikan 100% 80% 20 % belum Petugas kurang teliti
kunjungan pasien memperhatikan karena ratio pasien
baru/lama sehingga kunjungan banyak dan petugas
dipastikan 1 pasien pasien baru/lama terbatas
hanya memiliki 1 RM sehingga 1
pasien masih
memiliki lebih
RM masih kadang di
10 % belum
bawa pasien sendiri
Memastikan memastikan
208 100% 90% saat menuju ke
kerahasiaan isi RM kerahasiaan isi
ruang periksa karena
RM
petugas sedikit
20 % belum
Memastikan RM terisi memastikan RM Petugas belum
209 lengkap dan kembali ≤ 24 jam 80% terisi lengkap terbiasa mengisi RM
lengkap dan kembali secara lengkap
lengkap
10 %
Kelengkapan pengisian Kelengkapan
Petugas belum
rekam medik 24 jam pengisian rekam
210 100% 90% terbiasa menulis RM
setelah selesai medik lebih dari
secara lengkap
pelayanan 24 jam setelah
selesai pelayanan
10 % Pelayanan
RM belum RM masih kadang di
Pelayanan RM
menjaga bawa pasien sendiri
menjaga kerahasiaan
211 100% 90% kerahasiaan dan saat menuju ke
dan ketepatan
ketepatan ruang periksa karena
pengisian identitas
pengisian petugas sedikit
identitas
Kelengkapan
Kelengkapan general general Concent
Concent setelah setelah Form general
212 100% 0%
mendapatkan informasi mendapatkan consent belum ada
yang jelas informasi yang
jelas belum ada
A. PENILAIAN KINERJA
Puskesmas : Tahunan
Kabupaten : Jepara
Tahun : 2017 ( Januari- Desember )
1. MANAJEMEN PUSKESMAS
NO KOMPONEN KEGIATAN HASIL CAKUPAN PENILAIAN
1 MANAJEMEN OPERASIONAL 100% Baik
PUSKESMAS
2. UKM ESSENSIAL
NO KOMPONEN KEGIATAN HASIL CAKUPAN PENILAIAN
1 KIA 94.19% Baik
UKM PENGEMBANGAN
2 KRR (KESEHATAN
REPRODUKSI REMAJA)
3 POSKESTREN
94.50% Baik
4 LANSIA
1. UKM ESSESNSIAL
1.1 KIA
1.3 KESLING
1.5 PROMKES
C. HASIL
A. PERMASALAHAN
1. ADMEN
NO PRIORITAS PENYEBAB MASALAH ALTERNATIP PEMECAHAN KET
MASALAH PEMECAHAN MASALAH
MASALAH TERPILIH
Data / berkas belum Persiapan matang Persiapan matang
lengkap sebelum sebelum
melakukan melakukan
kegiatan termasuk kegiatan termasuk
pendokumentasia pendokumentasia
n dan berkas- n dan berkas-
berkas yang harus berkas yang harus
ditandatangani ditandatangani
Pembuat SPJ Motivasi petugas
merangkap sebagai agar dapat agar
Masih pejabat fungsional dapat melakukan
sulitnya tertentu sehingga tidak pekerjaan dan
1.
pengadmini bisa fokus pada satu tupoksi secara
strasian SPJ pekerjaan profesionalisme
Belum adanya petugas Mengusulkan
khusus akuntansi pengangkatan
akuntan
Dana untuk kegiatan Pengusulan
belum cair pencairan dana
dilakukan jauh
hari sebelum
sebelum
dilakukan
kegiatan
2. Adanya Materi yang Memfokuskan Menugaskan
kendala disampaikan dalam kembali ke tema kepada programer
pengadmini rapat kurang jelas dan materi apabila / petugas untuk
strasian terarah yang disampaikan menyerahkan
notulen kurang terarah notulen hari itu
juga setelah
pelaksanaan
Programer / petugas Menyarankan Membuka
pelaksanaan membuat kepada programer lowongan
notulen tidak atau petugas arsiparis untuk
menyerahkan hasil ke untuk membantu
TU jika tidak diminta menyerahkan pengarsipan
notulen hari itu notulen
PENILAIAN KINERJA UPT PUSKESMAS TAHUNAN 2017 45
juga setelah
pelaksanaan
1. UKM
1. KIA
2. GIZI
3. KESLING
NO INDIKATOR TARGET CAPAIAN KET
4. P2
NO INDIKATOR TARGET CAPAIAN KET
1 ABJ (8 desa >85%) 100% 70% Belum
2 Cakupan BIAS 24,5 Belum
5. PROMKES
B. PRIORITAS MASALAH
1. MANAGEMENT
S: G : GROWTH
U : URGENCY SERIOUSNESS
(MENJADI TOTAL
NO MASALAH (MENDESAKNYA BURUK JIKA
MASALAH)
(KESERIUSAN
TDK (U+S+G)
MASALAH)
TERTANGANI)
Melakukan up dating daftar
1 2 3 5 10
infentaris obat
Ada kendala
2 4 2 4 10
pengadministrasian notulen
Masih sulitnya
4 5 5 3 13
pengadministrasian SPJ
2. KIA
1 Kematian bayi 5 5 5 15
2 Capaian K1 rendah 4 4 5 13
3 Capaian K4 rendah 4 4 5 13
Penanganan komplikasi
4 4 4 5 13
kebidanan
5 Pertolongan persalinan nakes 4 4 4 12
6 Kunjungan nifas (KF3) 4 4 4 12
7 Neonatal komplikasi ditangani 4 4 5 13
8 Cakupan KB AKTIF rendah 2 3 4 9
19 Apras dilayani SDIDTK 3 3 4 10
10 KN 1 4 4 5 13
1. GIZI
G : GROWTH
S:
U : URGENCY (MENJADI TOTAL
SERIOUSNESS
NO MASALAH (MENDESAKNYA
(KESERIUSAN
BURUK JIKA
MASALAH) TDK (U+S+G)
MASALAH)
TERTANGANI)
1 5 5 3 13
Asi eksklusif rendah
2 5 4 3 12
Strata Posyandu Mandiri rendah
3 3 3 5 11
D/S rendah
Penggunaan garam beryodium
4 tingkat rumah tangga masih 3 3 3 9
rendah
2. KESLING
G : GROWTH
S:
U : URGENCY (MENJADI TOTAL
SERIOUSNESS
NO MASALAH (MENDESAKNYA
(KESERIUSAN
BURUK JIKA
MASALAH) TDK (U+S+G)
MASALAH)
TERTANGANI)
3. P2
S: G : GROWTH
U : URGENCY SERIOUSNESS
(MENJADI TOTAL
NO MASALAH (MENDESAKNYA BURUK JIKA
MASALAH)
(KESERIUSAN
TDK (U+S+G)
MASALAH)
TERTANGANI)
4. PROMKES
G : GROWTH
S:
U : URGENCY (MENJADI TOTAL
SERIOUSNESS
NO MASALAH (MENDESAKNYA
(KESERIUSAN
BURUK JIKA
MASALAH) TDK (U+S+G)
MASALAH)
TERTANGANI)
3. UKP
Loket Pendaftaran 4 4 9 6 27 3
Ruang Tindakan 7 7 4 8 26 4
Klinik Pemeriksaan 8 6 6 4 24 5
Umum
Klinik kesehatan 5 5 5 6 21 6
Gilut
Ruang Obat 6 9 8 9 32 2
Laboratorium 9 8 7 5 29 1
METODE
DANA
METODE
METODE
METODE
Y
5. TIDAK SEMUA PNS BISA DAN MAU MEMBUAT SASARAN KINERJA PEGAWAI (SKP)
di buka setahun 2x online ada
(Januari dan waktunya, jika
Desember) PNS belum bias
membuat SKP
maka akan
mengalami
kesulitan dalam
penilaian DP3.
DANA
8. Masih ada kemungkinan penularan pasien 9. Sosialisasi tentang CTPS pada pasien yang
penyakit ISPA ke petugas maupun pasien menunggu
yang lain 10. Sosialisasi tentang Prosedur tindakan
9. Rendahnya kepatuhan petugas terhadap 11. Sosialisasi kembali pemanggilan lengkap
prosedur pasien di ruang obat
10. Masih terjadi salah pemberian obat 12. Sebelum tindakan selalu dilakukan
11. Masih terjadi cedera lidah pasien kesenggol penyuluhan kepada pasien gigi agar lidahnya
bur diam saat dilakukan pengeburan
13. Pengusulan pembangunan ruang konsultasi
12. Masih belum adanya ruang konsultasi sanitasi
sanitasi 14. Pengusulan pembangunan ruang Tb paru dan
13. Masih belum adanya ruang Tb paru dan kusta
kusta
A. KESIMPULAN
Pokja Upaya Kesehatan masyarakat telah melaksanakan penilaian kinerja tahun
2017 (Januari-Desember ) dengan hasil sebagai berikut :
Kinerja cakupan pelayanan kesehatan dengan nilai 93,24% termasuk kategori kinerja
Baik.
Kinerja UKM masih perlu ditingkatkan secara berkesinambungan dengan kegiatan
innovasi yang sudah dirintis dengan meningkatkan peran masyarakat dan lintas sektor.
B. SARAN
1. Monitoring dan evaluasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten lebih ditingkatkan.
2. Meningkatkan kerjasama lintas program dan lintas sektor serta berbagai upaya untuk
lebih meningkatkan partisifasi masyarakat.
BAB VII
PENUTUP
Demikian Laporan Kinerja UPT Puskesmas Tahunan selama tahun 2017 (Januari-
Desember) yang kami susun berdasarkan pencapaian program tahun 2017 serta
mempertimbangkan hasil kegiatan atau masukan dari masing-masing staf/ seksi di Puskesmas
maupun dari lintas sektoral sehingga dengan adanya Laporan Kinerja Puskesmas ini diharapkan
hasil kegiatan untuk tahun ini dapat lebih baik dibanding dengan tahun sebelumnya.
Tidak lupa kami ucapkan banyak terima kasih atas kerjasamanya yang baik serta
bimbingan dari Allah SWT. Diharapkan pencapaian tingkat Puskesmas ini dapat menjadi bahan
acuan terhadap kegiatan bulan berikutnya. Untuk itu perlu kesungguhan dan pengabdian kepada
tugas yang sebaik-baiknya dari seluruh staf UPT Puskesmas Tahunan.
Kami sadari pembuatan Laporan Kinerja Puskesmas ini masih belum sempurna,
sehingga kami harapkan saran dan masukan sehingga Laporan Kinerja Puskesmas tersebut dapat
menjadi acuan dalam kegiatan bulan berikutnya.
PENILAIAN KINERJA UPT PUSKESMAS TAHUNAN 2017 58
PENILAIAN KINERJA UPT PUSKESMAS TAHUNAN 2017 59