KEMENTERIAN KESEHATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG
KUPANG
2021
A. Latar Belakang
Masalah kesehatan merupakan masalah yang kompleks yang membutuhkan
penyelesaian dari berbagai disiplin ilmu kesehatan. Poltekkes Kemenkes Kupang
merupakan salah satu institusi pendidikan tinggi kesehatan milik Kementerian Kesehatan
RI di provinsi NTT. Pendidikan kebidanan merupakan pendidikan vokasional dengan
Pendidikan Diploma Tiga (DIII) Kebidanan. Lulusan program DIII Kebidanan
diharapkan mampu mengembangkan diri berdasarkan kaidah-kaidah akademik dan
profesi, dengan memandang manusia sebagai makhluk Tuhan yang terdiri dari unsur bio-
psiko-sosial-spritual. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut di atas, Bidan harus
memahami kaidah-kaidah yang mendasari pelayanan kebidanan di setiap tatanan
pelayanan sepanjang siklus kehidupannya.
Profil lulusan Diploma III Kebidanan adalah pemberi asuhan kebidanan/Care
Provider yang berperan sebagai pemberi asuhan kebidanan pada masa kehamilan,
persalinan dan bayi baru lahir, nifas, KB, bayi balita pada kondisi normal, melakukan
deteksi dini dan penanganan awal kegawatdaruratan sesuai dengan standar operasional
prosedur (SOP) dan kode etik profesi pada pelayanan kesehatan (IBI dan AIPKIND,
2018). Praktik Kerja Nyata (PKN) merupakan pengamalan IPTEK yang sudah dipelajari,
menuntun mahasiswa kepada pola kerja interdisiplin yang dilandasi upaya
penanggulangan masalah kesehatan yang ada di masyarakat. Menggerakan dan
memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat dengan meningkatkan peran serta
masyarakat dasa, kegiatan ini merupakan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi
dengan melibatkan Mahasiswa Kebidanan.
Praktik Kerja Nyata (PKN) dilaksanakan untuk mencapai target kompetensi
lulusan mahasiswa Jurusan Kebidanan. Pelaksanaan PKN bertujuan agar mahasiswa
memperoleh pengalaman belajar secara langsung ditengah-tengah masyarakat bagaimana
menemukan kasus, menetapkan masalah dan prioritas masalah, menyusun rencana
pemecahan masalah, sampai pada membuat dokumentasi dan pelaporan. Selain itu,
kehadiran mahasiswa Jurusan Kebidanan pada Praktik Kerja Nyata (PKN) dimasyarakat
akan dapat melakukan pemberdayaan masyarakat agar dapat mengenal masalah
PKN Mahasiswa Jurusan Kebidanan 2021 Page 2
kesehatannya, mengetahui cara pencegahan dan penanganan, dan mengetahui upaya
mencari pertolongan dengan menggunakan fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan.
Sasaran mahasiswa Praktik Kerja Nyata (PKN) adalah masyarakat secara umum, baik
individu, keluarga, kelompok dan masyarakat yang mempunyai atau beresiko mengalami
masalah kesehatan karena ketidaktahuan, ketidakmauan, dan ketidakmampuan dalam
menyelesaikan masalah kesehatannya.
Praktek Kerja Nyata merupakan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar secara
langsung dan berkolaborasi dalam meningkatkan pengetahuan tentang suatu insiden dan
prevalensi masalah kesehatan di masyarakat, sehingga mahasiswa belajar menemukan
kasus, dan menentukan masalah serta prioritas masalah, menyusun rencana penyelesaian
masalah, melaksanakan pelayanan kesehatan dan keperawatan dengan pemberdayaan
masyarakat, mempelajari program yang dilaksanakan oleh puskesmas, melakukan
evaluasi masalah kesehatan, dan melakukan pencatatan dan pelaporan masalah kesehatan
pada tingkat Puskesmas maupun di tingkat Desa dan dusun setempat. Praktek kerja nyata
ini mengambil Tema “Masyarakat Sehat Terbebas dari Covid 19”.
B. Tujuan
a. Tujuan Umum
Menghasilkan lulusan yang kompeten dan mampu bekerjasama dengan tim
kesehatan lainnya untuk memecahkan masalah kesehatan yang ada di masyarakat
serta mampu memberikan asuhan kebidanan komunitas kepada individu, keluarga,
kelompok dan masyarakat .
b. Tujuan Khusus
1) Mahasiswa mampu melakukan pengumpulan data yang meliputi pengumpulan
pengumpulan data keluarga, pengumpulan data kesehatan ibu, pengumpulan data
kesehatan neonatus, bayi balita dan anak prasekolah serta melakukan
pengumpulan data akseptor kb & kesehatan remaja secara daring/online, offline
dan koordinasi dengan dosen pembimbing.
2) Melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu hamil, bersalin, nifas, neonatus, bayi
balita dan anak prasekolah serta menopause di rumah/polindes secara
daring/online.
3) Menggerakkan Peran Serta Masyarakat/keluarga dalam pelaksanaan asuhan
kebidanan di komunitas secara daring/online.
D. Metode Pembelajaran
Metode PKN adalah pembelajaran berbasis komunitas, dimana mahasiswa dengan
bimbingan dosen, mahasiswa akan mengunjungi rumah masyarakat/keluarga yang ada
ibu hamil, ibu nifas, bayi, balita dan anak pra sekolah, remaja serta Pasangan Usia Subur
(PUS) pasangan suami istri yang menggunakan alat kontrasepsi, untuk melakukan
pengkajian data/pengambilan data awal. Selanjutnya mahasiswa menemukan penyebab
masalah, menetapkan masalah, merencanakan kegiatan penyelesaian masalah,
mengevaluasi dan mendokumentasikan semua kegiatan yang di laksanakan pada
masyarakat/keluarga diwilayah/daerah sekitar tempat tinggal mereka melalui daring
(online), offline dan koordinasi dengan dosen pembimbing.
Proses bimbingan terhadap mahasiswa menggunakan pendekatan student center
learning (SCL), antara lain Problem Based Learning, Learning Contrac, Pre dan Post
Conference, serta Diskusi/Seminar Kasus.
E. Strategi pelaksanaan
1. Waktu
Praktik kerja nyata mahasiswa Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes
Kupang tahun 2021 akan di laksanakan pada tanggal 27 Februari sampai dengan 20
Maret 2021
2. Tempat
PKN oleh mahasiswa Jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang
tahun 2021 dilaksanakan pada masyarakat/keluarga diwilayah/daerah sekitar tempat
tinggal mahasiswa.
PKN Mahasiswa Jurusan Kebidanan 2021 Page 4
3. Lama Kegiatan
Pelaksanaan PKN Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Kupang berbasis
komunitas dilaksanakan selama tiga (3) minggu, mulai tanggal 27 Februari sampai
dengan 20 Maret 202.
F. Proses Pelaksanaan
PKN yang dilaksanakan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Kupang dilakukan
dengan pendekatan keluarga sehat sebagai data dasar pelaksanaan PKN. Mahasiswa
wajib mengambil 2 keluarga yang ada sasaran KIA sebagai laporan. Dari keluarga
tersebut diatas, mahasiswa mengambil 1 keluarga sebagai asuhan kebidanan individu
yang memiliki minimal 1 masalah untuk diberikan intervensi dengan memperhatikan
protocol kesehatan. Mahasiswa menggunakan format Prodi D III Kebidanan dan PIS-PK
yang ditetapkan oleh Kemenkes RI sebagai pedoman pengumpulan data masalah
kesehatan di masyarakat. Proses pelaksanaan PKN Jurusan Kebidanan Poltekkes
Kemenkes Kupang digambarkan sebagai berikut :
Mahasiswa Kebidanan
Implementasi
Evaluasi
G. Proses Bimbingan
Pelaksanaan PKN mahasiswi jurusan Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes
Kupang akan dilaksanakan selama 3 minggu dengan bimbingan Dosen Jurusan
Kebidanan Politeknik Kesehatan Kemenkes Kupang. Proses bimbingan dilaksanakan
dalam empat tahapan sebagai berikut :
J. Kesimpulan
PKN merupakan bentuk pendidikan kolaborasi yang ditujukan kepada mahasiswi
Poltekkes Kemenkes Kupang tingkat akhir semester enam. Model PKN adalah berbasis
kesehatan komunitas/masyarakat yang difokuskan Pencegahan penularan covid 19.
Pelaksanaan kegiatan PKN Jurusan Kebidanan dengan menggunakan Format PIS–PK dan
format Prodi Jurusan Kebidanan sebagai dasar pendataan masalah kesehatan di
masyarakat. Kegiatan PKN Jurusan Kebidanan dilaksanakan dengan cara mahasiswa
melakukan pengambilan data pada masyarakat/keluarga ditempat tinggal mereka selama
tiga (3) minggu di bawah bimbingan dosen secara daring (online), offline dan koordinasi
dengan dosen pembimbing yang telah ditetapkan oleh institusi pendidikan. Hasil akhir
kegiatan PKN Jurusan Kebidanan adalah menghasilkan lulusan tenaga kesehatan yang
kompeten dan mampu berkolaborasi dan bekerjasama dengan tim kesehatan lainnya
untuk menyelesaikan berbagai masalah kesehatan di masyarakat & mampu memberikan
asuhan kebidanan komunitas kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.
K. Narasumber
NO NARA SUMBER MATERI
1 Satgas Covid Dinas Pelaksanaan Pencegahan Penularan Covid 19 di NTT
Kesehatan Provinsi NTT
2 Tim Komunitas Penggunaan Format PIS-PK dan Format Prodi D III Kebidanan
L. Penutup
Demikian kerangka acuan ini dibuat untuk digunakan sebagai pedoman pelaksanaan
Praktek Kerja Nyata (PKN) mahasiswa Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Kupang
Tahun 2021.
Kupang, 25 Februari 2021
Ketua Panitia Ketua Jurusan Kebidanan
Ni Luh Made Diah PA, SST., M.Kes Dr. Mareta B. Bakoil, SST., M.PH
NIP 19841230 200812 2 002 NIP. 19760310200012 2 001
Lampiran 3
FORMAT
PENGKAJIAN DAN PENGUMPULAN DATA MASALAH KESEHATAN
DI MASYARAKAT DENGAN PENDEKATAN KELUARGA
I. Pengenalan Tempat
Provinsi :
Kabupaten/Kota :
Cara Pengisian
1. Kolom 3 Hubungan dengan kepala keluarga (1 = kepala RT, 2 = istri/suami, 3 =
Anak, 4 = menantu, 5 = cucu, 6 = orang tua, 7 = family lain, 8 = pembantu, 9 =
lainnya)
2. Status perkawinan (1 = kawin, 2 = belum kawin, 3 = cerai hidup, 4 = cerai mati)
3. Agama (1 = islam, 2 = Kristen, 3 = katolik, 4 = hindu, 5 = budha, 6 = konghucu)
4. Pendidikan (1 = tidak pernah sekolah, 2 = tidak tamat SD/MI, 3 = tamat SD/MI, 4 =
tamat SLTP/MTS, 5 = tamat SLTA/MA, 6 = tama D1/D2/D3, 7 = tamat PT)
5. Pekerjaan ( 1 = tidak kerja, 2 = sekolah, 3 = TNI/Polri, 4 = PNS/Pegawai, 5 =
wiraswasta, 6 = petani, 7 = nelayan, 8 = buruh, 9 = lainnya)
V. KETERANGAN INDIVIDU
1. Identitas Anggota Keluarga
No Keterangan Individu
1 Nama :
2 Nomor Urut dalam keluarga :
3 Usia (jika < 5 tahun tuliskan dalam usia bulan) :
4 Jenis Kelamin
Lampiran 4
Keterangan :
1) Nilai > 0,800 = RT/RW/Kelurahan/Desa Sehat
2) Nilai 0,500- 0,800 = RT/RW/Kelurahan/Desa Pra Sehat
3) Nilai < 0,500 = RT/RW/Kelurhan/Desa Tidak Sehat