OLEH :
LEMBAR PENGESAHAN
PROGRAM PENILAIAN
Penyusun,
Desi Ratna Yuniati, S.Pd.
NIP 19950430 202012 2 018
Disahkan oleh:
Kepala Sekolah,
Mulyono, S.Pd
NIP 19731113 199303 1 005
KATA PENGANTAR
ii
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyusun program penilaian selama satu semester.
Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam
menyusun program penilaian ini. Kami sangat berharap program ini dapat bermanfaat dalam
upaya peningkatan mutu pendidikan di Indonesia.
Kami menyadari bahwa di dalam program ini masih banyak kekurangan, untuk itu kami
mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan program penilaian yang akan datang.
DAFTAR ISI
iii
HAL
COVER……………………………………………………………………………….. i
LEMBAR PENGESAHAN………………………………………….……………….. ii
KATA PENGANTAR……………………………………………….……………….. iii
DAFTAR ISI……………………………………………….……….............……….. iv
BAB I. PENDAHULUAN
B. Dasar Hukum.......................................................................................................... 1
C. Tujuan .................................................................................................................. 1
B. Prinsip Penilaian................................................................................................... 3
C. Teknik dan Instrumen Penilaian......................................................................... 4
D. Sasaran................................................................................................................... 4
E. Target ............................................................................................................... 4
BAB III. PENUTUP
A. Kesimpulan .......................................................................................................... 7
B. Hasil yang diharapkan ........................................................................................... 7
C. Lampiran................................................................................................................ 8
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ditetapkannya Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan serta Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 32 Tahun
2013TentangPerubahan Atas Peraturan PemerintahNomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar
Nasional Pendidikanmembawa implikasi terhadap sistem dan penyelenggaraan pendidikan
termasuk pengembangan dan pelaksanaan kurikulum. Kebijakan pemerintah tersebut
mengamanatkan kepada setiap satuan pendidikan dasar dan menengah untuk
mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
Pengembangan KTSP mengacu pada Standar Nasional Pendidikan (SNP) yang merupakan
kriteria minimal tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Ruang lingkupStandar Nasional Pendidikan(SNP) meliputi standar: (1)
isi, (2) proses, (3) kompetensi lulusan, (4) pendidik dan tenaga kependidikan, (5) sarana dan
prasarana, (6) pengelolaan, (7) pembiayaan, dan (8) penilaian pendidikan.
Standar Penilaian Pendidikan adalah kriteria mengenaimekanisme, prosedur, dan
instrumen penilaian hasil belajarPeserta Didik. Penilaian hasil belajar oleh pendidik
dilakukan untuk memantau proses, kemajuan belajar, dan perbaikan hasil belajar Peserta
Didik secara berkesinambungan.Penilaian tersebut digunakan untuk menilai pencapaian
Kompetensi Peserta Didik, sebagai bahan penyusunan laporan kemajuan hasil belajar, dan
untuk memperbaiki proses pembelajaran.
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
3. Peraturan Pemerintah Republik IndonesiaNomor 32 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan
C. Tujuan
Program penilaian hasil belajar ini disusun sebagai acuan bagi satuan pendidikan
danpendidikuntuk merancang penilaian yang berkualitas guna mendukung penjaminan dan
pengendalianmutu lulusan. Dengan adanya program penilaian hasil belajar ini diharapkan
pendidik dapatmengarahkan peserta didik menunjukkan penguasaan kompetensi yang telah
ditetapkan.
1
BAB II
PENILAIAN
A. Hakikat Penilaian
Penilaian pendidikan adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk
menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik. Sedangkan penilaian merupakan
rangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses
dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan,
sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam pengambilan keputusan.
Penilaian dalam KTSP adalah penilaian berbasis kompetensi, yaitu bagian dari kegiatan
pembelajaran yang dilakukan untuk mengetahui pencapaian kompetensi peserta didik yang
meliputi pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Penilaian dilakukan selama proses
pembelajaran dan/atau pada akhir pembelajaran. Fokus penilaian pendidikan adalah
keberhasilan belajar peserta didik dalam mencapai standar kompetensi yang ditentukan. Pada
tingkat mata pelajaran, kompetensi yang harus dicapai berupa Standar Kompetensi (SK) mata
pelajaran yang selanjutnya dijabarkan dalam Kompetensi Dasar (KD). Untuk tingkat satuan
pendidikan, kompetensi yang harus dicapai peserta didik adalah Standar Kompetensi Lulusan
(SKL).
Kualitas pendidikan sangat ditentukan oleh kemampuan satuan pendidikan dalam
mengelola proses pembelajaran. Penilaian merupakan bagian yang penting dalam
pembelajaran. Dengan melakukan penilaian, pendidik sebagai pengelola kegiatan
pembelajaran dapat mengetahui kemampuan yang dimiliki peserta didik, ketepatan metode
mengajar yang digunakan, dan keberhasilan peserta didik dalam meraih kompetensi yang
telah ditetapkan. Berdasarkan hasil penilaian, pendidik dapat mengambil keputusan secara
tepat untuk menentukan langkah yang harus dilakukan selanjutnya. Hasil penilaian juga dapat
memberikan motivasi kepada peserta didik untuk berprestasi lebih baik.
Penilaian dalam KTSP menggunakan acuan kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang
ditetapkan. Apabila peserta didik memperoleh nilai minimal sama dengan KKM/ mencapai
standar kompetensi yang ditetapkan, maka peserta didik tersebut dinyatakan lulus pada mata
pelajaran tertentu. Apabila peserta didik memperoleh nilai di bawah KKM, maka harus
mengikuti program remedial/perbaikan sehingga mencapai kompetensi minimal yang
ditetapkan.
Penilaian yang dilakukan harus memiliki asas keadilan yang tinggi. Maksudnya, peserta
didik diperlakukan sama sehingga tidak merugikan salah satu atau sekelompok peserta didik
yang dinilai. Selain itu, penilaian tidak membedakan latar belakang sosial-ekonomi, budaya,
2
bahasa, jender, dan agama. Penilaian juga merupakan bagian dari proses pendidikan yang
dapat memacu dan memotivasi peserta didik untuk lebih berprestasi meraih tingkat yang
setinggi-tingginya sesuai dengan kemampuannya.
Pendidik profesional selalu menginginkan umpan balik atas proses pembelajaran yang
dilakukan. Karena salah satu indikator keberhasilan pembelajaran ditentukan oleh tingkat
keberhasilan yang dicapai peserta didik. Dengan demikian, hasil penilaian dapat dijadikan
tolok ukur keberhasilan proses pembelajaran dan umpan balik bagi pendidik untuk
meningkatkan kualitas proses pembelajaran yang dilakukan.
B. PrinsipPenilaian
Penilaian hasil belajar peserta didik pada jenjang pendidikan dasar dan menengah didasarkan pada
prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Sahih, berarti penilaian didasarkan pada data yang mencerminkan kemampuan yang
diukur.
2. Objektif, berarti penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang jelas, tidak dipengaruhi
subjektivitas penilai.
3. Adil, berarti penilaian tidak menguntungkan atau merugikan peserta didik karena berkebutuhan
khusus serta perbedaan latar belakang agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi,
dan gender.
4. Terpadu, berarti penilaian oleh pendidik merupakan salah satu komponen yang tak terpisahkan
darikegiatan pembelajaran
5. Terbuka, berarti prosedur penilaian, kriteria penilaian, dan dasar pengambilan keputusan dapat
diketahui oleh pihak yang berkepentingan.
6. Menyeluruh dan berkesinambungan, berarti penilaian oleh pendidik mencakup semua
aspekkompetensi dengan menggunakan berbagai teknik penilaian yang sesuai, untuk memantau
perkembangan kemampuan peserta didik.
7. Sistematis, berarti penilaian dilakukan secara berencana dan bertahap dengan mengikuti langkah-
langkah baku.
8. Beracuan kriteria, berarti penilaian didasarkan pada ukuran pencapaian kompetensi yang
ditetapkan.
9. Akuntabel, berarti penilaian dapat dipertanggungjawabkan, baik dari segi teknik, prosedur,
maupun hasilnya.
D. Sasaran
Yang menjadi sasaran dalam program penilaian ini adalah siswa SMP Negeri 1 Selo
kelas IX A s/d IX E tahun pelajaran 2020/2021
E. Target
Yang menjadi target pelaksanaan penilaian adalah:
1. Penilaian Harian
Penilaian harian yang digunakan untuk penilaian kelas IX sebanyak 3 kali seperti yang terlihat
pada tabel berikut :
NO JENIS RUANG BENTUK JUMLA PEDOMAN
HARI/TGL Waktu
. PENILAIAN LINGKUP INSTRUMEN H SOAL PENILAIAN
MINGGU
KE II
1 UH 1 KD 3.3 2 X 40 menit KD 3.3 Pilihan ganda 20 20 / 2=100
Februari
2021
MINGGU
KE III
2 Remidi 1 X 40 menit KD 3.3 Essay 5 100
Februari
2021
3 UH 2 KD 3.3 MINGGU 2 X 40 menit KD 3.3 Pilihan Ganda 20 20/2 =100
4
KE
IV Maret
2021
MINGGU
4 Remidi KE I April 2 X 40 menit KD 3.3 Essay 10 100
2021
MINGGU
Pilihan ganda
5 UH 3 KD 3.4 KE I II Mei 2 X 40 menit KD 3.4 20 20/2 =100
dan Essay
2021
MINGGU
Pilihan ganda
6 Remidi KE III Mei 1 X 40 menit KD 3.4 100
dan Essay
2021
Catatan :
Penilaian Harian 1 :
Kompetensi Dasar:
3.3 Memahami pengetahuan tentang jenis, sifat, karakter, dan teknik pengolahan bahan logam,
batu, dan atau plastik
Penilaian Harian 2 :
Kompetensi Dasar:
3.4 Memahami komoditas ikan hias yang dapat dikem-bangkan sesuai kebutuhan wilayah
setempat
Penilaian Harian 3 :
Kompetensi Dasar:
3.3 Menganalisis prinsip pe-rancangan, pembuatan, penyajian, dan pengemas-an bahan pangan
setengah jadi dari hasil peternakan (daging, telur, susu) dan perikanan (ikan, udang, cumi,
rumput laut) menjadi produk pangan jadi (siap konsumsi) yang ada di wilayah setempat
5
Tugas terstruktur pelaksanakan setiap akhir KD dan Tugas mandiri tidak berstruktur
pelaksanaan sesuai dengan KD yang akan diberikan. Untuk kelas IX sebagai berikut :
BAB III
PENUTUP
6
A. KESIMPULAN
Dari uraian dalam bagian terdahulu dapat disimpulkan bahwa Penilaian merupakan bagian
yang penting dalam pembelajaran. Dengan melakukan penilaian, pendidik sebagai pengelola
kegiatan pembelajaran dapat mengetahui kemampuan yang dimiliki peserta didik, ketepatan
metode mengajar yang digunakan, dan keberhasilan peserta didik dalam meraih kompetensi
yang telah ditetapkan. Hasil penilaian digunakan pendidik untuk mengambil keputusan secara
tepat dalam menentukan langkah yang harus dilakukan selanjutnya, selain itu hasil penilaian
juga dapat memberikan motivasi kepada peserta didik untuk berprestasi lebih baik.
Untuk mendapatkan hasil penilaian secara maksimal, diperlukan program penilaian yang
mencakup rencana penilaian secara keseluluruhan, meliputi Penilaian harian, pemberian tugas,
Penilaian tengah semester maupun Penilaian akhir semester. Semoga program ini dapat
memberikan manfaat bagi peningkatan mutu pendidikan nasional.
LAMPIRAN
7
Lampiran 1: a. Surat Keputusan (SK) Pembagian Tugas Mengajar
b. Surat Keputusan (SK) Pembagian Tugas 8 Standar Nasional Pendidikan
8
MATA PELAJARAN : PRAKARYA
KELAS/SEMESTER : IX/ 2
TAHUN PELAJARAN : 2021/2022
1. Pada hari ini tanggal ……….bulan …………. tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu telah
diselenggarakan sosialisasi Program Penilaian dari jam 08.00 sampai 09.00
9
MATA PELAJARAN : PRAKARYA
KELAS/SEMESTER : IX/ 2
TAHUN PELAJARAN : 2019/2020
10
MATA PELAJARAN : PRAKARYA
KELAS/SEMESTER : IX/ 2
TAHUN PELAJARAN : 2019/2020
11