MODUL 2
PEMBELAJARAN DI SEKOLAH DASAR
Oleh :
1. DEA SAFITRI
2. LESTARI
3. PUTRI SURYANI
4. LENI NADIA
5. NISA USWATUN
6. MESI OKTAVIANTIKA
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
berjudul “Pembelajaran di Sekolah Dasar”. Pembelajaran memiliki peran yang
sangat penting untuk memberikan pengetahuan, pengalaman belajar dan perubahan
perilaku siswa. Proses belajar akan terbentuk berdasarkan pandangan dan
pemahaman guru tentang pengertian dan hakikat belajar -mengajar. Agar proses
belajar efektif, guru harus memahami bahwa tugas dan peranannya dalam mengajar
harus berfungsi sebagai pembimbing. fasilitator, dan nara sumber atau pemberi
informasi.
Secara garis besar, makalah ini berisi tentang bagaimana pengertian belajar,
karakteristik belajar di Sekolah Dasar, Tahapan perkembangan anak Sekolah Dasar
dan kegiatan pembelajaran di Sekolah Dasar. Penulis berharap agar makalah ini
membuat pembaca mampu menjelaskan pengertian dan hakikat belajar, mampu
mengidentifikasikan karakteristik belajar di Sekolah Dasar, mampu menjelaskan
Tahapan perkembangan anak Sekolah Dasar dan kegiatan pembelajaran di Sekolah
Dasar. Penulis menyadari bahwa penulisan makalah ini masih banyak sekali
kekurangan sehingga penulis akan menerima saran, kritik, serta masukan dari
pembaca sekalian.
(Kelompok 1)
i
DAFTAR ISI
COVER
Kesimpulan ......................................................................................................................... 7
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Maka dari itu, untuk menghadapi kemungkinan yang terjadi dalam proses
pembelajaran nantinya, seorang guru harus memahami betul hakikat serta
karakteristik belajar itu sendiri. Selain itu juga perlu mengetahui bagaimana
perkembangan psikologi siswanya sehingga dapat menghadapi siswanya dengan
tepat.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
1
BAB II
PEMBAHASAN
Definisi belajar yang umum diterima saat ini ialah bahwa belajar
merupakan suatu usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu
perubahan tingkah laku yang baru, secara keseluruhan sebagai pengalaman
individu itu sendiri dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Dari
pengertian tersebut terdapat ciri pokok dari belajar, yaitu: proses, perubahan
perilaku, dan pengalaman .
Semua itu harus dapat diterapkan pada proses belajar di Sekolah Dasar
baik dalam kelas maupun di luar kelas. Namun keberhasilan belajar sangat
2
dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu faktor dari dalam diri siswa sendiri
(intern) dan faktor dari luar diri siswa (ekstern).
1. Faktor dari dalam diri siswa yang berpengaruh terhadap hasil belajar di
antaranya adalah kecakapan, minat, bakat, usaha, motivasi, perhatian,
kelemahan dan kesehatan, serta kebiasaan siswa.
2. Faktor dari luar diri siswa yang mempengaruhi hasil belajar di antaranya
adalah lingkungan fisik dan nonfisik (termasuk suasana kelas dalam belajar,
seperti riang gembira, menyenangkan), lingkungan sosial budaya, lingkungan
keluarga, program sekolah (termasuk dukungan komite sekolah), guru,
pelaksanaan pembelajaran, dan teman sekolah.
Untuk memahami faktor intern yang mempengaruhi hasil belajar siswa guru
dapat melakukan berbagai pendekatan, di antaranya dengan wawancara,
observasi, kunjungan rumah, dokumentasi, atau isian berupa angket
(kuesioner).
3
merupakan rangkaian aktivitas siswa melalui pengalaman belajar
(learning experience) untuk membentuk perilaku siswa.
Ada beberapa teori dan tipe belajar yang dikaji sebagai bahan
pertimbangan dalam pelaksanaan proses belajar di Sekolah Dasar.
a. Teori Belajar
3) Teori Insight
4
Menurut teori belajar ini siswa merupakan individu yang utuh.
Oleh karenanya, belajar lebih mengutamakan keseluruhan, kemudian
melihat bagian-bagiannya yang mengandung makna dan hubungan.
b. Tipe Belajar
c. Hasil Belajar
5
Dalam perkembangan siswa sekolah dasar usia 6 – 12 tahun yang
termasuk pada perkembangan masa pertengahan (middle childhood) memiliki
fase-fase yang unik dalam perkembangannya yang menggambarkan peristiwa
penting bagi siswa yang bersangkutan. Tahapan perkembangan siswa dapat
dilihat dari aspek perkembangan berikut: 1) Perkembangan Fisik, 2)
Perkembangan Sosial, 3) Perkembangan Bahasa, 4) Perkembangan Kognitif,
5) Perkembangan Moral, 6) Perkembangan Ekspresif, 7) Aspek-aspek
Inteligensi, diantaranya : inteligensi linguistik, inteligensi logis-matematis,
inteligensi spasial, inteligensi musik, inteligensi fisik-kinestetik, inteligensi
intrapribadi, dan inteligensi interpribadi. Dan 8) Aspek Kebutuhan Siswa.
6
Dalam pengembangan kreativitas siswa proses pembelajaran
diarahkan supaya siswa melakukan kegiatan kreativitas yang sesuai
dengan tingkat perkembangannya, misalnya memecahkan permasalahan
melalui permainan sehari-hari.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
7
DAFTAR PUSTAKA
Anitah W., Sri. 2014. Strategi Pembelajaran di SD. Tangerang Selatan. Universitas
Terbuka.